Resume Plot Manajemen Keuangan Stratejik Dosen Pengampu: Dra. Katiya Nahda Disusun oleh: Dannie Ulul Albab (15311265) Elang Guntur Prakoso (15311252) PRODI MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI JURUSAN MANAJEMEN UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA BAB 1 PENDAHULUAN LATAR BELAKANG Seorang manager pada dasarnya harus mengerti tatacara mengola perusahaan dari segi apapun termasuk keuangan.Suatu usaha dapat bangkrut dikarenakan tidak mahir dalam mengelola keuangan,Manajer harus mampu menetapkan investasi yang menguntungkan terutama dalam memaksimalkan dana yang terbatas. Manajer harus mampu menetapkan tata kelola perusahaan yang baik dengan mencapai tujuan finansial perusahaan dan memaksimalkan kekakyaan pemegang saham.Manajer juga harus menetukan prioritas proyek apa yang paling menguntungkan, maka dibutuhkan pengetahuan bagaimana mengelola keuangan yang baik. TUJUAN PENULISAN Tujuan dari penulisan makalah ini adalah : 1. menjelasakan peran manajer investasi 2. memberi wawasan bagaimana cara menghitung investasi 3. memberi wawasan kakteristik dan klsifikasi jenis proyek BAB 2 Pembahasan Investor biasanya akan tertarik pada investasi yang paling menguntungkan dengan resiko seminimal mungkin agar mendapatkan hasil yang diharapkan. Atas dasar itu manajer investasi melakukan pengukuran bagaimana cara yang tepat dalam memaksimalkan kekayaaan pemegang saham. Karena ada 4 dasar yaitu : a. investment b. deviden c. financing d. portofolio Harga suatu saham dapat turun apabila pemilik saham tidak puas pada kinerja manajer investasi yang mengakibatkan turunya harga saham tersebut. Berbanding terbalik apabila kinerja nya bagus mak harga saham tersebut akan naik.Suatu investasi layak apabila keuntungan perusahaan melebhi biaya modal tersebut (EVA) positif. Manajer bisa menggunkan metode discounted cashflow atau undiscounted cashflow. Kelebihan discounted cashflow adalah metode ini menggunakan time value of money karena nilai uang sekarang tidak sebanding dengan nilai uang dimasa depan. Sedangkan undiscounted cashflow tidak menggunakanya. Mnajer harus menjaga hubungan agency yaitu hubungan antaramanajer dengan pemilik perusahaan Analisi kelayakn adalah proses untuk menentukan layak tidaknya suatu investasi. Alat -alat yang di gunakan untuk mengukur kelayakan investasi ada : Discounted a. NPV (net present Value ) b. IRR ( internal rate of return) c. ARR (average rate of return) d. MIRR (Marginal rate of return) Non-Discounted tidak menggukan nilai waktu uang e. PBP ( Payback Period ) f. AR (average rate) Pencatuan Modal (Capital Rationing) sebagian usul investasi terpaksa tidak dapat dilaksanakan meskipun sebenarnya usul – usul investasi tersebut dapat diterima dikarenakan ada batasan dana investasi tersebut dalam suatu tahun oleh ceiling atau batas tertinggi (plafond) tertentu Dalam menentukan keputusan jangka Panjang, manajer tidak bisa mengambil keputusan apabila terjadi price reversal yaitu perubahan tren haraga saham disebabkan isu baru. Maka perlu klasifikasi strategis proyek yaitu ; a. Diversification berkenaan dengan produk dan jasa yang tidak berkompromi dengan keuntungan jangka Panjang b. Ekspansion yaitu kegiatan perluasan yang mendukung pada perluasan volume keuntungan c. Improvement yaitu kegiatan yang menambah keuntungan melaui penambahan investasi teknologi d. Buy or lease yaitu kegiatan berdasarkan keuntungan jangka Panjang melaui skema tertentu seperti operational lease dan financuial lease e. Replacement yaitu kegiatan mengganti kemampuan operasioal yang ada tanpa mengetes kemampuan profitabilitas Karakteristik proyek Independent : Suatu keadaan pengambilan proyrk yang tidak bergantung pada proyek lain serta hanya memeiliki satu kesempatan Dependent : Suatu proyek yang dipengaruhi oleh proyek sebelumnya dan juga didukung oleh kesempatan investasi dengan syarat proyek pertama sudah dilakukan. Mutually exclusive : Suatu proyek yang bersifat saling meniadakan disebabkan oleh keterbatasan dana , tidak memiliki banyak kesempatan investasi dan sifatnya eklusif Sequential : Suatu proyek yang sama seperti dependent hanya saja proyek selanjutnya bersifat opsional BAB 3 PENUTUP KESIMPULAN Suatu investasi harus dianalisis kelayakanya sebelum diputuskan. Manajer investasi harus memaksimalkan kekayaan pemegang saham dengan memilih investasi yang menguntungkan. Manajer harus mempertimabngkan klasifikasi dan karakteristisk investasi dan menghitung resiko masing- masing agar tidak salah dalam mengambil keputusan. DAFTAR PUSTAKA Hill, R.Alan,2008. Strategic Financial Management. Finance and Ventus Publishing Aps