Uploaded by MHambur Channel

SEBA KMT

advertisement
PENGOPERASIAN ALAT DETEKSI
SEBA KMT
( OPERATION COMPUTER SYSTEM )
* Hubungan Kabel Utama ARDE Pada Alat Deteksi ke ARDE UTAMA GARDU
* Hubungkan Kabel ARDE PROTEKSI ALAT ke Pentanahan dengan Memasang
Paku Pentanahan Terpisah dari Kabel ARDE Utama.
* Hubungkan Kabel POWER ( TR ) ke Tegangan kerja 220 Volt / 110 Amp / AC.
* Hubungkan kabel DRUM ( TM ) ke Material yang akan di TEST / UJI.
CARA KERJA SYSTEM ( OPERATIONAL MENU )
Tekan MAIN ON  SELECT MODE  akan tampil pada layar monitor
menu pilihan ( Gbr.1 )
Information ?
Select Mode
F 1 -->
F 2 -->
F 3 -->
F 4 -->
F 5 -->
TEST
PRALOKASI
PINT POINT
RETURN
1. F 6 
TEST
2. F 7 
Grafik
PENGUJIAN / TEST Material : Kabel SKTM / SKTR )
Pelaksanaan dapat dilakukan Melalui tampilan pada grafik TELEFLEX,
Tegangan Kerja ( KV/DC ),
Arus Bocor ( mA ), Waktu ( Menit ).
PRALOKASI
(L)
3. F 8 
F1
Berikutnya.
<-- F 6
<-- F 7
<-- F 8
<-- F 9
<-- F 10
PINT POINT
PINT POINT
PENGUKURAN, dilakukan dengan Membaca Pada
TELEFLEX Untuk mengetahui Panjang Kabel
,Titik Gangguan ( HU ), dengan :
 Menggunakan System ARM PLUS
 Menggunakan System IMPULSE CURRENT.
 Menggunakan System BURNING ( Pembakaran / Isolasi Tinggi
).
IMPULSE ( SURGE )
Untuk Mengetahui lokasi Titik Gangguan, melalui
Trace dengan alat DETECTOR.
Pelacakan
Untuk kembali ke menu Awal / Mengulang / Melanjutkan ke Menu
Team Deteksi Distribusi Jakarta Raya
1. PENGUJIAN / DC TEST
Pengujian / DC Test Untuk Uji Material Kabel SKTM / SKTR, MV CELL ( Isolator ), SCTM dsb.
Tekan F 6  akan Tampil Pada Layar Monitor
: ( Gbr.2 )
Information ?
Select Mode
Insulation
Measurement
<-- F 6
L 1 O ------ O
DC TEST
<-- F 7
L 2 O ------ O
F 3 -->
<-- F 8
L 3 O ------ O
F 4 -->
<-- F 9
F 5 -->
<-- F 10
F 1 -->
RETURN
F 2 -->
Auto Range
Manual
Insulation
Mesurement
F6
F2 
Auto Range
Manual
F7
DC TEST
Bekerja Secara Automatic.
 Bekerja Secara Manual
CARA KERJA:
Tekan F 7  akan tampil menu : F 6 ( Range …..kV ). F 7 ( Time….Sec ).
Tekan F 6  Untuk Mengatur Range Tegangan Test.
Putar Knob  O  Untuk Mengatur Range Tegangan Test : 4 – 8 – 16 – 32 kV/Dc.
Tekan F 7  Untuk mengatur Waktu / Time.
Putar Knob  O  Untuk Mengatur Waktu / Time : 1 s/d 60 menit
Tekan START  Tombol HV ON menyala Hijau.
Tekan HV ON  Tombol HV OFF menyala Merah.
Putar Knob  O  Untuk Mengatur Range Tegangan Test : 4 – 8 – 16 – 32 kV/Dc.
Untuk Memonitor Arus Bocor ( mA ), Tegangan Kerja ( kV ) dan Waktu ( Time ) dapat dilihat Pada
Layar Monitor disudut kanan atas (gbr )
Pengetesan/ pengujian berlangsung hingga batas waktu yang sudah
………. mA
V.int : ………. kV
ditentukan/ di setting maka alat akan mati ( off ) secara Automatic.
………. kV
−−−−−−>
………. Sec.
══════════
Pada waktu Pengetesan berlangsung dilayar monitor dapat terlhat
untuk Grafik garis yang berwarna Merah menunjukkan besaran mili Ampere ( mA ), dan garis Biru
Tegangan (kV). Untuk Waktu (Sec) ditentukan oleh Garis Cursor Fertikal yang dapat diubah / Setting.

