manual training Nitrogen Generator CA-Z Series disampaikan oleh PT Petrotec Air Power PT Petrotec Air Power Training Center General Manual Training CANGAS Generator PSA Nitrogen – CA-Z series I. PENGANTAR 1.1 Metoda Pemisahan Udara a. Metode Pemisahan Udara Cryogenic Merupakan metode pemisahan udara tradisional untuk memisahkan nitrogen, oksigen, dan argon dengan cara membuat udara hingga menjadi cair. b. Metode Pemisahan Udara Non-Cryogenic Merupakan metode pemisahan udara langsung di tempat (onsite) dengan menggunakan generator PSA nitrogen dan oksigen, generator VPSA oksigen serta generator membran nitrogen. Tabel 1.1 Perbedaan Metode Cryogenic dan Metode Non- Cryogenic Metoda Cryogenic Metoda Non-Cryogenic Jumlah yang besar Jumlah yang sedikit dan menengah Dibutuhkan transportasi dan reservoir. Menyulitkan. Tidak dibutuhkan transportasi, langsung ditempat, tepat waktu. Bertekanan tinggi, berbahaya. Bertekanan rendah (dapat dinaikkan tekanannya) Berkaitan dengan banyak pekerjaan. Dapat beroperasi secara mandiri Biaya operasional yang tinggi Biaya operasional yang rendah 1.2 Mengenal Nitrogen Nitrogen merupakan gas lembam yang terbaik dan terbanyak. Gas nitrogen merupakan gas yang tidak berwarna, tidak berbau, lembam, tidak berasa, tidak bersifat korosif dan bukan gas yang mudah terbakar. Nitrogen juga bukan gas beracun tetapi dapat bertindak seperti asphyxiate dengan menambahkan gas oksigen pada udara untuk kelangsungan hidup. Ratarata tiap jenis udara terdiri dari N2 (78.084%), O2 (20.9476%), Ar (0.9364%), CO2 (0.0314%). Sedangkan komponen lainnya seperti H2, CH4, N2O, O3, SO2, NO2 jumlahnya sangat sedikit. Berat molekul Nitrogen adalah 25 dengan tiik didih – 195.8 0C dan kondensasi – 210 0C. II. PRINSIP KERJA GENERATOR PSA NITROGEN 2.1 Karakeristik Kerja CMS (Carbon Molecular Sieve) Bahan penyerap pada generator PSA (Pressure Swing Adsorption) nitrogen adalah CMS (carbon molecular sieve). Bahan ini akan menyerap oksigen dari udara bertekanan sehingga gas yang tidak terserap – nitrogen, akan secara otomatis terpisah dari udara sehingga dapat digunakan untuk proses produksi. CMS ini akan diregenerasi saat proses depression. CMS merupakan benda berwarna hitam yang terbuat dari bahan batu bara khusus. Gambar 2.1 CMS (Carbon Molecular Sieve) Prepared by JM 1 PT Petrotec Air Power Training Center General Manual Training CANGAS Generator PSA Nitrogen – CA-Z series Secara umum terdapat dua proses pada sistem generator PSA yaitu adsorption (penyerapan) dan diffusion (difusi/penyebaran), karena tiap gas mempunyai karakteristik tingkat penyerapan yang berbeda dan hal ini nantinya berkaitan dengan fungsi/kemampuannya untuk diserap oleh molecular sieve. Proses penyerapan (adsorption) dapat memproduksi gas dengan tingkat kemurnian (purity) nitrogen dari 95.0% hingga 99.9995%. Untuk lebih mengetahui karakteristik penyerapan oleh CMS maka berikut kurva keseimbangan penyerapan (adsorption balance curve) dan kurva pembentukan penyerapan (adsorption development curve) yang menunjukkan spesifikasi kapasitas penyerapan oleh CMS terhadap molekul O2 dan N2. Gambar 2.2 Kurva Kapasitas PenyerapanCMS (Carbon Molecular Sieve) terhadap Gas Nitrogen dan Oksigen Dari dua kurva diatas, kita dapat mengerti kapasitas penyerapan gas O2 dan N2 meningkat bersamaan, ketika tekanan penyerapan meningkat. Dalam waktu yang singkat, molekul O2 lebih cepat mencapai titik kesetimbangan penyerapan dibanding molekul N2 karena adanya perbedaan difusi. Berikut ilustrasi (lihat Gambar 2.3) bagaimana CMS melakukan penyerapan terhadap oksigen dan nitrogen akan lewat menuju nitrogen buffer tank ketika udara melalui tabung penyerapan (adsorption tower) yang berisi CMS. Gambar 2.3 Ilustrasi Proses Penyerapan Didalam Tabung Penyerapan (Adsorption Tower) yang Berisi CMS Prepared by JM 2 PT Petrotec Air Power Training Center General Manual Training CANGAS Generator PSA Nitrogen – CA-Z series 2.2 Komponen Generator PSA Nitrogen Gambar 2.4 Tampak Depan Generator PSA Nitrogen Keterangan Gambar 2.4 : 1 : Refrigerant Dryer 2 : Air Inlet Port (Jalur Masukan Udara) 3 : Filter 4 : Adsorption Vessel (Tabung Penyerapan) 5 : Control Box (Panel Kontrol) 6 : Pressure Gauge Gambar 2.5 Tampak Kiri Generator PSA Nitrogen Keterangan Gambar 2.5 : 1 : Air Outlet Port (Jalur Keluaran Udara) Prepared by JM 3 PT Petrotec Air Power Training Center General Manual Training CANGAS Generator PSA