BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Diagram alir penelitian Start Data single-line STTR Cepu Data beban non-linier STTR Cepu Data simulasi harmonisa Analisis THD menggunakan ETAP standar Peraturan Menteri ESDM No 4.2009 Pemasangan filter Tidak Ya Stop Gambar 3.1 Diagram Alir Penelitian 14 Perhitungan filter 15 Keterangan gambar 3.1: Analisis harmonisa diawali dengan pengumpulan data frekuensi, tegangan, arus, power faktor, THD dan daya di Gedung A,B,C,D STTR Cepu yang digunakan untuk menghitung filter harmonis. Hasil perbaikan menggunakan filter lc akan dibandingkan dengan standar Menteri ESDM No 4 Tahun 2009 Mengenai Aturan Distribusi Tenaga Listrik (Tabel 2.3) yaitu THD arus <5%. 3.2 Desain Penelitian 3.2.1 Sumber Data Data yang digunakan dalam penelitian ini merupakan data sekunder yang dimana telah didapatkan dan diberikan ijin oleh Mar’atur Roifah untuk digunakan sebagai bahan untuk menyelesaikan laporan. Gambar 3.2 Single line gedung ABCD (Sumber: Roifah, 2017) 16 Tabel 3.1 Data Simulasi Pengukuran THD R-S (%) 12,92 THD S-T (%) 12,92 T-R (%) 12,92 Berdasarkan uraian tabel 3.1 menunjukkan Total Distorsi Harmonisa (THD) arus antar fasa dalam kondisi yang buruk. Hasil pengukuran menunjukkan di semua fasa THD melebihi 5%. Batas normal yang ditetapkan Menteri ESDM No 4 Tahun 2009 Mengenai Aturan Distribusi Tenaga Listrik (Tabel 2.3) yaitu THD <5%. Tentunya dengan THD yang besar akan mempengaruhi rugi-rugi energi listrik di Gedung A,B,C,D STTR Cepu. Tabel 3.2 Data Pengukuran di Gedung A,B,C,D STTR Cepu (Sumber: Roifah, 2017) R-S S-T T-R Tegangan Frekuensi (V) (Hz) 402 50,12 401 50,11 402 50,09 Arus (A) 14 9 29 Faktor Daya 0,562 0,21 0,989 Daya Aktif (kW) 6 1 20 Daya Reaktif (kVAR) 8 6 3 Daya Pasif (kVA) 10 6 20 3.2.2 Peralatan Operasional 1. Laptop atau PC a. Laptop Acer Aspire E1 -471. b. Processor Intel Core i3. c. RAM 2 GB. d. Sistem Operasi Windows 8 32 bit. 2. Clamp Meter a. Clamp Meter (Tang Ampere) digital untuk mengukur arus meter . b. Model MY266. 3. AVOmeter a. AVOmeter untuk mengukur tegangan dan arus. 17 b. Model DT-830B. 4. Power Analyzer a. Power Analyzer Schneider Electric untuk mengukur frekuensi, tegangan, arus, power faktor, THD arus dan daya untuk mengetahui kualitas daya listrik di MDP yang menyuplai Gedung A,B,C,D STTR Cepu. b. Model PM800. 5. Komponen yang di ukur di Main Distribution Panel (MDP) Pada MDP akan dilakukan pengukuran frekuensi, tegangan, arus, power faktor, THD arus dan daya untuk mengetahui kualitas daya listrik di MDP yang menyuplai Gedung A,B,C,D STTR Cepu. 3.2.3 Prosedur Penelitian Pengumpulan data di STTR Cepu akan mensimulasikan data tersebut dengan ETAP guna mengetahui persentase THD, dengan cara memasukkan data terkumpul yang digunakan untuk menganalisa harmonisa yang paling tinggi. Penentuan dan perancangan filter sebagai peredam THD harmonisa, menggunakan perhitungan komponen kapasitor, induktor, dan resistor. Adapun langkah-langkah yang dilakukan penulis untuk melakukan penelitian ini, yaitu : 1. Pengumpulan data. Data yang akan digunakan ini merupakan data yang didapat STTR Cepu, dimana data yang diambil adalah data single line diagram, Switchgear, Transformator, Bus, Beban. 2. Simulasi Etap Setelah data terkumpul penulis melakukan simulasi data yang diperoleh tadi menggunakan perangkat lunak ETAP. penulis harus melakukan beberapa hal seperti pembuatan single line diagram, memasukkan data-data kedalam 18 single line diagram, kemudian melakukan simulasi harmonic analysis, untuk mengetahui hasil dari simulasi tinggal klik report manager maka akan muncul persentase THD, untuk melihat tingkat THD harmonisa yang berupa grafik tinggal klik toolbar Harmonic Analysis Plots. 3. Perhitungan Filter. a. Menentukan kebutuhan kapasitor sebagai perbaikan faktor daya, dengan memasukan nilai dari pengukuran. Diasumsikan bahwa faktor daya diperbaiki menjadi 0,85. Untuk menghitung kapasitas kapasitor yang dibutuhkan di hitung menggunakan persamaan (2.1). b. Menentukan nilai orde harmonic yang akan difilter dan penyetelan di turunkan sedikit dibawahnya, hal ini dilakukan sebagai toleransi komponen filter filter untuk mencegah resonansi yang terjadi pada sistem, dari hasil simulsi orde harmonic yang akan difilter yaitu orde 13, sehingga persamaan menggunakan persamaan (2.2). c. Menentukan besar nilai kapasitor (C), dengan persamaan (2.3) dan dengan persamaan (2.4). d. Menentukan nilai induktor yang dicari berdasarkan prinsip resonansi pada orde tuningnya, dengan persamaan (2.5) dan dengan persamaan (2.6). e. Menghitung nila resistansi (R) untuk faktor kualitas yang di perlukan (Q), karena Q filter untuk Single Tunned Filter berada pada range 30 sampai 60, dan dipilih Q = 50, dengan persamaan (2.7) dan dengan persamaan (2.8). 4. Analisi Data Berdasarkan dari data-data yang diperoleh dari simulasi menggunakan ETAP 12.6, akan dilakukan analsis untuk membandingkan dengan standar harmonisa yang digunakan pada penelitian tugas akhir ini. Standar harmonisa yang digunakan adalah standar Peraturan Menteri ESDM No 4. 2009. Dan menghitung didasarkan L dan C pada filter pasif (single tuned) untuk meredam harmonisa yang timbul di gedung A,B,C,D STTR Cepu. 19 5. Setelah analisa dilakukan dengan baik dan benar selanjutnya menarik kesimpulan dari analisa yang diperoleh. 3.3 Rencana Jadwal Tabel 3.3 Rencana Jadwal Aktivitas Pelaksanaan Tugas Akhir Jenis Kegiatan 1 Pembuatan Proposal Pengajuan Proposal Pengumpulan Data Seminar Proposal Pembuatan Program Pembuatan Laporan Januari 2 3 4 Bulan Februari 1 2 3 4 1 Maret 2 3 4