full presentasi april

advertisement







Berfyn
Dendy Rafly Akbar
Febryanto Valentino
Daniel Surbakti
Frans Maulana Alfath
Avicenna Rakhmatullah
M Alfriza Syahri
1.1
MANAJEMEN
PEMASARAN
Lingkup Pemasaran
 Definisi Pemasaran
 Satu Fungsi organisasi dan seperangkat proses untuk menciptakan,
mengkomunikasikan, dan menyerahkan nilai kepada pelanggan dan
mengelola pelanggan dengan cara menguntungkan organisasi dan
parta pemilik sahamnya (American Marketing Association,2004)
Pemasaran adalah proses di mana perusahaan menciptakan nilai
bagi pelanggan dan membangun hubungan pelanggan yang kuat untuk
menangkap kembali nilai dari pelanggan
Manajemen Pemasaran ?
Manajemen pemasaran adalah seni dan ilmu memilih pasar sasaran
dan mendapatkan, menjaga dan menumbuhkan pelanggan dengan
menciptakan, menyerahkan dan mengkomunikasikan nilai
pelanggan yang unggul
TUGAS MANAJEMEN PEMASARAN
MEMPENGARUHI TINGKAT, KETETAPAN DAN KOMPOSISI
PERMINTAAN SEBAGAI CARA UNTUK MEMBANTU PENCAPAIAN
TUJUAN-TUJUAN ORGANISASI
STRATEGI PEMASARAN
TERDIRI DARI PINSIP-PRINSIP YANG MENYELURUH DIMANA
MANAJEMEN PEMASARAN DAN BISNISNYA DI SUATU PASAR
SASARAN MENCAKUP KEPUTUSAN-KEPUTUSAN DASAR TENTANG
PENGELUARAN PEMASARAN, BAURAN PEMASARAN DAN ALOKASI
PEMASARAN
Lingkungan Pemasaran
• Lingkungan luas terdiri dari enam komponen,
yaitu :
•
•
•
•
•
•
Demografis
Ekonomi
Fisik
Teknologi
Politik-Hukum
Sosial Budaya
Kuncinya : memperhatikan dan menyesuaikan!
Tugas Manajemen Pemasaran
• Mengembangkan strategi dan rencana
pemasaran
• Menangkap pemahaman pemasaran
• Berhubungan dengan pelanggan
• Membangun merek yang kuat
• Membentuk penawaran pasar
• Menghantarkan nilai
• Mengkomunikasikan nilai
• Menciptakan pertumbuhan jangka panjang
1.2
Pengertian segmentasi pasar
Segmentasi
pasar
adalah
suatu
proses
pengelompokan pasar menjadi beberapa kelompok
pembeli
karena
memiliki
perbedaan
karasteristik,kebutuhan atau perilaku yang berbeda.
Atau secara singkatnya ialah menganalisis perbedaan
dipasar.
Faktor penetapan
 Dasar–dasar segmentasi pasar pada pasar konsumenVariabel
geografiVariabel tersebut, antara lain: wilayah, ukuran
daerah, ukuran kota, dan kepadatan iklim.
Variabel demografiVariabel tersebut, antara lain: umur,
keluarga, siklus hidup, pendapatan, pendidikan, dll.
Variabel psikologisVariabel tersebut, antara lain: kelas
sosial, gaya hidup, dan kepribadian.Variabel tersebut, antara
lain: manfaat yang dicari, status pemakai, tingkat pemakaian,
status kesetiaan dan sikap pada produk.
 Dasar–dasar segmentasi pada pasar industri
Tahap 1, yaitu menetapkan segmentasi makro, yakni pasar
pemakai akhir, lokasi geografis, dan banyaknya langganan.
Tahap 2, yaitu sikap terhadap penjual, ciri–ciri kepribadian,
kualitas produk, dan pelanggan.
Syarat





Dalam menentukan segimrntasi ada beberapa
syarat,diantaranya :
Dapat diukur
Dapat dicapai
Cukup besar atau cukup menguntungkan
Dapat dibedakan
Dapat dilaksanakan
Tingkat





