Ixodidae Parasit Host Kepentingan dan Patogenesa Ixodes Ixodes ricinus (European sheep tick/castor bean tick) I. hexagonus (hedgehogs tick) I. canisuga (dog tick) I. holocyclus (australian paralysis tick) I. scapularis (shoulder tick, black legged ticked) Anjing, kucing, sapi, domba Louping ill (domba), lyme borreliosis dan ehrlichiosis (sapi), Babesiosis (sapi, domba) Kucing, anjing transmit Borrelia sp dan tick borne encephalitis anjing Rodensia liar, anjing, manusia Dermatitis, alopecia, anemia, bukan vektor penyakit yg penting Penyebab utama tick paralisa di australia, vektor Q fever (Coxiella burnetii) dan Queensland tick typhus (Ricketsia australis) Sapi, domba, anjing, kucing, burung, reptil Gigitan sangat menyakitkan, vektor Lyme disease, dpt menstransmit Francisella tularensis Dermacentor Dermacentor variabilis (american dog tick) D. andersoni (Rocky Mountain wood tick) D. albipictus (Winter tick, elk tick, Moose tick, Horse tick) D. reticularis Anjing, kdg sapi Sapi Sapi, kuda, kambing, domba, babi Tick paralisa, dpt menyebabkan bovine anaplasmosis, vektor Rickettsia rickertsii (Rocky Mountain spotted fever) Bovine anaplasmosis (A. marginalle), Colorasdo tick fever virus dan bakteri penyebab tularemia, vektor Rickettsia rickertsii (Rocky Mountain spotted fever), dapat menyebabkan anemia Kematian akibat anemia, kerontokan rambut dan penrunan kondisi tubuh, vektor Rickettsia rickertsii (Rocky Mountain spotted fever, Tick paralisa dan anaplasmosis Babesiosis pd sapi, kuda, domba, anjing Haemaphysalis Haemaphysalis punctata H. leporisphalustris ( rabbit tick) Sapi, domba Babesiosis pd sapi, kuda dan domba, anaplasmosis pd sapi, tick paralisa Vektor Francisella tularensis Rhipicephalus Rhipicephalus anjing sanguineus (Brown dog tick) Boophilus annulatus (Cattle tick, cattle fever tick) B. microplus sapi Babesiosis (B. canis) menyebabkan anemia hemolitik dan jaudice, Ehrlichia canis, east coast fever pd sapi, Nairobi sheep di Afrika Timur, vektor Rickettsia rickertsii (Rocky Mountain spotted fever Boophilus Texas cattle fever yg disebabkan Babesia bigemina dan babesia bovis, Sapi, kuda, Vektor bovine babesiosis. keledai, kambing, domba, anjing, babi Amblyomma Amblyomma americanum Menyebabkan anemia, vektor Rickettsia rickertsii (Rocky Mountain spotted fever, Francisella tularensis (tularemia), Lyme disease, Q fever, canine ehrlichiosis, dan human monocytic ehrlichiosis, dpt menyebabkan tick paralisa, dapat menyebabkan myasis Hyalomma H. truncatum Sweeting sickness Argasidae Parasit Host Kepentingan dan Patogenesa Argas Argas persicus (fowl tick) Unggas, burung liar A. Reflexus (pigeon tick) Iritasi, penurunan produksi telur, anemia berat bahkan kematian, tick paralisa, vektor Borellia anserina dan Aegyptianella pullorum, avian spriochaetosis Anemia hingga kematian, transmit fowl spiochaetosis, terkadang menggigit manusia menyebabkan alergi Otobius Otobius megnini (spinode ear tick) O. lagophilus Domba, sapi, anjing, kuda, manusia kelinci Larva dan nimfa berada pd kanal telinga luar shg menyebabkan otitis externa, dpt menyebabkan konvulsi, gangguan pendengaran, host menggelengkan kepala, telinga yg digaruk akan menyebabkan iritasi pd kulit dan hingga dapat merusak gendang telinga, infeksi telinga, ulserasi, bahkan kematian akibat