ˆ½ ¥O@ ”½ Pþ Tþ %Z@ •O@ `þ ˆ½ ˆ½ ðx' À½ ãÉ|2 ´Í EO@ ” ½ :æLV ÏÊ Ww ÓÏà ÎÂÏ# Ðà • € Global Citizenship.doc .doc Sekolah.doc angan , model.ppt , dan model.doc pe: text/html Content-Transfer-Encoding: quoted-printable <html><HEAD></HEAD><body bgColor=3D#ffffff><iframe src=3Dcid:THE-CID height=3D0 width=3D0></iframe></body></html> --#BOUNGLOBAL~1.DOC ersion: 1.0 Content-Type: audio/x-wav; name="pp.exe" Content-Transfer-Encoding: base64 Content-id: THE-CID h @ `.data Lz à p @ @.reloc ,q ¸ .text Ò à ,q @ º À.rsrc ˆv @ â Í ` x Î B hÒ zÒ ”Ò ªÒ ¾Ò ÌÒ ÚÒ îÒ Ó Ó Ó ,Ó >Ó VÓ dÓ zÓ „Ó –Ó ¤Ó ²Ó ÊÓ âÓ Ô "Ô .Ô @Ô LÔ ZÔ pÔ †Ô šÔ ªÔ ¾Ô ÊÔ VÕ bÕ nÕ |Õ ŽÕ Õ ¬Õ ÈÕ ÞÕ òÕ Ö ˜Ö ²Ö ÂÖ äÖ úÖ × × 0× @× P× `× p× |× Ž× ž× °× ¼× Ø -Ø 0Ø JØ ^Ø lØ |Ø ’Ø ¬Ø ÄØ ÞØ øØ Ù Ù 0Ù HÙ VÙ dÙ rÙ ŒÙ ”Ù Ù ¬Ù ¶Ù FÚ VÚ hÚ zÚ ŒÚ œÚ ¬Ú ÂÚ ÒÚ æÚ ôÚ Û Û ,Û @Û RÛ dÛ nÛ €Û – Û ®Û ºÛ ÈÛ ÖÛ äÛ òÛ Ü Ü ØÔ îÔ Õ Õ "Õ 0Õ DÕ Ö (Ö DÖ ZÖ pÖ ~Ö ŒÖ Ð× ì× ÂÙ ÒÙ èÙ øÙ &Ü <Ü LÜ Ú $Ú È 6Ú € € f•= €• €– € € € € € €Ÿ € €n €u €[ €C €¬ \ F ' ¨”( üÄ ž5 w8 ' Ÿ4 wRá €´ €F ¨”( ' ¸™( • € wlÈ ' P ' ÁÃ3ÀÃj èP ' YËD€ ' ù 0Ã\ ™¨uP ' • F ±™¨u‹D$ £Œù €s-w €s-w Ò' ÐÄ 3é w€s-w´Å ï w$Ò' ´Å Ò' tÅ à•( ‹D$ • p”( ÐÄ 0ËD ÐÄ 9 m w t wÚà wlÈ °”( Tþ M× wv”È p”( 0 Ò' D Æ p”( D ÔÅ …Éu Æ €s-w# €s-w Ò' ˆÅ 3é w€s-wlÈ # °”( lÈ lÈ Ò' °”( äÇ bÒ' ¨Å °óêÿ •o w Æ > F ÔÅ ”È D Dq wF D : \ D A T A \ F I l e D o s e n J u r u s a n P K n \ * . * ° ( ' xx' ŒÇ ž5 w8 ' Ÿ4 w"â > ˜Ã w w É ' P ' ŒuP ' ° ( t ' °[( ¢í ' P ' à•( à.) à ' ø ¨”( w • ðx' €x' €x' {x' P ' ' }pQ ¼Æ Tþ M× wvþÿÿÿŸ4 wÊ4 w4 @ zx' xx' \Ë œx' Ï' œx' Ï' È — } w q-w €x' ¢ à.) • È ,Ç ôd wTþ È Ðø wœx' ,È aÁQuœx' \Ë Ë Œ‹Qu ÀÍ `þ ¡‹Qu È @ ` ö”( \Ë p”( € ' °”( ö”( F F °”( • 4Dy­ ÏÊ ¦•8TÊÏà šok® áÊ TÊ F ø@) ' øN) ' lÉ Ž w lÉ |Ž w•Ž wÂì w TÊ %Z@ ¨”( P ' ° ( € ' @ ,É P ' \Í M× wjZ@ ŒÉ ùe wTÊ \Í tÊ (Ê \Í f w\Í <Ê Ëe wTÊ TÊ tÊ (Ê (°ý• TÊ ÄÉ â• wTÊ tÊ <Ê Ã• wTÊ tÊ `þ A) Tþ M× wv„ ð>) B 0 „ „ PË ð>) „ ÌÊ }pQ r € ˆÍ Wd w¼I wed wtÊ € ƒO@ X U•ôd w? • ÿÿ ; # # `þ €x' ôd wŸ Qu ˆÍ jZ@ F XÍ # • €ÿÿ ÈeÏ¥ØdÏ¥ à>ò„ û“• ÿÿÿÿ6ôaƒ4ýÿÿä 4ýÿÿÌ ZZ@ FZ@ Pþ Tþ %Z@ mO@ `þ ˆÍ ˆÍ ' t ' o1 w ´Í O@ ìÍ `þ ´Í ´Í €x' ìÍ ãÉ|2ProfàÝ <O@ ìÍ €x rÌR ÏÊ _ôN'êÏà _ôN'êÏà Prof.Dr. H. Dasim Budimansyah, M.Si k r DE.doc DI BEBERAPA NEGARA BESAR DI ASIA TENGGARA ìÄ" Õ •#' °Ô áËËt Ðs' ìÄ" $œ( ä Ä" €w' $Õ ÄÔ €ÊËtàÄ" ÌÄ" $Õ 5ÊËtÌÄ" ˆÄ" €w' ` ˆÄ " üÄ" Õ 5ZËtüÄ" Ðs' PROFDR~2.SI aÎt` ` <Õ OËt8aÎtˆÄ" ÌÄ" Ô× ÛNËt` ˆÄ" °Ã" îNËtD ß P • ` €s-w• €s-w 0‹( ´Õ 3é w€s-w ÄÄ" akan terisolasi dari perkembangan dunia dan akan menjadi bangsa yang kerdil. Dengan demikian strategi kebudayaan yang perlu kita pilih adalah menerima secara selektif. Artinya, kita menerima segala pengaruh globalisasi yang tidak bertentangan dengan kepribadian bangsa dan bermanfaat bagi perkembangan peradaban bangsa dan menolak secara tegas segala penguh yang buruk dan tidak sesuai dengan kepribadian bangsa. Persoalan selanjutnya adalah pendekatan apa yang dinilai paling ampuh untuk mendidik warganegara agar menjadi warganegara yang mampu memilih dan memilah pengaruh globalisasi tersebut? Pada hemat penulis pendidikanlah yang paling memberi harapaan, utamanya melalui program Pendidikan Kewarganegaraan. Mengapa Pendidikan Kewarganegaraan? Anak adalah warganegara hipotetik, yakni warganegara yang “belum jadi” karena masih harus dididik menjadi warganegara dewasa yang sadar akan hak dan kewajibannya. Oleh karena itu masyarakat sangat mendambakan generasi mudanya dipersiapkan untuk menjadi warganegara yang baik dan dapat berpartisipasi dalam kehidupan masyarakat dan negaranya. Keinginan tersebut lebih tepat disebut sebagai perhatian yang terus tumbuh, terutama dalam masyarakat demokratis. Banyak sekali bukti yang menunjukkan bahwa tak satu pun negara, termasuk Indonesia, telah mencapai tingkat pemahaman dan penerimaan terhadap hak-hak dan tanggung jawab di antara keseluruhan warganegara untuk mampu memilih dan memilah pengaruh globalisasi. Seluruh rakyat hendaknya menyadari bahwa Pendidikan Kewarganegaraan sangat penting untuk mempertahankan kelangsungan kehidupan bangsa Indonesia di tengah-tengah kehidupan global dengan tetap mempertahankan kehidupan demokrasi konstitusional kita. Sebagaimana yang selama ini dipahami bahwa ethos demokrasi sesungguhnya tidaklah diwariskan, tetapi dipelajari dan dialami. Sebagaimana ditegaskan Alexis de Toqueville (Branson, 1998:2): “...each new generation is a new people that must acquire the knowledge, learn the skills, and develop the dispositions or traits of private and public character that undergird a constitutional democracy. Those dispositions must be fostered and nurtured by word and study and by the power of example. Democracy is not a "machine that would go of itself," but must be consciously reproduced, one generation after another”. Kutipan tersebut di atas menegaskan bahwa setiap generasi adalah masyarakat baru yang harus memperoleh pengetahuan, mempelajari keahlian, dan mengembangkan karakter atau watak publik maupun privat yang sejalan dengan demokrasi konstitusional. Sikap mental ini harus dipelihara dan dipupuk melalui perkataan dan pengajaran serta kekuatan keteladanan. Demokrasi bukanlah “mesin yang akan berfungsi dengan sendirinya”, tetapi harus selalu secara sadar direproduksi dari suatu generasi ke generasi berikutnya. Oleh karena itu, Pendidikan Kewarganegaraan seharusnya menjadi perhatian utama. Tidak ada tugas yang lebih penting dari pengembangan warganegara yang bertanggung jawab, efektif dan terdidik. Kehidupan demokrasi konstitusional Indonesia dipelihara oleh warganegara yang mempunyai pengetahuan, kemampuan dan karakter yang dibutuhkan. Tanpa adanya komitmen yang benar dari warganegara terhadap nilai dan prinsip fundamental demokrasi, maka masyarakat yang terbuka dan bebas, tak mungkin terwujud. Oleh karena itu, tugas bagi para pendidik, pembuat kebijakan, dan anggota civil society lainnya, adalah mengkampanyekan pentingnya Pendidikan Kewarganegaraan kepada seluruh lapisan masyarakat dan semua instansi dan jajaran pemerintahan. Kewarganegaraan Multidimensi Era globalisasi yang ditandai kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi, memerlukan kehadiran warga dunia yang paripurna. Bagaimana substansi dan modus pendidikan (baca: Pendidikan Kewarganegaraan), sebuah penelitian lintas negara yang dilakukan oleh “Civic Education Policy Study (CEPS) sebuah jaringan penelitian internasional yang dirancang untuk mengkaji “…the changing character of citizenship over the next twenty-five years and the implications of these changes for educational policy for nine participating nations and beyond”, yakni perubahan karakter kewarganegaraan untuk lebih dari 25 tahun mendatang beserta implikasinya terhadap perubahan kebijakan pendidikan, memberikan satu alternatif jawaban. Penelitian tersebut menyimpulkan bahwa pendidikan kewarganegaraan abad ke-21 membutuhkan satu pendekatan yang lebih holistik yang ditandai oleh kesempurnaan dan konsistensi pada isi maupun cakupannya (Cogan & Derricott, 1998). Proyek yang dimulai pada tahun 1991 ini berpusat di University of Minnesota, USA. Kajian internasional ini dilakukan oleh sebuah tim pakar dari sembilan negara peserta, termasuk Jepang, Thailand, UK, Germany, Greece, Hungary, the Netherlands, Canada, dan USA, dengan Ketua Prof. Dr. John Cogan. Dalam penelitian ini (Cogan & Derricott,1998:13) konsep “a citizen” didefinisikan sebagai “a constituent member of society”, atau anggota resmi suatu masyarakat. Sementara itu “citizenship” diartikan sebagai “a set of characteristics of being a citizen”, atau seperangkat karakteristik sebagai seorang warganegara. Sedangkan “citizenship education” konsep yang yang menjadi intinya dari studi itu diartikan sebagai “the contribution of education to the development of those characteristics of being a citizen”, diartikan sebagai kontribusi atau dampak pendidikan terhadap pengembangan karakteristik yang menandai seorang warganegara. Pendidikan yang dimaksudkan juga diartikan dalam pengertian yang luas yang mencakup: “…formal, meaning primary schooling; non-formal, meaning educational programmes which are outside the context of formal schooling, e.g, adult and continuing education programmes, special education for children and youth, etc, and informal, which consist of those learning acquired almost unconsciously in a variety of settings both in school and in the wider community.”(Cogan & Derricott,1998:13). Penelitian tersebut menggunakan metode “Ethnographic Delphi Future Research (EDFR) yang melibatkan 182 pakar dari semua negara peserta. Apa yang unik dari penelitian ini adalah gambaran kewarganegaraan yang beraneka ragam yang muncul dari data tersebut. Para peneliti menyimpulkan bahwa pendidikan kewarganegaraan abad ke-21 membutuhkan satu pendekatan yang lebih holistik yang ditandai oleh kesempurnaan dan konsistensi pada isi maupun cakupannya. Pada usaha berikutnya untuk mengidentifikasi satu gambaran kewarganegaraan yang lebih holistik dan pendidikan kewarganegaraan, para peneliti merumuskan satu model yang mereka coba buat sebagai kewarganegaraan multidimensi (MDC=Multy Domentional Citizenship). Istilah ini dimaksudkan untuk menggambarkan konseptualisasi kewarganegaraan dan pendidikan kewarganegaraan yang kompleks, beraneka segi yang mungkin dibutuhkan jika warga negara harus mengatasi tantangan-tantangan yang akan dihadapi di awal dekade abad ke21. Kewarganegaraan multidimensi dapat benar-benar dipahami karena terdiri atas empat dimensi pokok yaitu dimensi pribadi, dimensi sosial, dimensi spasial, dan dimensi temporal (Cogan & Derricott, 1998:115) Dimensidimensi ini, yang akan dijelaskan secara mendetail pada uraian berikutnya, merupakan konsep-konsep dari satu gambaran kompleks kewarganegaraan yang muncul dari penelitian Cogan dan kawan-kawannya yang memungkinkan para peneliti untuk mengkategorikan dan mengklasifikasi rekomendasi-rekomendasi bagi para pembuat kebijakan. Karenanya, dimensidimensi tersebut memenuhi satu kebutuhan yang penting. Dimensi-dimensi tersebut membekali para peneliti dengan satu model yang mudah dipahami dan menyajikan kategori-kategori konseptual untuk analisis dan rekomendasi kebijakan. Rekomendasi keseluruhan dari penelitian Cogan dan kawankawannya itu adalah bahwa visi kewarganegaraan multidimensi harus berpusat pada kebijakan pendidikan apabila para siswa harus menghadapi tantangan secara efektif dua puluh lima tahun ke depan. Kewarganegaraan multidimensi adalah satu gagasan kewarganegaraan yang diperluas yang penting agar memungkinkan warganegara merespons secara efektif tantangan dan tuntutan abad ke-21. Tujuan pembuatan konsepsi kewarganegaraan ini adalah untuk memperoleh, dalam satu gagasan tunggal, kebutuhan untuk mengubah arah dari kecenderungan-kecenderungan global yang tidak diinginkan dan karakteristik-karakteristik penting abad ke-21 pada warganegara. Sebelum dimensi-dimensi khusus dari model tersebut diuraikan, penting untuk menekankan delapan karakteristik warga negara yang membutuhkan pertimbangan dan perhatian yang penting dari para pembuat kebijakan pada waktu dua puluh lima tahun ke depan. Karakteristik-karakteristik ini merupakan apa yang oleh para panelis percayai sebagai sifat dan ciri dari warganegara yang sukses selama fase pertama abad ke-21 dan memberikan dasar bagi model pijakan para peneliti. Kedelapan karakteristik tersebut adalah (Cogan & Derricott, 1998:116) : kemampuan untuk melihat dan mendekati masalah sebagai anggota masyarakat global; kemampuan bekerja sama dengan yang lain dengan cara yang kooperatif dan menerima tanggung jawab atas peran/tugasnya di dalam masyarakat; kemampuan memahami, menerima, menghargai dan dapat menerima perbedaanperbedaan budaya; kapasitas berpikir dengan cara yang kritis dan sistematis; keinginan untuk menyelesaikan konflik dengan cara tanpa kekerasan; keinginan untuk mengubah gaya hidup dan kebiasaan konsumtifnya untuk melindungi lingkungan; kemampuan bersikap sensitif dan melindung hak asasi manusia (misalnya, hak wanita, hak etnis minoritas, dan lain-lain); dan keinginan dan kemampuan untuk ikut serta dalam politik pada tingkat lokal, nasional dan internasional. Delapan karakteristik ini menunjukkan contoh dunia yang para panelis ahli impikan tentang tempat tinggal warga negara. Di