Pembelian mempunyai kebutuhan dan keinginan yang unik.
Setiap pembeli, berpotensi menjadi pasar yang terpisah. Oleh karena
itu segmentasi pasar dapat dibangun pada beberapa tingkat yang
berbeda.
Pemasaran massal
Pemasaran massal berfokus pada produksi massal, distribusi massal,
dan promosi massal untuk produk yang sama dalam cara yang hampir
sama keseluruh konsumen.Pemasaran segmen
Pemasaran segmen menyadari bahwa pembeli berbeda dalam
kebutuhan, persepsi, dan perilaku pembelian.Pemasaran ceruk
Pemasaran ceruk (marketing niche) berfokus pada sub-group di dalam
segmen-segmen. Suatu ceruk adalah suatu grup yang didefiniskan
dengan lebih sempit.Pemasaran mikro
Praktik penyesuaian produk dan program pemasaran agar cocok
dengan citarasa individu atau lokasi tertentu. Termasuk dalam
pemasaran mikro adalah pemasaran lokal dan pemasaran individu.
Manfaat
 Manfaat dari segmentasi pasar adalah:
 Penjual atau produsen berada dalam posisi yang lebih
baik untuk memilih kesempatan-kesempatan
pemasaran.
 Penjual atau produsen dapat menggunakan
pengetahuannya terhadap respon pemasaran yang
berbeda-beda, sehingga dapat mengalokasikan
anggarannya secara lebih tepat pada berbagai segmen.
 Penjual atau produsen dapat mengatur produk lebih
baik dan daya tarik pemasarannya
Salah satu contoh segimentasi
Segmentasi pasar Coca-cola
 Secara geografis, Coca-cola menjual produk minuman
tertentu yang hanya ada di Jepang, yaitu Sokembicha (nonkarbonat, ginseng, dan teh), Lactia (fermentasi susu).
 Pada segi segmentasi psikografi, Coca-cola memiliki jenis
varian yang berbeda; Coca-cola Zero yang diproduksi tanpa
gula yang rendah kalori, diperuntukkan bagi konsumen
dengan gaya hidup sehat.
 Coca-cola juga membagi segmentasi pasarnya ke dalam
segmentasi demografis, yaitu remaja baik itu laki-laki
maupun perempuan dengan usia 15-21 tahun.
Kelemahan segimentasi
Biaya produksi akan lebih tinggi, karena jangka waktu
proses produksi lebih pendek.
2. Biaya penelitian/ riset pasar akan bertambah searah
dengan banyaknya ragam dan macam segmen pasar yang
ditetapkan.
3. Biaya promosi akan menjadi lebih tinggi, ketika
sejumlah media tidak menyediakan diskon.
4. Kemungkinan akan menghadapi pesaing yang
membidik segmen serupa.
Bahkan mungkin akan terjadi persaingan yang tidak
sehat, misalnya kanibalisme sesama produsen untuk
produk dan segmen yang sama.
1.
1.3
PERILAKU KONSUMEN
Perilaku Konsumen adalah
Proses dan aktivitas ketika seseorang
berhubungan dengan pencarian,
pemilihan, pembelian, penggunaan, serta
pengevaluasian produk dan jasa demi
memenuhi kebutuhan dan keinginan
Perilaku konsumen merupakan hal-hal yang
mendasari konsumen untuk membuat
keputusan pembelian.[
PROSES PENGAMBILAN KEPUTUSAN
PEMBELIAN
Sebelum dan sesudah melakukan pembelian, seorang konsumen
akan melakukan sejumlah proses yang mendasari pengambilan
keputusan, yakni
• Pengenalan masalah
• Pencarian informasi
• Mengevaluasi alternatif
• Keputusan pembelian
• Evaluasi pasca-pembelian
INI BEBERAPA CIRI-CIRI DARI PERILAKU
KONSUMEN YANG BERSIFAT RASIONAL:
1. Konsumen memilih barang berdasarkan
kebutuhan
2. Barang yang dipilih konsumen memberikan
kegunaan optimal bagi konsumen
3. Konsumen memilih barang yang mutunya
terjamin
4. Konsumen memilih barang yang harganya
sesuai dengan kemampuan konsumen
CIRI-CIRI PERILAKU KONSUMEN YANG
BERSIFAT IRRASIONAL
1. Konsumen sangat cepat tertarik dengan
iklan dan promosi di media cetak maupun
elektronik
2. Konsumen memilih barang-barang
bermerk atau branded yang sudah
dikenal luas
3. Konsumen memilih barang bukan
berdasarkan kebutuhan, melainkan
gengsi atau prestise
1.5