meningitis Sama dg otobius lain Ornithodorus Ornithodorus hermsi O. coriaceus Transmit African swine fever yg mortalitasnya tinggi,dapat menggigit manusia, merupakan vektor penting dr Human relapsing fever Gigitan menyakitkan menyebabkan inflamasi dan memerah, vektor Relapsing fever dan African swine fever, tick paralisa Astigmata Parasit Host Kepentingan dan Patogenesa Sarcoptidae Sarcoptes scabiei (Itch mite) Anjing, babi, kambing,domba, manusia, sapi jarang di kucing dan kuda Notoedres cati Kucing kdg anjing dan kelinci Tixicarus Guinea pig Tungau tidak menggigit atau menghisap darah, tp memakan cairan diantara sel kulit. Iritasi timbul akibat tungau masuk ke dalam dan aktifitas makan. Iritasi disebabkan produksi produk sekresi dan eksresi oleh tungau betina. Tjd pruritus ringan, lesi kmdn erytrema, semakin berlanjut mjd papula dan ruptur >>rambut rontok dan pembentukan keropeng kuning dr eksudat kering. Respon kulit merefleksikan produk inflamasi dari kerusakan keratinosit dan perkembangan dr hipersensitifitas kulit thd antigen tungau. Prutitus intense akan mengarah pd excoriation, menghasilkan exudat dan bahkan hemorrage yg bs menyebabkan infeksi sekunder bakteri Sarcoptes sangan menular dan penyebaran dg kontak fisik. Infestasi juga dpt tjd krn transfer indirect krn tungau ini dapat bertahan diluar host utk periode singkat (2-3 mingggu) Aktifitas membuat liang tungau betina merusak keratinosit menyebabkan pelepasan sitokin (khususnya IL-1), menyebabkan inflamasi kulit dan gejala klinis. Hipersensitifitas dpt ikut dlm manifestasi klinis dermatitis. Tungau ini sangat menular dan ditransmit dr host ke host oleh penyebaran larva atau nimfa. Hasil infestasi berupa keropeng kuning-abu dan pembentukan sisik pd ujung telinga dan seluruh wajah dan leher. Lesi berlanjut mengakibatkan kucing keriput, kulit menebal dg hiperkeratinisasi dan hiperpigmentasi menyebabkan penampilan terlihat tua. Dapat menular pd manusia Akititas membuat liang pd tungau menghasilkan iritasi, inflamasi dan pruritus, menyebabkan gigitan, menggaruk dan menggosok area terinfeksi dan mengarah pd alopecia. Area terinfeksi ditandai dg acanthosis dan hyperkeratosis dan dpt menyebabkan infeksi sekunder bakteri. Kematian dpt terjadi 3-4 bulan dr infestasi. Tranmisi dg kontak fisik dan dari induk ke anak Psoroptidae Psoroptes ovis Kambing domba Psoroptes equi kuda Psoroptes cuniculi Telinga kelinci Chorioptes bovis Domba, kambing, kuda, kelinci, sapi Telinga kucing, anjing dan karnivora lain Lesi yg tampak eritrema, keropeng, ulserasi dan alopesia yg ditandai dg pruritus. Dpt menyebabkan iritasi dan penurunan prod susu bila infestasi tinggi. Tungau ini dianggap lebih ringan drpd tungau proroptic. Tungau memakan debris telinga. Tungau ini hidup di dlm telinga dekat gendang telinga namun infestasi berat dpt mucul di ekor, pungung dan kepala. Anjing yg terinfeksi mengeluarkan deposit abu-abu didlm kanal telinga.infestasi biasanya bilateral. Pd kucing infestasi ringan menghasilkan eksudat waxy kecoklatan dekat lubang telinga. Keropeng terbentuk kemudian, menutup tungau dg kulit. Rasa gatal yg intense menyebabkan host menggaruk telinga dan menggelengkan kepala yg mungkin dpt menyebabkan hematom dan ulserasi. Gerakan berputar dan konvulsi dapat terjadi. Infeksi sekunder bakteri dpat