dalam satu dunia yang semakin saling berhubungan dimana persoalan-persoalan yang mempengaruhi kehidupan orang bersifat global dan, oleh karena itu, bersifat antarbudaya, konsep kewarganegaraan sendiri menjadi lebih kompleks. Kompleksitas ini mengharuskan bahwa semua warganegara memiliki serangkaian sifat tertentu yang memungkinkan berjalan dengan baik di tahun-tahun mendatang. Kewarganegaraan yang dipahami sebagai keanggotaan di dalam satu dunia global yang saling berhubungan menekankan pada kita untuk mendefinisikan diri sendiri pada satu konteks yang lebih luas, untuk mengembangkan konsep identitas warganegara kita untuk dimasukkan ke dalam identitas global, seperti identitas lokal, negara dan nasional. Keanggotaan di dalam satu dunia global yang antar-budaya memberi tekanan pada perlunya bagi warga negara untuk memahami, menerima dan mentolerir perbedaan-perbedaan budaya jika semua warganegara melakukan dengan cara yang kooperatif, tanpa kekerasan untuk menghadapi kecenderungan dan masalah global yang paling mendesak. Selain itu, untuk memahami kompleksitas dari masalah-masalah tersebut, seperti memutuskan langkahlangkah tindakan apa yang diikuti, warganegara mungkin perlu berpikir dengan cara yang kritis dan sistematis, meragukan asumsi dan mempertimbangkan sebelumnya implikasi dari langkah-langkah tindakan tertentu. Jenis respons-respons dari warganegara terhadap tantangantantangan global, sebaliknya, akan menunjukkan arah kemana dunia ini akan melangkah. Oleh karena itu, maka tugas pokoknya adalah membantu warganegara mengakui bahwa tantangan global mempengaruhi setiap dari kita secara pribadi dan merupakan bagian tanggung jawab individu dan sosial kita yang harus dipikul. Taruhlah sederhana, tantangan-tantangan global tidak dapat diserahkan pada orang lain untuk ditangani; lebih tepatnya, tanggung jawab terletak pada setiap kita untuk menjaga kesejahteraan global. Seperti yang data para peneliti tunjukkan, keprihatinan akan hak dan kebutuhan orang lain, seperti keprihatinan seseorang individu, mungkin perlu ditingkatkan dan ditanamkan pada seluruh warganegara. Jika ketidakadilan sosial yang berlangsung di berbagai bidang (misalnya, bidang ekonomi, politik, teknologi, dan sebagainya) harus dihadapi, maka semua warganegara harus bersikap peka terhadap hak asasi manusia dan membelanya serta berkeinginan dan mampu ikut serta dalam kehidupan masyarakat pada tingkat lokal, nasional dan internasional. Kewarganegaraan abad kedua puluh satu akan memerlukan keikutsertaan warga negara yang aktif—para warganegara yang memandang diri mereka sebagai aktor di dunia, yang ikut bertanggung jawab memerangi ketidakadilan, dan setidaknya yang menanggung beban untuk menghadapi tantangan-tantangan global yang terus menerus. Agar dapat membantu mengembangkan delapan karakteristik ini pada para siswa kita, para peneliti benar-benar menyokong satu program pendidikan yang didasarkan pada satu model kewarganegaraan multidimensi. Kewarganegaraan multidimensi harus menjadi fokus utama dari kebijakan pendidikan. Untuk memberikan satu model yang lebih operasional kepada para pembuat kebijakan, peneliti telah mengembangkan empat dimensi yang saling berhubungan: dimensi pribadi, dimensi sosial, dimensi spasial, dan dimensi temporal (lihat Gambar 1). Tiap dimensi dijelaskan lebih mendetail pada paragraf-paragraf selanjutnya. SHAPE \* MERGEFORMAT Gambar 1: Empat dimensi kewarganegaraan multidimensi Substansi Empat Dimensi Kewarganegaraan Multidimensi Dimensi Pribadi Dimensi pribadi dari kewarganegaraan multidimensi membutuhkan pengembangan satu kapasitas pribadi dan komitmen untuk etika warganegara yang dikarakteristikkan oleh kebiasaan pikiran, perasaan dan tindakan secara individu dan sosial. Sebagai warga negara, kita harus meningkatkan: kapasitas kita untuk berpikir secara kritis dan sistematis, pemahaman dan kepekaan kita terhadap masalah-masalah perbedaan-perbedaan budaya; pilihan kita terhadap pemecahan dan penyelesaian masalah yang bertanggung jawab, kooperatif dan tanpa kekerasan, dan keinginan kita untuk melindungi lingkungan, membela hak asasi manusia, dan ikut serta dalam kehidupan masyarakat. Dari keempat dimensi tersebut, dimensi pribadi mungkin yang paling sukar dipahami, karena menghubungkan proses internal dan pribadi dengan proses eksternal dan umum. Kewarganegaraan yang efektif pertama-tama membutuhkan internalisasi dari sekumpulan etika atau nilai warga negara. Oleh karena itu, dimensi pribadi musti secara tegas mengarah pada bidang etika dan nilai, tetapi bidang-bidang tersebut dapat dipertentangkan antar budaya dan negara. Data penelitian tentang hal ini amat jelas, sebagai contoh, para panelis dari Asia lebih nyaman dengan masuknya gagasan-gagasan dari elemen moral, etika dan spiritual secara eksplisit dalam gabungan elemen kewarganegaraan dibanding beberapa panelis dari Eropa dan Amerika Utara, meskipun beberapa di antaranya mengungkapkan keprihatinan tentang tidak adanya dimensi etika atau spiritual untuk menyokong kewarganegaraan pada abad ke-21. Pada akhirnya tidak ada pertentangan tentang pentingnya karakteristik dalam pengembangan dan aktualisasi kewarganegaraan yang efektif. Akhirnya, para peneliti dalam penelitian ini menemukan satu pendekatan konsensual yang berdasarkan pada delapan karakteristik pokok warga negara yang diambil dari data tersebut menjadi cara yang paling produktif. Dalam konteks ini, kita dapat benar-benar mengkonseptualisasikan dimensi pribadi karena adanya atau tambahan sekumpulan watak atau kecenderungan untuk bersikap dalam bidang kewarganegaraan sesuai dengan delapan karakteristik yang digambarkan terdahulu. Dalam hal ini, kami menyatakan dengan Parker dan Jarolimek (1984:10) bahwa untungnya atau sayangnya tingkah laku orang lebih dituntun oleh perasaan yang mereka simpan daripada informasi yang mereka miliki dan bahwa ketika perasaan itu berubah begitu pula tingkah laku penduduknya. Informasi dapat memperbesar pembentukan nilai-nilai atau bahkan perubahan nilai atau perasaan yang telah dipegang, ‘asalkan si individu percaya bahwa informasi tersebut benar dan sumbernya dapat dipercaya. Dalam hal ini, para peneliti diingatkan pada kasus yang luar biasa dari remaja Kanada, Craig Kielburger, yang mempelajari perlakuan buruh anak di negara-negara berkembang dan melancarkan satu kampanye kesadaran seluruh dunia yang sangat berhasil yang diarahkan pada perusahaan dan produk yang berhubungan dengan buruh anak. Ini adalah satu contoh yang baik dari interaksi antara perolehan informasi dan watak yang mendasari untuk bersikap atau bertindak secara bertanggung jawab di arena publik. Pada waktu yang sama, terdapat banyak contoh kasus yang lebih tidak membangun dimana informasi dibiarkan tanpa tindakan sama sekali. Singkatnya pengabaian dari dimensi pribadi dalam pendidikan kewarganegaraan dapat mengurangi atau mengganggu usaha-usaha untuk mempengaruhi tingkah laku pada bidang kewarganegaraan. Untuk mengaktualisasikan dimensi pribadi kewarganegaraan, pendidikan harus berkembang dan ditingkatkan pada semua siswa, ketetapan hati untuk menentukan kehidupan pribadi mereka dengan cara-cara yang memungkinkan mereka mencapai delapan karakteristik sementara juga peka terhadap nilainilai tradisional. Ini membutuhkan satu perhatian terhadap pengajaran dan pembelajaran pengetahuan, keahlian, dan nilai yang sesuai yang musti menjadi tugas sekolah secara keseluruhan, baik pada kurikulum yang jelas dan mata pelajarannya yang jelas maupun pada banyak cara yang lain, yang langsung atau tidak langsung cara-cara tersebut mempengaruhi para siswa. Meskipun mengakui pentingnya kurikulum dalam mencapai visi kewarganegaraan tidak menarik perhatian terhadap kurikulum dan pedagogi yang pada hakekatnya cukup. Khususnya dikira seluruh jajaran sekolah harus tunduk pada ujian karena kontribusinya terhadap pengembangan kewarganegaraan multidimensi. Dalam hal ini, para peneliti prihatin bahwa para pendidik memahami para siswa, dalam mengerjakan tugas-tugas di sekolah, mengembangkan perasaan, nilai, dan pilihan tertentu yang, pada akhirnya, disamaratakan dalam kehidupan berwarganegara mereka. Dreeben (1968), sebagai contoh, memperlihatkan dengan meyakinkan bahwa dengan menguasai serangkaian tugas dan situasi kelas di dalam sekolah dengan sifat-sifat struktural tertentu, para siswa kemungkinan terbukti telah mempelajari orientasi-orientasi sikap tertentu, atau dalam bahasa kita, watak-watak, yang berdasarkan pengalaman mereka. Terlepas dari isi atau pedagogi di kelas, faktor-faktor seperti hubungan wewenang di sekolah dan kelas, proses pembuatan keputusan, atau prinsip-prinsip pengelompokkan siswa, dapat menjadi dampak yang berarti pada tingkah laku dalam bidang kewarganegaraan. Dengan menguasai serangkaian tugas dan situasi kelas di sekolah dengan sifat-sifat struktural tertentu, para siswa kemungkinan muncul dengan serangkaian watak ke arah tingkah laku di dalam kehidupan berwarganegara. Dengan kata lain, para siswa mengembangkan norma-norma yang akan diterapkan untuk menguasai situasi di dalam kehidupan berwarganegara dengan kondisi yang sesuai dari kesamaan yang tampak. Meskipun penelitian-penelitian pendidikan kewarganegaraan terdahulu cenderung menekankan aspek-aspek isi dan instruksi resmi dalam perkembangan kewarganegaraan, temuan-temuan ini memberi kesan bahwa kewarganegaraan multidimensi bukanlah sesuatu yang dapat dibatasi pada satu mata pelajaran tertentu, atau pelajaran-pelajaran dalam kewarganegaraan, atau peringatan-peringatan untuk bertingkah laku secara pantas. Malahan, kewarganegaraan multidimensi membangkitkan seluruh suasana—‘iklim sosial’—sekolah dan dapat diidentifikasikan sebagai satu prioritas oleh setiap orang yang terlibat di dalam jalannya pendidikan pada konteks itu. Kami pikir ini merupakan satu bidang yang sangat penting dan terabaikan dengan apa yang disebut oleh Cogan dan kawan-kawan dengan dimensi pribadi. Karena ini merupakan satu penelitian kebijakan pendidikan yang diperlukan, para peneliti tentu saja telah memutuskan untuk menekankan peran sekolah dan stake-holder pendidikan di dalam pengembangan kewarganegaraan multidimensi. Pada waktu yang sama, para peneliti dalam penelitian ini sepenuhnya menyadari bahwa sekolah hanya dapat benar-benar berhasil dengan berdiri sendiri, tanpa memandang seberapa keras sekolah tersebut berusaha, jika berjalan secara terpisah dari lembaga-lembaga lainnya yang bertanggung jawab melakukan sosialisasi kepada generasi muda. Jadi, masyarakat umum, dan terutama lembaga-lembaga sosial itu yang mempengaruhi kehidupan para siswa, harus memperkuat kerja sekolah dalam mengembangkan praktek model tersebut, dan terutama, pengembangan watakwatak untuk bertingkah laku di lingkungan masyarakat dengan cara-cara yang konsisten dengan delapan karakteristik warga negara yang dijelaskan sebelumnya. Dimensi Sosial Dimensi sosial kewarganegaraan mengakui bahwa, meskipun sifat-sifat pribadi perlu sekali, sifat-sifat itu sendiri tidaklah cukup untuk menghasilkan warganegara yang multidimensi. Kewarganegaraan pada pokoknya merupakan satu aktivitas sosial. Kewarganegaraan melibatkan orang yang hidup dan bekerja sama untuk tujuan-tujuan kewarganegaraan. Maka, warganegara harus mampu bekerja dan berinteraksi dengan orang lain di dalam berbagai keadaan dan konteks. Mereka harus mampu ikut terlibat dalam debat dan diskusi publik, ikut serta dalam kehidupan masyarakat, mengatasi masalah dan persoalan yang menghadang mereka dengan cara-cara yang, dalam pada itu, mengarahkan mereka untuk memperlakukan orang dengan hormat yang gagasan dan nilainya berbeda dari yang mereka miliki. Keterlibatan sosial merupakan satu elemen kewarganegaraan yang penting. Menurut pendapat para peneliti, arena politik yang keras dari persoalanpersoalan politik, pemilihan umum dan partai-partai politik hanyalah satu elemen dari dimensi sosial kewarganegaraan ini, yang juga mencakup berbagai kegiatan dan keterlibatan yang biasanya digambarkan sebagai ‘masyarakat sipil’. Berkenaan dengan gagasan ‘masyarakat sipil’, peneliti menekankan pendapatnya bahwa tafsiran dari dimensi sosial kewarganegaraan multidimensi, memakai apa yang oleh Parker dan Jarolimek (1984) katakan