Produksi merupakan suatu kegiatan yang
dikerjakan untuk menambah nilai guna suatu
benda atau menciptakan benda baru sehingga
lebih bermanfaat dalam memenuhi kebutuhan
https://id.wikipedia.org/wiki/produk
si
 Modal
tetap
 Modal lancar
 Modal sendiri
 Modal asing
https://id.wikipedia.org/wiki/produk
si
 Alam
 Tenaga
Kerja
 Modal
 Kewirausahaan
https://id.wikipedia.org/wiki/produk
si







Primer
Sekunder
Tersier
Publik
Swasta
Konsumsi
investasi
https://id.wikipedia.org/wiki/produk
si
https://id.wikipedia.org/wiki/produk
si
1.6
Kebanyakan perusahaan memilih sistem dan proses
formal dalam mengelola produk baru. Pada umumnya,
proses-proses tersebut mempunyai kesamaan dalam hal
8 pokok, yaitu terdiri pemunculan gagasan (idea
generation), penyaringan gagasan (idea screening),
pengembangan dan pengujian konsep (concept
development and testing), pengembangan strategi
pemasaran (marketing strategy development), analisis
bisnis (business analysis), pengembangan produk
(product development), pengujian pasar (market
testing), dan komersialisasi (commercialization). Dalam
setiap tahapan proses tersebut, manajemen akan
mereview dan mengambil keputusan apakah lanjut atau
menghentikan proses pengembangan produk baru
tersebut.
https://kasusmanajemen.wordpress.co
m/2011/09/02/proses-pengebanganproduk-baru/
1) Pemunculan gagasan (idea generation)
Pengembangan baru dimulai dengan penelitian
terhadap berbagai gagasan produk baru.
Pemunculan gagasan baru harus sesuai dengan
jenis usaha perusahaan dan konsumen sebagai
salah satu sumber yang paling logis untuk
mencari gagasan-gagasan produk baru.
2) Penyaringan gagasan (idea screening)
Tujuan penyaringan adalah mengurangi
banyaknya gagasan dengan mencari dan
menghilangkan gagasan buruk sedini mungkin.
https://kasusmanajemen.wordpress.co
m/2011/09/02/proses-pengebanganproduk-baru/
3) Pengembangan dan pengujian konsep (concept development and
testing)
Suatu ide atau gagasan yang lolos penyaringan selanjutnya dikembangkan
menjadi beberapa alternatif konsep produk. Dalam hal ini, konsep produk
berbeda dengan gagasan produk dan citra produk. Suatu gagasan produk
adalah gagasan bagi kemungkinan produk yang oleh perusahaan dianggap
bisa ditawarkan ke pasar. Suatu konsep produk adalah versi terinci dari ide
yang diungkapkan dalam istilah konsumen yang punya arti. Sedangkan
suatu citra produk (image) adalah gambaran khusus yang diperoleh dari
produk nyata atau calon produk.
4) Pengembangan strategi pemasaran (marketing strategy development)
Pernyataan strategi pemasaran terdiri dari tiga bagian untuk
memperkenalkan produk ke pasar. Bagian pertama menjelaskan ukuran,
struktur, dan tingkah laku pasar sasaran, penempatan produk yang telah
direncanakan, penjualan, bagian pasar, serta sasaran keuntungan yang
hendak dicari pada beberapa tahun pertama. Bagian kedua dari pernyataan
strategi pemasaran menguraikan harga produk yang direncanakan, strategi
distribusi, dan biaya pemasaran selama tahun pertama. Bagian ketiga
menjelaskan penjualan jangka panjang yang direncanakan, serta sasaran
keuntungan dan strategi bauran pemasaran selama ini.
https://kasusmanajemen.wordpress.co
m/2011/09/02/proses-pengebanganproduk-baru/
5) Analisis usaha (business analysis)
Bila manajemen telah menentukan konsep produk dan
strategi pemasaran, perusahaan bisa mengevaluasi daya
tarik usulan usaha itu. Manajemen harus menilai
penjualan, biaya, dan perkiraan laba untuk menentukan
apakah mereka telah memenuhi tujuan perusahaan. Jika
telah memenuhi, produk bisa bergerak maju ke langkah
pengembangan produk.
6) Pengembangan produk (product development)
Bila konsep produk lolos dari uji analisis usaha, konsep
itu lalu menuju riset dan pengembangan dan/atau
rekayasa untuk dikembangkan menjadi produk fisik.
Bagian riset dan pengembangan membuat satu atau
beberapa versi bentuk fisik dari konsep produk agar bisa
menemukan sebuah prototipe yang memenuhi konsep
produk dan dapat diproduksi dengan biaya produksi
yang telah dianggarkan.
https://kasusmanajemen.wordpress.co
m/2011/09/02/proses-pengebanganproduk-baru/
7) Pengujian pasar (market testing)
Pengujian pasar ialah keadaan dimana produk dan
program pemasaran diperkenalkan kepada
kalangan konsumen yang lebih otentik untuk
mengetahui bagaimana konsumen dan penyalur
mengelola, memakai, dan membeli-ulang produk
itu dan seberapa luas pasarnya.
8) Komersialisasi
Tahap komersialisasi menyangkut perencanaan dan
pelaksanaan strategi peluncuran (launching
strategy) produk baru ke pasar. Dalam
melemparkan suatu produk, perusahaan harus
memutuskan: kapan, dimana, pada siapa, dan
bagaimana.
https://kasusmanajemen.wordpress.co
m/2011/09/02/proses-pengebanganproduk-baru/
1.7
Pengertian identifikasi
 Identifikasi berasal dari kata Identify yang artinya
meneliti, menelaah. Identifikasi adalah kegiatan yang
mencari, menemukan, mengumpulkan, meneliti,
mendaftarkan, mencatat data dan informasi dari
“kebutuhan” lapangan. Secara intensitas kebutuhan
dapat dikategorikan (dua) macam yakni kebutuhan
terasa yang sifatnya mendesak dan kebutuhan terduga
yang sifatnya tidak mendesak.
Pengertian produk
 pengertian produk ( product ) menurut kotler /
Armstrong, (2001;246) adalahsegala sesuatu yang
dapat ditawarkan kepasar untuk mendapatkan
perhatian,dibeli,digunakan, atau dikonsumsi yang
dapat memuaskan keinginan atau kebutuhan
Pengertian identifikasi produk
 Adalah suatu proses mencari,menemukan kekurangan
dan kelebihan dari informasi sebuah produk yang
dibuat.
1.8
International Marketing Mix
http://www.learnmarketing.net/international
marketingmix.htm
International Marketing Mix