Nitrogen – CA-Z series 2 : Air Inlet Port (Jalur Masukan Udara) 3 : Filter 4 : Air Buffer Tank (Tabung Penyimpanan Udara) Gambar 2.6 Tampak Kanan Generator PSA Nitrogen Keterangan Gambar 2.6 : 1 : N2 Outlet Pipline (Pipa Keluaran N2) 2 : Pressure Regulator 3 : Flowmeter 4 : Pressure Regulator 5 : N2 Buffer Tank (Tabung Penyimpanan N2) 2.3 Proses Kerja Generator PSA Nitrogen a. Tabung Kiri – Adsorption (Penyerapan), Tabung Kanan – Regenerasi • Melalui air inlet valve (katup masukan udara) dan left inlet valve (katup masukan kiri), udara bertekanan masuk menuju tabung penyerapan kiri (left adsorb vessel). • Tekanan pada tabung akan meningkat dan molekul oksigen dari udara bertekanan diserap oleh CMS sedangkan molekul nitrogen akan melalui tumpukan CMS. • Melalui left outlet valve (katup keluaran kiri) dan nitrogen outlet valve (katup keluaran nitrogen), nitrogen akan menuju tabung penyimpanan N2 (nitrogen storage vessel). • Proses diatas disebut proses penyerapan pada tabung kiri (left adsorption) dan proses ini akan berlangsung 60 detik. • Setelah proses diatas terlewati, tabung kiri akan terhubung dengan tabung kanan melalui terbukanya top equalization valve (katup equalization atas) dan bottom/left equalization valve (katup equalization bawah/kiri) hingga tekanan kedua tabung seimbang. Proses ini disebut proses equalization, ini berlangsung selama 2-3 detik. Selanjutnya, proses penyerapan berganti ke tabung kanan. • Ketika terjadi penyerapan pada tabung kiri (left adsorption), tekanan pada tabung kanan akan turun dengan cepat ke udara atmosfer untuk regenerasi. Proses ini akan melepaskan Prepared by JM 4 PT Petrotec Air Power Training Center General Manual Training CANGAS Generator PSA Nitrogen – CA-Z series • gas oksigen melalui right vent valve (katup buangan kanan). Proses ini disebut dengan proses regenerasi. Untuk satu proses regenerasi yang lengkap, purge valve (katup purge) akan terbuka untuk membilas tumpukan CMS dengan gas nitrogen murni. Prosedur ini disebut dengan purge. b. Tabung Kanan – Adsorption (Penyerapan), Tabung Kiri – Regenerasi • Melalui air inlet valve (katup masukan udara) dan right inlet valve (katup masukan kanan), udara bertekanan masuk menuju tabung penyerapan kanan (right adsorb vessel). • Tekanan pada tabung akan meningkat dan molekul oksigen dari udara bertekanan diserap oleh CMS sedangkan molekul nitrogen akan melalui tumpukan CMS. • Melalui right outlet valve (katup keluaran kanan) dan nitrogen outlet valve (katup keluaran nitrogen), nitrogen akan menuju tabung penyimpanan N2 (nitrogen storage vessel). • Proses diatas disebut proses penyerapan pada tabung kanan (right adsorption) dan proses ini akan berlangsung 60 detik. • Setelah proses diatas terlewati, tabung kanan akan terhubung dengan tabung kiri melalui terbukanya top equalization valve (katup equalization atas) dan bottom/right equalization valve (katup equalization bawah/kanan) hingga tekanan kedua tabung seimbang. Proses ini disebut proses equalization, ini berlangsung selama 2-3 detik. Selanjutnya, proses penyerapan berganti ke tabung kiri. • Ketika terjadi penyerapan pada tabung kanan (right adsorption), tekanan pada tabung kiri akan turun dengan cepat ke udara atmosfer untuk regenerasi. Proses ini akan melepaskan gas oksigen melalui left vent valve (katup buangan kiri). Proses ini disebut dengan proses regenerasi. • Untuk satu proses regenerasi yang lengkap, purge valve (katup purge) akan terbuka untuk membilas tumpukan CMS dengan gas nitrogen murni. Prosedur ini disebut dengan purge. Setiap proses diatas dikendalikan oleh sebuah PLC dan tiga/lima buah solenoid valve. PLC (programmable logic controller) akan memberikan sinyal ke solenoid valve. Ketika PLC controller memberikan sinyal kesalah satu solenoid valve, hal ini akan membuat beberapa valve akan bekerja. Untuk tiga solenoid valve maka solenoid valve pertama akan mengatur kerja left inlet valve (katup masukan kiri), left outlet valve (katup keluaran kiri) dan right vent valve (katup buangan kanan) selama proses penyerapan pada tabung kiri (left adsorption). Solenoid valve kedua akan mengatur kerja top dan bottom equalization valves (katup equalization atas dan bawah) selama proses equalization. Solenoid valve ketiga akan mengatur kerja right inlet valve (katup masukan kanan), right outlet valve (katup keluaran kanan) dan left vent valve (katup buangan kiri) selama proses