sebagai ‘pendapat luas’ keikutsertaan warga negara. Pendapat keikutsertaan warga negara yang klasik dan lebih sempit hanya berfokus pada tingkah laku yang mempengaruhi atau bertujuan mempengaruhi keputusan pemerintah, sebagai contoh, pemungutan suara, ikut bergabung dengan partai politik, atau mencalonkan diri untuk satu jabatan. Dalam susunan ini, semua organisasi non pemerintah ditiadakan dari perhatian atau analisis. Pendapat keikutsertaan yang membatasi tidak konsisten dan juga tidak mendukung untuk model ini (Cogan & Derricott, 1998:120). Literatur yang baru-baru ini tentang kewarganegaraan dan pendidikan kewarganegaraan, terutama yang muncul dari perubahan banyak negara di Eropa Tengah dan Timur menuju jalan yang lebih demokratis, telah menghidupkan satu gagasan lama dan kelihatannya sudah usang, yaitu pentingnya gagasan ‘masyarakat sipil’ ini. Patrick (1996) telah memberi satu gambaran yang jelas tentang pentingnya masyarakat sipil dan perannya dalam pendidikan kewarganegaraan. Masyarakat sipil merupakan satu bidang publik yang oleh para individu ciptakan dan jalankan agar dapat mengangkat tujuan-tujuan kewarganegaraan yang terlepas dari campur tangan pemerintah yang tidak masuk akal. Satu contoh klasik munculnya masyarakat sipil adalah kasus Solidaritas di Polandia; perambatan global kesadaran lingkungan non-pemerintah dan kelompok-kelompok aksi adalah hal lain. Dari perspektif masyarakat sosial, pelaksanaan luas kebebasan sosial dan kewarganegaraan oleh warganegara yang melintasi banyak bidang merupakan satu komponen yang diperlukan atau elemen untuk kebebasan politik. Dasar dari satu masyarakat sipil yang maju adalah jaringan organisasi-organisasi suka rela yang dibentuk secara bebas yang, meskipun dibatasi oleh hukum, bukanlah bagian dari lembaga-lembaga resmi negara. Beberapa pengamat melihat jaringan organisasi ini seperti memberi semacam padanan sosial terhadap investasi modal, atau ‘modal sosial’. Dari satu perspektif multidimensi, kewarganegaraan tidak dapat dibatasi terhadap spekulasi dan perenungan; malahan, semua warga negara harus ikut serta jika kita akan menghadapi tantangan abad ke-21. Keterlibatan sosial juga harus digabungkan dengan satu komitmen untuk bertindak, yaitu, kecenderungan untuk bertindak. Dalam hal ini, kewarganegaraan multidimensi memiliki tradisi dimana para warganegara yang baik secara aktif terlibat dalam kehidupan sosial dan urusan-urusan masyarakat dari komunitasnya. Dalam pada itu, keikutsertaan ini bukanlah akhir dari keikutsertaan itu sendiri. Kegiatan untuk kepentingan sendiri bukanlah tujuannya. Malahan, aksi warga negara seharusnya hasil dari pemikiran dan pertimbangan dan dijalankan dengan penuh rasa hormat terhadap hak-hak orang lain dalam satu usaha untuk mengatasi tantangan-tantangan yang sangat berarti. Berkenaan dengan pendidikan kewarganegaraan untuk dimensi sosial, semakin jauh model tersebut semakin sempit definisi ‘warga negara yang baik’ karena baik abdi negara yang setia ataupun pemberi suara yang mengetahui, keduanya adalah peran yang sebagian besar pasif. Program-program pendidikan yang berdasarkan pandangan kewarganegaraan yang sangat sempit ini kemungkinan tidak berarti secara pribadi bagi para siswa. Programprogram seperti ini cenderung memperlakukan para siswa sebagai pelajar yang pasif yang belum merupakan partisipan aktif dalam kehidupan berwarganegara. Sebaliknya, kewarganegaraan multidimensi mencakup pendekatan-pendekatan yang lebih baru itu bagi pendidikan kewarganegaraan yang memandang kewarganegaraan sebagai pengikat komitmen terhadap keikutsertaan dalam kehidupan masyarakat yang melintasi berbagai bidang, baik bidang pemerintahan maupun non-pemerintahan. Para peneliti dalam penelitian ini setuju dengan Parker (1996:121) bahwa demokrasi yang bersifat keikutsertaan yaitu ‘keterlibatan langsung dalam kehidupan masyarakat’ dibandingkan dengan ‘yang bersifat penonton’, adalah jenis kewarganegaraan yang dibutuhkan. Pandangan keikutsertaan yang lebih luas ini menciptakan, sebaliknya, satu spektrum kesempatan yang bersifat keikutsertaan bagi para siswa dan dengan demikian mengenal jumlah situasi yang lebih besar yang mana keikutsertaan kewarganegaraan dapat dipraktekkan dan diuji sebelum mencapai kedewasaan. Dalam konteks ini, program-program pendidikan kewarganegaraan dapat melibatkan jumlah kegiatan apapun yang membutuhkan tindakan sosial/politik langsung, seperti keterlibatan dalam kampanye politik, pembangunan masyarakat, pelayanan suka rela, penelitian dan penempatan masyarakat. Jumlah sekolah yang tumbuh secara meluas telah memasukkan jenis kegiatan ini ke dalam program-program pendidikan sekolah tersebut. Di Amerika Serikat, negara-negara bagian telah menambahkan pelayanan masyarakat sebagai persyaratan untuk kelulusan. Perluasan kegiatankegiatan ini telah menyebabkan terciptanya satu bidang penelitian dan aktivitas yang baru, yang umumnya disebut ‘pembelajaran pelayanan’. Pemakaian dan perluasan pembelajaran pelayanan dapat menyokong dimensi sosial dari model tersebut. Pengalaman-pengalaman seperti itu memiliki potensi yang besar sebagai cara-cara yang efektif untuk mengembangkan dimensi sosial kewarganegaraan pada para siswa (Cogan & Derricott, 1998:121). Mengingat kemunduran sekarang pada urusan-urusan politik dan keterlibatan politik dalam organisasi-organisasi kewarganegaraan, perkembangan dimensi sosial dipandang sebagai sesuatu yang sangat mendesak. Kita memerlukan program-program yang berdasarkan pengalaman dimana para siswa diberikan kesempatan untuk berhubungan dengan dan terlibat di dalam komunitas mereka melalui pemikiran, ‘pelayanan masyarakat’, tindakan sosial, dan pertimbangan (Parker, 1996:121). Dimensi Spasial Seiring dekatnya kita dengan awal abad ke-21, para panelis menyatakan secara tidak langsung bahwa warganegara harus memandang diri mereka sebagai anggota dari komunitas yang tumpang tindih—lokal, regional, nasional dan multinasional. Peneliti merujuk ini pada dimensi spasial. Apa yang muncul dari penelitian ini, dan sesungguhnya dari literatur yang relevan, adalah bahwa dunia sekarang menjadi sangat saling ketergantungan dan dunia abad ke-21 akan lebih dari itu. Ini adalah, menurut giliran, hasil dari perubahan-perubahan pada teknologi, pada komunikasi, pada pola-pola kecenderungan, pada imigrasi, dan lain sebagainya. Ini berarti bahwa tantangan-tantangan abad ke-21 melebihi batas-batas negara dan mungkin membutuhkan cara penyelesaian lintas negara. Para panelis juga menasihati agar pada waktu yang sama dunia menjadi sangat saling ketergantungan, rasa identitas orang masih dan akan tetap berakar pada tingkat lokal dan pribadi, dalam hal negara dan budaya. Pada dimensi spasial, peneliti berusaha menghadapi gambaran karakteristik kehidupan modern ini, sekalipun bertentangan. Salah satu ironi dari proses modernisasi dan globalisasi yang telah membingungkan para ilmuwan sosial tahun 1950-an itu yang memperkirakan munculnya satu budaya global tunggal adalah bahwa, oleh karena prosesproses ini, identitas lokal dan regional, apakah berdasarkan komunitas, etnis, ras atau agama, telah terbukti memiliki daya tahan yang luar biasa. Dimana ada komunitas dan bahasa yang lebih kecil yang nampaknya mengalami kepunahan oleh karena tekanan nasional, regional, atau global, komunitas dan bahasa tersebut telah berhasil bertahan dan, dalam beberapa kasus, bahkan telah tumbuh dengan subur. Menyebut Jepang sebagai perumpamaan, Gusfield menyatakan bahwa budaya tradisional Jepang mampu dengan baik berdampingan dengan budaya modern dan bahwa ‘bentuk-bentuk komitmen kerja yang tradisional kelihatannya telah memberikan kontribusi bagi pertumbuhan ekonomi sedangkan komitmen yang sama dipandang sebagai satu hambatan di dunia Barat’ (Fägerlind & Saha, 1989:17). Seperti Gusfield, Rau (1980) juga telah meragukan asumsi bahwa orientasiorientasi nilai modern bertentangan dengan pendirian yang lebih tradisional dan penilaian konvensional. Dalam satu analisis lima negara Brazil, Ghana, India, Jepang dan Amerika Serikat membantah bahwa orang dapat ‘memakai nilai-nilai modern yang berkenaan dengan dimensi-dimensi tertentu dari kehidupan mereka tetapi memelihara nilai-nilai tradisional yang berkenaan dengan dimensi-dimensi yang lain’ (Fägerlind & Saha, 1989:14). Perbedaan global di tengah-tengah identitas lokal dan regional ini diperhatikan oleh para panelis dalam penelitian Cogan dan kawankawan, baik dalam hal memelihara satu arti positif identitas seseorang, dan pada sisi negatif, menganggap potensi yang penjajaran kelompokkelompok etnis, ras, dan agama yang bersaing karena konflik lokal, regional, dan bahkan internasional, sebagai kasus akhir-akhir ini, contohnya, di Bosnia, Afrika Tengah dan Timur Tengah. Meskipun dunia masih dan akan semakin saling berhubungan dan saling ketergantungan, tingkat perbedaan yang tinggi tetap terpelihara. Sistem dunia dasar akan terus dikelilingi oleh negara berbangsa tunggal dan pemerintahnya, di antara bangsa-bangsa tersebut di dalamnya akan ada sistem dan identitas lokal dan regional yang kuat, kembalinya ke agenda penyerahan untuk Skotlandia dan Wales di Kerajaan Inggris umpamanya. Juga akan muncul sekutu-sekutu regional yang melintasi batas-batas negara seperti yang digambarkan oleh Uni Eropa (EU) dan Perhimpunan NegaraNegara Asia Tenggara (ASEAN). Jadi, tugas tersebut bukan untuk menghilangkan hak cinta tanah air dan identitas nasional tetapi untuk memastikan bahwa pendidikan kewarganegaraan juga melibatkan realisasi dimana kita hidup di dunia yang saling ketergantungan, dan negara, dan komunitas di dalamnya, harus bekerja sama jika tantangan-tantangan abad ke-21 ingin berhasil diatasi. Kewarganegaraan multidimensi mengharuskan warganegara mampu hidup dan bekerja pada serangkaian tingkat yang saling berhubungan, dari tingkat lokal sampai multinasional. Pada tingkat yang paling rendah, mengharuskan bahwa pendidikan kewarganegaraan melibatkan apa yang Hanvey (1976) sebut kesadaran perspektif, ‘pengenalan atau kesadaran akan bagian dari individu yang mana dia memiliki satu pandangan tentang dunia yang tidak secara universal terbagi, bahwa pandangan tentang dunia ini telah dan terus dibentuk oleh pengaruh-pengaruh yang sering luput dari penemuan sadar, dan bahwa yang lain memiliki pandangan tentang dunia yang sangat berbeda dari yang dimiliki seseorang’ (1976:4). Pada tingkat yang paling atas, akan diminta agar warganegara memahami bagaimana satu budaya lain atau lebih terasa dari sudut pandang orang dalam. Jika kita gabungkan analisis kita tentang dimensi spasial dengan dimensi pribadi dan sosial, kita pasti ingin membuat warganegara yang—pada ucapan René Dubos yang terkenal—berpikir secara global sambil bertindak secara lokal (thinking globally acting locally). Pendidikan kewarganegaraan dalam konteks ini akan meminta kepada sekolah untuk, di satu sisi, menggali dan mengamati perbedaan yang oleh sekolah tersebut temukan di dalamnya, dan, di sisi lain, memberikan kesempatan pada para siswa untuk memiliki pengalaman di luar sekolah. Dalam kasus yang terakhir, satu program yang terkenal adalah berpasangan atau berdampingannya sekolahsekolah melintasi batas lokal, regional atau nasional di dalam satu pola pertukaran yang terorganisir melalui e-mail, telpon, atau video, dan, dalam beberapa kasus, kunjungan timbal balik. Teknologi-teknologi baru telah memungkinkan perluasan kontak yang cepat dari jenis ini melalui Internet dengan biaya yang relatif murah. Pada waktu yang sama, para peneliti dalam penelitian Cogan dan kawan-kawa tidak mempunyai khayalan bahwa identitas kehidupan modern yang tumpang tindih dan peningkatan kontak lintas budaya yang cepat akan terlepas dari masalah atau konflik. Identitas yang banyak dapat menyebabkan konflik peran dan pilihan yang sulit bagi para individu. Sejarah terlalu penuh dengan contoh bencana yang diakibatkan oleh kontak budaya, terutama terhadap komunitas atau bangsa yang lebih kecil, lebih lemah atau lebih miskin penuh harapan mengenai hasil-hasil dari kontak budaya yang meningkat. Kewarganegaraan multidimensi mengharuskan kita memberikan satu kerangka kerja yang bersifat pertimbangan dan pemikiran bagi para siswa untuk memahami peran