menghasilkan otitis externa purulen. Knemidocoptes mutans, Unggas dan burung K. pilae Parkit, beo Satu-satunya tungau astigmatid yg ditemukan di unggas dan burung. Scaly leg mite ini utamanya menyerang ayam dan kalkun. Tungau ini membuat liang ke dlm kulit kaki dan cakar menyebabkan penampakan bersisik dan berwarna putih. Iritasi diikuti dg eksudat yg mengeras menjadi keropeng. Populasi banyak menyebabkan lameness dan deformitas kaki, cakar diakibatkan hipertofi extensif dr stratum korneum. Kondisi ini dikenal dg scaly leg. Jengger dan leher kadang dpt ikut terinfeksi. Tungau dewasa dapat ditemukan dibawah keropeng. Kondisi ini umum ditemukan pd burung yg kontak dg tanah. Tungau ini sangat kontagius Menyerang didaerah tubuh yg berbulu sedikit spt kaki, paruh bagian kloaka. Infestasi di wajah dikenal dg “scaly face”. Otodectes cynotis Secara ekonomi sngt penting, menyebabkan pruritus dermatosis pd domba. Gejala klinis infestasi tungau ini dikarenakan reaksi hipersensitifitas dr host thd materi antigenik yg diproduksi tungau (komponen feses tungau). Reaksi ini menyebabkan inflamasi, exudat permukaan, pembentukan sisi dan keropeng, dg excoriation akibat penggarukan. Bag mulut tungau beradaptasi utk menghisap dan tungau diperkirakan memakan emulsi lipid superfisial dr limfe, sel kulit, sekresi kulit dan bakteri pd permukaan kulit. Eksudat serous diproduksi akibat respon tungau yg mengerimgkan kulit shg mnj kering, keropeng kuning dikelilingi dg batasan kulit terinflamasi yg tetutup dg keropeng basah. Tungau ditemukan pd kulit basah pd ujung lesi yg kemudian membesar scr cepat hinga 6-8 minggu dpt menutupi ¾ kulit host. Infestasi pd domba menyebabkan pruritus parah, kerontokan wool, gangguan istirahat, menggigit dan menggaruk area terinfestasi, penurunan berat badan dan dlm beberapa kasus kematian dpt tjd. Dlm beberapa kasus, populasi tungau dpt meningkat, mencapai puncak kemudian menurun, dg self healing dr host. Wool tumbuh dan host tampak sembuh dr tungau. Namun tungau masih ad dlm jumlah kecil pd tubuh host Infestasi pd kuda tidak serius dpt pd domba, gx yg muncul pruritus, kasus parah dpt tjd anorexia, anemia dan emasiasi Tungau ini memakan scr superfisial dan tidak masuk ke dlm kulit. Beberapa memakan sisik kulit sementara yg lain menghisap cairan jaringan Knemidocoptidae Prostigmata Parasit Demodex canis, D Host Anjing, Kepentingan dan Patogenesa Demodecidae Hidup sbg komensal, embedded head-down di folikel rambut, kel sebasea dan equi, D cati, D folliculorum, D. bovis, D. phylloidesdll kuda, manusia, babi, sapi, kucing, tikus, dll glandula meibomian pd kulit. Tungau ini tdk dpt hidup tnpa host. Tungau ini sebagian besar tdk patogen dan merupakan bagian fauna normal kulit. Karena lokasi tungau didalam folikel rambut dan glandula sebasea, transmisi antar hewan sulit shg diperkirakan bahwa populasi normal demodex didapatkan oleh newborn pd saat hari pertama lahir dr kulit mamae induk saat minum susu. Sebag hwn scr alami membawa sejumlah kecil tungau demodex tanpa menunjukan gejala klinis. Patogenesis dianggap berhubungan dg immunosupresi host. Anjing dg demodecosis general dan staphylococcus pyoderma mengurangi fungsi T-limfosit invitro, supresi sel T kembali kenormal saat staphylococcus pyoderma telah diobati. Bukti lain menunjukkan bahwa