penyerapan pada tabung kanan (right adsorption). Sedangkan untuk lima solenoid valve maka solenoid valve pertama akan mengatur kerja left inlet valve (katup masukan kiri), left outlet valve (katup keluaran kiri) dan right vent valve (katup buangan kanan) selama proses penyerapan pada tabung kiri (left adsorption). Solenoid valve kedua akan mengatur kerja top equalization valve (katup equalization atas) bersamaan dengan solenoid keempat akan mengatur kerja left equalization valve (katup equalization kiri) selama proses equalization kiri (left equalization). Solenoid valve ketiga akan mengatur kerja right inlet valve (katup masukan kanan), right outlet valve (katup keluaran kanan) dan left vent valve (katup buangan kiri) selama proses penyerapan pada tabung kanan (right adsorption). ). Solenoid valve kedua akan mengatur kerja top equalization valve (katup equalization atas) bersamaan dengan solenoid kelima akan mengatur kerja right equalization valve (katup equalization kanan) selama proses equalization kanan (right equalization) Tingkat kemurnian nitrogen ditunjukkan pada oksigen analyzer, ketika tingkat kemurnian nitrogen dibawah yang diharapkan maka gas nitrogen tersebut dibuang melalui vent flow control valve (katup buangan flow control) ke udara bebas. Setelah mencapai yang diharapkan, baru alirkan gas nitrogen tersebut ke pemakaian melalui outlet flow control valve (katup keluaran flow control). Prepared by JM 5 PT Petrotec Air Power Training Center General Manual Training CANGAS Generator PSA Nitrogen – CA-Z series Untuk model atau tipe unit tertentu memiliki optional solenoid valve dan pneumatic valve untuk mengatur proses diatas. Ketika tingkat kemurnian gas nitrogen tidak sesuai dengan yang diharapkan maka secara otomatis maka vent flow control solenoid valve akan memberikan sinyal ke Vent Flow Control Pneumatic Valve untuk membuka. Setelah mencapai yang diharapkan, gas nitrogen tersebut baru dialirkan ke pemakaian melalui outlet flow control pneumatic valve (katup pneumatic keluaran flow control) setelah mendapatkan sinyal dari outlet flow control solenoid valve. Gambar 2.7 Proses Kerja Generator PSA Nitrogen Keterangan Gambar 2.7 : A : Air Inlet Valve (Katup Masukan Udara) – ball valve. B : Left Outlet Valve (Katup Keluaran Kiri) – pneumatic valve. C : Right Outlet Valve (Katup Keluaran Kanan) – pneumatic valve. D : Top Equalization Valve (Katup Equalization Atas) – pneumatic valve. E : Regulate Valve (Katup Pengaturan) – ball valve. F : Bottom Equalization Valve (Katup Equalization Bawah) – pneumatic valve. G : Left Inlet Valve (Katup Masukan Kiri) – pneumatic valve. H : Right Inlet Valve (Katup Masukan Kanan) – pneumatic valve. I : Left Vent Valve (Katup Buangan Kiri) – pneumatic valve. J : Right Vent Valve (Katup Buangan Kanan) – pneumatic valve. K : Nitrogen Outlet Valve (Katup Keluaran Nitrogen) – ball valve. L : Outlet Flow Control Pneumatic Valve (Katup Pneumatic Keluaran Flow Control) – pneumatic valve. M : Outlet Flow Control Valve (Katup Keluaran Flow Control) – ball valve. N : Vent Flow Control Pneumatic Valve (Katup Pneumatic Buangan Flow Control) – pneumatic valve. O : Vent Flow Control Valve (Katup Buangan Flow Control) – ball valve. Prepared by JM 6 PT Petrotec Air Power Training Center General Manual Training CANGAS Generator PSA Nitrogen – CA-Z series Gambar 2.8 Valve PSA Nitrogen CA-Z series Keterangan Gambar 2.8 : 1 : Right Vent Valve (Katup Buangan Kanan) – pneumatic valve. 2 : Left Equalization Valve (Katup Equalization Kiri) – pneumatic valve. 3 : Right Inlet Valve (Katup Masukan Kanan) – pneumatic valve. 4 : Top Equalization Valve (Katup Equalization Atas) – pneumatic valve. 5 : Right Outlet Valve (Katup Keluaran Kanan) – ball valve. 6 : Left Outlet Valve (Katup Keluaran Kiri) – pneumatic valve. 7 : Purge Valve (Katup Purge) – pneumatic valve. 8 : Left Inlet Valve (Katup Masukan Kiri) – pneumatic valve. 9 : Right Equalization Valve (Katup Buangan Kiri) – pneumatic valve. 10 : Left Vent Valve (Katup Buangan Kiri) – pneumatic valve. 