PENGANGGARAN KELOMPOK 2: 1. CARSITI (024523627) 2. SUPITA ISTINAENI (024523673) 3. YENI RAHMAN (024523666) C. HAKIKAT ANGGARAN Karakteristik anggaran : 1. Anggaran memberikan gambaran pencapaian laba yang diharapkan dapat diraih. 2. Dinyatakan dalam satuan mata uang . 3. Dibuat untuk jangka waktu pendek. 4. Anggaran merupakan perwujudan komitmen bersama dari pihak managemen dalam mencapai tujuan perusahaan. 5. Anggaran dikajiulang dan disetujui oleh pejabat pada tingkat yang lebih tinggi. 6. Dalam kondisi tertentu anggaran dapat saja diubah, misal karena munculnya kebijakan pemerintah. 7. Pengkajian ( review) atas varian ( selisih antara anggaran dan actual) yang terjadi dilakukan secara rutin. D. ANGGARAN DAN PERENCANAAN STRATEGIS • perencanaan strategis berfokus pada berbagai aktivitas yang tidak hanya akan dilaksanakan dalam satu tahun, disusun berdasarkan program atau sekelompok. • sedangkan penyusunan anggaran hanya berfokus pada satu periode akuntansi, disusun berdasarkan pusat pertanggung jawaban . E. ANGGARAN DAN PREDIKSI Karakteristik prediksi : 1. Prediksi tidak memiliki batasan waktu (dapat lebih atau kurang dari 1 periode) 2. Selain dalam satuan moneter, prediksi juga dapat disajikan dalam bentuk non moneter. 3. Pembuat prediksi tidak bertanggung jawab untuk mewujudkan prediksi yang dibuatnya. 4. Prediksi tidak memerlukan persetujuan oleh pihak yang lebih tinggi. 5. Prediksi dapat segera diubah seketika saat informasi baru menunjukkan adanya kemungkinan perubahan kondisi. 6. Tidak memerlukan analisis atas varian yang terjadi. Contoh dari prediksi : 1. Seorang bendahara yang membuat prediksi mengenai pendapatan, beban dll 2. Penentuan hasil akhir pertandingan sepak bola yang dibuat oleh komentator. PROSES DAN PENDEKATAN PENYUSUNAN ANGGARAN A. Proses Anggaran 1. Pengertian : Rencana yang dinyatakan dalam satuan moneter, dengan konsep lebih spesifik dalam periode jangka pendek yaitu satu tahunan dan bulanan. Menurut Mulyadi (2017) : rencana laba jangka pendek dalam perusahaan yang berorientasi laba. 2. Syarat Anggaran a. Fleksibel Dapat segera diselaraskan dengan perubahan persaingan karena pendelegasian langsung pada manager tanpa harus ada proses yang lebih formal dalam pengambilan keputusan. Yang bertujuan diharapkan dapat menangkap banyak peluang yang menguntungkan suatu organisasi maupun perusahaan. b. Realistis Artinya tidak berpikir dan bertindak terlalu pesimis, tapi justru sangat optimis. Anggaran yang optimis berpengaruh pada peningkatan motivasi yang berdampak baik pada akurasi perencanaan . c. Berkelanjutan Bertujuan dapat mengidentifikasi permasalahan yang harus segera diperbaiki. Ketepatan waktu dalam menyusun laporan dapat membantu keberlanjutan rencana dan strategi yang penting dalam menghadapi perubahan dan dinamika persaingan yang semakin ketat. 3. Proses Perencanaan dan Pengendalian Laba Langkah-langkah perencanaan dan pengendalian menurut Welsch (1988) yaitu: 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. Trendwatching (identivikasi dan evaluasi kondisi eksternal) Pengembangan tujuan perusahaan Pengembangan sasaran khusus perusahaan Pengembangan dan revaluasi strategi Perintah dari manajemen puncak untuk menyusun rencana Persiapan dan penilaian perencanaan proyek Pengembangan perencanaan laba Penerapan rencana laba Pemanfaatan laporan kinerja Penggunaan anggaran biaya variabel Implementasi tindakan