respon imun thd staphilococus intermedius pd anjing adalah humoral dg produksi antistaphylococcus Ig E. tipe respon ini scr teori mengurangi imunitas kulit cutaneus cell-mediated dan memungkinkan proliferasi tungau demodex dan organisme lain spt Malassezia. Cheyletiella yasguri (anjing), C blakei (kucing), C parasitivorax (kelinci) Anjing, kucing, kelinci Sebagian besar spesies famili ini adalah predator dg memakan tungau lain. Namun ada spesies dr famili ini yg ektoparasit. Tungau ini kadang menyebabkan scaling dermatosis ringan hingga berat. Kehadiran tungau diantara debris terlihat seperti “ walking dandruff”. Pd anjing terinfestasi berat tjd kerontokan rambut, inflamasi dan hiperaestesia pd dorsal kulit. Tungau dpt menular pd manusia menyebabkan lesi papula pd tangan dan abdomen, Cheyletiellidae Trombiculidae Trombicula autumnalis, T. alfreddugesi, T. splendens, T. sarcina Anjing, burung, reptil, domba, amfibi, mamalia lain Dikenal dg chigger, red bugs, harvest mite dan scrub itch mite. Hanya stadium larva yg ektoparasit. Stadium dewasa dan nimfa dianggap merupakan predator telur dan larva artropod lain. Tungau ini umum ditemukan berkelompok di telapak kaki dan kaki anjing, area genital dan eyelid kucing, wajah sapi dan kuda dan kepala burung, infestasi menyebabkan pruritus, eritrema dan garukan. Infestasi berat dpt menginduksi efek sistemik seperti demam Psorergatidae Psorogates bos (cattle), P ovis (sheep) Walaupun tungau ini tidak membuat liang, namun dapat merusak kulit menyebabkan dermatitis kronis dg alopesia dan bersisik. Wool menjadi kering, kusut dan berubah warna, dg warna hampir terlihat kekuningan. Pruritus berat diakibatkan gigitasn dan gosokan yg menyebabkan kerusakan wool. Tungau sangat sensitif thd dessication dan dpt hidup 24-48 jam tanpa host dan hanya dewasa yg mobile. Shg infestasi berjalan lambat dlm flock. Infestasi dpt tjd 3-4 tahun untuk menjadi generalised pd hewan. Tungau ini berada pd lapisan superfisial kulit. Mesostigmata Parasit Host Kepentingan dan Patogenesa Macronyssidae Ornithonyssus sylviarum Burung Infestasi muncul pd bulu dekat kloaka. Bulu menjadi kusut dan keropeng parah dpt muncul khusudnya di sekitar kloaka. Ayam yg terinfestasi menunjukkan bulu berubah menjadi abu kehitaman. Infestasi berat dpt menyebabkan penurunan produksi telur, anemia, kondisi tubuh turun dan kematian. Tungau dpt hidup tanpa host 1-3 minggu atau lebih. Iritasi akibat gigitan reaksi alergi dpt tjd pd pekerja di peternakan ayam. Tungau ini disuspek menyebarkan fowl pox, newcastle disease dan chlamydiosis Dermanyssidae Dermanyssus gallinae Burung dan mamalia Red mite atau chicken mite ini memakan darah unggas dan burung, terkadang mamalia termasuk manusia. Tungau ini menyebabkan lesi yg sering ditemukan pd dada, kaki dr burung. Tungau menyebabkan iritasi, anemia dan menurunkan prod telur dan penurunan berat badan. DOC dpt mati akibat aktifitas tungau. Dermanyssus gallinae merupakan parasit penting pd poultry flocks berada pd lantai kandang dan litter tetapi tidak terlalu penting fasilitas kandang modern. Tungau ini dapat berada selama 3-4 minggu tanpa host sehingga poultry house tetap terinfestasi tungau dlm beberapa bulan setelah burung dipindahkan. Kucing dan anjing dapat terinfestasi krn kontak dg unggas dan manusia karier