11 : Silencer III. SISTEM GENERATOR PSA NITROGEN 3.1 Instalasi Sistem Generator PSA Nitrogen Untuk menghasilkan nitrogen murni, generator PSA nitrogen memerlukan beberapa peralatan lainnya sehingga membentuk satu sistem/paket. Peralatan itu adalah kompresor udara (air compressor), pengering udara (air dryer), beberapa filter dan reservoir/buffer. Adapun instalasi pada umumnya untuk satu system generator PSA nitrogen seperti tampak pada Gambar 3.1. Prepared by JM 7 PT Petrotec Air Power Training Center General Manual Training CANGAS Generator PSA Nitrogen – CA-Z series Gambar 3.1 Instalasi Sistem Generator PSA Nitrogen pada Umumnya 3.2 Komponen Utama Sistem Generator PSA Nitrogen 3.2.1 Kompresor Udara (Air Compressor) Pada proses PSA, udara atmosfer dimampatkan menjadi udara bertekanan tinggi oleh satu paket compressor udara. Atau dengan kata lain ompresor udara diperlukan untuk mendapatkan udara bertekanan dengan nilai tertentu. Tekanan keluaran (discharge pressure) kompresor udara dapat diatur dari batas bawah hingga batas atas oleh pemakai. Terdapat banyak sekali pilihan kompresor udara yang dapat digunakan oleh pemakai. Pemakai dapat menggunakan kompresor jenis piston atau rotary screw compressor. Untuk penjelasan kompresor udara secara lebih mendetail dan lengkap terdapat dalam training manual terpisah. 3.2.2 Compressed Air Treatment Udara bertekanan hasil dari pemampatan oleh kompresor udara tidak dapat langsung digunakan untuk poses PSA nitrogen. Udara tersebut harus melalui serangkaian tahap perlakuan (compressed air treatment) sehingga kualitas udara tersebut layak dan sesuai dengan spesifikasi untuk proses PSA nitrogen. Udara bertekanan harus dikeringkan (sekaligus didinginkan) sehingga digunakan refrigerant dryer yang akan membuang kandungan air dan oli (jika ada) dari udara. Selain itu air dryer juga dilengkapi dengan pre-filter dan after-filter yang berfungsi untuk membuang debu, air, oli dan partikel kontaminan lainnya. Untuk spesifikasi filter secara lengkap dapat dilihat pada user manual. Salah satu keunikan sistem PSA nitrogen ini adalah adanya carbon filter. Carbon filter ini digunakan untuk membuang (uap) oli dari udara bertekanan yang akan masuk ke peralatan PSA nitrogen. Hal ini diperlukan karena CMS sangat peka terhadap kontaminasi oli. Active carbon filter tidak dapat diperbaharui, sehingga harus diganti secara berkala atau ketika telah mengalami kerusakan. Prepared by JM 8 PT Petrotec Aiir Power Tra aining Centerr Ge eneral Manual Training CANGAS C Ge enerator PS SA Nitrogen – CA-Z seriies Gambar 3.2 Filter Active A Carbon n 3.2.3 CAN C GAS Generator G P PSA Nitrog gen Kompo onen Can Gas G genera ator PSA niitrogen pad da umumnya terdiri da ari tangki bu uffer udara,, tangki buffer nitro ogen, dua buah b tabung penyerap pan (adsorp ption vessel), panel co ontrol, base e plate, muffler, okssigen analyyzer, flow meter, beberrapa indicattor gauge, rreduce regu ulator, filter,, bebera apa solenoid valve, beberapa b pn neumatic valve, v dan beberapa b ball valve. Komponen n utama system ini adalah dua a buah tabung penyera apan (adsorp rption vesse el). Gamb bar 3.3 Tabung Penyerap pan (Adsorpttion Vessel) en murni ha asil penyera apan di tabu ung penyerrapan akan diteruskan tangki buffe fer nitrogen.. Nitroge Nitroge en disimpa an di tang gki buffer untuk me enyediakan gas nitro ogen selam ma tabung g penyerrapan (adssorption vesssel) dalam m proses re e-pressuriza ation. Selain itu nitrog gen didalan n tangki buffer berffungsi ketikka terjadi la angkah perrpindahan te ekanan saa at proses penyerapan p n dan pe elepasan. Prepare ed by JM 9 PT Petrotec Air Power Training Center General Manual Training CANGAS Generator PSA Nitrogen – CA-Z series IV. CANBUS – OPERASIONAL HMI (HUMAN MACHINE INTERFACE) 4.1. Tampilan Awal dan Fungsi Tombol Sebelum menjalankan generator nitrogen, bebaskan tombol darurat (emergency stop) – jika tertekan – yang berada pada control panel kemudian sistem control akan mulai bekerja dan tampilan awal akan tampak seperti pada Gambar 4.1 - kiri. Kemudian jika tampilan tersebut kita sentuh disembarang tempat maka akan tampak tampilan Running Parameters (Gambar 4.1 - kanan). Gambar 4.1 (kiri) Tampilan Awal dan (kanan) Tampilan Running Parameter Terdapat 5 tombol pada sisi kanan layar sentuh yaitu tombol “SYS” dan tombol F1 hingga F4 (lihat Gambar 4.1 – kanan). Adapun fungsi masing-masing tombol yaitu : Tombol SYS : Mengatur parameter masukan pada HMI dan operator tidak perlu merubahnya. Tombol F1 (Parameter Setting) : Mengatur parameter running, seperti nilai alarm untuk tingkat kemurniaan dan flow rate. Tombol F2 (Running Situation) : Menunjukkan situasi dan parameter running, mengatur operasi generator, stop dan run. Tombol F3 (Process