strategi bauran pemasaran
internasional/International Mix melibatkan
penggunaan instrumen pemasaran yang berbeda
untuk mencapai hasil positif keuangan oleh
perusahaan yang beroperasi di pasar internasional
atau global. Instrumen ini meliputi: produk, harga,
distribusi dan promosi. Internasional strategi bauran
pemasaran harus memperhitungkan keadaan hukum
dan sosial budaya di setiap negara untuk yang
diarahkan.
http://www.learnmarketing.net/international
marketingmix.htm
jenis utama dari strategi international marketing mix
Pada campuran pasar pemasaran internasional
memiliki tiga varietas:
 Strategi international mix global - didasarkan pada
asumsi bahwa di pasar internasional ada disebut
konsumen global dengan kebutuhan dan preferensi
yang sama. Menggunakan pendekatan ini, di pasar
luar negeri perusahaan menerapkan instrumen
pemasaran identik dan kombinasi mereka, tidak ada
instrumen yang berbeda disesuaikan untuk
lingkungan sosial dan budaya di negara-negara,

http://www.learnmarketing.net/international
marketingmix.htm
pemasaran nasional mix strategi - untuk setiap
perusahaan negara menerapkan strategi pemasaran
yang terpisah disesuaikan dengan kebutuhan spesifik
dan preferensi pelanggan, kebiasaan dan tradisi
mereka, pemasaran
 Hybrid strategi bauran - melibatkan standardisasi
satu atau lebih instrumen pemasaran dan pada saat
yang sama menyesuaikan orang lain dengan
karakteristik dan kondisi yang berlaku di pasar
nasional tertentu (adat istiadat, tradisi, peraturan,
dll,).

http://www.learnmarketing.net/international
marketingmix.htm
kebijakan harga dalam international marketing mix
Harga melibatkan masalah manajemen harga pada skala
internasional. Ada dua hal dasar pandang:
 biasanya, perusahaan memperkenalkan kebijakan harga
terpisah pada pasar luar negeri (karena perbedaan kekayaan,
kompetisi, dll),
 perkembangan teknologi komunikasi modern membuat
pasar jauh lebih mirip satu sama lain, yang membuatnya sulit
untuk memimpin kebijakan harga yang terpisah di rumah
dan di luar negeri.
 Dalam hal ini, perusahaan melakukan strategi harga global,
ketika proses internasionalisasi mengaburkan perbedaan
antara berbagai pasar.