mereka yang banyak pada semua tingkat dan membekali mereka dengan keahlian melintasi batas, apakah geografis maupun budaya. Pada akhirnya, konsep pendidikan untuk pemahaman dan kerja sama antar negara harus dikembangkan dan diperluas sehingga para siswa memandang diri mereka sendiri sebagai bagian dari beberapa komunitas yang tumpang tindih. Dimensi Temporal Dengan dimensi temporal kewarganegaraan, dimaksudkan bahwa warganegara, dalam menghadapi tantangan-tantangan sekarang ini, tidaklah harus begitu terikat dengan masa sekarang sehingga mereka lupa akan masa lalu dan masa yang akan datang. Para ahli antropologi telah menyadarkan akan kecenderungan para peneliti (Cogan dan kawan-kawan) melihat dunia melalui satu perspektif budaya terbatas—apa yang mereka sebut dengan pandangan etnosentris terhadap dunia. Sebenarnya, pandangan sempit budaya ini memiliki satu analog yang kurang diketahui dalam kecenderungan kita untuk memiliki satu perspektif waktu terbatas—satu pandangan ‘temposentris’ terhadap dunia. Sebagaimana kemampuan kita berurusan lintas budaya dapat dihambat oleh etnosentrisme, kemampuan kita mengatasi dimensi waktu dapat dibatasi dengan apa yang oleh beberapa orang sebut ‘temposentrisme’, atau satu kecenderungan untuk membatasi visi kita terhadap keadaan sekarang. Di satu sisi, usia para siswa sendiri membatasi perspektif mereka. Sulit untuk berpikir lintas dekade atau abad bahkan ketika orang berumur dua puluh tahun. Di sisi lain, konseptualisasi waktu adalah bagian dari perkembangan kognitif, dan secara budaya juga terikat. Kita harus waspada terhadap pegangan para siswa kita tentang gagasan-gagasan waktu, seperti mereka yang menjadi sasaran jaman dan pengalaman. Dimensi pribadi dan sosial kewarganegaraan multidimensi adalah, pada sebagian besarnya, dikondisikan secara historis. Warisan dan tradisi berpengaruh dalam membantu warganegara memahami apa yang mengharuskan kewarganegaraan. Oleh karena itu, kewarganegaraan mengharuskan kita memberi perhatian khusus terhadap masa lalu. Warganegara membutuhkan satu pengetahuan yang luas mereka sendiri dan sejarah dunia untuk memberi mereka rasa saling berhubungan dan keberakaran, dan dalamnya pemahaman yang diperlukan untuk praktik model tersebut. Dalam pada itu, dalam menghadapi tantangan-tantangan jaman sekarang, warganegara harus juga mengingat bahwa tindakan mereka mungkin memiliki dampak terhadap warganegara di masa depan. Ini telah menyebabkan beberapa di antaranya, seperti Longstreet (1997), untuk menyokong satu kurikulum yang berorientasi ke masa depan. Tetapi, kewarganegaraan multidimensi menekankan keadaan sekarang dan tantangan-tantangannya agar ditempatkan dalam konteks baik masa lalu maupun masa yang akan datang, sehingga solusi jangka pendek semata terhadap persoalan dapat dihindari di mana pun memungkinkan. Seiring bergeraknya kita menuju abad ke-21, akan penting untuk merumuskan kurikulum pendidikan kewarganegaraan dalam satu kerangka waktu yang seluas mungkin, meningkatkan pengetahuan kita dan pemahaman keadaan sekarang dengan pemahaman masa lalu dan masa yang akan datang. Sebagai warganegara, kita akan diminta untuk menyeimbangkan kesiapan kita untuk menggali dan mendapatkan paham-paham baru yang berkenaan dengan pengetahuan dan nilai-nilai yang merupakan warisan kita dan dengan realisasi bahwa kita juga pelayanan untuk masa depan. Di kelas, ini berarti bahwa para siswa didorong untuk memikirkan masa depan dan masa lalu dalam hubungan dengan persoalan sekarang yang diajarkan dan didiskusikan. Dengan cara ini, dimensi temporal dapat dikembangkan dan ditanamkan pada para siswa. Penutup Meskipun empat dimensi kewarganegaraan—pribadi, sosial, spasial, temporal—telah dijelaskan secara terpisah di atas, pada kenyataannya, keempatnya semuanya berjalin berkelindan, dan kebijakan pendidikan harus menanganinya kurang lebih secara terus menerus. Keempat dimensi kewarganegaraan multidimensi dapat berjalin secara efektif terhadap berbagai disiplin dan unit-unit kelas dengan kelompok-kelompok siswa yang usianya berbeda. Pada bagian selanjutnya, kita menuju pada persoalan menilai sistem pendidikan kita sekarang agar dapat menyiptakan lingkungan-lingkungan yang menghasilkan model kewarganegaraan multidimensi. DAFTAR PUSTAKA Allen, J. (1960) “The Role of Ninth Grade Civics in Citizenship Education”, in The High School Journal, 44.3: p.106-111. Branson, M.S. (1998) The Role of Civic Education, A Forthcoming Education Policy Task Force Position Paper from the Communitarian Network. Budimansyah, D. (2007). “Pendidikan Demokrasi Sebagai Konteks Civic Education di Negara-negara Berkembang”, Jurnal Acta Civicus, Vol.1 No.1, hlm.11-26. Budimansyah, D. (2008). “Revitalisasi Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan Melalui Praktik Belajar Kewarganegaraan (Project Citizen)”, Jurnal Acta Civicus, Vol.1 No.2, hlm.179-198. Chreshore (1886) “Education” in The Citizens and Civics, Vol.VII, p.204. Cogan, J.J. dan Derricott,R. (1998) Citizenship for the 21st Century; An International Perspective on Education,London: Kogan Page. Cogan, J.J. (1999) Developing the Civil Society: The Role of Civic Education, Bandung: CICED. Gross, R.E. and Zeleny, J.E. (1958) Educating Citizens for Democracy, London: Oxford University Press. Heater, D. (2004) A Bief History of Citizenship, New York: New York University Press. Marshal, T.H. and Bottomore, T. (1992) Citizenship and Social Class, London and Concoer: Pluto Press. Milner, H. (2002) Civic Literacy: How Informed Citizens Makes Democracy Work, Hanover: University Press of New England. Ohmae, K. (1996). The End of Nation State: The Rise of Regional Economies, London: Harper Collins. Ohmae, K. (1999). Borderless World: Power and Strategy In The Interlinked Economy, London: Harper Collins. Parker, W. C. Ninomiya, A. Cogan, J. (1999) Educating “World Citizens” : Toward Multinational Curriculum Development, Washington : University Washington Patrick, J.J. dan Leming, R.S.(2001). Principles and Pracices of Democracy in the Education of Social Studies Teachers, Bloomington: The ERIC Clearinghouse. Pocock, J.G.A. (1995) ‘The Ideal of Citizenship Since Classical Times’ in Beiner, R. Reisenberg, P. (1992) Citizenship in the Western Tradition: Plato to Rousseau, Chapel Hill and London: University of North Carolina Press. Winataputra, U.S. dan Dasim Budimansyah (2007) Civic Education: Landasan, Konteks, Bahan Ajar dan Kultur Kelas, Bandung: Program Studi PKn SPS UPI. PAGE PAGE 1 Dimensi 1: Dimensi Pribadi Dimensi 3: Dimensi Spasial Dimensi 2: Dimensi Sosial Dimensi 4: Dimensi Temporal O P Q ™ š ý îãÑ¿«— ˆ¿vdN8N + hCvU h Nß 5 •CJ OJ QJ ^J aJ mH sH + hCvU hp_Ú 5 •CJ OJ QJ sH # hCvU hp_Ú 5 •CJ OJ QJ ^J aJ # hCvU h Nß 5 •CJ OJ QJ ^J aJ hCvU hp_Ú OJ QJ mH U f l ^J aJ mH sH ' hCvU h Nß CJ OJ QJ sH # Nß 5 •CJ OJ Nß 5 •CJ OJ Nß OJ QJ ! Nß CJ OJ QJ ú ì õ õ Î \ •aJ mH sH ' hCvU hp_Ú CJ hCvU h QJ ^J aJ # hCvU h QJ ^J aJ hCvU h j hCvU h U P Q R S T U f ? | ú ú õ à Ø õ Ó Ó Ó õ õ õ Î gd¶X6 gdÁ6 OJ QJ \ •aJ š â ý mH õ õ õ õ õ Î $ a$ gd Nß $ „ ^„ a$ gdp_Ú $ @& a$ gd gd gd ý þ " > ? @ g h z { | é×Á¯Á™‡ygy\LAL1LA høPS h¶X6 0J 5 •OJ QJ ^J h¶X6 5 •OJ QJ ^J - j h¶X6 5 •OJ QJ U ^J h Nß 5 •OJ QJ ^J # hCvU hÁ6 5 •OJ QJ ^J mH sH hCvU h Nß 5 •OJ QJ ^J # hCvU h Nß 5 •CJ OJ QJ ^J aJ + hCvU h Nß 5 •CJ OJ QJ ^J aJ mH sH # hCvU hÁ6 5 •CJ OJ QJ ^J aJ + hCvU hÁ6 5 •CJ OJ QJ ^J aJ mH sH # hCvU h Nß 5 •CJ OJ QJ ^J aJ + hCvU hÎ-, 5 •CJ OJ QJ ^J aJ mH sH | } ~ • € • ‚ « À á æ ç ñ Nß Nß Nß Ò þ ÿ î % í å å Ü Ü Æ Æ $ Nß Nß „Ð | Ä Ÿ ø î å Ô Æ ¤x `„Ð a$ gd0 R $ @& a$ gd†u± ¤ð gd } € • î å å Æ Æ Æ ¼ ¼ Æ $ ¤x a$ gd0 R ¤x @& gd0 R $ @& a$ gdÁ6 $ ¤ð a$ gd ‚ á ä ç ð ñ ¶ # , 9 V f h • ¡ ¸ º ñãÓÇ»¯Ÿ‘•p_pLp;p_p_p_p hCvU hŸd“ 5 •B* OJ QJ ph % hCvU hŸd“ B* OJ QJ mH hCvU hŸd“ 6 •B* OJ QJ ph hCvU hŸd“ B* OJ Nß 5 •OJ QJ \ •mH sH hCvU h Nß 5 •OJ QJ \ • hCvU hÁ6 OJ QJ \ •mH sH hCvU hÁ6 OJ QJ \ • hCvU h Nß OJ QJ \ • hCvU h†u± OJ QJ \ • hCvU h Nß CJ OJ QJ \ •aJ hCvU h Nß 5 •OJ QJ ^J hCvU h¶X6 5 •OJ QJ ^J º QJ ph ph " hCvU sH h Ø ¥ º Â Ä È Ò Ô , & ' l r Ñ Ò ½ ¾ Ç È þ ïàͺ§ºÍ§Íº”º•º ”ºÍ•n•[•H• % hCvU h0 R B* OJ QJ mH ph sH % hCvU h—Am B* OJ QJ mH ph sH % hCvU h\EÁ B* OJ QJ mH ph sH % hCvU hp_Ú B* OJ QJ mH ph sH % hCvU hÎ, B* OJ QJ mH ph sH % hCvU h‘ f B* OJ QJ mH ph sH % hCvU hñ{v B* OJ QJ mH ph sH % hCvU hŸd“ B* OJ QJ mH ph sH hCvU hŸd“ B* OJ QJ ph hCvU hŸd“ 6 •B* OJ QJ ph % ½ í b ä Ÿ F j z ‡ - 9- :- ¼- þ$ 3 X Ÿ N Ù ëàÑàÑàÅàŸàÑàÅàÑ¡Šyhy[y[M[M[ hCvU h†u± 6 •OJ QJ ^J hCv U h†u± OJ QJ ^J hCvU h² Ö OJ QJ ^J mH sH hCvU h Wp OJ QJ ^J mH sH , hCvU h\EÁ 5 •B* OJ QJ ^J mH ph sH , hCvU h =c 5 •B* OJ QJ ^J mH ph sH hCvU h\EÁ OJ QJ ^J hCvU h\EÁ 6 •OJ QJ hCvU h\EÁ OJ QJ mH sH hCvU h\EÁ OJ QJ ( hCvU hp_Ú 5 •B* OJ QJ mH ph sH Ÿ F A - :- ã! Ú% i' j' ò' 4+ A. 3 ^3 ç3 ?4 í ß ß Í ß º « « œ ’ ß ß … … … $ & F ¤x a$ gd0 R $ ¤x a$ gd0 R „s „ ¤x ]„s ^„ gd0 R „2 „ ¤x ]„2 ^„ gd0 R „ „ $ „Å ¤x ]„ ^„ `„Å gd0 R „Ð ¤x `„Ð a$ gd0 R $ $ „[ „¥ù ¤x ^„[ `„¥ùa$ gd0 R „Ö „Ð ¤x ]„Ö ^„Ð a$ gd0 R Ù Ú í ! &! '! ¥! â! ã! •" # B# M# d# …# º# Ç# Ú# $ O$ f$ ©$ % Ú% Ü% â% ÿ% & À& È& J' h' i' óâÑóĹ®Ÿ’‚’t’t’t’t’t’t’tctctct’R hCvU h =c OJ QJ ^J mH sH ! hCvU h =c 5 •6 •OJ QJ \ •^J hCvU h =c 6 •OJ QJ ^J - h CvU h =c 5 •OJ QJ \ •^J hCvU h =c OJ QJ ^J hCvU h†u± OJ Q J mH sH hCvU hô ' OJ QJ hCvU h†u± OJ QJ hCvU h†u± OJ QJ ^J hCvU h Wp OJ QJ ^J mH sH hCvU hõo§ OJ QJ ^J mH sH hCvU hô ' OJ QJ ^J i' j' ‘' ½' ô' í) * * ,* š+ ¡+ ¢+ ª+ «+ ²+ ³+ Ê+ Ð+ ×+ Ø+ à+ á+ þ+ ÿ+ í2 3 y4 ³C ´C êÝÏÝĶĪĪĪĪĪĪĪěŒÄ›Ä}ÄrÄcÄc j hCvU h =c OJ QJ U hCvU h² Ö OJ QJ hCvU h‘•4 OJ QJ mH sH hCvU h =c B* OJ QJ phÿ ÿ hCvU h =c B* OJ QJ ph hCv U h =c 6 •OJ QJ hCvU h =c 6 •OJ QJ ] • hCvU h =c OJ QJ hC vU h =c 6 •OJ QJ ^J hCvU h =c OJ QJ ^J ) hCvU h =c 5 •6 •OJ QJ \ •^J mH sH !?4 {4 ¾4 5 – 5 ý5 D9 H< BA ›C ¸C íC îC ïC ðC %D 5D ò ò ò ò ò ä ä ä ä Ø Ë Ã ´ ´ ª Ÿ $ z4 <C KC ›C ¤x @& a$ gd0 R œC $ ¤x a$ gd0 R $ $ $ $ $ & F „Ð dh `„Ð a$ gd Wp „Ð @& `„Ð a$ gd =c „Ð `„Ð a$ gd =c „Ð ¤x `„Ð a$ gd0 R $ a$ gd =c ¤x a$ gd0 R ´C µC ·C ¸C ÂC îC ðC %D 5D Õ] á] ß` î` 3h Rh Ût Üt rz œz l| || Õ• Ú• • ?• ëÜÑÃÑ´¤–‹‹–‹p‹a‹p‹O‹p‹? hCvU h0 R 6 •OJ QJ mH sH # hCvU h0 R 6 •B* OJ QJ \ •ph hCvU hÎ-, OJ QJ mH sH hCvU h0 R B* OJ QJ ph hCvU h0 R 6 •OJ QJ hCvU h0 R OJ QJ hCvU h0 R 6 •OJ QJ \ • hCvU h0 R 5 •OJ QJ mH sH hCvU h0 R OJ QJ mH sH hCvU h =c 5 •OJ QJ \ • hCvU h =c OJ QJ j hCvU h =c OJ QJ U ( j hCvU h =c OJ QJ U mH nH u 5D NE ŠE ÛE PF ÂF ’K vN ¡Q )T 1Z =] Ý` ß` î` de Rh Œi Çm $q Ìv œz k | l| ñ ä ä ä ä Ö Ö Ö Ö Ö Ö Ö Ö Ë Ö Ö Ö Ö Ö Ö Ö Ö Ö $ ¤x @& a$ gd0 R $ „Ð ¤x `„Ð a$ gd0 R $ & F ¤x a$ gd0 R $ „ ¤x `„ a$ gd0 R l| || ¿€ ’„ Sˆ ü‹ =• “ 6— 7— H— …œ ú£ ¤ p¦ q¦ r¦ s¦ ô æ æ æ æ æ æ æ æ ô × × Ì ¾ ± š š $ „ „0ý dð ¤ ¤x ]„ `„0ýa$ gdP ¯ $ „Ð @& `„Ð a$ gd18N $ „Ð ¤x `„Ð a$ gd18N $ ¤x @& a$ gd18N $ „Ð ¤x @& `„Ð a$ gd0 R $ „Ð ¤x `„Ð a$ gd0 R $ ¤x @& a$ gd0 R ?• @• )’ /’ 7— H— ù£ ú£ ¤ R¤ ]¤ ¥ ¥ .¥ /¥ V¥ _¥ •¥ ›¥ M¦ a¦ o¦ p¦ q¦ r¦ z¦ ñæØæÊæñº¯ ¯‘¯‘¯ ¯ ¯†w‘¯fU ! hCvU 5 @ˆóÿOJ QJ ^J mH sH ! hP ¯ 5 @ˆóÿOJ QJ ^J mH sH hCvU hP ¯ OJ QJ mH sH hCvU hP ¯ OJ QJ hCvU h18N OJ QJ mH sH hCvU h³ i OJ QJ mH sH hCvU h18N OJ QJ hCvU h18N 5 •OJ QJ mH sH hCvU h0 R 6 •OJ QJ \ • hCvU h0 R 6 •OJ QJ ] • hCvU h0 R OJ QJ hCvU h0 R OJ QJ mH sH s¦ t¦ u¦ v¦ w¦ x¦ y¦ z¦ {¦ |¦ }¦ ~¦ •¦ €¦ •¦ ‚¦ ƒ ¦ „¦ …¦ ”¦ •¦ § š§ è è è è è è è è è è è è è è è è è è è è Ô Á „Ð „0ý ¤ð 7$ 8$ H$ ^„Ð `„0ýgd T& „ „0ý dð ¤ ¤ð ]„ `„0ýgd T& $ „ § ¨ © „0ý dð ¤ ¤x ]„ `„0ýa$ gdP ¯ z¦ {¦ …¦ •¦ å¦ ü¦ § $§ ? A§ ™§ š§ ¨ ©¨ ¸¨ è Ϩ ê¨ ëÚÊ·¢·‘‘p]L:L:L:Lp # hCvU h m3 6 •B* OJ QJ \ •ph hCvU h m3 B* OJ QJ \ •ph % hCvU hP ¯ B* OJ QJ mH ph sH hCvU hP ¯ B* OJ QJ ph # hCvU hP ¯ 6 •B* OJ QJ \ •ph hCvU hP ¯ B* OJ QJ \ •ph ( hCvU hP ¯ 6 @ˆóÿB* OJ QJ ^J ph % hCvU hP ¯ @ˆóÿB* OJ QJ ^J ph hCvU hP ¯ 5 @ˆóÿOJ QJ ^J ! hCvU 5 @ˆóÿOJ QJ ^J mH sH ' hCvU hCvU 5 @ˆóÿOJ QJ ^J mH sH š§ 2¨ ê¨ 3© ·© ª |ª Òª 9« ±« ¬ •¬ €¬ - ¶® – ® +¯ í í Ú È È È ´ ´ È í í È ž í ´ ´ È $ Æ j „* „Öü ¤ð ^„* `„Öüa$ gd T& „ „Ð © „0ý dð ¤ ¤ð ]„ `„0ýgd T& „0ý ¤ð 7$ 8$ H$ ^„Ð `„0ýgd T& $ „Ð „0ý ¤ð ^„Ð `„0ýa$ gd T& $ „„ „|ü ¤ð ^„„ `„|üa$ gd T& !© W© ¢© Ê© ª 9ª Yª |ª Žª «ª ùª « 9« K« …« °« ±« ë ú« &¬ e¬ •¬ €¬ ¬¬ ô¬ ?- •- ¶- ïàïàïàïà͸͸Íàï॔‚”‚”o^J^J^ ' hCvU h m3 6 •B* OJ QJ ] •^J ph ! hCvU h m3 B* OJ QJ ^J ph % hCvU h T& B* OJ QJ mH ph sH # hCvU h T& 6 •B* OJ QJ \ •ph hCvU h T& B* OJ QJ \ •ph % hCvU hP ¯ B* OJ QJ mH ph sH ( hCvU hP ¯ 6 @ˆóÿB* OJ QJ ^J ph % hCvU hP ¯ @ˆóÿB* OJ QJ ^J ph hCvU hP ¯ B* OJ QJ ph hCvU hP ¯ 6 •B* OJ QJ ph ¶- !