Standarisasi waktu (Sec) pengujian untuk kabel baru ditentukan untuk setiap PHASA selama 5
menit (Sec), Pada Tegangan Kerja : 32 kV/DC.
Team Deteksi Distribusi Jakarta Raya

Standarisasi waktu (Sec) Pengujian untuk kabel yang sudah beroperasi ditentukan untuk setiap
PHASA selama 3 menit (Sec), Pada Tegangan Kerja : 32 kV/DC.

DATA Gambar Grafik Pengujian/ Pengetesan akan tersimpan (Copy) secara otomatis pada
Layar Monitor TELEFLEX, dan akan hilang apabila dilakukan Pengetesan ulang.

Selama Pekerjaan Pengetesan/ Pengujian Berlangsung, perhatikan Perubahan – perubahan yang
timbul pada layar Monitor TELEFLEX .

Pelaksanaan Pengujian/ Test pada Material Kabel SKTM/ SKTR, apabila selesai Phasa 1 untuk
phasa 2 dan 3 agar diketanahkan ( di Ground ), karena masih ada tegangan induksi Capasitif ( C
).
KETERANGAN :
Apabila Material yang diuji/ Test terdapat Kebocoran/ Tembus, maka alat secara
otomatis akan berhenti bekerja pada layar monitor akan memberikan Signal/
Tanda SYSTEM OVER CURRENT ( Back Ground Merah Pada layar
Information ) dan pada Grafik Monitor akan terbaca Tegangan dan Arus Bocor.
Peralatan Kerja ( System ) akan secara otomatis pada posisi OFF, dan System
Pentanahan ( Grounding ) akan ON dapat terlihat pada lampu indikator Hijau
yang menyala pada L1.
***PEKERJAAN PENGUJIAN / PENGETESAN SELESAI***
F1
RETURN
- Untuk kembali ke menu Awal/ Mengulang/ Melanjutkan
ke Menu Berikutnya.
2. PRELOCATION ( PRALOKASI )
Pengukuran/ Panjang Kabel ( L )/ Hasil Ukur ( HU ), Melalui TELEFLEX
Tekan F 7 
RETURN
Information ?
Select Mode
GBR. 3
F 1 -->
RETURN
F 2 -->
F 3 -->
TELEFLEX
HV-Cable
F 4 -->
Current
Decoupling
F 5 -->
 akan Tampil Pada Layar Monitor :
Insulation
Measurement
<-- F 6
L 1 O ------ O
ARM Plus
<-- F 7
L 2 O ------ O
<-- F 8
L 3 O ------ O
IMPULSE
Current
<-- F 9
<-- F 10
Team Deteksi Distribusi Jakarta Raya
* MENGGUNAKAN SYSTEM ARM PLUS :
Tekan F 7 
ARM Plus
 Menu tampilan Pada Layar Monitor :
Information ?
Select Mode
GBR. 4
F 1 -->
RETURN
………….
………….
………….
………….
………….
………….
Range
………kV
<-- F 6
F 2 -->
Y Gain
.……….db.
………….
………….
………….
………….
………….
………….
Reference
FAULT
<-- F 7
F 3 -->
X Range
………..m.
………….
………….
………….
………….
………….
………….
Memory
<-- F 8
F 4 -->
Cursor
……….m.
………….
………….
………….
………….
………….
………….
Start
Measure
<-- F 9
F 5 -->
Teleflex
Menu
………….
………….
………….
………….
………….
………….
<-- F 10
CARA KERJA :
Tekan F 6 
Untuk Mengatur Range Tegangan Pengukuran .
Putar Knob  O  Untuk Mengatur Range Tegangan Pengukuran :
4 – 8 – 116/4-32/4 kV/DC
Tekan START  Tombol HV ON menyala Hijau.
………. mA
Tekan HV ON  Tombol HV OFF menyala Merah.
………. kV
………. Sec.
Tekan F 9 
Start
Measure
Tekan F 7  Posisi
Tekan 
Reference
FAULT
Tekan F 6 
Untuk Mengisi Range Tegangan Pengukuran.
Putar Knob  O  Untuk Mengisi Range Tegangan Pengukuraan 