http://www.learnmarketing.net/international
marketingmix.htm
1.9
SMALL BUSINESS
https://id.m.wikipedia.org/wiki/Usaha_keci
l
SMALL BUSINESS/BISNIS KECIL
Bisnis kecil (small business) adalah bisnis yang dimiliki dan
dioperasikan secara independen, tidak dominan dalam
bidang operasinya, dan memenuhi standar ukuran tertentu
dalam hal jumlah karyawan atau penerimaan tahunan.
 Bisnis kecil meliputi :

https://id.m.wikipedia.org/wiki/Usaha_keci
l
1. Bisnis atau usaha kecil bersifat informal
Artinya usahanya belum terdaftar, belum tercatat dan belum
bebadan hukum
2. Bisnis kecil tradisional
Artinya usahanya hanya menggunakan alat produksi
sederhana, digunakan secara turun temurun dan atau
berkaitan dengan seni budaya.
KELEBIHAN DAN KELEMAHAN BISNIS KECIL

Kelemahan bisnis kecil :
https://id.m.wikipedia.org/wiki/Usaha_keci
l
terbatasnya sumber modal
 pendapatan para pengussaha bisnis kecil tidak menentu
 resiko harus ditanggung sendiri
 kurangnya keahlian manajemen
Kelebihan bisnis kecil :
 inovasi atau penemuan baru dalam tekhnologi lebih mudah
didapat dalam pengembangan produk
 hubungan kemanusiaan yang harmonis
 fleksibilitas dan kemampuan penyesuaian diri terhadap
kondisi pasar yang beubah dengan cepat
 terdapat dinamisme manajerial dan peranan wirausaha.

MARKETING MIX

https://id.m.wikipedia.org/wiki/Usaha_keci
l
Menurut Kotler & Armstrong
(1997:48), “Bauran pemasaran
atau marketing mix
adalah perangkat alat
pemasaran taktis yang dapat
dikendalikan, produk, harga,
distribusi, dan promosi yang
dipadukan oleh perusahaan
untuk menghasilkan respons
yang diinginkan dalam pasar
sasaran”.
KONSEP 4P MARKETING MIX

https://id.m.wikipedia.org/wiki/Usaha_keci
l

1. Product (Produk)
Menurut Sumarni dan Soeprihanto (2010:274), “Produk
adalah setiap apa saja yang bisa ditawarkan di pasar untuk
mendapatkan perhatian, permintaan, pemakaian atau konsumsi yang
dapat memenuhi keinginan atau kebutuhan”. Produk tidak hanya selalu
berupa barang tetapi bisa juga berupa jasa ataupun gabungan dari
keduanya (barang dan jasa)
2. Price (Harga)
Menurut Sumarni dan Soeprihanto (2010:281) harga adalah,
“Jumlah uang (ditambah beberapa produk kalau mungkin) yang
dibutuhkan untuk mendapatkan sejumlah kombinasi dari barang beserta
pelayanannya”. Setelah produk yang diproduksi siap untuk dipasarkan,
maka perusahaan akan menentukan harga dari produk tersebut.

https://id.m.wikipedia.org/wiki/Usaha_keci
l

3. Place (Tempat)
Tempat dalam marketing mix biasa disebut dengan saluran
distribusi, saluran dimana produk tersebut sampai kepada
konsumen. Definisi dari Sumarni dan Soeprihanto (2010:288)
tentang saluran distribusi adalah, “Saluran yang digunakan
oleh produsen untuk menyalurkan produk tersebut dari produsen
sampai ke konsumen atau industri pemakai”
4. Promotion (Promosi)
Menurut Tjiptono (2008:219), pada hakikatnya promosi
adalah suatu bentuk komunikasi pemasaran. Yang dimaksud
dengan komunikasi pemasaran adalah aktivitas pemasaran yang
berusaha menyebarkan informasi, mempengaruhi/membujuk,
dan/atau mengingatkan pasar sasaran atas perusahaan dan
produknya agar bersedia menerima, membeli, dan loyal pada
produk yang ditawarkan perusahaan yang bersangkutan.
Download