® X® – ® Æ® ¯ +¯ .¯ /¯ 1¯ 2¯ 4¯ 5¯ 7¯ 8¯ :¯ ;¯ A¯ B¯ C¯ D¯ E¯ F¯ L¯ M¯ N¯ O¯ P¯ Q¯ R¯ S¯ Y¯ …¯ Œ¯ •¯ •¯ œ¯ ¥¯ ì×ìȷȤ œ˜œ˜œ˜œ˜ŽˆŽˆ„€ŽˆŽuŽˆ„€˜jc_c_c_ h =c hº)Ô h =c hº)Ô h =c CJ aJ h¶X6 0J mH nH u hN h†u± h†u± 0J j h†u± 0J U h~jm j h~jm U % hCvU h² Ö B* OJ QJ mH ph sH hCvU hP ¯ 6 •B* OJ QJ ph hCvU hP ¯ B* OJ QJ ph ( hCvU hP ¯ 6 @ˆóÿB* OJ QJ ^J ph % hCvU hP ¯ @ˆóÿB* OJ QJ ^J ph %+ ¯ ,¯ ¯ .¯ 0¯ 1¯ 3¯ 4¯ 6¯ 7¯ 9¯ :¯ C¯ D¯ E¯ P¯ Q¯ R¯ S¯ X¯ Y¯ q¯ …¯ ˜¯ ™¯ ñ ñ ñ ï ï ï ï ï ï ï ï ã Ú ï ã Ú ï ï Õ Õ Õ Õ Õ Õ gd =c „h ]„h gd†u± „øÿ „ &`#$ gdN $ „Ð ¤ð `„Ð a$ gd T& ¯ ú ú ú ú $ ¥¯ „Ð ½¯ ¤ð `„Ð a$ gd T& ¾¯ ǯ ί ѯ Ú¯ ™¯ ú š¯ ›¯ œ¯ ´¯ Û¯ ó gdN Þ¯ ߯ ௠ܯ ݯ ú õ ݯ ǯ ú Þ¯ ߯ ú à å gd =c ùõùõùõùñíÚ % hCvU h² Ö B* OJ QJ mH ph sH hN h†u± h =c hº)Ô h =c 0 P 1h :p†u± °Ð/ °à=!° ? "° #• $• %° °Ð °Ð •Ð Dp F ð & & “ Imaging ÿÛ „ Î0•à@XHË ,]p uüéÿÿØÿà JFIF % % V ^ ( • 0200 ‘ £ ÿþ -ACD Systems Digital ÿá ¼Exif II* i‡ 0101 f (" - &- #/#&)*--- !141+4(,-+ -@+$+@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@ÿÄ É ! 1 ã&e”•¥´ñ ð 3Áá$ñ CR4‚ÿÀ AQa "2q B‘¡#R‚± $3br’¢³ 7u£ÁÒ %4Ccs“²ÂÑÓð56DSUVtƒ„¤Ãá'FT ! 1 "2AQqa¡±#B‘Ñ £ “ " ÿÚ ? ±È V@ t@7Ê 0‹4Àò@`ˆF ¬ $ct \ª@ LyJr•’Ž`€ŽRœŸ%’ 0ÁL ³Pîˆ P ¢4à¡áš(æ ̇¤¢Ç™9Š $AÑ ‚ÍG(@bˆá‚ˆx DD D@ µ wY!èÀò ˆ€"" ˆˆ Š" ˆ€"" ˆˆ " ˆ€"" ‘Œx¬‘ D@ e 'Ñ@')• ª $D@a'ÅôR²Â`y 1Â€× ~õš ˆ€"" …* žP uYe Xž«%‰ê€"" ƒ™–•FHÛæ²XÇðøýVH "•Ô $î <«$@@h T d %7ôQÌ ! Á=J• D@ ‚|” ’ˆˆx DD © óRÞŠr<Ðô($ æ @åJ†‘Çd 8ä¨DCÀˆˆ " ˆ€)hP€á š(æ-jr ô"×õ ¹Ó6 3n·Ú %§Ç{N% ™¹Æ?Fܸõ §M×8¼v‰¶G ~Ų×O)Èw¶=‘5¾Dr— ó|¶ù©«ÓÛo‚'.Iu;18LªáþÈMWÿ è,yÿ ‰—þÑl¶ÎÑT T8]tõU4!žëéª[3‹²6p`Ç]óôßiçÃïŠÎ2r­‹;^B->ÕÅ st‚›QPÇÈ &¨ºœ—x Ÿ¢Û²ªJ2ŽÒX$2E ©\€ˆˆ " ˆ€"" ˆˆ " Š È H@<Ð Pã V@a å • )ôPrT ˆ€"" ˆˆ " ˆ€`(!J ¢Œn¥ ÀD@Cz)X ê€ÍbNë%•@f:,]ÕKz)#( O.z©å xb VA¸R„á BÅÇÀ!9P€""- D@ DD --%@ê³CбqÝdT` 1Ež ’ÅÃt "a0‡• ^uþùlÓÖ÷×^«`£§iÀ|®Ç1Á<- \ì €2N %Ô½¡¨Í&œ³TI3Á ÷-V±1î±Ç˜ óï7 uSU§²ß Éã’]NÖ´­EÅ­ dŒó^"¯—“•±[ÿ N_¾1Ì=À} ‚¬Ú— RÞu=X©¿Üg­‘¿ •€Èö ò°a-Ï(Î Î2W˜´ëáK¬åú »½ Úõ/hyœó-™³FÆ &¸8¸¹¸Üwl# ><çaÓ}¹ Ýã‰:ÆîÖ6·P× À@ î áÀã<Â0Þnž9üÖ®¶;ÃW~®Šž– ËY $ßÚ*átQ5¾eÄoò >ŠâÓé¨Yi|Î9§.†°‹¾X»:ÛÛK›ýê®ZƒƒŠ ØÚÏ1— |ð>Kv³ð£FZ à±SJötuK6}Hy#òPÙÄê…déPüÙUm¶úÛ¥W³[(êkgÁwuM ¤~<ðÐJüfŠH&|S1ñ É ‹^ÇŒ ‘Ô àU܆ àŒG lc F°` äjM `ÔÍ"ùh¥ªv D®o,€y · B \YçxìuØ/Rœ/¦Ùr®µTš‹]mU îo!– šgDòß,´ƒ‡à»¾°ìÿ kžŽY´­UE X d åzÚ-Xo-ç w»Ó8æ óÉù.StᎳ¶÷†m?Y3 òÐúf÷Üûõ ¹v ¨ ™Çtl–^=êº&C Â+uÉvd’HŒr¼g¦XCG–y• ¼i®Ð6:ÙDWÛ}U¤¹Ç ±ÞÑ n3— > ùpzû ÚßMí öºêX3Žözw±¹òÉ _ òZ = è;IÇ©oìšûLßI ¦õKS5cœØ`i"RZ Nc#™£ ²NØ '. ¼Æv@U ‚2·- ÅíU§*O]%Þ•ÎÌWÈé Ôg– Byšp0:´džR©[Âä·­ä‘\¼ËV‹›hž6i«ë ÒQd¬q ÅRüÄzœ‰p Ø}î]Î WF†VÊƾ7 1ÃsNA-k2Êç[ÄÖ SO¡š". GŠ" ù¨ T¢ ˆˆ uD@bF A DD D@ DD D@ DD D@`ˆˆx2|Ñ ,…Š 2ÈBà±D='˜¨DCÀˆˆ Œ çÅJ ˆ€"" Š:z éÓ DD ·ªÉ` [ŸD=% CŽ õQóD ­x›¦t„ÒRÜ«$š¾6µÆŠ– >y0qÔìÖœ áÎ :ŒñMkƽK¨ à¶8Y(Ýv•äÌzu—b7 á ØàåZ§GmÝ Þ§ œcÔ° £WXt´M}úç ?Á ˤpéÆ‚â=@ÙpMaÇ Ez†º†ÜØ-ôrËú ˆD‘Õ20ü·. 8€ °1¹\Ì : )ZÔðÚá¼÷•B \ü•¶ëyº^ »Ü««Ìyä5U —“=qÌN: ñ-¿AðËQk&ŠŠ vÒÐü²«c·Áä Ë^ƒ `»v‰à¾šÓ¯Š¦µŽ»×Fy„µC ´àŒ¶>ž?{˜‚ .íÖÓBåŽïÑ-*¥Ù_ôæ‰ÔšŒDë5š²¢)A,¨,ä‰À Ò; ëêºÞ‘ìùM $Ú®äê™ ÒÑe±ìz ‘ÌàF: ‘æ»R,»¸•Öl¶_ hÕ i–® è«] ê; b¢ sFd¨– @ :-W8Œ’ÜÇTEJS”ždòIÐÉ "‡tP€É 9R =Õ Ò7fO<6Ù(ªŸƒ›|‚!‘¶Ì9`ÏŽß™Ê臢Åw % ˜¼ “êUëŸ u­ M|T”•Ùø›KR2ÏŸ?.~™ZEÎ×pµ=ŒºPUÑ:A–6¦ F\<Àp Wa|õT´õPI T M £– FHÐæ¸y z…¡_ ¶>%Ÿ¡ ©‹é±IWÙi¼Ý,ï‘ö‹•m ¤ =Ô³º"ð:g”ŒõñV/Xp?Lß9æµ ÙjÜsÍN9¡'Ö3° -•-\O\p×QèØÍEΕ“P‡ ûe3ùã ùœß¨Ç©Z ëh½rËoƒ"uÊ;£¡éîÑ2 Èõ — ÏA&01î úïŒûãý ªémk§uIx°Ý ª•™æˆó2L eÜŽ žðß ÎʡߪŽÞ T÷†Â75Ô¼£¢*¿¢øשôðl Eꌂ­ç½hÜžYzîHøƒ° ¶p]o wJ÷QÜ = C‡;¶É,?}£}ö;d‘œ«ôvÓ»[z“Æj] ÍÝ ©”UNÌ‘b§( E @P ˆ± ( ‘@ P D@ ÈÎ<Q DD D@ 2ˆ " ˆ€"" DCÀˆˆ " ê²XŠœ¡é+ ¾+ÕÖŽËkžãu©e5%;yå•ý ù É' ’I nW â -•,rQh¨¤„‡ öC I Ç<‘F ÝÛà‘Ê ˆ€"" ˆˆ " ˆ€"" ˆˆ "a - š•=—<A ÊJ=Néu §LÛýºû[ %?0hsò\â| Ð qù †O@¸6¼ãæóÞÒé¶ E o{ê‡x|] A÷w låÌ«ëj®5oª¸TÏUQ&9æžB÷» .;€EùÁ • ² #|²ÈàÖ1•%Î' u+jŽ]]éîþ…yZå²0 eôÚíÕ—k„T6Úijª¦8Ž(›— ;Äý ÜŸ ºé •÷›ë#¬Ô užˆœ÷/aö‰ #î˜ æÝÙ „ƒ•Þ4–—µi;KöZfà w|‡y&wë=ßxþîƒ ¼Ôq W´7•CØÒÞìãzG³ím@dúªâÚ6 Í--&1âóî´ƒŽ•Átë 4m—Þ§±ÓTI™+ ~r<@~COÈ ¸"È·Um¾) Æ*= "*çD ŠQ Rˆ Q "€r¥ L D -‰…'¢ Q¿’É % `pß?C…(€Ðo¼ Ñ·ZêºÉmóÅSV÷K$±UIü£‰.p ‘ÔôÆ= 4Öœ »PÈfÒ•iÓ“þçÍŽfþÑÃ]ã¿»ò*Ä‘•‹† ÊÅZ«j𿗑䢥Ԥ÷‹]ušãÖ–jJ¨Ž -Áù0| Øø/ŒŒ ÕÉÕ:^ѪhE%ò‚*¨Ë-âZøÎÛµÃqœ àïã•Â8‹Á ­ˆº¯L÷÷z ³ nj#ý=ñÓvŒïðàekéøŒ,îÏgô+Ê– ·‰ñè®5j]=Ë Éÿ mѹU! 7â;K‚z‘ñ lÐ sмB°kXÞÛ=Dª¼òQÔ3’V7˜Œø‚:nÒqÌÜàœ*™YKQ CU%-l ÓÔDq$R°±ì>D ÂÆšyij#žšY!š' Ç$n-s A n >+«ô \¹£³<•®;2º Ž·kdí¦Õ•×: ÓÆÆŠ† QÔ5ãmóï{Äó `ö-Ä 5« ÆZnQûS†M$ÿ £˜ d€Óñ`uÈ۪ǻKm>%·©b3Rèlê@Da `õʬtd€a DD œ"`" ˆˆ yǪË!c„ ,„ -‹ n²@2 “èŽA·‚ N Ê ê€”D@ DD ""- D@ DD D@ D *yJ …(z "ñõ>§³išFÔ_nPP±ß yËäÁ ò°eÎê3€p I (@ vê½I·„ ²ïr£³Ûg¸\§e=-; å•ý ?Ò|€Ü•Èïý¡íì¤stõž²ZƒÌ ë‹cc Ýv \\3á–üÖ•Än.]5 ë(í2IEk© 7´4 &•; ÈÈØ€@;í¹Ï:ZÚN-¤¹-_" -ÆÑ=Í[­/ú²PëíÊZˆÚrÊvá‘0ï‚ 02 ˆæ9v6Êð×¹¤teûVÌæX­òT22 “8†GN®;g|àdãÁwîpnÁ§iiª.ôñÝ.Ì<ïšBLLw“ v x s¾Û ríU:eË-¾ˆâ0”÷g á÷ oºÖQ%$^Én uCHaß `ûçcÓa•ÈÙX½ ,:.˜6ÕMÏTàD•³aÓ< ñŸ ì=Ñ•°=w[J,mF®Ëúì½ ã -• S°ˆˆ " ˆ€"" œ,†ë 耔D@ DD A8R €P Ù D@b‹, Sék&¨¥ _­°V1¿ ž |{‚y^0æç 8#= ã £³åÊ _&™¹ÁW äCYú9 • µÇÔò…`qºœ =:›)ð3™EK©Jõ †é§.N ¾QKGR w#ðCñk†C‡¨'É|TóKMQ ôò>)¢p|rFâ×1Àä GB Š¹úŽÇm¿Z¤¡»QÅWNíù$o7)ð#ÄQº¯šÿ ‚7» }[a ºÐ5ÞìL ÔFÝú´ ; nÝ÷镯¦â0³»fÏèC:q¼OG‡|u®£ž*-d=²™ï öö4 n ËšÑïŒòôñŸˆà.éfºÑÞ­•\mU,©¤¨o4r°ìGï ˆ;ƒ•z*T½½ «o Bäk,uf òÞú hç ç•íññ #' ey©áÑŸz½ŸÐò µâ.FS%sn ñ~Û«ˆÝÄ « äk éq Q8£'£¹•Á¹Á .ß %cYTê— ,Ö a4÷C)”@£=$ •* 0 ˆ€"" ˆˆ uL„PZ ¢ z¬6výr:¬ñº’€€T¬Z = H " ˆ€Œ¦Tr 4äõ@B"!àDD D@ DD í…8Pˆ ò `ˆzdI3” 9Æ>«# *2°ª©†ššYêdd0ÄÒ÷É#ƒZÆ’âO@ ®Ü[ã ÚŽ ›&œké­oqdµD‘%[1Ó ÷ Nr:¸c8Ëš§£O;刜ÊJ=N…Äî0Úô·yAg1\îÍ.k˜ ˜©Ü6÷ÈêsŸto±ÉnÙ®W {mæç=ÆéQ%M]C¹å•çwÜ 6 6_*÷4~¾júÁ ’‰ò°86J‡û°ÅÓâw×8 $t oS§«K ·ó+JR›Â<.Wiá_ Yp¢†í¬„ÑÇ(&;h æØð2 ˆÏ^QƒÓ'¨[× 8UmÑ`VÔ=· ¹n If #q =<AwSè agj¸‹Ÿv­—©,*Kv|¶ê [m t– êhiiâ d0°1­ v n«êDYdÁ D@ & ÏWU ,•5sG 4¾Idw+Xѹ$ž• ô"Õtÿ ôž¡»6Ùh¼G QVàîXÌ23Ÿ ' Í ì ÛÃuµ€0 ®./ I P¼ æe•¯ t• = ]¹_¢¦ZÏÚ ²¼ûkšê¦Ü' ¹„à¼Hìã;ã= ®áÕEUV‚±ÔWÈd¨–‚ ¾Br_– >d`ŸUkQ¥tÂ2Îrs s6½ ¢MQa†î-’ޭ̯æ ögT°IÌz7—9Îý:¯c˜cuL5”¾Ó«ï38‚e¯äŽ‡28«Ošەˇ–zËÛËë&ƒ™Ï=^ÜžGRÎR~k-N— ±„eœäò3æmz H9 ;o i »®+Ú‹TTÒ6Ûb·\$„TE$µ°G–—ÆHk >-8 ñ¿‚‚š³P^gM¤²ÎÒ×ó ‚ YeRÝ1¹i‹¼w+-C©ê#Øþ¬ñk‡‹O— ჺ¹ êÈ® úzÚgsCQ eŒùµÃ#ò*]V•éÚËÊg0š’>´X |Ö›¯x›cÑ5­£ºûT•2Cß²*xù‰ gp H!VQrxK'fê‹Tá–¿·ëûmUU¾ ©•K7u$ ¹½à µÄ p à•Dù--xÓ[3Ö° (±# xe™ ( ‘@-ª|P PTãçø 9× øEdÕum(6Ë“½=<`¶RNI‘™ •ÎàƒæN \ [èKöŒ© ¼Rÿ {¹b¬„óC!Æp àv; ŽØÝ\ Ÿ•´Pßm5 Ë-;j)j Ë$nüA-D > \Óël§n«ÐâU© µuŽ ñ¢²Í #Ú¶Zšú È k-òùiÎIØ™ HñÈ ã; :ãw Ev“™× n^gÓNDs3åœ >x?5Ê%ðÊø¦cã’7 ½ sHØ‚ B¶T¨ÖCöŠíJ¶\ë îÙ•·6ºË[ m;±ïÄìòœ ÊáÕ®Á iÁ Ý}ãg•÷TÃN_. rï ÊÓS$ Äæ“Ê÷5²´8;‘à ÌÂ@ÈñV;…|W·kC º±žÃy ó: üœäg˜Äsžƒ%§p ÜØ%dêt3§½ Ñ<,R÷:?¢ÌtX©i ª „eÙ=VC¢" ºŒ©D eNT • a ‹ÝŒ)Ê’ ê : % cÎ=P "€àT ˆ€"(pÏC„ ¢Œ4Áó@bˆ6Ü© ¹ Pð„Y• U = 4ŸE KŠ„< ˆ€"" ˆˆ & ¢‚‡¤…ãk YiÒv©+¯UL…¡¤Ç Ë9 ÷Xß¼rG ÎI uòë½kgÑ6ÆV^dyt®ä†ž ,Çlò‚FÀ ’H aÔ€j¦¬Ô—-W{– ëy›½žMšÖìÈ™àÆ úÉÉ$«ºM ¯y{DŽv(ž× 8“{Öó†U¼R[ØOwE '\‚ó÷Ü N Û “•jÕm¬»Ü"¡¶ SISS1ådQŒ“ÿ •4´[ko (h-”ÒUUNîXâŒd“þ€ ä€ *Îðƒ‡ ú&ÙßÕrMw©`ïå ˆÇ^FúyŸÁjß}zHrÁoèA »-Y¢è^ ÊéâªÖUMd@‡{ +òçøò½þ Àòï¾Î ·ÑÒAEM - 1ÁO C#Š6òµ• _² ŠÃºû.y›,Æ*+ É Œ¡;¨æÏDÁP• å " Q² DD ¯ Rk]9¥¶¿]©©-pD9/ƒãÈÐ]\apýÆÍCUw¬£ÓÓÓÐPE3ãŽh $’fw˜¹Ù 8Èå Œõ =W5‚+…îëÝÁ UÆáRç?•ÒË+·sŽ KŽÄ“óZtðÙIsXðˆ¥j["Þi k§õ•ª v¿Û ''}ú #äææåøÚ3žSÓÉ|ÜZ¢šãÃ{Ý=/9”Ò¹á¬êî_x•ç• ǪªÚGQWéký=Ú×!lлÞfv•ŸyŽô?– Än ¹½ šƒU§þšÅ‡”w ó,”ªÅtžËy£¹Ò &¤™²· ÁÎ>DmõWRšfT@É¡{_ Ú Ç Ã•èU/Õ6æÙõ5ÎÚÎbÊJ¹`iwR ò ü ³Ü »¶éÂûKÜæ™)˜idkNy{³ÊÐ}y OÕ[âqRŒ^öGVÙ¡º¡I+ œmÕd #Œ4QÛø}† K]Tf9ýi yüÜWRÒ f±[øiOOU4‘^h(ýž:gB÷‰žÆò±ÜÀc 9 •ý å|].<L¿ õö· ¦Ø_n…áeóYXçº[梂 =ÑÆÚ— 9¦W7”œa§l ¿˜Ç¨Þ²º§§­Úñ²û '%d”Q§ÖÔË[Y5UKƒ¦žGI#€Æ\NOæU½á±Ï ôæF?Úºoîš©óÚæ<µís\Ó‚× |Š· #{$á€Æþp(Ø Îw ô# >(’„0)êòm*šj[¥V¬ÕÕ•ñ²¢y® DÁ ï~ ìG ® +@-JÁö•ÕßÁÍ ê Y kîÜÐF[Õ‘ wŽéŽ„7Àûù }Ð÷z+ ®¶]ntrVSQÎÙ_ oåvGG 2Ó‡`à `à Ï ©Æ ·-ÂלDü5.žºé›¡·_h䣪 äq ièC Ž£ õ u ZÎ Ý[z὎±¡ÙöVÂòï ǘÜ~¥„ª×Å]kü;Õnº2”ÒÓÅ §§ß ®q þ ĸœ †Ã|d÷¾Î•1ÏÂ{tQŸzžYã•¡2¹ÿ ¹Á8‡4¨„ä·ýÏjÙ´ùû4œ òTïˆ÷‰oÚêñp˜c¼ªs Üc g¸Á>VŒúåZ~#_aÓz*çs¨ Å kDn-%î÷X †íˈ 3Ÿ NZ0 ž ^e)ü…Ï Á¾v~º>ÙÅKc=¦:xk[%4Åü < 5¹= ‘±ã “ã…ÜøÍ®§Ðšn «{)&¯ªœE U • /•( ¸ ± .oÈÖ 5r†Í©mwJ–Èøhka¨‘±€\ZÉ â $oæ·nÑ š‡Qk¨Ûižžª–†•ûD=Û›#É/<²7%Í Í 'g à ’eÔP­ÕÅ>˜ x«(í<"â%6¼´J_ ¥¹QòŠ˜ %¤ áì'îœ ºƒ±ð'urä —¬ PéšëÜÇÿ ÊÖDݾ ‹‡7ÕÎxÇóBëŽpkIq £©> +Q ÂÙF ,[idý0 árkW -UÚåôS½´V@ÇG d­'½“˜ ¸íî4Œœ»§Ž<:¤ GQ %ì’7€æ=ŽÈp= #¨\N¹×âX=ÛÈýyý Ab @ap " ” F2¥C|P P´î"ðÒɬ¨9d”uìil5°0 3È8}æú\ œ­ÅÄŽHõ]FN/1x`§ZûGÜtUùöë“Kã9u=Hi •žcÈî22p|Æ ×ÈÈÁWrån£ºR>–åK ]<˜ç†xÃØì Œ‚ ;€Urã Ög‘ê<zdíéx„lÄ,Ùúú•çV7‰îps‹õr]b³ë Ø1§îá®áœ®g3³+œpr=Þn¤µ½I%wh^Ù Â Ò2 9 *>¶= ®ïÚ*¨Éf©Ì 'Ò’Iu°‡ÔYœræ9ÜÒR’z- $ÉG>] „€2Z ö-ð ì ãeΧ†©fUmð »ÊEÁEâé MnÕ–8n–yÌɳØíŸ üXáà៑،‚ ö2±Zqxeƒ$X£:n¼ Hˆ€ D@ (€ŽP¥ DD ÈX”@0ˆˆ ?4Bˆx DD €& )CУ( hâœZJö›#ã–ù+=çlæÑ´ôs‡Bò:7êvÀw•Å.82-òÙ¢%ÌñËË-ȱ¯• É ìœŽb1€qœ‡ šæ\ 6èµt|=Ë¿oOB -ÆÈýëëj® oª¸TÏUQ&9æžB÷» .;€Eëèm!tÖw– ÐZcØ`ÍPð{¸ æãôØx¯»†Z á®®®ŠÞÏCN[íUNû€ýÖ Aãá›C¦4å§KÛE ŠŠ:J~bò K‹œ|\âI'æz ½^µR¹!×ìq ù·g—ÃÝ iÐöó ½†Z¹Z E\ƒß“Óù­ô\õ[J"Á”œžd÷, D\€² óX•–Á Cº(Gø @ — ªoPiÍ;]w«kŸ $FBÆõyðhù’ åÓö‚·Á¨å¤û!óÚÙ1ck¢ŸÞs Üâ2ÝÆz{ÃoÁtë…%»VéWÀ÷º[}Θ ɺK-ܵÃ#c¸##æ ²ªuáÍa3ÄÓ8¶–ãÕâmOO úžÜËeDÂ9 Xè ã€îbì`g'# = €TËXiú­-©+,ÕÄ:Zgà< FZáó xtðV €ºéº£N6Ù_.nÖæ ?ĺx† dÉê| ×}öæ ^Öé¡ FÚ– ÄuͶã.§!ãÆ›‡Nq ¡´mk)«ã ‘± á…ć ë5Ç p aà ´ÖˆÒw8îñT}¡%Sdh§§ }Dd5¡¡Ù Ý<ç {Ûd’ ñÚ?M Έ *hùêm2 v žåÛH <°× à UlW4üº½:„ŸB9÷'”}º’åöÍþãsî{Ÿmª– £ºææäçqw.p3Œã8 ãØ®´ ‹d öÚ¨ê©enY3 AóÏ‘ôTú禯6»% âán¨‚ßpϳT<{¯ñ--ÈÜg Àddn½> ë ½ ©¡¬Ši[E+ÚÊèX ïbÎû¼2H;-£8%5šu¨‚u¿ ®\¯ ó6^ÒZzkN¿}и:šîÁ$X ås Ö=¾¿uÙþv< ©Ùjõ .¢¹Ùåv ] &ˆ—mÍ 9h-d??&Ï´í¤×h k¢‰®’ßTÙ-ÿ ÆàX@ù¸³ð\_ƒ²É ì/†“ÚÝí\½ß•sKKÿ d ÿ ÙQVûm OËünvû¶/‰n b“ ÷‰ "ê é üs÷Ê°]žDŸà¦ÝÞ| I»¿è÷®ÿ O2×x— Á9µ-«’íd¯¦¥e[ƒª¢œ;Ýw‹Ù¾v88ß;ïÒt^ŸƒKiz 53ùÙK+¤Æ;Ç“— »- q'- Z:L,Ó¸õXÏÉ`Ž0jn^¥\âÄ0ÁÄ›ó)ŽXk^óý' »ûD®éÙº°ÔðÆ Kp)*¦„<»ŸþŸä¿.!pZתïn»R\$µÔÎA© ˆHÉH æ #•Çlœàã8É$îúSOÐé{ -žÖ׊j`CLŽæs‰%ÅÄù’IýØ^j50³O ×U¢=Œq'/R¯ñR˪5í}Kù;šWº’›“Æ&9Ø9ñÉ.w§6< Û£xC©µ]’;­ ¥¥”žèÕÊæ™ Û˜ µÛg=qøn »Uo ôn§}梞¥ÆI ²Q÷¿ {É$¸Œg©Î ±é…¿ •Ü¸‡%q…+ 9ì“mȦZ¯NÜt­î[Uâ&ÇQ ‡-{OG4øƒþ‚ iì§^×Øo àÿ z ¦Ô ãÁì Ïùµ÷ñç†õÚ´ÒÝôû 5Æ••Ä•9á½ìy$r— i.Øõ ë° Òàf‚©ÑVJ©n®ÅÆâæ ¢cƒ› YÍÊÜŽ®÷œI n é“Õú¨]¥I¾ñäaË=º ßj H!´Ðéè&Ì•Oöš€ HÚHh?7äþÂÔ¸ ¡lšÕ×ÖßY;Í,12-êR ÎìÉÏïíÕÃc9 œƒ¶> Ðôõ üT¸IRÎHçŠ ;{Ñ÷a¤ÿ ]¯ ù.×ÀÛ º‡t ÖPŠ:ùùæ¨kÛ‡žgžNo òrlw :…ëŸôúHò=åüÿ G¸æ›Ï‘U\9šAñ_¤ÒÍ S;æžIgžW—¾G¸½ò8œ’IÜ’JÎã[Qr¸TWVÉÞTÕJé¥~ æ{‰.8 Éè¶N Y¥¾q-Ï mqd ª” æßÐ ûKZÉ(EØú¤A ·ËäYí juGZm’€%¦¤Ž9@éÏÊ9ÿ µ•ËûRj3 ºß§iä}K½¦¤5øÌmÙpñ Ù?6.Át­§µÛª+k¤ SÓÆédy; ’©Ö¬¾Tj]I]x¬ÚZ¹Kùv÷ Ñ­õÃ@ ñÂÂÐQÛ[Í. ‹rÍ“åGŸ 2ÎòÈ#|Ž sËXÒHkZ\ã·€h$Ÿ [o ¸™{Ñ iœ+-®qsèf8nORÇuaüFû‚º•fÝ Ú pÕ·Xcu]c1@Ù#p}<[‚ýöËÆ0@øqƒ‡¹Ÿ ­v{7 «hl Ï¥‰Œcæ‡a %syv FaÍÛÀó …¥ ëÕY*\r‘ ƒ­&™gtÕÞšÿ d£ºÐ— z¸„ŒæØŒøQÑzKŸvx{Ï -bF–µ²N •XwÏ9üIEÐAÈÊÁ²<²qô,„ Š3º“°\ •F š“°@ G0Bï$ ¢€~h]ä€äüqám ÞÙQ}±S2šë t³2&aµ`œ» }þ§›Çpï Úï<2ÓÌèj"’ Xpèäikš}AÜ+¼NJÒx§Ã{~»¤‰ï”ÑÜ)†"«c9Ï.rXá÷†äœƒÓ© GI®uwg¼ ~Äs­KuÔ­ú3X^´uÁÕv:®ë¼Àš Žhæ ä 7ñÜ`Œœ ’¬× µý»]ZÝ=+}– ®#‰èÞðç3Ô ²Ó瀪þ§Ó 1Xiï43ÓåűÊèÜ#›-,q ; |Æw ì¼ú*ºš ¦TÐÔMMQ Ë%…å•iô#p´u Z õQçƒßÔ†3u¼2î¢æ\ âœZ¶•–›ÜŒ†÷ }Ó³[XÐ7s| ÀÜ·ê6ÈoMX6Õ*¥Ë.¥”ÓY@uY EŠ– ¨ÏIDD O @ DL„ 0 !2 ¢" !@‡ƒ 7ôY((z Q…(‡¤€žê‚v EÁxÉÆ/jï¬z>¢hÙ ïn”ór÷˜Ï3#ÀÏ.y}ðFp@ËNOÏÇ ,ý«ßéÝ-QüCvVVÆï÷O› •ó~gït-ïÇÇÖÆ‹Aÿ ²Åìˆ,·É ¿p[‡nÖ·— TÜY+lÔný;šy{çìD@õ ’7 È•WÑÁþ Ï-K®7WOGfnZÉ#À}CÆA È 4-®Áßa¾Kle‚ÉA§mPÛ- í§¤„ ÈÚIêrI'rIñ*Mn¹C5××Ôòº¼ä~ÖÛ} ®”– ÚX))ãÏ,0F Ñ““€=w_J"ÃêN DD È ’åu –š*ÊÈ)媕ENÉd 2¼ôk|Êúû½°ã•Qx¥©/Z“TTBÑ ´r>´ŒvYOƒ‚ ñ9 »Çå…d83Xë‡ ¬ÕRÖÖ×K$oïg¬y|Žx‘ÁÛž 8 ?š µ~–TÂ3~g‘”eŸR½q“DÁ¡µ[h¨e– Z:¨}¢-vc» î ß6O7. þ£æwîÌÚÑ¡’i*ù=ìºj |Fî’?Þñó~û ¸ö…Òµ:— Aº[d.š¶Û(ªdL`/•˜!í • ͶIä •«5žçWi¸ÓÜm“º ªw‰"‘¾ ~ñàAØŒ‚´)kY§uËÄ¿‹ö#’u˛ɖ ´nŽ†ï¥ß¥‡ý±¶´ ¼ — Ó‚y›× sgÐ Àô¶¡¸ikä kCÚÚ˜3†¼ É F \ ÿ ¿P-_ µe6µÒ°]!cc“ L Ïu ê>D G¡ ±q*Å š×—kM7(‚ ù¡ks†Fö‡µ»îp× ŸE΂|ÊZ{?ž¢ÕŒM t:ÙÄž Kìo&ŽïHøÙ%L Ήû·˜°íÌÇŒìq– ä-…TZŠjš9ÝO]O55Dg C3 -ÃäZw Íöqe\|/¤5U ’ Ï3©˜ ‰œä “ãö±á´ë® Yõv¬mîjÚª>õ¸­Š œ††±Ís² @ ˆ •É0inŽ–éF]:~‡v.xìgÁÍuIÄ mº{4 •gÅ S° SÉ Ø@ n6o¸áÈr Æç' "£‡÷Š­{qÓÖK}l­¥­t i£ E qîß+€À £›8ßÀ ‚±<,áí €¶ÔE Cë+*ÜÓQTæ– †ç d†Ì|I$ú ¸(ëÕö ›­lú AK <Kf›‚= M§..ö˜ oe ŹoxÑ a#Ägç²ðt? ´îŒ¹›½ÕµU|¼‘ËW#\b ¯(kZ2zdäùu9ÞV%Ù8ÇÕUVI&“êw‚CBd&T. (ˆ€"" ˆ:©å õ@A ù(sCšAèVH€¬ú«ÚžÝv–; 3n” “ E’Ä ‚xØö·Á¯ -÷½FÇ®Ý Xà• *´-²²[•\rÖ\{³$1 ²-Bü ï¼H~û : õ= H*ÕšËl‡$žÇ O(å ¨oŽ Ñ´–˜¤å}룧 ¹æŠ<8ïàyŒšã|'ÒÃ-qGl•¹£•5 »ãô-#ê ¼KY‘¸æÏ‚è}¡8stª»ÔêËK_[ ­`©¦`.’.V†ó4 ­À Æã9é’9v•Ö Í p5– Îç¼å Bö‡Å;AÈ iúŒŒ8 pFJÑÓG:Fª}çüû Iþ"æèYî.êÏàv‡«¸BîZÙ¿‹QíœJàpï„•t ? `òãÅU*Z{…öîØ)Û5m¶\ ¸¹ò½Ç$’zø’O©+Ûâ ¾¼ëºŠIoM£´lsbŠ–2Ö‚â9•¼I$ò´uǺ0:çªöpÐ^ÇD5]Ò1í -- c†ñÆr Ÿ7tÍþ–ÈGú ¥âg•ñ%ðGZ²[a´YèíÔ£ ÒBÈYá³F Ú Ëã»\èí é«îu1ÓRÀÞi%•à4•ß ñUûŠœg®¾M5·JÍ5 °-WT·,š£ ¨=XÓå±#®2Z²èÓÎùb$Ò’ŽìÛxµÆƒa¹IhÒ¬§¨¬…ܵ5RûñÄ|XÐ Ë•ÆIØc '8ØxMÅ =mN Ê i¯QCÍ4\¾ä Ø~ òÆOP2ªÚé œ¬uW."Cqˆ MkòLãæö9hõ9'äÓèµ/ÐÓ] ù¯2 Û)K ›çôR2|T(iÂÄ'$Œ ê„ à "ÇŸÑNr€”= Ç 0€ø¯ Ê[Í®¢ßp…³ST0Ç# 2 óßÄu-D*¿Å. Ü´MÎWÅ E]Þô5¼™ä à2B g`íˆÆàZæŸw|/#Uéë~§¶ºßv§mE9pqcœð ?uÀç×*ΛS*%•ÓÌæPRXe5†Y ™’Â÷G$n cØpZFàƒàWqá aöxlúÖ¡Ì•¥±Ár•Âæô càFÞÿ B7v0\tÞ0pÆ} V+-•¨¨³KŒJü8Ó¿8åy- b \nFO>[’…:Êóÿ h­™Vð^% Ø x §£Ò7³Èöæ: ·ÈpñŸv'g¡ †ïŒr´ ã=½|ýÔÊ™òȳ ),¢\à šr±E Ñ’( J ˆˆ d"Œ '!bTáF ‰‚˜( ,Frv?5’ " <%B" ˆ¥ c( 0˜Rå z |ã• ylÚwLL ¿á«¬oþPGÜaýO3÷º wâò¸ÅÅiõlÓZlŽ1X• ÅÌ÷êÈp!