V.int : ………. kV
−−−−−−>
══════════
Akan timbulGrafik
 Pada Layar Monitor.
V nom
0,00 kV
4- 8-16/4
-32/4
kV/DC.
Single Impulse ( Menembak ) untuk Kabel SKTR sebaiknya menggunakan Tegangan Kerja (
Range ....kV ) : 4 s/d 8 kV/DC.
Single Impulse ( Menembak ) untuk Kabel SKTM sebaiknya menggunakan Tegangan Kerja (
Range ….kV ) : 8 s/d 20 kV/DC.
Tekan F 9 
KETERANGAN :
Untuk menembak ( single Impulse ) Sesuai dengan
Tegangan kerja (V nom),lihat perubahannya pada layar Grafik
TELEFLEX.
Pada Layar Grafik garis Merah menunjukkan Grafik dasar dari kabel yang di
Test ( Panjang kabel / L ), Untuk Grafik garis Biru menunjukkan Grafik titik
Ganguan yang timbul dan berada pada persilangan antara garis merah yang turun
ke bawah setelah melakukan Single Impulse ( F 9 ).
Single Impulse ( F 9 ) dapat dilakukan berulang 2 s/d 3 kali untuk mendapatkan
hasil yang jelas.
Team Deteksi Distribusi Jakarta Raya
Apabila pada Pekerjaan tersebut diatas tidak mendapatkan hasil/ Grafik garis
Biru tidak timbul, maka Gangguan yang terjadi akibat Isolasi Tinggi untuk
langkah selanjutnya dengan melakukan System Burning/ Pembakaran.
Menu Pada Layar Monitor sebelah Kiri = Pengukuran
F1
RETURN
F2
Y Gain
10/s/d 15 db
F3
X Range
2,4 Km
F4
Cursor
0,00m
F5
TELEFLEX
Menu

- Untuk kembali ke Menu Awal/ Mengulang/ Melanjutkan ke
Menu Berikutnya.
- Untuk Merubah Bentuk Grafik/ Sinusoida :
 Perubahan angka pada : 0.00. db.
( Perubahan Grafik secara Vertikal )
- Untuk Merubah Bentuk Grafik/ Sinusoida :
 Perubahan angka pada : 0.000 m/Km.
( Perubahan Cursor secara Horizontal )
- Untuk Menggeser/ Mengukur Panjang Kabel ( L ).
 Perubahan angka pada : 0.00 m/Km.
( Perubahan Cursor secara Horizontal )
- Untuk Mengetahui Data Menu yang ada pada TELEFLEX.
Standard Skala Measuring ( Pengukuran ) TELEFELX : Y Gain = 10 s/d 15 db.
X Range = 2,4 Km
Cursor = 0,00 m.
Team Deteksi Distribusi Jakarta Raya
* MENGGUNAKAN IMPLUS CURRENT :
IMPULSE
Current  Menu tampilan Pada Layar Monitor :
Tekan F 9 
Information ?
Select Mode
GBR. 5
F 1 -->
RETURN
………….
………….
………….
………….
………….
………….
Range
………kV
<-- F 6
F 2 -->
Y Gain
.……….db.
………….
………….
………….
………….
………….
………….
Reference
FAULT
<-- F 7
F 3 -->
X Range
………..m.
………….
………….
………….
………….
………….
………….
Memory
<-- F 8
F 4 -->
Cursor
……….m.
………….
………….
………….
………….
………….
………….
Start
Measure
<-- F 9
F 5 -->
Teleflex
Menu
………….
………….
………….
………….
………….
………….
<-- F 10
CARA KERJA :
Tekan F 6  Untuk Mengatur Range Tegangan Pengukuran.
Putar Knob  O  Untuk Mengatur Range Tegangan Pengukuran : 4-8-16/4-32/4 kV/DC.
Tekan START  Tombol HVON menyala Hijau.
Tekan HVON  Tombol HVOFF menyala Merah.
………. mA
………. kV
………. Sec.
Tekan F 6  Untuk Mengisi Range Tegangan Pengukuran.
Putar Knob  O  Untuk Mengisi Range Tegangan pengukuran 
V.int : ………. kV
−−−−−−>
══════════
V nom
0.00 kV
4-8-16/4
-32/4 kV/DC.
* Single Impulse ( Menembak ) Untuk kabel SKTR sebaiknya menggunakan Tegangan Kerja
( Range ….kV ) : 4 s/d 8 kV/DC.
* Single Impulse ( Menembak ) Untuk kabel SKTM sebaiknya menggunakan Tegangan Kerja
( Range ….kV ) : 8 s/d 20 kV/DC.
Tekan F 9 
KETERANGAN:
Untuk menembak ( single Impulse ) Sesuai dengan
Tegangan kerja (V nom),lihat perubahannya pada layar Grafik
TELEFLEX.
Cara kerja sama dengan pada System ARM PLUS, Perbedaan System ini Pada
Grafik layar Monitor tidak timbul garis biru
( Grafik Gangguan ).
F1
RETURN
- Untuk kembali ke Menu Awal/ Mengulang/ Melanjutkan ke
Menu Berikutnya.
F2
Y Gain
10/s/d 15 db
- Untuk Merubah Bentuk Grafik/ Sinusoida :
Team Deteksi Distribusi Jakarta Raya
 Perubahan angka pada : 0.00. db.
( Perubahan Grafik secara Vertikal )
F3
X Range
2,4 Km
F4
Cursor
0,00m
F5
TELEFLEX
Menu
- Untuk Merubah Bentuk Grafik/ Sinusoida :
 Perubahan angka pada : 0.000 m/Km.
( Perubahan Cursor secara Horizontal )
- Untuk Menggeser/ Mengukur Panjang Kabel ( L ).
 Perubahan angka pada : 0.00 m/Km.
( Perubahan Cursor secara Horizontal )
- Untuk Mengetahui Data Menu yang ada pada TELEFLEX.
Standard Skala Measuring ( Pengukuran ) TELEFELX.
* MENGGUNAKAN SYSTEM BURNING / PEMBAKARAN :
Tekan F 10  BURNING
 Menu tampilan Pada Layar Monitor :
Information ?
Select Mode
GBR. 6
F 1 -->
RETURN
………….
………….
………….
………….
………….
………….
Range
………kV
<-- F 6
L 1 O ------ O
F 2 -->
Auto Range
Manual
………….
………….
………….
………….
………….
………….
Burn Time
………min
<-- F 7
L 2 O ------ O
F 3 -->
………….
………….
………….
………….
………….
………….
Interval
Continous
<-- F 8
L 3 O ------ O
F 4 -->
………….
………….
………….
………….
………….
………….
<-- F 9
………….
………….
………….
………….
………….
………….
<-- F 10
F 5 -->
PRINT
Team Deteksi Distribusi Jakarta Raya
CARA KERJA :
Tekan F 6  Untuk Mengisi Range Tegangan Pengukuran.
Putar Knob  O  Untuk Mengisi Range Tegangan pengukuran 
V nom
0.00 kV
4-8-16/4
-32/4 kV/DC
Tekan F 7  Untuk Mengatur Waktu/ Time.
Putar knob  O  Untuk Mengatur Waktu/ Time : 1 s/d 60 Menit.
Tekan F 8 
Pada
Tekan F 8 
Interval
Continous
posisi Continous ( System Burning )
Interval
Pada
Continous
posisi Auto Range ( Grafik Range System )
Tekan START  Tombol HVON menyala Hijau.
Tekan HVON  Tombol HVOFF menyala Merah.
Tekan F 6  Untuk Mengisi Range Tegangan Pengukuran.
Putar Knob  O  Untuk Mengisi Range Tegangan pengukuran 