Show) : Menunjukkan semua proses kerja generator nitrogen. Tombol F4 (Database) : Untuk membaca data alarm sekarang dan yang lama, untuk menganalisa kecenderungan (trend) dari tingkat kemurnian dan flow rate. 4.2 Operasional 4.2.1 Pengaturan Parameter Running Sebelum menjalankan generator nitrogen, jika operator membutuhkan untuk mengatur parameter running, tekan tombol F1 (lihat Gambar 4.1 – kanan). Operator dapat membaca dan mengatur parameter running pada tampilan “parameter setting”. Beberapa parameter seperti lamanya penyerapan (adsorption time), lamanya waktu tunda (pause time), lamanya equalization (equalization time) dan sebagainya harus diatur oleh teknisi Can Gas (atau Petrotec Air Power). Operator dapat mengatur nilai alarm untuk tingkat kemurnian (purity) dan flow rate. a. Pengaturan Nilai Alarm Tingkat Kemurnian (Purity) Papan tombol angka (seperti kalkulator) akan tampak (lihat Gambar 4.2 – kanan) ketika bagian “Purity Alarm” pada tampilan “parameter setting” disentuh (lihat Gambar 4.2 – kiri) . Masukan nilai alarm purity dengan menekan tombol angka pada papan tombol angka dan tekan tombol “enter”. b. Pengaturan Nilai Alarm Flow Rate Mengacu pada data operasional untuk mengatur data alarm nitrogen dan dengan satuan m3/h, masukan nilai yang sesuai. Setelah pengaturan pada tampilan “parameter setting”, tekan tombol “enter” atau tombol F1 untuk kembali ke tampilan “running parameters”. Prepared by JM 10 PT Petrotec Air Power Training Center General Manual Training CANGAS Generator PSA Nitrogen – CA-Z series Gambar 4.2 (kiri) Tampilan Parameter Setting dan (kanan) Papan Tombol Angka 4.2.2 Membaca Running Situation Dengan menekan tombol F2 maka tampilan “running situation” akan muncul (lihat Gambar 4.3). Operator dapat membaca beberapa parameter pada tampilan ini, seperti tingkat kemurnian nitrogen, flow rate, total waktu running, dan sebagainya. Pada waktu yang bersamaan operator dapat menjalankan atau mematikan generator nitrogen dengan menekan tombol “run/stop”. Ketika tombol “run/stop” terlihat “stop” hal ini berarti bahwa generator nitrogen berada dalam keadaan turn off, kemudian ketika tombol tersebut ditekan maka akan terlihat tulisan “run”, generator nitrogen dalam keadaan turn on dan mulai running. Ketika peralatan running, lampu indikasi “L Adsorption”, “Equalization”, “R Adsorption” akan menyala dan menunjukkan running situation. Gambar 4.3 (kiri) Tampilan Parameter Setting dan (kanan) Papan Tombol Angka Ketika nilai tingkat kemurnian (purity) lebih rendah dari nilai setting, nilai flow rate lebih tinggi atau peralatan memerlukan perawatan maka tanda alarm akan bekerja dan hal ini ditunjukan oleh tanda “Alarm” seperti tampak pada Gambar 4.3 – kanan. Pada saat yang bersamaan tampilan “warning” akan nampak (lihat Gambar 4.4) operator dapat menyelesaikannya sesuai dengan operation manual, setelah selesai tekan tombol “OK” untuk kembali. Tanda “Alarm” akan tetap berkedip untuk menunjukan bahwa peralatan masih berada dalam kondisi alarm ketika penyebab alarm belum diselesaikan. Prepared by JM 11 PT Petrotec Air Power Training Center General Manual Training CANGAS Generator PSA Nitrogen – CA-Z series Gambar 4.4 Tampilan Warning 4.2.3 Process Show Dengan menekan tombol F3 maka kita dapat mengetahui P&I Diagram saat generator nitrogen bekerja. Gambar dari tabung yang bekerja akan berkedip untuk menunjukan kondisi kerja yang ada. Sebagai contoh, ketika tabung kiri bekerja (melakukan penyerapan) maka gambar tabung kiri pada P&I Diagram akan berkedip untuk menunjukan bahwa generator nitrogen berada dalam proses left adsorption. Gambar 4.5 Tampilan P&I Diagram 4.2.4 Database Dengan menekan tombol F4 maka tampilan “database” akan nampak (lihat Gambar 4.6). Database ini menyediakan grafik perkembangan (trend) purity (Gambar 4.7 – kiri), grafik perkembangan (trend) flow rate (Gambar 4.7 – kanan), grafik perkembangan (trend) pressure (Gambar 4.8 – kiri) dan catatan terjadinya alarm (Gambar 4.8 – kanan). Gambar 4.6 Tampilan Database Prepared by JM 12 PT Petrotec Air Power Training Center General Manual Training CANGAS Generator PSA Nitrogen – CA-Z series Gambar 4.7 (kiri) Tampilan PurityTrend dan (kanan) Tampilan Flow Trend Gambar 4.8 (kiri) Tampilan Pressure Trend dan (kanan) Tampilan History Alarm Untuk dapat membaca ketiga data tersebut dengan cara menekan pilihan yang tersedia di tampilan “database”. Untuk