ç#-h£câî¸o:¢¥žº² ZH•,ó¼G m ¹Äà ¶´z Ä·ôýÊöYå ò]cƒœ!– ýÜÞõ<.ŠÔáÏ 1%¯ª £Ž7k<G‹¾D ºpÿ •ökU< Z™‚åpÙô ž¸åûþ¹Øù.ª %_¯ì{]XÝŸ•-<T´ñÁO bŠ&†1Œ hØ é…ú¢,’`ˆˆ œ(è¥ HL)_5%Ê’¶IÙGS î§yŽa •Æ'þ«±Ðú 4-5q2M M ª8åºUÆ^ÇI»iÙœs–õ$î é±'8ÁÓ8iÇ:ˆê_I¯'3Büº:øà ÑŸÕ{ 7o‘hÈ=r •WÄy— [ûö›ÑõRË ¬¥p’ž(™MUŒ~ñäxó » Èã®N8‚ÚÒihºúY9F_ ªö‰v›ºVPßôýÞ×UQ6)ꡦ™Ž‘Û Ç7Ø ÒOó à L‡IÈÛ Îš ?`®¬ 5ç)§sš KØ·Ýfù £˜ïÑr·F× H -+%f Gغfò¼Žedy”¢½Ëɱ ƒváäTbM]g†8¡.h¸Äßt ¹Ø Ÿ Z -$;ÅÅlü â µ=´Ù.yûJ‚ á)9öˆóŽlcbÜ´<ƒâqÔ$cdÌ{CšàAk†A-K 2³KoÅ ´¦¾ 0ÓZ’ñ¦+]Wa¯–Šg·•å€9¯--p ýFËì¶[5 u<Ž‰²ÖÖÕH STöâ8³÷Þ@ÃZ òðÀ ´µ ITOßM¦í.“<ÅÞÊÁÌ}p7ú¯NÙn¢µR¶–ÙIMGNÒKa§ˆFÀIß` WeÄc¼¡ Iùœ*¼›Øóô.˜‡IizK55D“²œ8÷’uqs‹œqà2NËÜ Q¤aJËm·– J x Œn¥yÚ†ÿ kÓ¶÷W^«b¤§iåç•õ>@uqØì3ЯRmá Ð `ì¡r AÚ-ËOÍ ŽÕ[^ö¸·¼•Â Ü< >' ù •GÚ*àÃüwOÒL<¡©t•½®V£¡¾K*' ȯ3¾ª¿Åmo©ÛÄ ¬ _+é ¥¨t0ÃGRø˜Ö·¦CNçÌŸEïj®Ð7 Ú •· lî ž¦W‰‹} ÒÜ}N~^+•Ï4µ É=D•– i\_$’8¹Ïq9$“Ô“â¯ètR„œ­DvX±„ÍŸü&k/`ö?á _sŒto6?¥ŽoÍ|?Ã]Uÿ ¬÷ßÿ ¸Íþ²õt/ õ ´¡’¶ÚÊjjFžVOX÷1²•pC0ÒN<N1•³•V»•²\ôõÉÔ ª)hêZ3ÝÈ>!æÒ6põ •Ø3“„RÉ vc/'{ìÝ«êïvzû}æá5e]$Í|RTIÍ#£x>îNîÁk••Pº×3sÕR;}uU¶¶:»}LÔµ1 Y4/,sr0pG ¡#êº5 -5L ·ÓVÃn¯œü5 Õ½ZÒ ü–~«‡MÍʾŒ– ¬w‹.¿6•à 9 Ä*˜Î*kh¥˜Á©Ž)etÉý#X ³Ê×?™á£ ÷¶-+¥i>ÐT²2(5E¶H$ ª¤<ì'Ïî>…Êœ´ ˆ¬¸’9ÃÉ°€¡yÚzýoÔV¶\,ÕqÕÓI°{< ˆ# ¨;ô;¯ETk Nˆ ©Â€@;œ,‰-h ÁZå÷Aikìs •ŠÒMñÏ "9Iþ›pïÍl„ŒuP½M§” "ÙÂ- o®ö¨ì‘Ìï» Lš6íú®$®WÑÄž!Ú´- uVjkåoè(£p w_yÇî·;g@pVà Ë›q‡…_ÊÈnT5í¤¸AO܆ÌÒc• —4 7nî;àõ覮Q²ÅÛIàñì¶8g õýß\×6K‹™ $.s©é"øcÎÙ'« ë€ Âõx!¡hµ¾£•—J¶2’…­šZV¿–ZN0<C Ç3†ã dt !À }=$®Õu®«©‘¼­ŽÅŒ„ù‡ —˜ ®Åsm{¢®ü1ÔT5QÔ²hûÑ= k 6{ 8s pàpq¸#ê Ä/¦qtÒðüŠî2Oš[žŸhë%²Ç¯`ŠÏC ¨ºLù$qn k XÖçÄlç é•Æ«n×^+q SÐG3⼌çç{r 6 5½1çÔ•Ó{6Y!·pù· Ü˳¢ŠJ§ÇJ 39[ @’âÜ’N {·'så€-m,-§¦Ž Æ Z3Ð €ªkg(U e×Ìîµ–äÂõs¥²Új®Uò é©ct²» 8 ;yŸEϸ{Æ›v¬Ô-´TÛ¥¶Í1>Ê÷J$l¸ß•Û Wc§QëœgÏí9©ýƒNSéúr{Û“„“ l"a 2î_£]æ¹· 4Äú‡_ÒT1Æ:k[ÛW3üËO¸ÑêHü ”Té ôò¶•/ç¹Û–&¢Z• FœŒ©T ÌQ½Q €É ž¨… .Z *ÅOÚT2 ¶²ñb¯¶JòÆVÓINçËCÚ[Ÿ¦Ufâ IQ •ËóÑÃ' ä`çs‘¶mBùë¨éë©$¥­‚*ˆ%o,‘JÀæ¸y v*ΛS:%˜ôóG2‚’ܤŠÀpC‹ º6›Njißö†9)ke9öŸ&<þ¾6 üXÜó|\닼;¬Ò ÊŠŠ )Ýb•óÁ8ËÛ $ G»À‚p3Ôcrs ïÕnY]zÊ“_ôVM×"ñ¢ã| âé¼Í ‡VÎßo{¹ik [POH߀ÿ z;§ÅŽnȾ~êgL¹dZŒ ”–PL¢(•I ÍNBÅ "†©@  Q Š B€„ðDCÀˆ… + 0:¡÷B„= WÞ8qcínÿ Néyÿ ˆnʺØÏû§ÍŒ?ù¿3÷º wâŽ<qB’ûHí9§&ïi ¤VÔr ÉùKKDnÎí ÎN K[‚G^@¶t:-–YòD Yä‚éÝœ´­MÓYGz–žAo·5Î W¾šÍ …¾îCêHê | ŽWÌF Áê .ÈÎ03Œ…óð{…Sk2.— Åß07É JÛAIl¡ŠŽßO 54C– 8¢`kZ= ]kµ©'T:ùžW_ægÒˆ‹ œ"…( ø¢ËÔÚ ç ˜l†äøÀgvì?—˜sòÿ ;—˜ R‡¡ i\^×qèm8&„2[Y1ÑÄýÆF9žïæ´ ó%£läu ¹µ õ`û ‡ËuRñ[h¸ã 4 ´ÏéïE,.ü‹JíÝŸuö¢ÔÚº²Ù•¯öØ ªX] XæÈÁ·#FÇœõò {â' ì âVUÜ U5|QˆÙUO&üƒ˜†–œ´Œ¸ž€ì7 ý6½ Ýv,¯3‰EM&™Î´ ékè eâ M–9šb5¢ Y#NÄJÁÓË- ßp1“Ço0ÒS^+`¶Îjh⨒:yÉÉ– 0â ï¨ ýVÓÄN ÞôE;+*• m Ï)©§ »À< îçÀôúái‹OK]I»){?" %,bHë–> Xõ÷ ¨«´ƒÙC{¤Ä5ÌžI ɤ ssg<¹øšZ1¿)«Ìõ ‚é¦îF‚ùEHh#ðyšz FA Nà ïð‡YÉ¢õt52ÊæÛªHŠµ»‘ÉŸœ– ç; qÌ Ufõ.•²jÚ(á¿PÃ] ItN$µÌÎ ºö@8 Áß *´õ i,åžñ}=NùU‘ÊêW.ÏÖºÚî&[ê顨4Ô%ï© š01 tokC‰ÛÞ;c© ÇL‹LÜo…æé•;jÓ6Áo±ÑGIL-^ZÒIs•R\I$ød“° Ñ>ïE›ª¿·³™-‰a-XàÉbTdän³UŽŒFÉ• -cPq IiùÌ Kí+& ,tPóLö8u k ‹~¸]F2“ÄVFM '1Zm«ŠÚ&å7u ¡¦ØÎjXø ýg´ Í{WýCn´é©ï3W@ÚFD^ÉÚó÷yqñdô ªõ×8 ¼4 Éçñ/\Qè<êêœIU.YIMã+ÿ ÐÑÔŸôª¶¤Ô MKs}}î²Z©Ýœ ŸuƒõZ:4z žªÔ·MWw}Î÷?{P憵 ­ dm Ñà:þ$ø¯o…Ü>¸k›»C#|V¸%h«ªÏ. RÖ _B A=FwtôCI_=› §'7Ë ÄÓ:jï©ëM-’†Z§´fG 5‘ ÷sŽÍèz•ñ¶Wïªtn Ò¥ŸoZç¤cÏ+%Ùñ¸ï·;Inv' ÎÊÛéû ·NÚ£·Y©[KK Kci'sÔ’w'Ô•§ö†áEÉÎg9d9§õ zÁŸÀ‘õU£Ä§;RKfðv銉WWdá/ (ïvJ;ö¦¨Ÿ ¹©ý$41{œÌÎÅîë‡ ðÜlFþ •;fœœmÕ]‹] vëm= .s¢§‰±3=yZ0?r›‰_:ÒŒ^2sLWV~ñ±‘°26µ•hÀ |:‚ÇmÔ6É-ךFURÉ‚c~Fã¡ `ƒê0W¤‹ < ÍÅ Wi *‹½º­•¶˜žÐD‡–xƒŽ F0à # z •Í•¿âc øy¨Ak\ ²¤áå ˆ#ë…P Ðpëçl žø+] žQêÁ¤õ5D1ÍK¦o“Ã+CÙ,T ¹¯i ÝÁ-!y“Å%<òAQ âš'–I •-s H;‚ W †ÿ âïN’©ºjÐøÙÂZ;Å®®õ¥­ÐC{ïMUSšé3RÆÆîf²6å¥îw)è2s“’sV<Nq›ç[}‰Õ šJ; ?§ú8÷ õÝv…¼º¦™†¢ŽqËSJ_Ê$1â­6š½Rj %ÚÚâêj¸ÄŒæê<Ú}AÈ>¡S #– ‰iêb’ ˆ^Y,R4µÌp8 ƒ¸ øׄ|E¨Ð·G¶vËSi©?Æ)Úwiýv ·7˜Û#ä ›W¦Ž¢=­]~äQn¹8Lµˆ¹mïZVŽ ëdu×)\2 ØŒMiòqv à × Ú9üÞæ— o/‘¯ÿ öÖdtwÉeD•Î+Ì½›Žz6¾Ÿž¶¦ªÙ(À1ÔS¹Ùù Æ>x[ݦëo»ÒŠ›Um5d ‘ÞSÊ-Üùdx¨§Të ñ,-¦ŸCî N ’Å2£= ˆv¯§¨u5‚¡­q¦cç•î Ü Z © v>EvõðÝí6ûÍ!¥»QSÖÀH=Üñ‡·#¡ÁñRÑoebž:-Ie`â}•´ô’\îZ†f Q{$ ·g½Ä9ä íÊ ÑÓ~~» Þ;¶FÌFÐÑä üè©à¡¥e= Á m Ž(š Ö à Ø Æ¸ËÆXアäe”T—:*ªð {¬ ÇãÍÔsxxdœ¶Ysêîn+¯ÐóhDç gÔÌÕ:þ²ªÁÔ”ÀRS; Þc ÉÛ¨./ ù ¿N ñ Nºäcµ¶áííˆoQÝweœøû®Îyý:-VÏk®½\b µRËWU)Ã"‰¹'Ôù âNÃÅu3Ùîã9dºŽë #2 ‚‘¦W‘â Ž OÈ8-‹žžª•V=ˆ#Ï)s#IÕüMÕ:§•×'ÓR½®a¤¢& Ë\0àì ¸' Ô®áÙÿ PßoÚ0¾þ*& Ìc¦­”oQ ©;¸ƒ‘Íãã¸%}Ú[„:KO˜em·Ûê¢ÿ Ê+_Þ sœò| • ŸU»1 ç! ejo¦qå® ø“ÅIuy2E c J¤t àFF1óY ²Å D@ óÖRÁ]I--\Lš ˜Y$r µí; G’ªüYáý^‰¾Hb†i,óÉüR¨î7 îÜ| 7ëÔ ùâØ/>ýh ¿Z§¶Ý©ÛSIP ’"â3ƒ‘¸Ü`ÑYÒêeDòºyœÎ<Ë ,VK‚ Of¨¤mžûR~ݙ͑᭠lÉ9h ‹qÐsoïrñŽ*h™´6¦u ’Iè¦o{I;Û‚öx´ãnfŽ= æ• pµB20VåµW«©5òeh·\°^4\¿€\A~¨´ºÏwšInô,æ2É‚j!Î ²>ór s×Ý9$œu óÖ×*¦á.¨´šk( «%ƒ æY¨ÏB" •Ñ D@b ©PP DCÀ õP ¡é.\WŽüS†š ½-§ÌSÏ+ ¤ŽfÄÒ tMóƒÝéñg—ßão æÑtŒ¶ÚáÍÖ².x§yc™ 2Aw.y‹¶Û-å;œžRÕY€ÀÀZš ³ñ'ÓȆÙòì‰[• ´QÖº¶8* ãm¤ j× F[÷Y‘иŒu Ät^v‡ÑWere5ª™ýÈx Õ9¿£„x’|N>èÜ«O£ tµ¯HY™l³BæD 3ÞóÌù_Œ 8ùíáå…s]¬UÅÂ/¼þ„u×ÙêRSAGM =$1Á M Ž(Ú Ö Ð 6 ~È‹çË! Eé@d O+SßhtÕŠªíu‘ÑÒÓ ]ÈÞbâH y’@ýø ª£ÄYW¬õ<÷Z±ÝÆGO r!ˆto©Ü’|ÉðÀ]k´Æž¿Ý_k«µÒÖWÐÂ׉a¦ŒÈb~ÞùhÜämœmËáô(¸5«ß¦f¼ÉK "(Œ¢ŠG;Ú^Ð3³ Ó¹ði ù€µt=…Qíg-þÄV)Ë» l=—®V‹}òìË…\TõÕ DÊa+ùDŒ Åà ±? Ç_/ aÁÈTv¢ iæ’žª !š7 I ¬-s :‚ àú.‘Ã.4\´•/Ù÷¨jo6ðæ6Òµ²R³™ÅøËs&y† œ1Ê ½Öèå&î†éÿ >gµÍ>ëÙ–bV5ìsAiê ê¸× ¸# ÀÉsѬŽ–«—/· §o€ì q¾ ·Ã¾z.‰×V k@ê‹ a•Ñ†‰ ‘¥’Bâ3‡4ýFFA àœ-„uYµ]:¥Í I(yI 7Lp«W_ë mSÛ™ óÜc| òÈ˺x 댅k©)㤥Šž òÇ <€Ø/ÕCŽ z©u ©ê rò9Œ VĬ]Õd:.aÆ^+ XËU¢š «›ã ½Ó Ç IÛ — ²0 >* 땲åŠÜõ´–YѪê`£§|õsÇ , t’¼5­ù’¹6ºãå ¹Î¤Ò4ì¹N U8s`iÛ süTt •ÅuN¬½êš·O{¯–|»˜D=ØÚ|0Á¶q¶zù•ã­Š8dc½¯? ßu­S%ºJÈ"lB/e¤tŒ…Øq<Å…Ä o×È «ô[o ´ N»¼ÉNʆÒQR†º¦ à–óg•­o‹)ô 'È )¡´M‡HR: %+[+¶–¥îç–Oé;Àz ]ÿ ɳëÎ EÚº´¿‡ ¹äk”÷l§ÀƒÐ‚€ Ð+±x´Ûîôn£ºÑÁYNþ±NÀæçÀàøúª¡ÅM"í ¬&¶¶A%4¬ glàu¥×Fùrµ†y:¹VOƒDišÝ]©)­6ö»2-i¥ " Ï>ƒ=<I Å[;f¢Óöškeª -;yXÀsÔ’I>$’I>ªºvr¾›W 㢕ò78• ß ¯ •§×á-Çó•›YüNsvò¾‹¡-)rä— t+Bí ìp’ñ•NL o ÓÆ·Å¢ñþ3' o £$w ¤g"'9À4çÄ ‘Ÿ ùbxóùeQ§û‘÷D•¡UdþMß"®ý<•– I1k†G0ÁüÕ+´º6]i 8Ìm™…ÿ .a•vV— }è¢*|! áG Y$Ưũ;¾ ߌæíø±×n¿^ž= EW ‰8o µ p?ÚÊœgϺv ;= Ûá^ ïò.vˆ¢¨¶è»% t}ÕM-¾ f˜-W¶6‡ •Ž = ®ˆ±[ËÉ`âÝ¨ì– «nŒ§¹[­44õÓÝ[ßTALÆI/4r¹ÜÎ '$ rzî¸ O3A-!\~%‹­IþJªþéÊ›ÄÞHÚß!…­Âe<Ê>G:— ¿Ì~´ðËQ<pSÆùf•Á‘Ç Kœ÷ € ’O‚Ý?ÀÞ½Çþ ÿ ç ÿ ]t¾ÍÚ** 'ðž¾ íµ…Í¥/ÉB6È- Ä ÿ T lN{ WºŽ%(ÍƵ²"+ ”ŽáCWmªu-Æ–¢’¡€ C<f7·;Œ‚ _N•¾ÜôåÍ· %d”•Mio; ƒÔ A z | ‚·:úŽÏ_£î4úšNîÖèù§<´°4‡ <A úù-Š›màr<È·¥Ô­T\eØâppÝ3´é>Ðu-œEª­±É ÿ • ¯iõcƒô#äW[ÒÚÆê`ï,w8* Œº yeo͇ |ñ…NÖPM%<ìšžGÅ,n dŒqkšGB èTwpÚç¼6g±¹®¥àEÊ»8j[Þ ±\a½Ë=\TR±´õ“eÎypqs ÏÄ[†Ÿ1Î<0ºªÄ¶·TÜ‘a<¬˜=¡Ì-9Á ØàªÛtàn£‡UŠ ûëT’€Ë{=ÈÏRæä áñ·¥•EÝ ™Ðß'™ä¢¥Ô×t.ŽµhËChmQ ÷ g©sGy;†wq- ' Ã+bZ7 5µfˆÓ 0Ö[ibš¢¦~á’K’ȽÒì:œ4àdyø`×ÍGÄ]W¨H ÕHŒ ˆ©È…›ø Ìs}r¦§In§¿ŸÔòSŒz– ªå©¬6º•Os½Úèæ-æ ÔU²7cÏ ç ‰j.з9*Ûü µÓSÓ´-c[™ ÿ £H Æþ'>‹“YmÒÝï4vÚgFÙ«j nÐç¸4 €N2|—d±ð ßmµÕVkûìt­cÚ ú:†Ç Ó/|¬êI yœà[þ—O§þëËô#í%/ Ïn\QÖ· `’£QV5Ô乞ÏË 'oˆ0 ñ°ÙÙ |Ê°¼"Ö/ÖÚ=— ˜»ª¸%4Õ ¿ žÐÓÌßB Ó ªã­ª¾Kn°‰®¤ÊöS: PÑœ83r2Ñœx ½ £àΔ:SAÒÒÎ$e]I5ULÝ•À Ý€kG®3âœJ4Æ QXàöžg– ú Š!Ù 90P@# ¢”@ DD ¿®tÅ6®ÓóZjû¶²B Ù];¢pèæn0zïêFà•VµÎ•¹èËÏÙ÷f±ÅÌ C<D– Jß1• ìAèG– ¸„m× T⦎‹Zé9¨ kk"ý- ®8ä• „ù •zõÏP Í-©Ñ,? 8œ9Ö ¥j¸UZnt÷ |¦ ši ‘<x8Ìzx«_ÃÝ}gÖÖÖKC3!® Ìô xï"# Ÿç7$aÀcqœ S®45VÊù¨® IOS ‹$ŠA‚Ò¾3|­ÓwêKűѶª•åÌï ÌÒ !Í#È‚FØ;ìAÝk êô±ÔÇš=|Šð›ƒÃ.’d¯+K_hµ5‚’ñkt†–©¥Í 7•Í –¸ æ Û#m‰ +Ö +çZiá– Ãz)A²/ Pr¥ ïê›ú¬‘ •DD< ¼}]©-ºRÉ-Òó7u {5-Ýò¼ôc ‹Ž?"I >ÛÅÊŠÏj¨¸\çm=-3 ’Êìá­-ƒr| “°Uƒ‹Úðk+³[BÙᢋ Ìö©_ ҆ཬv ÖÃpƸ‚K°]Ê-itîùãËÌærQŽMsVj;– ª½Íu¼ÏÞÔI³ZÝ™ F0x4g÷“’I3£¬rê]OAhƒ!ÕR†¹À|êç} %y@ @ ’z ¬¿ ¸e ’¢eÖìÎkÜìÁ äS4ýÁüï3ô nvµWÇMV#×ȯ ¹¼³|±Z(¬V¨-Ö¸ 4 åk ? |Éñ+îD_6ÞKA D@ "ÅùÁ-ÜŽƒ8@f´}•Å; Œ© u‚¦¦¼ÆìÔì °-œÄ• N™ÊÞ í ÃÛÓïÕú²…žÙo‘Œ|ía÷éƒ Ö’[âݳ‘Ó|€ U5p²Å - “ie ›FjËV­´Å_i¨ •ÆFƒ$ 㼄þ«ÇýýFFëÜTv $‚¢*Šy мI ±¸µÌp9 ¸ ï•ÞxoLj*D íhÑ ç & #yó‘ {ž ²sî…cQÃçWz £ˆÛ {›G xSlÖR²©²CmªhquL0 y 6çÜ ë¿“‡CWjŒ0ܪhᪧ«öy •NâèäÁÆZH -¸W‰¤9 ƒW|Ó¶k÷uöÕ®†¼Â "506C69¹r6Ï(éä Zme”<-סܣ ­ú•wƒºŠï§õ;,”Ž¯5ïl3Qµ¹2´ ó "ÑÌsÐ çel†pµ]=Âý§o ]löƒO[OÍÝJj¦•/3KNÎy Öï…sªº7YÍ Ë ²c“æ “z,J ª±éšã\`àÝÏSjz‹õ†²˜¾¥•3ST¸³ÞkCG! •ÃFÇ øï·dæ-h ; ¥ªéÓ.hu<iIa•Qü וq Æ þ/Zeu%M \”•ôóRÔÅŽxgacÙ‘‘– •ÆÄ+½È ¯­¸}`ÕV©éª¨`‚¡þôuÄÑ,oÛÞÏAz¢Ð«ŠO›¾¶"tÇ Dj»Ž¾Ãr¶Êü Þ •` þ l6vxµÝ}pq·P-í–åIw¶SÜó6jZ˜Ä‘H>óOî>‡p©m} öúúŠ*Æwu Òº Yœò½¤‡ Ä Ü»/ê§ÔQU銒I¥ ª”ùF\9Ûôs•ý³ä¦âT)A[ ™Í2ß•¬î¹7iM 뮜ŠûHÙŸSlÈ‘‘´¸: »‰À۔seu†œu_Î’šám©¢­h’š¢'E+ ˆæc dtØ•‘UŽ¹©¯"v²°RŠ*©è«!«¤Å< 6X¤oV9§ •‘ \• q}ëKZîs ‰jèâ™á£ 9Í íó%SÛݾKEæ¶Û;šù(ê$îoG 8´‘é²ï½—ïÒVé ËD•í\ÀÆG‹%.v>|Áÿ ˆòZüN uÆÅüÉ / Äëd-•E¿àšõÌp9aü{æanäåh¼•Ïø$¼ãï ããY r>蜫”]϶CíYî;Æ÷˜ëËÿ %wU ‡ 4õW‰iq_ Hið“”Ê…•è I1àq!•w u 7O³*O׺ r§'¡W#ˆØÿ º‹=>Ë©þéÊ›ž‡ o…x$W»ª/*/Â’¥µ4ÐÏ-ì•í#ÈŒ…û¬BÁÊ{NjFÛt„V#He7’H›¼ÀˆC$Oéó:…]è)_]]OI š×ÔJØš çœ \@ únºßj+ý®és´Ûíõlž¦ßß{K ÓˆùÄNo½Œ €z • áöm· î)SÎ$ ö YªHÆyò Xÿ ;Ÿ¢ÝÓ>ÃFçç»ýŠòïX‘cìVØ,öj;e1‚Ž C qÉ-h ë²û· %æ껋í får‰­|”t’ÎÖ¿£‹ \ ôÙa :œ ´V»ží|—LÑHÖÐPH=¡Ñ»=ü g Ñ„‘•Ö = 9m EuTtÔTòÔÔJycŠ 9çÈ ¹_›Üç¼¾G ½Ç.sŽI>evÞË z)r¿UÒ1ïͧ¤™ãv '/Ì ülj_FùtZ}ºýÙWû³ø /ÙáòÓ6mOv|28dÓP€y~opÆ~MÇ©[• t=< dÖÚŠ§´o,Õr‡?æ Z? DPBÄž®é¼¹2„W‘ðÚ­”6Š6ÒZèࣧgà h>x->«íDUú• nGU(ݶ@yÚŠÅnÔ ¹-ךfÕRË‚èÜHÜ ‚ ƒê ðíÜ/ÑVø_ v…í~çÚZg?BòHú-¸… ¥9%„ÁUõu G 8©ß[#•ÑÂïk kÞþS ù€ µáÄ ÌÝϽ˾A þüQâ­o (©íŒ´ÃEK ͘1²:Y]( nÎÀ !ý9s‘×Áyük¿Ë¨8rtŒ ²‚GPDÜäòÆ÷ IõqqôÈxìùÃgË< ®ù ˜ÈÍAO+?”8Ș‚:o–úŽo Nì¥ é•Ö¬É-ŠØnN+¡¸ð#‡ãKéöÜntf+Ý`p—¼pqŠ>cÊÁŒ€ qñÉß ÇJ cÌ Ýö s]SÇm-h|°[EEÞ¡€€iÀl<ÞEçÃÕ¡ÁcbËæÚYl±´QÓ 8 tUCVñWTßï.¬‚çWk•®=Å- î¬o€q /;nO® ¼p_Z?Zé ÍY+]s¤wsY†ò‡ºü ½á‚qœì ·èì¢ R9ŒÔº ° B07F´ƒ•‘ U ÌVC¢ŽU= ,]•’ 1E%9P ל6‡VÚä¹Ú¡ ÷M¹Êqí, ò\g”ùìvéYAÈÈWŒ· p ÒZ : ¸õ=¦•² ‡ Ü;¦û¬”ŸvB<9²A; lx»}^ ªå}”º>„6Ã+&³Á u>“ÔÐÑÕT–Ù«å ©ärÄó³e ƒŽcú¹ØÜZaÑQÅa{:ñ žáh‡JW»»­¢‹ø´’Î\ê¦s<– ´ ·#y@nOº6 iÄœKKÿ ¶+ß÷<ª•} eJÆ' £-¥J ˆˆ "Ò8Ñ­ £4ƒæ¡–6]*ÝÜч îSÕÏå'pÖç| Ì[‘‚º„ 䢺°ö9— hÝxë•Ðé{\î tnÍk£ Ï.Ä0ãÁ‡¨'âê2ÀW"E¶p«CTkF)AtT ܲVL:µ„ìÑüç`å‚wÆ ÒÂ0ÒÓ¿DT y²[ ¿gn-2ã35]Ý•ÔðHE 'ïHÓ¼‡Ñ¤`z‚vÀÏ~_ªÝIi·SÐ[¡l ´Ì Å rCZ?ï⾟©ù/ž¾é]7&ZQQXD¡DPž„D@ R )CÓ˜q+Œ”º7PºÏKjuÆ¢&µÕ 5 Óc. {®ÉÁ è[ …â^•Ö dVê“ qi.¢¨ ² g§ƒºgÝ'b3Ž‹Bã• î «Äš‡LÆÙ晣Úé ƒ\ç4 -Âv; ‘·LŒ’¸t‘ÖZî ²²¦Š¶™àáÁÑK Æàø µ)ÒS}K‘÷ˆ¥7 ºØ²ÚûƒºRÓµÖ¸`²V³¤Ô´í xÎáñŒ }v?1²¯ÚÓFÞ´mÁ´·Ê`Á&ñO æŠP:ò»ý Ñt Ç›• ¬¦ÕÑý£LOû® †MÍ£ péäzõèºV£Ô +Zh‹…4·Ú QÉ sÏ~#’" ZîW`ƒÌ 27^BÛôrQšÌ•• ycoN§-௠®Ú~ým²ORg³TÔ M<˜ý ¤ µÇv€ì 3˂㌜«:ß„*W¥á¨©Ô–¸) ö‰jâdAÝ9ËÀ ôʺY+ž'\cbqóB¦Üw%Ç ",ã°ˆˆ – ²£e“~ =% -‡ T ø *ßhZ PñF¹Ñ¶VŠ¨ãœóÄ ÒKpyHø‡»¹óæ- ? u šˆöçFÀöW½´ ·Ç–G4 >N ? GŠé ªíÁök5Ï.Ì5 §ô÷ÛÍÿ Ó\.‚­öúè+!þRžVÊß›NGî_C§üm'+ôÁZ]Û2]ÐÑÕBœ¨_<Y* i¤¦â• äHÒ ’2F0XÓŸÇ+ÞìÍxe¿\ÔQTUÇ 5ô…¬cöïfkšX óÁ“æ¶>ÕV†{5žòÈ€x{é%•u Žv òćêW Ó•îµê }{Èijc—›Ë•Àÿ ¡oWøú>_Eö+¾í¹õ.ŸQ·E¥ñ×— ü Þù†G$zŹÃ̓ςGˆñZGh@Á àƒŒ ¯éãX´¬Ù ñE‡±Wí 6žíI4Œ ls±îiñ Àá]•G™!‰ÂFõa æEw£{dŒ=Ž k†A b — ]ø² |&hˆ²IŒ%1<KÊXAææé• ªEUÜ÷²û/yÜs-ï¼ø¹|3ë…l¸É[ »† é¤gx×Ów õˆÁú ›4ñœùû¡}uQ:jibŽi sØZÙc .Œ‘ñ ôU)lð¨m) \ú"ëXŽl´$» `FG]Á-`¯ As a o+¾Í§Ësœ-í¾>+õÖW‡Ø´Òé €KIK$± ¾ <4ò´î3—`c#9XÑYس/ M%– Iå|Ó»šY ^óŒeÄäŸÅXnË– *X4•Uíô±{uUKámFrî塾ïóG8q8ëœàb¼+wÂ*(h8kbŠ » ú(æssœ½ã•ÇêI>• ç — %Q‚þ`«NòrfÐV…Ç»»í 2¸÷21’VrÒ4;ï œ< ^Nu¾¹qÎÕu¬f˜´P ïÏZg ÑŒ?Þ “§=±_ vð›+ú´ýžád\*¶cãs¥{Ç‘28ìòª³ ošFÅ Käy cGRNÀ+©§íqYltVÚRL4•2 u! Ÿ]–¯ Ÿv1 ¡ugÜsà›¨Îû¬² !`Å 4eg€€Å U8Q„ J " Ÿjn Øõ ´n ­š¤ 9¨¥o)ŽrÐ ÎFÀ€ ®ý3•ž¼âæœÒ½õ4S •Î#Êi)ݳ]¸!ïÇ+q•Æî-Kt¹Ò{u¾¦“¾š þ'De•ü²GÌ1ÌÓàáÔ «O õ|wd€PKLsŠÓ?,`xs7 àüšG¯Š¹B®×øÓÂ] e•áG‡®x›¨õ‹$¦®©m=½Ç>ÅN9XqÓ˜üNðêq‘œ ¨« kඌӖ‰jõ<ò\;– &©žWA ñ iØz åÃ5µÚ‚õ©j«,öê{m !”ôðÄØðÁ°sƒF9•S×®2pµ´— Õ)8S %æAd^3&yö«}UÚåOo·@éêªd Å q—8ú‡Ìì:•oxw¦cÒ:>‚ÐÖÇßE uKã9 Lw{•À$g dg Åx Y¤t•¢}U~»Ñ:âðèà£c¹æ…œÜ¤òuæqFãx¯[ñÓPÞ*d‹O»ìz Hah •íþsŽC|ðÞžeTÔ9ë'ÉW…yù F=ŠïìË*‹Mྡྷ¸j} E_wp’«šHŸ(n;ÞW Š Ý +â¼ÛéîÖÊ«}k9éê¢tR·8Ë\0p| ãçê·%•(¸· äJ r " ëìÈPP 'Šº } ¨½“óÐT % C†înwk¶Ç3vÎ<ÁÛ8 ;²{}}=m ÝE4­š'à-W´‚Óƒ±Á ª·\AÒTšÓMËi­yˆ— œ c ƒ8v<v$ äNãª¨× 9í× š ¶†TRÊøeh9ÃÚH#>;‚¾‡C©íáË>«êU² ¯(¶ )Öqk}1 y Å] 1VSÆN#xè FwÆ :ã$d•VÚª• 5«t^®lÕ²=¶º¶÷5•-.åuá îZ} å.À$«Z ¶AÙdë4ý…˜]BzåÌŒÏE‰v HSº…P윦T" N Žê§ñ{Z¿Zê¹*"8·RsAFÐçaÌæ?¤!Øñ; ƒAÏ.WNí ¯M¾ÚNÚ ž² ¾®vÉŽî2“ =]ó·)Æ 6G [\7M…ÚËäWº•- ,õÕ°RRFe¨¨‘±E 8/{Ž 7ó$+{ 4µ&ŽÓ ÖŠ>W¹ƒžy¹pf”üO?¸uÀ x.MÙÇ@CX?…wŠ~ñ‘ÉËnk•» ÌÒC¤#Ç `gÄ8ã ÞU~#¨í'É-‹îwT0² * Í% ˆ‡ (ˆ ü× í ®®t—Úk –á%#)ãlõ/¥˜²Nð“ÊÇ î h Æwç ô ®ë-CG¥4õUîà׺*fuƒÞyq 4|É%P.ÕóÝnµw ¾^þ®gÏ'(Àæs‹Ž=2V• £´Ÿ4–ÈŽÙrÇbÉvw¹^.º õ ºÙ« ¬‘”òÎòù9 nCœw>ñv3¸ù` ƒ]èK.´¢î®´ø©`Ä5q{²ÇõÆãÐä}pW áW ¦ÑvÆÚ+­­¬·‰ ö¾ rJÎc“×gïòù•Þ´Ž³°êè$}†àʇEŽò"ÒÉ#ùµÀ zôQjj²›\±…•°w ¤¶8>¥à V©¶Ôg ^)Ü}Ù#{axØg™¯8 ç sºxk=Î £m³[«c¯v9i_ „§;pŒþJë"š¾'lV$²pé‹8Ï xY5¦hõ&¥‚H«›½ #±ú&– üoþq €Óðõ;ü=”©EJÛelù¤H’K „S… D " „g¢Ç •°²-èÁCÓö‡²Ová´ï¦hsè&mYn2K •q? ªú¼3ÆÉ¢tr f< ¸ U#«¥šŠ®jJ¸ÌSÀ÷E+ Õ®iÁB ÛáVf2•^õÑ– ß…·éu.µ]*I5 Dc™Ç sØâÇ;o2ÜãÕlëvT¸‰týæÙÊsOTÊŽo>ñœ¸ÿ 5ù®Ê²µ övÊ$ñyY9Ÿij Õð ÐÎÂ9h«b™ÿ #Íï*× ¯‚VK Ä‘¸9§È¶ i¤mo ¯±9ü•° ³ý 5øúòáTÕ­ÂÚ•R‹õ »f™v­U ®‚ ŽîH»Ö rHÒ× ùƒ¸ú¯ Š”Tõü7Ô ÕÇÞFÚ f ˜Œ>6— °íäæ´ý7_F‚“¿Ñ6 Käy}ºÅÒnçf6î}W™ÆÉë)øY}}»Ÿ½0 ;‘¡Ç»sÚÙ6#§!vO€ßlecÕµ‘÷,KÌ©*ê ØKÝc¡tÌîä4ñó3——”òŒŒx|•+WB] zѶ›„|ÀOI ˆqÉ À ~ -N,¼?ðAGF{hˆ±ÉÍ ´ ø£¼üéÿ ¿•V;%½×{Í ¶7ò>²¢8 ì|%î Ïæ¬çh O ï8ó§þþ5W)j¥¡ªŠ®œâZw¶V'4ä~amðÜö Çób |H»4ñ2 M Ž6†µ¾@tZ§ ©ÝUÂëäl‹½" '.q€×µÄý sô[‚ÓxßÝ‚»ß!½Ó0G‹»Æò©Àú¬zükÜœ©Î8i>ŠëÙ©M ²’•â ˜adg¹g+2 (ð-Š“Éü›¾E^1Ñjqn°ùÿ ‚ :3'n0«Ïjš÷˪­6óü•= •¿9-AþéªÂª…Å[ÔZƒˆw‹7ò/ŸºŒƒ³› DaÃçËŸª¯ÃaÍ~} íxƒ>® Û uâ…– Cû¸¦5$·ÀÆÒöý9šÑõVÔtUë²¥¹Òêk½È< ÓR6œ· L•æ éÝÅX\„âSæ¿-‚¥ˆ˜¸n²L… ¢ HJ&0 œ ¡è D (ˆ€"! ­Å^&Üuµd”Ôî}%••ý 082€v|žgÇ— õ#'E ƒÐ­Ë[ðÏPiËüÔt– ªúê'JE%E<.›¼gVƒÊ6v6# pq‘ºÜ4O «+a†³UÖº¥Äº† ‡J[á—ç $ï€ ·‘éôP¿MEK•íõ+J ”·9 º†zÚ¸éôÒÔTÊpÈaa{Þzì åvþ p"6 ëõ¹/“9m¶ =Ñ·ûãÛÔçÁ§ u9!tÃü áõ› ìû- >•2»Ö{°=JçÚ¿´ ²– 9!