F1
………. mA
………. kV
………. Sec.
V nom
0.00 kV
V.int : ………. kV
−−−−−−>
══════════
4-8-16/4
-32/4 kV/DC.
Proses Pembakaran / Penurunan Isolasi akan berlangsung secara Automatic dan Continous.
Selama Proses Pembakaran/ Penurunan Isolasi berlangsung dapat dilihat Pada TELEFELEX
- Grafik Arus Bocor / Garis Merah ……….mA.
- Grafik Tegangan Kerja / Garis Biru ……..kV/DC.
- Tegangan Kerja ( kV/DC ) tidak akan bertambah, apabila Arus Bocor/ Tingkat Isolasi
sudah Rendah, sebaiknya knob Pengatur Tegangan ( kV ) diturunkan pada batas Range
terendah ( 4 kV ) Alat akan berhenti OFF pada waktu yang sudah di setting dan system
Pentanahan ( grounding ) akan ON, dapat dilihat pada lampu indikator L1 yang menyala
Hijau.
RETURN
- Untuk kembali ke Menu Awal/ Mengulang/ Melanjutkan ke
Menu Berikutnya.
*** PEKERJAAN BURNING / PEMBAKARAN / PENURUNAN ISOLASI SELESAI ***
Team Deteksi Distribusi Jakarta Raya
3.PIN POINTING/ IMPULSE.
Tekan F 8 
 akan Tampil Pada Layar Monitor :
Pin Pointing
Information ?
Select Mode
GBR. 6
F 1 -->
RETURN
Surging
AF
Generator
F 2 -->
<-- F 6
<-- F 7
F 3 -->
<-- F 8
F 4 -->
<-- F 9
F 5 -->
<-- F 10
Tekan F 6 
Surging
 Not
Operation
from Signal
Trace.
 akan Tampil Pada Layar Monitor :
Information ?
Select Mode
GBR. 6
F 1 -->
RETURN
………….
………….
………….
………….
………….
………….
Range
………kV
<-- F 6
L 1 O ------ O
F 2 -->
Auto Range
Manual
………….
………….
………….
………….
………….
………….
Burn Time
………min
<-- F 7
L 2 O ------ O
F 3 -->
………….
………….
………….
………….
………….
………….
Interval
Continous
<-- F 8
L 3 O ------ O
F 4 -->
………….
………….
………….
………….
………….
………….
<-- F 9
………….
………….
………….
………….
………….
………….
<-- F 10
F 5 -->
PRINT
Team Deteksi Distribusi Jakarta Raya
Download