mengetahui informasi alarm tekan tombol “alarm” pada tampilan “database” (seperti tampak pada Gambar 4.6) sedangkan jika ingin mengetahui perkembangan (trend) dari flow rate atau purity maka dari tampilan “database” tekan tombol yang sesuai untuk dapat melihat tampilan flow rate atau purity. V. PROSEDUR OPERASIONAL 5.1 Prosedur Start Up Pertama Kali (Initial Start Up) • • • • • • Periksa peralatan sistem PSA nitrogen dalam kondisi standby dan tersedia sumber listrik. Nyalakan refrigerant dryer 3 – 5 menit terlebih dahulu sebelum menjalankan generator PSA nitrogen, kemudian buka katup masukan dan keluaran refrigerant dryer. Atur pressure regulator pada pipa instrument. Ketika tekanan udara di tangki udara telah mencapai nilai yang ditentukan, atur tekanan pada pressure regulator setengah dari tekanan udara di tangki udara. Buka air inlet valve (katup masukan udara – lihat Gambar 2.4) pada generator PSA nitrogen kemudian nyalakan generator nitrogen dengan menggunakan tombol “RUN” pada control panel. Setelah beberapa detik, generator nitrogen akan bekerja secara normal. Pada saat pertama kali bekerja, gas-gas yang terdapat pada tumpukan CMS harus diganti. Sehingga jangan buka nitrogen outlet valve (katup keluaran nitrogen – lihat Gambar 2.4). Setelah bekerja 4 – 6 kali siklus, buka perlahan nitrogen outlet valve (katup keluaran nitrogen), gas nitrogen murni akan dilalukan ke tangki buffer nitrogen. Buka katup buangan (vent valve) pada tangki buffer nitrogen untuk membuang gas campur (gas nitrogen yang tidak murni) kurang lebih 20 menit. Ketika tingkat kemurnian Prepared by JM 13 PT Petrotec Air Power Training Center General Manual Training CANGAS Generator PSA Nitrogen – CA-Z series • • • nitrogen yang terbaca oleh analyzer menunjukan “OK”, tutup katup buangan diatas sehingga tekanan tangki naik. Ketika tekanan di tangki buffer nitrogen mencapai hingga 6 barg, buka secara perlahan outlet flow control valve (katup keluaran flow control – lihat Gambar 2.4) hingga terbuka penuh. Atur tekanan pressure regulator nitrogen hingga sesuai dengan tekanan yang dibutuhkan oleh pemakai yang terbaca di gauge indicator. Atur dan lakukan kalibrasi nilai analyzer yang terbaca, (mengacu pada analyzer user manual) hubungkan gas uji coba ke pipa produksi. Atur kapasitas flow rate produksi nitrogen. Ketika kemurnian nitrogen dibawah nilai awal, buka secara perlahan vent flow control valve (katup buangan flow meter). Ketika kemurnian nitrogen diatas nilai awal, buka secara perlahan outlet flow control valve (katup keluaran flow meter). Ketika nilai yang terbaca ssuai dengan kapasitas flow rate, artinya besarnya sudut bukaan discharge valve telah sesuai. 5.2 Prosedur Start Up Normal • • • • • • Jalankan refrigerant dryer 3-5 menit sebelum menjalankan PSA nitrogen generator. Periksa semua katup (valve) dalam posisi membuka atau menutup secara benar. Jalankan generator nitrogen dengan menggunakan tombol “RUN” pada control panel. Sistem PSA akan bekerja pada status normal running. Buka secara perlahan katup masukan (inlet valve) untuk mengalirkan udara bertekanan ke PSA nitrogen generator. Tunggu hingga tekanan di tangki buffer nitrogen mencapai 6 barg, kemudian buka sedikit katup buangan flow meter (vent flow meter valve) yang terletak dibagian hilir flow-meter sehingga minimnya jumlah aliran akan mempercepat kadar kemurnian (purity) nitrogen. Ketika kadar kemurnian nitrogen mencapai set-point yang terbaca oleh O2 Analyzer, tutup katup buangan flow meter (vent flow meter valve) dan buka katup keluaran flow meter (outlet flow meter valve) hingga mencapai nilai flow-rate yang ditetapkan. 5.3 Prosedur Shut Down Normal • • • • • • Matikan nitrogen generator menggunakan tombol “STOP”. Tutup katup keluaran flow meter (outlet flow meter valve); tutup perlahan-lahan katup masukan udara (air inlet valve). Matikan refrigerant dryer dengan menggunakan tombol OFF. Tutup perlahan katup keluaran (outlet valve) kompresor. Matikan kompresor setelah kompresor bekerja pada kondisi unload. Apabila tidak digunakan dalam waktu yang cukup lama, sebaiknya matikan sumber listrik untuk semua peralatan. 