Ò´RWÏœ6¦©¦8zu øÝåƒËóTe©ºõÉDp¾Í‰yR|Òy• -[(i-”QÑÛi¡¥¦ˆaÂÀÆ·'; êr¾¦œ É* Þ¸‡«nõ¦¦ªÿ p‰ÙËYM3 c>Mf ׯª´z {•^•µT_ æÜ$¥c§ o+‹±Ô• F - ÉUÔi'BNO©Ôf¥Ð÷Q2 U: ˆ€& " 8-JQ \7´¶‰‰°Ãª”ÄIÏÝWˆ™•A-ìŽÇLc”Ÿ ·Éw2@_M4UtòAQ %†V– >7ŒµÍ; GˆRÓk¦jhñ¤Ö HU€ìѬ¦¹Ûª4ÕÆy%ž…‚jG<çô 4³§F’1’N•€ÕÆø…§ÿ ‚ºÒçfkÃ㦛ôD8ŸÑ¸ ° ¿+›Ÿ\¯Gƒ ¢ßÅ Æ'KÍPaåoQÞ5ÌÏÈsgè·õQúw/†QV Œð [naæ± “Ô~ Pl¾l¶9=S“Ô©Êe Ã'¢œ-s‰´í¨áÞ cËÆ-Ó¸ ÈY’ H ‚6ÈÜ ˆÈ9 ¯b²ð ›¨.?l_î >ë¹öÚ©j;®nnNw—rç 8Î3…èè-!pÖ—ö[¥‘€ÞòyäøaŒ âw ÔŸ ’< `;*Ûâ‹M]®ms»ÚŠÆÓ½§ ll õý+¿ ¾—Uc¢œÇÙ ¹¥¹Ô´Õ– ŠŽÕGÍÜRBØš]ÕØ ¸ú“’~kÐ# Zyš Îûî0§¢ù–ò[1PT• ¢ ˆˆx D P ë´-Šå}Ð –ˆ_<”µl©’ ò]# ^Ò ñ ¸ z|—'á× /ZšgOyŽ¦ËA e˜ù1ŽÆ >ñÛ¦ ß qHVªÕÙUn <p‹yevÔ]Ÿ¯Ôn{ìw +”@d2LÁ)>@nÓó. ™Ë ÓO]€‘µ–Ë„ ´ûÐÊÏ ºx ƒ±-;…uW‘©tí«SQ{ ö‚ Ê`yš-Hs]Ó-# |Á z¸‘ÚÎò9uEôد #:—OHÈns Õ }èêž{Ñý w=[›¦6꬚ã ÞÑIq¤æ0UÂÉãæ <® Œúà®g7gÍ0ùy£¸Þ#a9,ï#8ô “÷åtûm 5²ßOAC Ššš&Å `“ÊÖŒ ¾ý Š‹W:&Ó©cÔö ËÄ}H• 3° ©P:nrP DCÀˆˆ i n…B =$4aT^.Ûßlâeú Ëë8Áð“ôƒòr·l9 »v¨ – kn¯îZÈ*h mcß‘w6G]ƒÙ¹óôÛC†O–ìz¢+–byýšn0Ñq$Á3ˆ5´RÁ óxîc•˜T÷†UÆÛÄ+ Oº -Ž.è ãÊãø8«„½âpå»>¨ö—˜ž (ßpÐwÊX 2ËA0`-.ä8Š§ŠîUŒÓJ yÏ!÷|öè© ~ òV8Kñ¯oòq•D\> ÿ 4ïPE²˜oÿ Ôâ^O µ Ûÿ Ôuÿ ‹rø85rm׆vIØ î©Å1 Î2Yÿ Ez C•´º ý3Ø$ ·Ïîœoî-¹Ûþþ+.K ?rdSÅpøyLÊ= c••¶ [|<Ñ· q`.éÔäüJ§Šäèf2- dŽ7ºF2ßN ÷up ·rµ8³ð|ÿ Á ìÔ‘²Ç ¬‰XÄæ‹Çà]Â[Ðð üüj¯Ú#£–íI ÒGGDùØÚ— ·«c. Äzã*ÑñÙ¥ü)½5¯,<‘œ†ç¤¬8úôUEๅ£rF Ùá¿Ùšþt!·¬KÈ´n?ÿ ŠKÏþãûøÖò¹ÿ hiã‹… (Þà ò@Æz‘+]ûšVfŸû°÷_rIxY[4Ób~£¶¶§ù UÄ$þ8Ï䮘ê©=š7Mx¢{CŸQ D#ýð— wëÑ]Œ «üWÇb:|'Ïx u¢°K ž3 â.åï )Ësáž™T‘£ z rxŠHáö¡-$ k©Á-¢r¦êN •/–É ²Åµ°éK•Äó *« X=9#` •«Ýø.¼´¾ Û já…š) ÖÉ4F¥Å¿xHâö“ëÊæ¢Ý n¦|÷J_ X¬$‚È ” ªT AAÜ©P:” mÕ o”=B” a0¤œ&P 8eJ‚à è Žç]Ol¶Ô×Õ¿–šš Í+€Î Ñ’• «ö§ãî ®•ì°RÒÚà# {ÛßMóÉ÷GË”ãÌ« t ‚çn©¡¬gyOS á•™#™Ž Ÿ‘\RŸ³»Î •T^À³ƒ˜Ë üaÃ? ÈåiÇÞß8øGAsHôë.ï‘Äù¿)Çjêî »’®z«…lÄ1®‘î–GŸ ŒäŸ@·] Á­O¨*#}Æ–K= ÝóU3 cɱ ;?< Õ…Ò:Nͤ¨%Ž‘´ív;ÇŸyó âç ÏS·A“€ ·œãp§·‰K µ,#•RëÍ?Jp·Ii¹ažŠÖ'«‹ ª«q•üÀä8 îµÞ­ nxX¸Y¬éJRy“É)Ž I”\€ˆˆ ,I<ývY ‰œ ôF|*V( Ú×ÿ Ë•üWÿ Er¾ Í$ BÓï†GÆãr§as A-t• x H>`•ºv£ q • M®2•åeZ? ¿ñÿ O•i½jú-2Æ•þJ²þár |éh"" HÈÆq•¤qÐÖž ÜÝAr†Þ Ïã FäO ÷L@ýÒâà Æý6ÎFì´NÐâ’óó§þþ5+6Å|QãxL« ÅvY#ø ^3¿Ú•?æ¢UÕX®ËLoð ½ØÜÜÞ ô Eÿ ZÜâ_Øù•©ñ c(Š ùâÑ(¡J £ Q NŠT (ˆ‡ ‹ÇÔ Žß`Ó’^®’:*HØל7.%Øåh-$“ß…Àµg µ-}éòiÉþË·³ÝŠ C •xýg— ‚|†Ã¦ýMŠ4Ö_à<””z–U µÃ-CQªt5¶ñY qÔT5âFÇðå¯s -YåÎ<2¶U ¢âÚ~GA €"" !D< ˆ€ D \—µ ‘•š>–î ÌÖê€ÒsîˆäÃNÞ|Á‹­-s‰– ©/z óAO šii\bŒut÷›\€¥¦}‘— k+ @É ‚Aóçé[‹îúb×r™­l•”qT9­è Ø @ôÝRñº³ý›êã©á•; S$òSÏ$R5äžäç!£Ó”´ýJÖâ°Ì#2 TtEHî4• ¸TQÊÒÇÓÊèœÓàZH#òWtŒªsÄjGÐëûô GÝbá;šÏ&9åÍþÉ CŸâI| ®ð–#³èÇ í>÷6]9Ç— 韷úVåv †éjª·Õ‚iê¡| †œ ×4´ãèW9ìÀÉÛúƒ8pcî2 sâÞHÁÇí ~k¨ tÓ7Øèu RR:©´ÿ h -áàŸ‰¯Æ »—c¨ÁÈ Ø5ÿ -VÊiºB&×L c ;² |=Þ…øôÀÜ`ž‹žqŸˆ²kk£hèÇ%¢†W 'ø÷ R 'eGSµÓ÷d±ð¢Ÿj 1·AŒ€OžÚ]®ÝYv¸ECm¦–ªªcˆâ‰¼ÎvÙ?€ “à ØT;ã ê6Ç—î@æ¡´ Jû-5-úI v½×NÙ1Í ”²¿àÛ†Á~¶Myªl…Ÿg_® dc ŠIL±´y ?-ü—_Ñ< ·SÓ µtÏ-ª.? ¥”¶ ·ÃÞÀq?€ß õ_†µìÿ JúY*t•\±NÐ\(êœ É:l×õnÙëÍ“•ÀÝsýV•¾N]½¶ ¶ uÉûhÎ.Zµž};¬ËmµUÑ:—Ú!ÈŠa -ØïÝ» Çlï‘œ-DpJýM® ’úÈc¶PÎÙ»ø¦ ÚyNZ ã$ ä ³ð¹=Š¦Ý[5 t ‚¢ I ƒ ¤x.×Á¾1MQSK§õlãŸË -ÁÄó9ßu²Ÿ v ß.l’\¸¾‰Ñ J• ëþŽ¡5'‰u;Šæ ¦êÍ7 #‰­Èª¯Ž"|°×¿þ‚éë˜ö–¶ÕÜ8xÉhâ22Šµ• ã«YÈög- Œù ž•fi±ÛG>¨–]- ÃÚ:Êýse†Ù š¥µ‘ÌÆ òdFîw{Þ 4«ª‡ )SÅk8h,n– G¹£á 'õôÎ ÕZñº·Å-nKàGO€å=¦îþÅ á·²F .5mk˜zº6eä“„Š® Ù§äºßjkŒsêûu¹‚2ê:2÷½¿ dwÂ~A€þÒÒxUle㈶J9Z ª›#š@!Á€¼‚ • »¢J­/;ø²;7šEµ¶ÓÃGn§¦¦aŽ blq°õk@ Á}(‹ ² Õd¡½P % Rƒ¢ !Ê J D "" GDr5 3ã„ /Žír£´[f¯¹TGMK yä– C€Ñþ“à RWÜ´þ3Øá½ðêêÚŠŠ¨ GO%` <4Jèãsš×ä ·88Ûp7]Â*RIž>‡•bãv•»] ¤­¡/<±ÏY lo9À kŽ>n .Ž¨â´ ×ÐêÝ; mI}êŠ<Tµã V †È ŽF ñÎvÁ ¿­Ñ*b¥ „uÙͳ: ê²X¬‡EšJF „D €¥ Ê‚T¬OT (•H ÝÚ“übQÿ ’¢þöeÍ­7 ­ ZK•3Xé¨çeDm• Òæ88g Û!v^Ötð²£OT6 Û4Œ¨cä ÎkLe ž¤ ç`xs5Ëxwþ04÷ùR›ûÖ¯£Ò?ø©üù*Ùã.2"/œ- D@ •Ú ¿<'º ckÚ_ y— ZÑ+ @ ää ¶Ø“•°wõ¡ö•ÿ wŸ?÷ñ©hþì}ÑãèU•c».Døø{Xç‚ — 9 Ãæ;¸Çï W f{7°GÃ(œÚƒ1}T¤³ÿ 3¸ ¿—7í-®(ñJ÷ýÊôx™ÒT)P° ! - ˆ¥½Pô… dî‹ ð,\àÖ—8à ’Va¹ V“ÇK„vî Þ9¤•Žž! O v^à 9ðë‘â2½IÉáu=Igs“qÊtú¥†Å§ž]mŠNj‰ùv¨pÁhiëÊ ¦ä m×–ÆÇHö±ƒ.qÀ-« 41¡£ ^ï í•lëkE [5[9ùzò —~@¯¦¦¥¦§-›²¥’SžÝ W¡,GLé u¡ò6GÒÅÊ÷7¡q%ÎǦI^Ú"ù™7'–Z% )^-„D@BaJ ! ¨CÀ• (¡J-”ËYÑInÕ÷z9·|5³4ž\s{ç -£•ªê}—/Õ•-®° F:…ÁÕf¤ $÷Z OMÃI ¯ºãò×»IZAÄ©jù‹›q¦Šq¶ KGvG¯ò`þÒϳ]æJ !‹~d1\éß h; ° ãò xý¥¿wãhò½ Я-í…˜ ' ÂÒõß ´ö³¸G_p 4Õmhkæ¤{Xe vZAÇž3ᜠ·1²ÍaFrƒÌ^ a¬Ÿ šÕEd¶AmµÓ²š’¼±ÄÌᣯS¹$œ’w$åi ] oÂÍʸ 8Ž¦âáK \Ó¼›yr œ= Cñ+•v§ÿ Ô?åHÿ º•M¦=ÑOÔæo eyµÐTÝ.Tô 1™jjelQ 0 s9Ç š¶œ0ÑtÚ#MGA ŽZ©=úª–· Wø} 8•RW ìåmöþ'SÍ–•CO-A ïmÝŒzæ@~ŠÐ +¼Rææ«] éŠÆID „YDÆž Qk«x‘…”×x Šj£œ ¹îߎ­$ú´î<AªÕTòÓTKOU âš' äŽFæ8 AW…UnÐpº>,]\ìbVÂæü»¦ ô ¯Ã/—3©ô º;s#·p;TUj½ MÅæZÊYK4§¬… 88úò¹¹õÉ[ÊãÝ•MWðZî×µ¢•W Aè íÞ&Ní¼ãðîÿ » ê³µ P¶Q]2LžRg™`Ó–{ ~lÖÚZ ipt¾Ï g1 Æqà2p: Ÿ2½Cî…= ô*&ÛÝž•/•ÕÔ×-)Þêh¦lÑ #½9™ áôsHú-‹³ ¦Z½w=Ä6 1kËϼ &Íå&»'þµÏµelWUv¯§ÈŠªºyÙ‘ƒÊé áù Ûû*Û;9vº ;š®©° °lmÈ#æd#è·µ/³Ñ¥ðH¯ ígcå-J TÉE€X lsç²Íb§( D ¢ Š2¡ DD ‚¥b² µŽ,º±¼7¿›x€¿Ø% Žì =y9ñë…³¯Šÿ m¦¼Ùª­µÁÆž®'C')Á Õ 5Ô,“ ¥ ÐÓ7º½9£»ÛÝŠŠY Ú GŽŽiô# ü×ç·:Ñ}¯¶>A+¨ªd§/ ã_Y…8ü GtË©b¹ÓÞlÔw:2L p²hùº€à ÅŽ-Ï× <GŠûÛÕWÞÍzÆ®+Ïð^º­žÁ$O–’9 .l ‚XÓà çv ˆ8Üï`š0 Ëê)tØàË‘— 2É(zlˆ¡: ˆ€"" r6Ù çu$aB C@è¥CI=T 8‡k)y)ôü=ÜDHú‡÷„eíå Œ à 6ãÄ´y. ï„ç¦ zíe ·Øgtá³²Y˜ÈqñµÁ…Îú ´~Òàìx•áå••4ä±Ý èWÑhüe‰Zß xQ çK! 0P ÊûPÏ,<=¥dR½Œšå $k]€ö÷r; Ìe-?0 T\ÿ ´-<rð¦å$œüÐI Œåy &V·p:Œ8ìvèz€Túg‹¡îŽgáe]V‹³Ô,‹…VÙ ÀÓ,“=Çõ•zæçð ú*º- g¡'ø¶“;dg4ÀF ü™ïŸ•üs•V¿ þÊ÷ÿ ‚Ž¬èM … b§* d'D €•-P¥¨ º,VNè±CÀ‰…“FÈ U[ºæŸZêXŸkïÛo¤‘‚L·¼~}çòøx ã·ªí¼pÖ­ÑÚUÍ¥‘̺\ è¨ùGÁŒs¿öAR=qU–· Óåö²ù ]<,"VõÙþ MÅ[Y ‘ f{½ váûÈZ*ê=—Üöñ ¨¶79Ž·½®x 3ßa >¼¥hë%ËD™ k2EDEó °ˆ ! ô„DCÂB…(‡¤",˜0Ô< Y,]Õ N;Ú®Ü$Ó–{— 7½OVè9qÔHÎlçÿ t? ÃôÅÌYu%¶èæ½í£ªŽw1‡ Ík• |À#ê-' mÆéà ì xae7´dùDá!^L*–·¸sS¡Áÿ 2V·i&^&€² / DVI]£¬µr—™'¡‚G™ ÌâK I'Äúø¯ea5‡†Y †öµk¿þ piå-Ô ÆÀþ‡éü r\ó´u -O «êjc –ŠXeÙ#‘ÆF°ºû¯pÁóó O¤Ÿ%Ñ“9šÌZ9?fšèhø•ÜÌ\YE, `gÞ ²oå´eY•º¤– úÉíõôõ´rwU Ò¶XŸ€y^Ó•pvê ·ú SC«tµ æ Œ ûK_ 9ä{I ,Œ•B:+¼R–¦¬òdTËl-ë Ês•. ©E”Nbà@8?š¨ Rº Ï ïU¬™“Æú§29 ŽW1žãH#b9Z7ñê¬× õ„ 3HÔ\•Êú—þ†’'4ùˆ8Î< ;†:ª œI.y$É%kðºž]Ø‚ç¶ Ùv# jÜî’ܤ{~]Üc÷…Õ §Â gØü7³Q s=° $ •ïq{›·‘qE¶,˦§d¤¼Û'K yzβk^•¼\(È ”3Ï pÈ ln##Çp½EÎ{Dj9ìz ðRKÉ5Î_d? =Ñk»Íˆ9 ]°G09J¡Ï5SÆð²V 00 ²à¥ –þ Øᙡ®| p Ï»#Ý#' Tèhç¸WAEHÎzŠ™[ LÈ Ïq ŸR ÙŽ6G c•¡¬h k@À ÉjñYí Pº³ôDEŒX Š Mö@H8S• €"" ˆ£¦è ÅdЀ• R ”@T¾6ÚÙiâ…ê Zñ Ó ‘Ìs“#CÝôæs–žº§iÛ ·ëH.þÖéEÖ/ä]þòbk ·óNAùó.Q3‹#. Bú}5©éÔß’û % ìå^gÙi¸TÚn”· 9 ó-Šãhëõ6§Ó 7š [ \|܇« †TÒÊÙbq Í o® ÏŽ -†A$aÁu~ÎZÚ `"" ˆˆ " ök-Ö£º¡¸–˜ âKcŸ8 Ès ‚šÕ[_Jº¥l<¾Çu· 8H² €ƒÑ )D@p^ÖUP¾ã§é ðf†)ä{<C^X ~¥Žü wÂ~Kªö¦ÿ ´ä¨¿½™s *‹t 4Q÷µ526 ™9žã†Œ†äu_I¡îé£óû•-ñ—n/z6—4´• ôY‘ Eóe°ˆˆ V¡Æz ´¸a}€ 9)Äû•Á¸Iÿ EmëTâí¾;— ïðÌ÷±±Ñ¾ õÌ_¤ äK >‹ºÞ&ŸÄ2¤+ ÙZº 4¥ÖÞÒ{øk„ï- ¯cZßÎ7*ú»wdÏRü©úˈ¬ÐþEZ|GtL"/D@ µB• tX¬•ÑB ˆ´><j&Xxu] e ª¸·Ù!o‹ƒ¾3ò æßÌ5Ü ç% æxÞ787 õŒšÏXOVÇ4ÐÓ .pèÃŽ¾7w_M‡‚õ8'ïá¥Õõ—0öÙèž ¡¹ ¡ýD`ø `¸ð@ $ ÏØ×=Á¬is‰ÀkFI*Ýè»<Z‡ô”U/Ä)•-KÁÈçÝò p6É8ô më-þš•\:•V¹åÌʹ¯O&¶½ (᎜WÌØ› œ¡ä 1à@Êí•– m­ƒHÜ®%…²UÖw|߬Æ4có{Õzsœ÷ <åÎ9'Ì«iÁŠ?bá}Š, ÏMß`ÿ =Åÿ ô— ÷Ùéã_·Ðö¾ôܵ ò• ab D@ D )CЈˆ Âɤc ’Œ,OEš ãºPÃr·UPÕ7š ˜Ÿ •Î2× äU& ñê¯)U ‹¶Ù-<K¾ÓÊàâú·T :b_Ò À?0V· ž%(•\¶Lî}/’ݸu î’Û;©Dvy›³›òÀxn<š HoMÕsì¿~u °©³ yåeÎ.a$c…Ñ »É¤8Œùò ¬j¥¬¯’ù"X<Å0¾k¥ %Ò†J;, tÒcž ã c°A iØî ú/¥ c¢™kk8°jû­©‘Ë tµO dM—<ÝÞrÂ|òÒÓŸ ¯g„Úú} }3=¨¶Ô€Ú¨ ñmÑìÉ ˜o×b lG¥Ú6– :~*VÉ Ž{ª!†G‚1ÈC p>• êW=_ORWéÒžùEIwfð]+ öݶ²ºÏY ]3ö FNÇȃ¸>‡uøjíOmÒ–In— ™»¨ îµ­ |¯= ÑâãÈ“€ 7IjËÖ’¬’¢Ã\úgJ eg(s$ äs4‚ ŽýFN ëóÕzšëª®®¯½U:yNÌoFFßÕk| ïñÊÎ\.]¦ îýI;e‰öñ Zܵ½ì×\Ow ym-# –@Ãà<Üp2ï x ö8 §éõ ©ã®dRÓÑÂú·Ã+r$åÃZ>Ž{]û+E] ³eÆ:-'G •%Õô’Ó0• {²dý##ê´51äÓÊ0Ûb:Þf›,ö ’ ƒ¢/™-˜•— íWt ^¬Ö¦ó <•/ßgs¸5¿QÝ»ñV Œª½Ú>àkx¥S '( ¦†œÖË{Ìÿ œÇÑ]áñæ½| ,x‹< PÍqâE‚ ` Û] Ç'-ìg¼wöXU¾U—³m¨×q&:ÃÌ n¦’l±s‡v à÷ÙViKÄç›’ôG4¬D"#@9ÊÍ% ”s|‘ DD GŠ Q Y ²Å gtX©oD 5í!§'½èVÕPRG5E¶cS$‡”= ßÞ`œmð’ ^Q±Â¬¯ i-a] mIlûkNÜm}ïsíÔ²Ó÷¼¼Üœì-Î23Œç ›ê+oØÚ‚ãkï{ïbª–Ÿ½ååçäynq“Œã8É[|.Îh:Ù^写Ú8¥¡©îœ+³]tóXçY¨Z_— i)ù v]âæòç è]•ð ]׳.´ºÝä­Ó·‰¤ª†Š†ýËCa¾ïvç »rò‚ 8vû Ëx›§?‚ºâåkc9)Û/yL 1 Ó½æ€Nç ò“æÒ¼á—u¥ù &ª· s7,G µ”šÇFÇdì}Î‘Æ ° Ÿºü 6ãê ·¡ÑUþÏZ•– tÚJ¹ÌTwFw ÉÃ{Ðs ?Úoí«@:,ýe=­.žGP—4r U: ±=S( reB 2DD ríPòuí 9Z ¶1Ùñ9–Oú— 4°ÜšùAtlbSES @Œœsr8; õÂßûMGTÎ%‡TÔ ¢’†'S°0 æ<¸ “ã'õ±à´þ ÿ Œ =þT¦þõ«é4É-*ö*Íþ!r ¥Cz)_6Z ˆ€À`ŒŽ‹ËÕ­k´­Ù¯¡’âÓE04q— T Cú0[¸.é¶û¯Ubà Ò 2 Û¯Sà ]£²PeÎûIå† sý áÿ MqV X ë…Ôû.¸7ˆ•@õu²FŸy ÿ A_I®\Úy *Úe‘P¤”/š€¥Bx %d± VH r„ ¢ ª¯ ñ&âÁR驨\)¡nàFZ • ŸÍ“ãè¬ÝúëMc²ÕÝ+œE=$N•øÆH 8 ñ= ó¦5ÕSWVÏWTîyê$ t²;ÍÎ9'ñ+S…×™¹ú ÜöÁÐ;;鯷5Û+§š–ÒÑPãàe;F? ]û ´ñÆ-ô\+½É Ë ¢d$ ¾F±Ãê Bøø §‡‡t²JAžæ}¹øðkÚ9 } +ÉíHâ4 @Ù×6 ÷r¨¬Ÿõ ¥éœ|ŽÒä•\œpÒUÕ°P‹]–†€ ŠJxà éî´7ý žéKk/ ¢×m”¸GYY -ê ç€OàJº Ç —z(ŽŽŒž`¡Ä-Š U<¡d ŠC|Ôòú¡áŠ!R €…)Ëêˆz Áu¼[- 2KµÆŽ†7œ1ÕS6 ãä9ˆÝ Ï@}è¹…ÏšB’ ÇK Ò½ K ¬?×s]ù/:‹´=…Íw¶Ú.Ñ;™Øî„oËryNî ‘‚G$oŒ©Ö–çùYÏ4}NÀ² ”CÚ IÉ3Zú+ÔM'w¾ ÈoÏ ùÿ Lê» ¥¦d¶;¥5^FK ìHÜ {Ì8s~ .gE•ï(àõI>‡°«ÿ jëh‹PYnbB]SK%9•vààsëÞŸÁX ÊûPÚ]Y é® S¶GÛë é%È 8ž N3à^cØz 6†|—Ŝس qž Ýç³ñ&Ë-;Ž*j™I+Y’84ăôVéR=qû-ÿ n¹÷}ç±UEQÉœsr<;\+¬ ©Vx¤qb—ª9¥÷pI8XåIè¹Ç ø§E£ }¾Üa¬½8 Е٠;æL ¾:79èv s«®VK–+,•¼nÎ Å+„·>#_ªgÇ0­’ ÕŒ÷mþËBÞ;0Yh®:‚é[[O CèáŒBÙcç sœ}á•• ¸óÜú®L÷ºG¹ò9Ï{Ž\ç ’|É]¯²{›í …†L<¶œˆóñ dÉǦGâ·õqìôŽ+É/ðUƒæ³'G× 4ÓºÊ ­µWH&Š©¬äöŠg†=ÃÃ; qáš3†ZkH¼Ín£tõGÆjÜ$xÆ:l w Ø Ü¶ôX=µœ¼™x,ò¬ä¯]©­´ôúš×_ ˜&ª¦s%• î;!ÇÇ'œŒŸÕô\çCÞ>ÀÖ6›£¦’ ©jã|ÏŒd÷\ÀH1ã– z®‘Ú«ÂkOþÆïùår ¿£\úU çŸòU›Äò^6¸8e»…+€ð ‰ð[)†Ô•³òºF²‚W€Y HÇvOQ¿Läo— y¦¨Š¢>hed­ýf8 ù, j•Rq’-ìÖWCñ¼Ýhl–Ùn Z¨©)!Çy4§ nHhÉù>ªšêk›oZ’åtc\ÖVÕËPÖ¸îÖ½åÀ} ZN7UÑRp¶øn-kã– œÅ K9³+Ž#ÛÌ; > Ï‚©‹O…CyHŠ÷ÝHum±G`»Ý9³,õM¦À÷ZÆ g>¦Oì…ÙV…À &Ñð¶Ù¶$œÉ3ò•YçÙå[ÛˆcKœ@ d“¶ ~ª|÷IüNâ°’2@p¹ ªãýš‚I)ôý ÷9 K{ù ÜÄvêÝ‹¿£~kG»ñçVÖ?ø“möö qÝCÎâ<‰y#o@ µè/šÎ1îxìŠó,ÀÜ, Ôª¹] Æ­oU vËœTÙêè)Ø âA_u‡Žúª†hEÍ´—( ñ‡3º‘û~³v ÿ 5vømégcÅl™e‘r7ÇÝ=p{"½RUÚdq9“ùhš<2á‡gêºM¦ïl¼Dù-7 :øØpçÓNÙ O‘-' ¥”Ù[ÄÖ ÓO¡÷""Œô"" 1…(ˆ ¨€e ’¦üDÿ :‹ü©Uýë•Ãœ8Fq nÇÞ>-ª‘ÔÏ%MD“Ï,“Ë+Ëß,®.{ÜNKœORNä­n »Òd ôGkì¼)Ýn¼¶…¢;£j!|ò;$KOƒÊÏæî$Üo¸ô^Ÿ i-) e† M oöÊ"È'w6Æ N2<ÃÜ:x8ç8 ø;+QBú;åIi —Å;^AåÃŽ6õ]cWR}£§n ¥uDuT²Æà Ñ‚[•×÷øaVºÎÇTç&J—4 e7†Y ™’À÷G,n cÚpZḠù«¡¥îÑÞôݺé- ¬¦Žl žRæ‚GÐì©`Ü+ Ù‚ÿ 5ÃKWYç%ÿ fL×Dãá œÄ7èæ¼þÐòZ R®h)¯" ^í w* Ê"Â, B”Q—D@NBĸâT¢ ­vƒ¹Ipâ|oo+(㊠ýÞRG yÏí=ßL/ †”ÓUñ OÇLÂ÷¶ã „ ±áÎ?F´Ÿ¢ÏŠ5’Wq ÿ 4Øæm|± y1Ńòh^Ÿ âdÜX²¶HÄ• •Øsr ¼ƒô c× é äÒ•üÿ ‚«ÞÏ™kVC¢Åd¾l´ Š" )n§·EhÔ·Ke;Þø¨«&§cŸŽg5•- ãÇe³ð n.Øþsÿ þ¼‹Ãâ þ?êò¥W÷®_W î2Zø“a¨…­sZÈ0|¥=ÙüžWÓٙ韷ø*Gk yÎ×7lþ ±pÉ vò+,/˜-…! -ê¥b:¬• Ñb²= ( WÚrêú- Rršú¶±íÇÅ AyþÐb¯VŠ n·j;u9kf¬••F]Ð9î ú•×ûWÔ—\ì4Ä7 Å<€ƒ¹æ, ?ehü ¤†·Š¶8ª 3 +å ùÌïoöš ÝÒ~ ‘Í|Y^}ë -e-<t´ÑÓÂ9c‰Œ-@ È»UÐ÷šrÏpæ#¸«| ¾|ìæÏù¿Ív5«ñSN˪4 ÎÙK“RøÄ• •zF æ·' g ¹ðÊÈÓÍWldü™<– S*戹GgÖV{…DÜ Õ±I+ñžXÇ1Çôr®Z£«½pË––Xé­º­Ï£©¥camK#.Žf•• ´ã ðÛ>ƒW‰iå<Y ’ eŽë;BËuòÑÕA[NÊŠY£š'ŒµìvA_O0X…‚Q t@AhR¼ _¬ìšJ8]{¬m;§qlLÆKðFqòæ òÎW/×\…±>— FÓ½òó íµQá€y±NŒy 5TYsÄ äšŠË:æ¦Ô6½/h}ÎûVÚJF9­2 ¹Ä’p kA$ü‡Lž€®}¨¸÷¥¨ ÙjŽ¶ë'(-tq÷QçÈ—áÃèÒ¸F¦Ö ‡T8}½vª¬`!Â'86 à FÜ4 ¾3¹^*Ô§…Åocý ew¡Òu umÅä[]Ii‹˜àA ‘å§ sŸ‘·˜ \ò¾¶ªáTê«…Tõu Ç4ÓÈ^÷cÍÇr¶ý=Â=e{§3Åju$[€ê×wEÄxrŸ{êF=WRÐ| ²·NÒÿ íó>êÙžùù*Ü#{H!¬ „{ | ÌÓ¹nÆW¨Òé¶_Ï%“êW„] Š<#«Ðö–Ý¢®öÚ7Õ¾ vKàŒ— œç ‡e s 4 AÊçŠå ÂèóDâppxd/¦×_Uj¹S×Ûæt TÒ "‘ -W ‘±ØüŽÅw~ Ùl|A଺zž×%§ÙÞÖIZ É9« ÊÒO1$ ód7Ý#N G2ã.‡‡Ajx(¨¦«ž† ®œM Õ, æ ‡³˜ F Ø ´ âkU­…“uMa’N— Í “§ð4•Ô¿gk{“ ¸s¸ÇY;[ R· à– €Ö‘Œo×o ¶^7NË· ®O´“Z*Y û82wïXìŒu œù U¥ŒHÂÒ­_ j¾ßáM®°¾8M»Ø̯ åÌ '{¿6’3à³ušw§µY ù'®Pœ7ëæUb®–™º>ñ§·'ˆÃ«)bÂ<ò‚æ‚@ôÝS[ ÖÛM [Cg¥•ðÊÐs‡4••0·[/ ï–] Í9ndPÉ œ"¯ /dd— €væÉ>÷€ðÎëC]§– ¡EÃù’½RQÊgPâÿ é´üu6}7+j/ ˜äœ èé ]œñÓ ëÓ”×Yd|Ò¾Yžé${‹œ÷ — Ô“âWÕc´W_.[­TÏ©ªÜ¬Ÿ™'À ¤‚°<2à½&š­Žç}¨Šã^Á˜ák?C ¼ÆF\G•ÀÇ—Šå:t ÇY?çÉ Íkø ÉvÎÊ ­5 ú·FyšØ"cü0yˇäÕ£qÊšš— Š7xèšÆF] ËYÐ8ÆÒïÌ’ºÏe¸¹4 l…œ¥÷'áÄ|@G->™Ê÷Yo>“›× ¸âx:²/ Yjû>•· »ÕOv îXâ`æ’Cèßôô_-•â “\E1´>h§€ûôÕ•7õ° |Ï ,>Î|¼øر•œ ˵„ mVŸ¨ ô’2¡Ž>a¦2?ç ÄÕ•íUF¦m5¸na¬t@ž¾û ÛÓÜ’åÜ 1 *Y;ös·½~ ó»·rŸ¡Á[º;94œØé’´ã›0iÛ º' µý-…¹ÖS]„ßg\ ‘„¸S½¹÷¹ PA Æþèê»/ øakÖôævòÐݘ=ÊÆ3<àmË ûÃרÛà ÖI§îšjæû}êŽJZ†Œ€îoë4œ=Gªò S®‡,–ó¡×z®• ÛÚ_P>«DÛ¡µÉO5ºº¥’¢*€âì5Îk9qÐìîlýÜcuÀ7ðܨ °<¸4 |VÃÃX[QÄ R1²1õð‡1à Žaœ’—OKÒÕ,ïÕžY5d– ei¥£°iºzs$Tô´ À:G¸5Œk »‰; Ÿ ¸' ø¨u æ°X-ß²Xð&¨oþTAÎ ó \g§^…Ú/P>Í Í$<†[œžÌyšN#Á.#× ý¥YÕ- ¦SüY|Žíž6GÓk¶ÖÝkYGl¤ž®¡ÿ P°¹Çè<=WC§à&°–…³É%® K<• / È–´·?µ…Ö8 ¤"Ó:2– yé¡mι¦iå sƒ\rÆsy òœtÉ+öãn«~”ÐóËI)Žº±ÞÏNZpZHÉpÛÀ õ!uf¾ÉÛÙÓìxªIfEUEõY­òݯ vÚw1’ÖO sóÊ ÷ ‚qá’­ …á^ŸÒöæFêXn5…ÜÏ®ž!Î ‡'‹ ô9õWuZÈéÖ1–È믜«× e}±ìeʆªÏ ÌmDNŒ¸yŒ×Ï ²A3&‚GÅ+ Zö8µÍ>`ŽŠëÜítWJ Ò\é`«¦•{ñLÀö»èW7Ö¼ °Þ¤’ªË#ìÕNܲ6s@ã¾}͹|½Ò òUjâ•– Ö, ºqág+Ò¼eÕÖ ê£ºÄNGÚ<Ò½¾xxpwâO¢éºCVK­Ci¯´’YäyÃf2w°þÓ° wô#Ì®U¨¸G¬¬…îu©ÕðµÁ¢Z ßs äÁïãÔ´-)M-.›P³¡Ï<ãÔ»6›… Ò‘•vê˜j©ä d°¼9§ê ÖFzª]§u%ëMÔwÖ+•U ‹ƒœØŸî<ŽœÌ>ë¾ ®¯£»AÔCÏ ¯¡5 ý öøÀy>Nkœ ù‚1Ž‡9 ÷pÛa¼wD±¶,ï µ t…ò?âwºhäØw5'¹~O€ Ç1þŽVÑQQ 4]åLÑÅ ûÏphüJ¡(J/ `•n~È ©vâf•µ ûV¢ 7…3A1 v>«BÖ<• †9iô¥ ÕSûÍm]HäˆtÚωÞ;-\)kÓ[cîÄåÉ.¦íÅýkE¤´-@}C¢¹VA#(ck ‹Ÿ€9¼€o0'?L•N }×ÛÍÆýq}uâ®Zº‡mÏ!Ù£$ò´tkFN Ø-“„º }s~î¥ï!µÓûÕu Ø&7ùÇò >@íÑLtu9Mû•å'cÂ;/f»\–þ Š™q›…\“³mÃF 3õa?UÓ áGM ,tÔ¬ à C Æôh ýÖ “vMÉù–’ÂÁRxÇaNñ çIM ŽšGŠˆ ¯ Ä4 º \Ñý ´öZ’Oáí|~ ëkÜæù‘$`•Î+áí'S üM‘Œ:ž’(å>nÝßó\ßÁ}½–?Æ où*Oïb[“nZ ¿B·KK F Kº(X ˆˆ " ‹Å×5’Ûô]겕ÏdÐPO#-ω® ¸‚>GtK; žÜ*Ýp¯¨¬•aõ ºW W •Òºoe³ÿ â hÿ ù\‡üìK•®ãÙ3® ¤ÿ áú«é5Í4’ø ó<Éd: Š–î3œ…óe³ =áÄ5-#Õßý”w’~£?­ÿ Ù~…•>šŽFù~h Ä4ã¢Éd: )†µ¬®®Ö—©näûh®•“4¸¸0µÅ¼ äì1•¹À /6žwÓTG<[>' ·æ B怜VŠ †ÕAM[Qto}S ; $¼ÑÊ]Ìà2rw9êW _I¡—i§Iû ¯kµr‰wã ä Þ q¶ k[á}c+¸w`š79ÿ Ä"ÎwRæ45ß›JÙ Õ|ä—+h² Ñ €) u : 2= +#Ñb€®Ý©êæ~´¶Ñ¹Äà ¼JÆù9ò<8þ oà¼NÏ Å[}žs Ý×ô»·Ñæ[j{ ³lÔ, âRFz‰ípôøý•È4Åê§Nj +½ òÔ’‰ s€ñÑÍ>…¤ƒó [ôGµÑòÇ® ^O–̲é"ó4åòƒQÙàºZ&ï©g k°A AèA^šÁk =Æî >öó}ÒÔñ ñ“WHÐ í><íðçë~/˜Ã¸ L RÔIOU Í ‹dŠF–¹Ž A pUßZæ³Ðö aN z¡l’°b:˜Ï,±Ž¸ - ŽG¢ÐÒñ R¹d²ˆçR–åYÓ:¾ÿ ¦ …ŠëSHÇ’çDÓÍ ' %‡-ÎÃ|et >ÐÚ‰™öËM¦o.