Contoh metode simulasi pembentukan koperasi
1. Setelah proses belajar mengajar selesai saat itu Bapak / Ibu Guru boleh
menyampaikan informasi materi ajar untuk minggu depan tentang
simulasi koperasi guru membagi kelompok sesuai dengan jumlah siswa yang ada di dalam kelas .
membentuk kelompok dengan jumlah anggota disesuaikan dengan jumlah siswa di kelas . Jumlah 40
siswa, dapat di bagi menjadi 6 kelompok dimana setiap kelompok 6 orang anggota , sisa siswa 4
Orang diberikan tugas (1 orang berperan menjadi pimpinan rapat /moderator , 1 orang berperan
menjadi kepala sekolah . 1 orang berperan menjadi ketua komite , 1 orang berperan menjadi pengawas dari
dinas koperasi setempat ).
2 Masing - masing kelompok harus mencalonkan satu anggotanya , untuk dicalonkan menjadi ketua
koperasi.
3. Pertemuan berikut Guru mempersiapkan ruangan rapat , tempat duduk didepan kelas bagi calon
ketua anggota , Ketua komite / perwakilan dari orang tua siswa , Kepala sekolah . Pengawas dari dinas
koperasi dan pemimpin rapat / moderator
4. guru mempersiapkan kertas , kotak suara dan palu .
5. Guru membuat tata tertib selama simulasi berjalan antara lain :
a. para peserta rapat pembentukan koperasi yang hadir dalam rapat , selama berada dalam ruangan rapat /
ruang kelas diminta supaya dalam keadaan tertib .
b. masing masing kelompok peserta rapat menertibkan kelompoknya selama rapat berlangsung .
c. selama rapat berlangsung diharapkan peserta rapat tidak diperkenankan untuk berbicara .
d. apabila sudah selesai rapat diminta dari masing – masing kelompok untuk memberikan
pertanyaan sebanyak 2 buah pertanyaan . kalau diberikan kesempatan oleh pimpinan rapat .
e. para peserta rapat boleh memberikan saran atau pendapat apabila diijinkan oleh pimpinan rapat .
f.
waktu penskoran / istirahat bagi para peserta rapat memilih salah satu calon ketua koperasi dari 6 calon
. diberikan waktu 20 menit .
g. selesai memilih para peserta rapat kembali ketempat duduk dalam keadaan tertib sampai
perhitungan suara selesai , Penentuan ketua koperasi yang baru menyampaikan AD / ART .
6. Guru mempersiapkan tugas bagi pimpinan rapat supaya dapat mempermudahkan siswa untuk berbicara
dalam memimpin rapat mengingat waktu jam pelajaranya terbatas .
Tugas pimpinan rapat antara lain :
a. pimpinan rapat menyampaikan dua pata kata dalam acara rapat pembukaan pembentukan koperasi
dan mempersiapkan para calon koperasi mengambil bagian ditempat yang sudah disediakan
b. pemimpin rapat mengundang kepala sekolah , pengawas dari dinas koperasi orang tua murid sebagai
perwakilan untuk mengambil bagian ditempat yang sudah disediakan .
c. Setelah setiap kelompok menghadirkan calon- calon ketua koperasi . pemimpin rapat /
moderator memberikan beberapa pertanyaan kepada calon ketua koperasi dari masing masing kelompok .
untuk mengetahui visi dan misi dari masing – masing calon ketua koperasi .
Bunyi pertanyaan : kepada masing masing calon ketua koperasi anatara lain :
1. Apakah saudara duduk disini saudara dipilih oleh anggota kelompok secara sah ?
2. Apakah saudara siap secara mental dan moril dan bertanggung jawab apabila saudara terpilih
untuk menjadi ketua koperasi ?
3. Apabila saudara terpilih sebagai calon tunggal apa yang akan saudara perbuat atau kerjakan
dalam koperasi yang saudara pimpin nanti ?
7. Dan diminta masing – masing calon ketua koperasi harus mampu berbicara memberikan visi dan misinya
.
8. Pimpinan rapat memberikan kesempatan bagi calon ketua koperasi untuk memilih gulungan kertas .
masing – masing calon ketua 1 gulungan kertas . dan kemudian diberikan kepada pimpinan
rapat untuk membacakan soal yang tertulis dalam gulungan kertas tersebut , apabila calon ketua tidak
dapat menjawab semua pertanyaan yang ada
dalam gulungan kertas bisa diberikan kedalam kelompok untuk menjawab pertanyaan tsb. Apa
bila salah satu calon ketua dan kelompoknya dapat menjawab setiap pertanyaan yang diberikan oleh
pimpin rapat dengan benar.
9. Setiap peserta rapat anggota berhak memilih salah satu calon tunggal untuk menjadi ketua koperasi ,
dan nama calon dituliskan pada kertas yang sudah disediakan oleh guru. Kemudian nama calon yang
dipilih dimasukan kedalam kotak suara yang sudah dipersiapkan .
10. Setelah selesai pemilihan , guru mempersiapkan 2 orang siswa untuk membaca dan menghitung jumlah
suara (1 orang membacakan nama calon dan 1 orang menulis dipapan ) sedangkan para peserta rapat tidak
diperkenankan berbicara selama perhitungan suara berlangsung .
11. Setelah ditetapkan satu ketua koperasi yang baru terpilih . pemimpin rapat meminta , ketua
koperasi yang baru untuk mmbacakan AD / ART dari koperasi yang akan
dipimpinnya Setelah selesai pembacaan AD/ ART dari ketua koperasi yang baru maka berakhir pula
pemilihan ketua koperasi .
12. Guru memberikan penilaian sesuai dengan terpilihnya kelompok yang menjadi ketua koperasi dengan nilai
95 ,
Sedangkan nilai untuk perwakilan kelompok mendapat nilai 90 sedangkan yang lain mendapatkan nilai 85.
Pemberian nilai disesuaikan dengan hasil penilaian dari Bapak atau Ibu guru yang mengajar .