5.4 Prosedur Shut Down Darurat (Emergency Shut Down) • • • • • • Matikan peralatan generator nitrogen menggunakan tombol darurat (emergency switch). Tutup katup keluaran flow meter (outlet flow meter valve) yang terletak dibagian hilir flow meter. Matikan kompresor udara dan refrigerant dryer menggunakan tombol ON/OFF. Tutup katup keluaran nitrogen (nitrogen outlet valve). Tutup katup masukan udara (air inlet valve) untuk peralatan generator PSA nitrogen. Buka katup buangan (vent valve) pada tangki buffer udara dan tangki buffer nitrogen untuk menrunkan tekanan yang ada. VI. MAINTENANCE 6.1 Penjelasan Umum Peralatan sistem PSA nitrogen sebaiknya diperiksa setiap hari termasuk kompresor udara, refrigerant dryer, filter dan generator PSA nitrogen. Lakukan pemeriksaan dan perawatan Prepared by JM 14 PT Petrotec Aiir Power Tra aining Centerr Ge eneral Manual Training CANGAS C Ge enerator PS SA Nitrogen – CA-Z seriies secara a cermat da an berkala pada p tiap ba agian part peralatan p dia atas. Misal,, lakukan pe emeriksaan n dan pe embersihan n (jika perlu u) terhadap p air coolerr di kompre esor udara dan conde enser di airr dryer. Untuk unit generrator PSA nitrogen, la akukan pen ngecekan secara s berrkala lubang buangan n mufflerr apabila te ersumbat. Lakukan L pem meriksaan secara s visu ual terhadap p pressure gauge, jika a terjadi permasala ahan lakuka an perbaika an atau pe enggantian. Jika tamp pilan oksige en analyzerr tidak stabil s kemu ungkinan pe erlu dilakukkan pengga antian senso or. Disaran nkan untuk melakukan n penggantian senssor tiap 2 tahun sekali. 6.2 Pe erawatan Prre-Filter, After-Filter A d Active Carbon Filter dan Untuk memperpa anjang usia pakai CMS S salah sattu cara yan ng dapat dip pakai adala ah menjaga a kualita as udara ya ang masuk ke tabung penyerapa an (adsorpttion tower).. Untuk itu perawatan n filter-fillter sebelum m sistem PS SA nitrogen harus serin ng dilakukan. Pengg gantian elem ment filter pada p pre-filtter dan afte er-filter dilakkukan secara berkala atau ketika a indicattor menunju ukan nilai prressure dro op tertentu. Selain itu la akukan pem meriksaan in nternal auto o drain apakah a berffungsi deng gan benar atau tidak. Carbon n filter digunakan untuk membuan ng (uap) oli dari udara bertekanan n yang akan n masuk ke e peralattan PSA nittrogen. Hal ini diperlukkan karena CMS sanga at peka terh hadap konta aminasi oli.. Active carbon filte er tidak dap pat diperbah harui, sehing gga harus diganti d seca ara berkala atau ketika a telah mengalami m k kerusakan a atau telah terjadi press sure drop le ebih dari 0.5 5 barg. enggantian CMS (Carb bon Molecu ular Sieve)) 6.3 Pe Berikut langkah-la angkah untu uk menggan nti CMS (Ca arbon Molecular Sieve e) : a. Le epaskan nutt dan baut pada p flange. b. Le epaskan flan nge dan CM MS Filling Syystem. c. Le epaskan nutt pada tabung penyera apan (adsorp rption towerr). d. Pa asang nut ke etika CMS tidak t keluarr lagi dari ta abung penye erapan (adssorption tow wer). e. Ta ambahkan/m masukan CM MS secukup pnya. f. Pa asang kemb bali CMS Fillling System m dan flange. G Gambar 6.1 (kiri) Tabung g Penyerapa an (Adsorptio on Tower) da an (kanan) C CMS Filling System S Prepare ed by JM 15 PT Petrotec Air Power Training Center General Manual Training CANGAS Generator PSA Nitrogen – CA-Z series 6.4 Penggantian Filter Element pada Pressure Regulator Pressure Regulator tidak hanya berfungsi untuk mengatur tekanan yang akan lewat namun juga berfungsi sebagai filter. Untuk itu perlu adanya penggantian filter element pada pressure regulator tersebut dan berikut cara penggantian filter element (lihat Gambar 6.2) : Gambar 6.2 Pressure Regulator Assembly a. b. c. d. e. f. g. h. i. j. Tekan pengait (A) yang berada pada pressure regulator Putar rumah filter (pressure regulator - B) searah jarum jam Lepas rumah filter (pressure regulator - B) Lepas rumah kaca (glass - C) Kendurkan mur pengunci filter element (D) searah jarum jam Lepas filter element (E) Pasang filter element (E) Kencangkan mur pengunci filter element (D) berlawanan arah jarum jam Pasang rumah kaca (glass - C) Pasang rumah filter (pressure regulator - B) 6.5 Kalibrasi Analyzer Analyzer perlu dikalibrasi secara berkala, adapun cara untuk melakukan kalibrasi adalah sebagai berikut : • Pada mode menu pilih menu “CAL”. • Setelah masuk menu “CAL”, tekan tombol “MENU” selama 1 detik untuk masuk ke mode password maka setelah itu pada layar akan tampak “PASS” selama 3 detik diikuti dengan tampilan “0000” dan digit paling paling kanan akan berkedip, mengisyaratkan pemakai untuk memasukan password. • Masukan password dengan langkah yaitu tekan tombol “CYC” untuk merubah posisi digit yang berkedip, tekan tombol “UP” atau “DOWN” untuk merubaha nilai pada digit yang sedang berkedip tersebut. Setelah password dimasukan, tekan tombol “MENU” selama beberapa detik. Jika password benar maka akan masuk ke mode pengaturan atau kembali ke menu “CAL”. • Pada saat mode kalibrasi maka kondisi analyzer sebagai berikut yaitu layar akan menunjukan nilai yang terukur sekarang dan jika nilai tersebut berupa angka dasar yang akan berkedip terus. Kedua, lampu indicator “CAL” akan terus berkedip. • Tekan tombol “CYC” untuk merubah posisi digit yang berkedip, tekan tombol “UP” atau “DOWN” untuk merubaha nilai pada digit yang sedang berkedip tersebut. Setelah memasukan nilai pada digit yang berkedip, tekan tombol “ENTER” selama satu detik, analyzer akan menunjukan nilai keluaran sensor sekarang selama 3 detik dan kemudian analyzer akan kembali ke mode menu. Prepared by JM 16 PT Petrotec Air Power Training Center General Manual Training CANGAS Generator PSA Nitrogen – CA-Z series • Untuk keluar dari menu setting, tekan tombol “UP”, “DOWN” atau “CYC” untuk memilih “GO----“ dan kemudian tekan tombol “MENU” selama satu detik, maka analyzer akan keluar dari mode menu ke mode kalibrasi standard dan nilai yang dimasukan akan tersimpan. Catatan : • Sebelum melakukan kalibrasi, masukan gas standard ke analyzer dan buat analyzer bekerja selama 30 menit dalam lingkungan gas standard tersebut. • Ada baiknya melakukan kalibrasi analyzer setiap 6 bulan sekali. • Password pada analyzer adalah 0918, dimana nilai ini telah diset oleh pabrik dan pemakai tidak berhak untuk merubahnya. • Untuk analyzer P860 4N memerlukan masukan konsentrasi gas nitrogen kalibrasi “79.4” sedangkan untuk P860 4O membutuhkan kalibrasi “20.6”. • Untuk keterangan lebih lengkap mengenai analyzer dapat dilihat pada user manual. VI. TROUBLE SHOOTING Gejala Menyalakan generator nitrogen, tetapi lampu tidak mau menyala Indikator lampu proses tidak menyala Proses tidak normal Tekanan tabung kanan/kiri tidak dapat mencapai tekanan normal Ketika proses equalizing, tekanan kedua tabung tidak seimbang Muffler utama noise berlebihan dan salah satu tabung tidak dapat mencapai tekanan normal Kadar kemurnian (purity) nitrogen di produksi tidak stabil Kadar kemurnian (purity) tidak dapat mencapai nilai yang dibutuhkan Prepared by JM Kemungkinan Tidak ada sumber listrik Fuse putus Switch rusak Lampu atau kabel rusak/ terganggu PLC mengalami kerusakan PLC mengalami kerusakan Air inlet valve (katup masukan udara) tertutup Left/right inlet valve (katup masukan kiri/kanan) tidak bekerja Kebocoran pada bagian dalam valve (katup) Solenoid valve rusak Top/down equalization valve (katup equalization atas/bawah) rusak Salah satu valve (katup) tidak dapat menutup sempurna atau seal ring valve rusak Solenoid valve rusak Tekanan udara masukan tidak stabil Flow rate nitrogen tidak stabil Purge valve (katup purge) membuka terlalu lebar Tekanan tidak normal PLC mengalami kerusakan Flow rate nitrogen terlalu tinggi dari desain Penyelesaian Periksa tegangan listrik sudah tersedia atau belum Ganti dengan yang baru Ganti dengan yang baru Periksa koneksi kabel atau ganti lampu Hubungi service engineer Can Gas / PT Petrotec Air Power Hubungi service engineer Can Gas / PT Petrotec Air Power Buka Air inlet valve (katup masukan udara) Periksa Left/right inlet valve (katup masukan kiri/kanan), ganti jika perlu Periksa dan lakukan perbaikan atau penggantian Perbaiki atau ganti solenoid valve Perbaiki atau ganti dengan yang baru Periksa setiap valve, perbaiki atau ganti dengan yang baru Perbaiki atau ganti (jika perlu) Periksa kompresor udara Jaga aliran nitrogen supaya stabil Atur kembali bukaan valve (katup) Periksa sistem tekanan udara Hubungi service engineer Can Gas / PT Petrotec Air Power Kurangi flow rate nitrogen 17 PT Petrotec Air Power Training Center General Manual Training CANGAS Generator PSA Nitrogen – CA-Z series Tampilan oksigen analyzer tidak tepat Terdapat kebocoran pada sistem generator PSA nitrogen Bercampur dengan udara Sensor oksigen analyzer rusak Periksa dan perbaiki, ganti valve (jika perlu) Periksa kebocoran udara dan perbaiki Ganti dengan yang baru PT. Petrotec Air Power Training Center Jl. Mahoni II No 6 – 8 Lippo Cikarang Bekasi 17550 Telp : (021) 89900583-4 ext. 401 Fax : (021) 89900570 E-mail : jimmys@airpower.co.id http://www.petrotec.co.id Prepared by JM 18