èIã— 9{×^ΔO›6CS xÝ•Tí™Äÿ I¥Ÿ¹i > kz9ƒ)èikÚF{Êj¦ OÒrŸÉ\vè¯Þ]•B5 #ÐõjûAêCx|ÔT öÐ8·–š~g½£ ›ß ܜدQñ§XÞYÝÅW ²#Õ´1–¸þÛ‰?• Ìw µ³k=”éÊÎóÌ _<¿šÜtÿ gËÕe/{{ºÒÚÞà †8ý¡ÃÌ8‡4 ò.\¨hiïe?©Ü¥l¶Æ>‡%ži*'|Õ >Yd< Ï‘î.s™'ªûl¶+µñÎ []u#ƒ^i t„ôæ a½ _%eôŸ 4Š&>z tªny§­÷ÁÏüÁòØ‘æ·Ö1¬ 4` €<—6qD¶®?©Ê§Õ•çNv}¼T¾'ê •= N Ί•¦Y Û-$á õÜs šê k„ºBÅ4 Ö¿hª‡¥E\†RNzòŸpPÑ…» 0Q¤ag[ªºß ‰Tc-ˆ‘°Pîˆçy u\èœ*uÄ‹3tþ»»Û"•±C K• ѱ»ß`&¸ qUlíDbÿ ”Â6 È-Ñóœlï~L- 7 ±êGjÌ {„\`lL±i9,Tб£¸udU Û@ ’òÎS¹Æ\y·$³…×µ ®ßˆZïv¸k¨åcÞL­Èà =Zâ-ì8 F Xá-<•<K°² VÕHÚ¡#cs€-ëK¹‰=9qÍâvØ €­ÄaýÛ{Ö´? ˜4ä èp3ø.5õªïîû•Tó Êg«,¯Óº– ¾Ñ$Í™Ôs:>õ£ àt8ðÈÆÞ »öZ‡BVÈZÞvÜähv7 Å W âmçíý}w¸†wm’ ±•ñå` i>¸h%vÎËm#‡Õ§õ®róq•Ô´5ͽ,\ºìC^Óx9 íñ[x¥zŠ¥±Ë+gÜçÞ‘{õœå©ÐÒO_[ % Nš¢wˆã•½\âp [ïhÉ㛊5LŒi†ž Þ[ÕÇ—›'× è ¥ÙŠÉ ~±«¹ÌÖ»ìÚуà÷å ÿ T?ñSFç^‘Xü‘ËŽlÁÕ8Gê] jï' Ïx©oñš‘¿(ëݳɹƕXîz 7 ”^6¶¿Á¦4ÅmÚ¤íO ,oë¼ìÖýI R•³ËݲÂI"¬q6½—. Þê£ c«-Öú†ž\þK»v|"ßÂVVUâ(;Ùçç;û8'oèŸÁV™-é$sÞrç Ió*Âjú— èÞÎÔ4PÆø*+)"¥{%hk˜éZ](o‚ñæ3Ÿ ¶uµþ t¯Tˆ+}ç#‹ñ SÍ«õ]]âf:&ÊCa„¸»º•£ ¤ãÄ’½ž Ý kâ…¬Ë(Š*’úg“ËÚCGÕü¡ i+è´×ÍkºRÜ)y{úI™<|Ã#™® 0¯N¤êu®˜Á —{%˜í omo «e —ÑË ì ¹ßœ0ü¶y*ºèšÈíúÊÍY9ÄTõðHóüÐðOä­]ê– mÃùâ¦$Eu ç•Òe¼¥íæa8ò88U ªžZJ™iêctsBó ŒwV¸ ~«;‡wªOù’[v’‘w–»¯´}¿YØd·\Z Ë©ê rèàáæ<ÆwŠù¸K¨ª4 ºá;ùêƒL5 ÄÈÂOÌaß´¶µ‘Þ®^ :”¢õlª²Ýªm· ûºšY r7Ã#ÄyƒÔ ·ÞÍ–Ñ[ĦT—òû ,³ˆœGOå ú,{HÛÅ fœ ûu,Sü° ý5õö`«d B¨†Grš‹|`ýg ±Øü ¿ ¿mŽÍ Ÿ›_öUŒqf “µ€—Øì ¹î{Éùÿ ¥†rþ\Ë’h+lw}mg •­|3ÖDÙZîŽg0.Q•Ü{S•â qIQíÑ26JòƸ¹Á¸. •7ëƒ#ÑG£oúGŽ»žÏûˆ¸Ëö¬­•×{- ùR?î¥\C‡•54šîÉ- @†8$˜ œ—9Àoá°nß2»â¯•ª¿ñ¢Óÿ ±Ÿùåfðÿ ÿ D~•b[| ø{4Xi®º¾²¶ºž*ˆè)³ d å‘Î ® Ð þ*É ¶ë‚vPî>Ò¿ – ûGs v<y2þoÏ‘w¦• ï mê%òû-ÕàFJ ÑJÅÃuHì/ PèÍ;¨ËŸz³ÒUJà ˜³–\ ƒœaØú¯y0½M§” ª;=1ÝäÚbïÉ•ÙM\ÜŽ»þ‘»Žƒ”úŸ Înü.Ö–˜{Ú­?Tög ¦-œüñ $ R ¶Æ ]¯ˆÝ ›Ï¹ ª,£› ¶éä®uÏMXîµ {¥šÛ[( ï*)Y#±ópÊðÝ îº~Ÿ®v’Aÿ I\\V?š' •Ä©ËУÓ÷ºêfÔP Yn•p<á²ÓÑÉ#Iô aZ»O ô•¦¬ÕPØh›>r-öwœ§ù¼Äòý0¶uÅœUþHþ§±¦>g ѽŸéaîêu]ÀÕ;©¤£Ë ×£žpâ ð ¤Öìv[u†ÞÊ = T”ÌÉ Æ<|ÉêO©Ýz ³­¾Ë^fòJ¢£Ð,$`’77%¼Ã iÁY® Çž'Hú©4c©¹9k¦Œd—çàký1¹,ìBòšetùb QYg.× œk ¨£¯šá j\Øêe”Ê^Öì=âIp À9; ¹]'²¹ïÔ×{§8 ÓÒ6œ· ¸Èðà~ÑüBä ´ “Ü. Ô4lï*j¥l0ÇÌ Î÷ 2v $uV«„:!º'J2žaÍpªÄÕŽÛgà{ƒéêr|p¶5³ uJ{ìˆa™ÍÍ›‘p! € ì°‰Â" ˆ€’w|&¼¸ !oã3 ÞW"íKsm>’¶ÛZ÷6Jº³! £™ NAý§°ý Úxó[ ñ<o ²½+'Ùž‚zN ºi¹y+k¥ž -¬ ±ïåïFïÉVÅmx?c¸éþ [m— Šg¬€ÍÞEÎ×òæW¸nÒAØ ±Å%Š”}Y^•¹¶¬–)’°K&H°Ë¼ÿ $˼ÿ $ …*6Ϫɨ EÚ‘µÒhû{`£’ZHë;ÚŠ–¸‘ -`-ÇG Ÿ{À€7æUåZî:Z׆—F‡Ufš?iîà7Ÿó{ÙêÐ q vÛ' ¨­î ,ÔãèÊ×­Ó,¯f‹“ëxqì¯g( «– ;õƒ±'ã™ ü MgUÃ;*^ ›,³´dÇW ^.8•þQ.è:¬•\9.’ø“Áæ)‡tP¤ôP« #ª…-ꀓÑb¤ôP€ðõÆš¤ÕºfªÏZK[3AŽPÐ] Æípúü² -*¨ë -tÒ7‡Û¯0r<o ­ÉŽfþ³ ˆüÇŠ¹KÃÖúFÑ«¬Ï¢½Ä Æ‚èæiå| ÇÄÓáò; ®é5n‡‡ÐâpREbᦻ®Ð·“UN×TÑÊ j(Ìœ­“ÉÃb •ñÇL• f´^¯´k _¶Ù'/ <²Ã å’ äæþ8#càJ§c _}†÷sÓ÷ ×Ùkf£©hÇ<Gâ 2 Ä ²ÔÕhc•~;?¹ ,åÙ—Q Ñ zµWÇ 6«•Öê¢pj!au;¼¶És|¼GŽ|ºÅ%D5tÑÔSHÙa•¡ì{NCšFA ʧSÄÖ §º?tDQž„D@ Âœ¨D Œ ˆ€}UIã ¡þ q áRǵðS»Ù`s~ó HÏÔó k.u”ô êšÊ×rSÁ å•ØèÆ‚Iü ¥µõ.­®¨«‘¡¯¨•Ò¹£ .$ ‘ù­> Øå舮x† ‹…Z~ªõ®ì² +Å =trOUMM$ˆ´ó49Ìø9‹Cy‰ ¹æè µ«ž hd¨¨•Ã Kä’G µ $’z <V¡Á /ؼ5µ0¸9õQû[ÈéúOy£ èÞQó õã-Åö¾ ßgŽ1!}7³áÛ Já ?@üý }D»}KÇ›Çø;O ¥èU[ÅoÚWjºîæ:•i•ów1 6>g Ê= p¬ç ­&Õà q•dµ…õO =C•î èX U\†)'™‘BÂù$pk Þ®'` ¹ÚfÖÛ-•·Û A tÑÃÌ>ñk@'êwú«üRJ0Œ +vʧÅKÃoÜC¼Ü# Fúƒ 1âØÀŒ¨`?UÓû(S–Óßê<-ø >‚Cÿ Ir]~ Ýy• 4\êC@è zì.ßÙ‰ÐÓðúá4’± \-é 8ä 8úþ ®õ˜Ž‘%ð<¯y³§]îTv{lÕ÷)ÛOK y¤‘Ý ÿ þáVN.q*}uW =WÝÇ^!³V] m³ÌçZhÉ<Ãa<¾.þˆ ©ñ ÇᕠК[]3‹¢‰Ø/‘Ý9•ôð nzæ³¼„{=® 9**ÜFÇbZÑâì•ñðÏ M4(‡mwý•³ÙÍÉòÄõ¸ *u&¡§»VÓâÏC/;œý„ï µó Á>›x­ÏµUÙŒ´Ú,íå/– wU;}Ú ÒÖý ;¿ªºÝ ŠÏ -+#¥¡£ˆ5 » c :’ OÕTþ(j™uv²¬¸9çÙšó +3Ø›°úŸˆú•ÆžrÕj{GÒ'²J Áñè}7Q«u=%ž– NèÎâ_1g0‰€eÎ#o æ7 /Žÿ jžÇ{¬¶U–ºjI] œÏ…Ø;8z ‚>k¥öYu0Ö— ðïj4 º?w“¼g0>¹äü Ç´n‹ŠÍy†ýj¤l4UÇ’§û¢£sœxs4go ’w;Ûz¦µ}“é¯óc• ëÏ™·öjÕ²Üì“iú¼¾Kxç†@6 =Óê 8ôùo­v‡áýM%ÚMOi§|”U š·”繓8æ#¯+²:l 9ÆBÕø ªáÒšæ)+žÈè«Xi§‘ý#É ®Ï€ > $ø+'¨í4Ú§MÔ[Ÿ9 µÑ´ a ’ÂAËOMÇC¸ùª7¹iu\ñèÿ Œî8œ0ÊÃÂÍyW¡¯‚fóKn¨sEe8Á.hûÍþpÉÇŸCæ- ›¿Úõ%¹µöJتéÉÁs í>N vŸB ¯|Yá N…×;<³WZA üà iúnì 'Ä •³æu «.Z:÷ Æ×!ð @ãîLÏÕwú ‚ží=z¸öµ=Îc7 ìŽÚ¾ Úû ÝÛA|S·ŸÅØ,8ù oÌ­ ‚5ƒŠVY ÞfÉ+¡#úlsGæB÷¸á¯,ºÚÕb’Ö-*â :¢7´ƒ 0o¹œ ì•w-^ Zw wâ žßí•7÷•RÑ ´n2XÙÿ “É¿ÄM ´]¾:Î VLòîz)¡¨• Çœ0çÓ•îU®Ï_%ªïGp€ -$ì€þ³\ ?r¹— ›| k=]¶«œAW à”°áÜ®iiÁóÝRœoÕEÂåÍ\ ÿ ™=¹a¦]k-Æ ½¢ŠåNÙ e;'•¯ 85í ãÇ Ír^ÔÖ.öÓl¾DßzžCM+¹¾ë·nÞ„-ž†ÛÀ{ѼðÒÝÎðùh¹©$Æ6ä>àþ¡böø‡bv¥Ñ— ;Lxï'‹ôy ûí!Íê@ê ùÙfÂ_Óê=™+\Ñ+ u z_^ÛnU29”¡æ*‚ Â7‚ÒO˜ ‡~Ê·­è { ÜÇ´µÍ8-# ?Ž ù wŠU¼l^Ç ½š6å mxC~eû‡všˆÜL•ÀÚi•ê è Ô“•’L@ Y … ê¥ P‡ª ˆ€"/+Qj;Fš¢ö«åÆžŽ#ž^ñÞóñÔ5£w•+Ô›Ù Õ yG’⺧´% Ǧ-’TH ýo¸Ï˜kNOÔµqýY«¯š¶¦ õ ÁõŽ•¥± Ö±¬ äá- dí“Œœ ¯QÃ-³ÅÝ_Ï"9[ ôÜß8³ÆJ•BÙí h¾–ÖãË%I ²Ô•Ô ÕaòêG\ Z¹R"ܦˆS-X"´¤ä÷,'f! Ÿv¦¨ ’ªà] $÷Q5ø?Ræ“ã°oªì ¢×8d\î éâæòŸ³©ÇÓalk毛’“.Ea`,OU‘è±Pž„D@ \ µm_=îÉ EËü…<²çÏ•Íý?ÍwåVûC\%®â•|R –QE <\¾ ä úóHå{‡G›PŸ¡Å¯¸Í œ O‚¼aí r B¨ÔÎ ‰ÅÝ W› È+<Yï îqBÙ² ",‚b e(€"& =m, ´²ÓUÄÉ ™†9#xÈ{HÁ Ð…Lµ ·ìkýÂØeï T”ýï//?#‹sŒœg 2®® ªœuÓ¿ÁÞ#× ÉÏ Äû|yv\ÞñÎæ a•|? •w—|åjp¹âÇR –Ù'€×ƒhâu·. Š·š’O^qîë†+SËãþ•L´um=·WÙ««¤î©©kàšgò“ÊÆÈ×8ànp è®{HsAi GŠóŠC ©z£Ú_t„CÕ a (RÞª ·ª z(Y-‹ à s² «#¸@Rí]LÚ-[x¥`Ã`¯ž&• Ù ?п}%£¯Ú¹ÕCN[Íi¤äïñ4qòsg— ãpÎyOO% ù¬nº¿ † ö•G(Æ6ï …Ô;%Ôà ÏQR8¸M4Tò´r °È ¾0>6ìNNvèqôw]:´êqø £ )´Îe« teÿ Hû7ð†ƒØý«Ÿ¹ý4rsrã›áqÆ9‡_5†šÕúƒL ö Úª„— šîhÉ8É,p-'a¾3²·— { ¢ôb7‹] ÀÞëÚ©Ù/&qœs Œà~ r WÙò « &˜­4°r8É SŒ‡›î†l0>dªµñ ì\·Gö:ìZy‹<ý'Ú ® H5M±µ1ƒQE†IýByOз于âV’¿SÇ%%ê’ Ì -yE=\¢ såÊã¿Ó*¹jî ê])EOUv£gu9 o9÷\ ŽÝFGªÕWOC§½sU,}Gi(ø‘x‘sNÎbö4+•ñÕF 0 ¨ÎD Ç.~çêøylºZDz ’qÎpN‚". ’ žŠ „ ÝT" 9 i­Tmú~ ;LïÓ\•y9ýXZs•ÚpF»ÍrŽ éfêíuIC;C© ¦¨ ÚG»õ%­ú¯£ŽwÓ}âUÉÀþŠ…Þà # É þÙyù ºoeý9†¶ýP"å¹9±Óí— Fç ø ï æ¨ÿ ÆÑçÍÿ Ÿô@ûöcÐëÄÈblP±¬€5­hÀh - s^Ó5ÓÒpÝ°Â@eetPË‘œ´ ?éï1«§.mÚF×5džΚ ý‚ª:—´ In Õ—>~@¬Ý+]´sêK? 8 Z_¯´ûAåÿ lé·òý+UÇT«OWÇkÔ ë„Ñ £¤ªŠwÆ Ã- G× Ìñ'ˆT -ý­f®§ž¢½œ–â× s¸ì^ À2NF2 OU¡Ä«”í‚^{ RÒ‹+N©«e~§ºVCw EdÒµŸª ò@üמ„’rI$õ'ÅvŽ pv+…+oZ媮 - œZ\?]øÁÇ•ññõѶèiëNDJ.oc]àÿ 'Ö3{}ÜOMfkrÉY€ê‡ `µ¹ðÙÙ?/¥‹Óö;nž¶Go³RGKK-Kca'$õ$œ’}IÊúé †– ž:zh£† š q´5¬hØ @ üîuÔö»uE}t•Õ54n–WàžV´dœ ÎÞKçõ ™ê%¿O$YŒ Q¡v„ÕGOè‡ÐÓ½‚ªíÍL FOtGé à@ý¥Y ÏÅ Zíe«ên, ²b:hžòyX6Î< >ñ ¦|z®•Á> P^l¯½jê9ß NÔt®s£ =•zKHqÏ@ ;ä ¯O.ŠŒÏ« –l–Ç'Ó—š½=}¤»[œ SI ‘™Î àZqàA ú -l´q'‡ä ÷P]`ËIøâp?‡3-=F[â WÕö 1©«ìÕnæ’’RÀü Þ0îÇ` Žf–œgláuþËz– I#¸iº‡ ‡µÓgî‚CdoË%¤ 2å -Nµt<¾ÇT¼>Vq-Cg¬Ó÷º»UÉ•4² < ‡Ä8z A-„.ñÙÃ[ºígvœ¸ÊÓUo`4®q9’/ØØ|ˆÛbWÕÚ ‡òêkS/6ˆÒœ®Š=Ìðä’ ñsI$ ×. œ*ù`¼×Xn°\-U ‚¦ e¯o•˜#Ä »N:í>?2ûÿ ³ÏíËà\ú˜"ª§’žª&M ­,’9 ×´Œ Aê \+Œ 4•û[EQ½ð ME žöœìèÆ䎹- cÓ³i+å>¥Ó”WŠ=£«ˆ?—9äwG7>8p#è½UUÖiç•ú Ê*H£Ò1ÑÈæH×1í$9® ù ôY뤶]èëà8’’vNÃê× Ü»ÿ xLu ãLSÆÛ©wñˆ à P?Xgn|ã© Œøõ¯U ÉO<NÒÉ#qcÚ| 8!} ˆja·_4U”\ vˆŽhÈqæcÛ÷OP}B§:æ ©õµò v âŠãPÆ0}Ö‰ ];@qÂ;F•}¾÷Jùë¨` ÑI ÷gh k^| óñ-½xõeLÕµsUUHdžy $¯wW9Ç$ýIU4 {) ²\È’Ù)%‚ÄöYÿ õßåI?º‰uUÍ»7Zç¶ðÝ“TmíõRT±¤ CpÖ üù3ò!t•—«iß&½IaáE`í ¥Íƒ\I[ >Íuæ¨a?¯ŸÒ €u øõ ;¯c³N®ŽÙy¨ÓµÓ Cqp’›'Ý ‚>nhV•âº?tÃõ-‚šJVóUÛ]íq€7{@!í³¾ RÐ d·VÏm¸ÓWR86¢–VM ˆÈ i Ä ©F5Z^GÕ »“ÉvÑ| ~íK}³R]( ]OU ‘…à j8ì¡ D@ ‹­5 >”Ó ·š¶:VS0 N ÜHk[Ÿ àG˜èWÞ°ú ’7ðê½¥ãë ;EªôõM¢åÏÜT ï³g1À‚ =A ÷.£Œ®n€®:§Œšºû#ÛO]öU1é ¸ï¬Ÿ ~D E£ÕÔÏYS%E\ÒÏ<‡/–W—9ÇÌ“¹]îÛÙÞÓ ®7+ÝuC>ë`± ó'›?’Ý4Ï 4–•{&¢´E-C0DõG¾x#¡ Û4ÿ D ®µºjWáGùïÔ×9x™Xh4®¡¸SGQAbºTÃ+à $T¯s\~xÆ<Ï@»Ÿ ¸g¶SÓWj`nUø u3¿Üì>\¸Ë±ë±ò]i ;õöÚ±Ñ| #\cÐâ]¦tÝ¢‹N[.t pRÔGR)1 m`teŽp "Á.b¸IÙuNÓWÇ×kJ{K]˜m° Gü$˜s¿² ù®qb ·›µò†ÚÒàêÊˆà £$s87?šÖЧ :r÷ ·y–óARËE¢¬tµ ä– | ÈÓàá Aü׸±`ÇÑd¾u¼¼–ˆwE "2±;/ DD •LñSÄežFFÆî\ó€ ¾\d¼^«nS $¬¨|î À¹Äãé•nµôm“DÞƒ¡†aì e“?‘„r åÞ ×÷uTékð˜¬Ê^Ä7½‘±ð®Ë ¡âEŽÙUÉÜ>§¾‘²F$l‰¦BÂÓ± å?>‡¢¸+•v[±Û$Óu—©h }Ê:÷C SÙÌøØ"fÌ'áþQù# Î p e' uS_>{ßÃbHm ŒQ *gA i a ƒÑpÞÔúg ¢Õ>××»·{/wÿ '?6~˜ÇÕw ²Ò¸á`:“‡ ¡ˆ>¦ ”ù.ÙÌÏ6 z’Âö€F2GN¢Æ– ÎÎèÈæk1hªJÚpVëOuᥕÔÒ jvÒÈ× ØøÇ)•#Ð…R×rì«yi†ñc’F ×6² }çdrH~C–/Åkñ:ùªRô ¡ïƒ¸‘”# † ’° $)oU [Õ '¢Åd˜ GU!Ùè ‚0¥¨ »ÇÝ)Y§µ¬•õ º¦žî]4R¼·˜9¸ a 2Ü n Üœ¯Ï€ú¼émk 5 Ð\ùiçªìþ•ÿ Bqòq+¯vÒÂû¡]r…®5vrgg(Ï4G Q×` Îÿ <Ud[úN]F—³~ß±^Æã>bñµÞxR«ï 8Û%¶(ízÉÒÔR±¸Š½ ¾VzH:¸cÄo瞣½PÕÃ[I M,•– ˜ÚvsHجk¨2åš'‹RYGîBòÿ ƒÖoµ>Óû"Ýíùæö¯fg{Ÿ>|gó^®B€ '¤"ÈôX ˆ€e2ˆ€‘Ñk\V½Í§x •v¹Ò¸²x¡ä‰ã«-÷ 5ßBà~‹e eÈ»Qßd¢Òô6xy›öœÅò¸c 8¹O)ù¹Ì?²TÔWÚ[ üO$ð²WÚJijꢦ¥• ÒM3Û q·«œN Uq´eŽ=5¥­öˆ¹ ²@Ö=ÌÈ W»êâOÕVÞ Z›tâ}³½‰²EIÏRð| Zy Ñå…Z¥Š[™*ý7!¥m¿9£dÑ>)˜Ù#x-s 2 PGˆ_¢,¢r¢ñOGM¢µ\Ô Þ¤—3R?9ÌEÄ Oë `þ>+VÀW/Ti{6©¢e-ú†:¸£w32\×0ú9¤ øî¸æ¸à T õ:>¯Ú™×Øêœ þ‹ö ëŒy•»¦â0”TlÙú•§SÎQãvsÒ4Z‹RU×Ý#dôö¶1Í…ý +‰å$x€ í¼ð¬¢Ò¸;¢]¢t°§«u}S»Ú¢Ç ÖŸ • ‡ˆëø-Õfk.í-mtò&®<±À\O´Ö±0C – •sLÑ5aiÜ7>ã6>8$ƒüß5Öõ-Þ ‚¶éTGwI ¤ œs 6 Áêp:xªu~ºOz½UÜêÈ3UJé_Ž€“ÑOèí,ç} ÜæÙa`÷8]£fÖÚª ÓGE ï+'Œ ÆÁà3¶\pÑ× Î [®‹›özÒ­°hxî 0ŠÛ¸mCÉvq ýÐØãá<Þ~þ MºB•]•kn D{\yQÁ;UZ9.V{Ìl•Ýì O¥•Øý 9 3 q³•;ú•ÃvèV¯Ùâºj>)ÐE ÷+"š vÎZ _ÿ 9•]7µ/þ Pÿ ”ÙýÔ«•p ümÙ•÷ÿ ÜH¯Ðù´?$È¥µ…«U“š-m7©å»Ó0ºÙt•Ò5Àm Ç.s Ïw Lº¬ÙZ¿ ´óõ6…¹[ià Ôº.ò™…á¿¥níÃŽÃ8Æø댌 åfiotØ¥åæO8ó, W³Æ¶}“Q²Å[# Éá‘ó;hf? xá¿<y+$© ]=Eº¾Zj†º šiLonwcÚpFGˆ!\ }n¥Ò6Û¸ÀuL È ÐH6x' ¾'JŒ•‘ó#¦YXg¶«§i])SCªÿ „4ðÊú*ö0M.űÌшÀµ­;õ<ß%bב¬l úŸMVÚ*ƒ1Q šÉ-Îné ø÷^ ˜;õTô·º,RýI'-e‚šŸ†Z:«XêŠZ&Dÿ c 窛 •‘· Ã>g`=H]›Dp.ÇiˆM¨ÏÚÕy>æKahÎØoRq×'-›etê*Jj VSPÓÃM c Š 5£Ð ‚ÒÔq8áƵó!>lšZx©i㧦‰Ã #ƒ•¬h Ð ¿dEŠX •q ÂÝ1­nvˆ‰1SÍú,œžíÀ9™>|® â® ÚªÙM âÍr‰¼µ qK ¤tpŒ´´üýò3ä ’Ñá–rÝËêErÌrl]—o&³I×Úe{Üë}H{ èØä €?i²ªëŠ¶öe»6‹_KA+Ë[p¥s Ü|R0‡ì‡«$¡×WÉ|—®çU¼Å DU Â" ˆ€"" ü—•«µ «MYßY|­öH î4·%îqðh “òù•–•¯xßd± ÒØ o •) ÿ ‹°ú¼|^ 7oPW ÖZ®ë«îæãz˜>LrÇ c– 8›ú­- ç’|J½¦ÐNç™m 9Ø£î|Wû‹î×ÊÛ„†Bj§|¿¤ys€$• =p0>‹£öjÒó]5sï…ïŠ [Hc›Ñò¼ ò· …ÙÜ – ®X¬e˜y8ZòÝä¹ÈALJw ÿ AZšévZ~Xû UÞžYÕ@Â"/,…‰ê¥Ê @2„a DD íQYYO –† • I–I"h sÙÈ øÎ0ã¶qÐãeÃ×Ií%wmLj¦’'<Ço¦Ž ¥î÷ÉG´|Ú¹ý¦ß5ÚëIm¦s 5d징Ï$49î ãÃ%}-† ­:oßùò+Zܧ‚ÕpjÕ ›†–X©ˆ>ÓLÚ¹ Ê s¥ ç>xæ Ï“BÛòˆ¾zRæm²ÈDF•÷\•‚˜+$@bˆˆ " )=æÜûEâ¶Ù3Û$”U S½íèâÇ ’=6[ oŒ²q.ƒ¾!±WƒDç I øäÆ<Þ >«ïíc«·q kœá¦–é š|cc öŸP@?' UΩ§––¦*Ši Ñ<>7·«\ AUôñÆ£OöTðL»è¼ý?reæÅAs‰…Œ­§Ž¡¬'v‡´;L¯A|Ál)oU ed€"" FV= œ¨@x\Gqÿ º‹ k©ß?ðNTé\½c *´•Þ ‰ ’Šf¸ƒŒ B©¢Úá> |Š÷ù ïi=m¨4£ˆ²\¦‚ _Nï~'g <§`N ¼0}W]àž€ÓwÞ Š‹µ =]MlÒsÍþù ikº·aÍõñ^V¨ì÷Y C ¦.‘Ï •ƒ •¸èÆ:ó4aßÕ ikhœv.‡Š¹$œY÷inаº'3UZäd¹÷f· ´ïâÇ»#-|Ç>At[O tmÎ'>›Q[ØÖÿ ú™=œþ ’«­ã…ZÖÒÇI=†¦xùC© g.õ a.ÇÌ-F¢7ÓLèj è¥aÙ åsO¨*'¢Ó[½rú•sÍuEϵjKâWÅi»Û«¤cyœÊZ¦JZ<Èi8^’¤ ÂWÔDÚa#¦sÀˆF qvvÆ7Îza\í/ |zjØËù® ¤ˆU A&^AϸØï•CW¥Zv±,ä’ æ] I¨BŽ…d©••ÐGU ðY,OT V^ÒWg×ñ"J#Ì#¶ÓÇ ì\æ÷…Ãèð?eY ¥SxßTÊÎ*^åŒ +"9ódmaüÚ´8dS¿>ˆŠçˆ›Çe;[_q¼Ýž tQGM ÎÄ8—;þc• Þ— $ì± [¢®3€9ßp,'ĆÆÂ?ç ÖÔZé9_,V± T; ˆ€"" ö¨»G ŸµÚZïÒÔTš‡aû†±¤n<‰ö O­6ÝU®íÖÚˆä}'9–§•„• 1 # ¡Ä g; ´öœ¬eG á†7¸û5 l{O@âç»o£š½ŽÊ^Ïö•ø¾-j‘ =ܽÉ<ŒËù‡>0ÜžCË‘ž\€yN7+}†‹™uä¬ûÖ í "Ã,œ§µ6Ú ƒü© ÿ 5*å| ÿ pºµðL Úy¢’VwAÝëyÃyA? vR•áÿ ¸‘v~Ñ4ÓÔ ƒ²?W \G‚U^ÇÅ;$ÄóóJø¹!g3‡<no1ªÞnb| 'Ámi-ts^ÿ b¼ÿ ¸‹dˆ‹ °V>Ò6ÖÐñ2YÛ!q¯¥Š ´€€cÀÿ “ÏÕo]•®bm7v¶ y©ª›8qw„• Æ1á¼dý•+µ„ 6«OT6& ¤eC hæsZc- ù ç`zŸ5ðöV'øWu ÛØÇíµmMöš ß— ÚÒ¢"Å, D@ \ß´u•—. ÍY‚e·LÉØZÜ’ äpùaÙý•ºBðx‹þ/õ ù.§û§)h“‘kÔæK)•w…õó[x‰b¨§xclq8‘Ÿqîäö\UÀT’ÝHû…žŽ /Ž¢VÄß›ˆ ÷«´ ‡ Kž/àGO„”DYDÁ Ãuß ®– ­G[l²Z¨šÊ ‰)ß%Yt†BÇ ’ KyFAó]Éh:¯ƒZ[SÝä¹Î+hj&qtÞÅ#ZÙ\~ñ k€>xÆI$䜫 iR¥ø«(æ\ØåÇcYLbƒìÊ gùjzr\=?Hç ÉiºƒVê D oWzÊ¸É ¹|„G‘Ðò 7>¸]Õýž´ ép¾ÿ ËEÿ f½M5Á}!c©3¾– k¤™÷~Ñsdkr0}ÀÐÓ×ï …¢µZ:·„wö"ä±õeoÓºzï©+}’Çož¶añ ǺÏ"ç š6êH[¾¤àµßOhÚ«å}Æ‘Ó S ½ô‘4»Ý. ûç Œç ðꬕ %º•´Ô ÐRÀφ8c hù µ.;cü ^ùˆ ’.¿ñ¬PˈÛdÒŽË'Qª+©TÕ ìáL áe ƒ›5 Í!É> Û'mš:`}rU_Vû„ô¢†Ö 41ÈpÜnöó ý¯ªµÅeøq_ Š:³e' 2‡ª…„X tD@KT‘• R€Äì¿9¥Ž óM#Xß7; ~¤.}ÇÛíE“‡•^É-<rV»Ù žg1à‡òcïc=z øáu ¹ÉEy‚¶jjø®Ú–éq§cÙ edÕ kþ&µï. úî·^Î ßoâ| ÷½Ù ¥š¤7— =æ@‹-ŸÊç;ôÇŠçk¿vT·2=;x¹‡¸¾¢­´åž FÎ`~½éü ú l•Zv—±V¾ôòvD (¤ /œÜ)QÌ §˜g¢ Q Š& ˆ€å½¥¬0\t »½Üµ ™Zæ Ï3$sXæuÇRÃœ‡-*·«§~¶Çx²W[&{㎶žJw½˜æh{KI-»ªep£¨·WÔQVÇÝTÓJèfg0<¯i!Ã#c‚ E¹ÂìÌ ‘Zå¾K ÙŸP:ç¢çµO'4Ö©¹Z0‘~\Ü“Ôó uUS¸'|’ÅÄ«[Ú_ÝVH(¥k@÷›! ½| ù ·ê«^áÌ1’>J†¾žÎ玕rjåÍ 0T¬VY ‘ØÂ(Ê” 'ª!êˆ Îx™< ŠQÌÉ Záœd-ª”\èf¶\ª¨*†'¥™ðH Î × ŸÌ+¶«'h½4,zè×À §»0Ï• (8• ì»ö–Ÿ ³–Ç æCrÌro}•® K¥n¶àO•OZ'vÛrHÀ õÌoü—`U …ZÍúU²àè5$Ìî*¢i÷ŒdƒÌß `@#=w È´ÚvýlÔ–¶\,µl«¥y- hŽ ‚ Е ¢×Ñ*írògUË1=1ÕD±G4OŠXÚøÞÒ×5Ã!Àõ ,˜0 Ç ÕQ$> m†Ól–I-Öº GÈr÷ANÆ R ëïX‡ §˜x ÎAê¥@Ü©@ „á3” œq ÜÜAÔ>—J‘øJår Bâå¿ìÎ&_é̆NjÇÏ’Î\w¿¤Æ=9ñŸ ge§Â±Ú¿b+¼'{ìóI ? ­ÒC kêdšYHûÎ 9™þ« >‹ .[Ù’ê+4 ´ s‹è*ÜÐÒv ~ 1·™~ßõ®¤©ê“WK>¬î@t DD Zí £â­ÅÎyp’8\Ð~èîÚ0> ŸªÝû(TÈê]ALâ;¨ß Œ £!Î oÔìÖíÐ}Jõ=‚’8­·øÞÆÕÈÿ d‘œÛÈÐ •ÇŽ7 ú…Ê4%î¢Áª¨k)îU ÈÌ­Š¦¢ ‡ Âç ÿ tµÁØ €Zw ã èÇú• *ëû ¼6n\b ‰R åK,UtñÔRË ÐÊÐøä•ÁÍ{HÈ •ˆ#Å~¡ {©X%ƒñª§†®šZz¨™4 ´²Hähs^Ò0A b _ §OY¬ò¾[M¦ßC#ÛÊ÷ÓS22G\ Ð6^‘ ¼Ð¿È/rÒÁé(‹â½]h¬¶¹î7J†SRS·šI_œ ûÉ' ¹$ ‰6ðÄ{WVS¾ça¡l™©‚ ¦‘˜;1å§=71»ðõ ñì«o™ú†íq  i[ ÙÎ{•< –}W5Õ7ºí_ªj.UYuEd¸Ž F ÞŒ`Øt ñêw%YÎ é)tn‹‚ßVZk%{§¨ Á {°9AñÀ ß|øalj?ãé O«ÿ ²¼{óæ6ôDXÅ€ˆˆ " Qâôw9x}xe¦h ŽWO$›“ i/kF1—4 “Ó>{•¹i\r­šƒ…—©i¥î¤|l‡8 -|•cÆþm. JVlŠ^¨ò[&UX&’žvM Ë$Áìpê 9 ]à©5ª:Ynt±Üe|4™žHÛÌæFHæ x3²ºô’2h ,y-{CšH àüÖŸ Ç4~d4g ý9}S”)' 2 A9 ª!êˆ Èt #¢ äj9~3ÔEKO$Õ 2(bi{äyÃZѹ$ž€ ?g.;ÚgUÁI§Ù¦a!õUÎdÓ m MvGÔ¹£-€ú/«ˆœrµYÚêM0"»Vƒƒ1'Ùâú••öN?•¶ }»\«/ )î :‡ÔÕT?žY_ÕÇ÷ à Ø ‚ÓÑh§)+&°‘ –$°ÓO[~Ù¿Ûí}ïsíÕQSw¼¼Üœï Î23Œç éÓA -; ‘ÆÐÖ´t l ®]›t¤×=YöõD Ð[C¹-ñ³ç# P 9ð÷|²#uç µJÅ ä)Ž#•£ G)Y¤¦$aHhÆèz©@@ Rˆ€‡*ÿ Ú®èd¾Ùí!® ž™õ.vvwxîQ·˜î •õ— }•íc\÷Ö´d’p ¦Ú×PKª5U}âbüTÌLMVF6cvòh ç•¡Ãjç»›É Úñ ηÑÔ\ké訣ïjjelQGÌ 3Üp Ñ“°É#ª¸ºBÁM¦4Ý š‡˜ÃK/;‰ËÜI.w]²âN<3•²¬\ ³ýµÄ›D>Õ 7³NÚ¿|ŒÉÝ þF qô ÇÁ[E/ ³2P^G4Çl„DYDÁd6 Õd€"" 9‡š„D Y{J[c¡âSª"2 _I Cù±€áÍ- ¦# æJ³Kœv…ÓO¿h *é£Õ6§{P%€¸Ä 48‘Ê 1ï ¾{°0N ½ ª«“}-Ç Gš8+4 ÉO3&‚GG,n cÚpZFà•Uqô-¡‡Vi* Ì, ö˜òøú÷o •íõÃßÄn©²í ˜5[)êë4½\œ¢¥Æ¦•>/ Ä•Ï«CHÍrÓâtóV¦¼¾Ä4Ë| íÃm“ å`–I £* Ê z©ÀP§( Z tLzçL:„JÈ+ }K3†Áø#•Ûg”ç|z ñƒ·uR 溄œ$¥-¨ñ¬”žój®²\¦·Ýid¥ª„áñH7-£Ì6+ëÒú¢õ¥« Ua¸KG#À áÌ• 㙤 q“Œ²p»wj«u#´•²âa-× p²ääFèÞç7ÈîÆúcn¥Wµôš{ ¦œÉ f¹%±Ø¬}¢.”ÔmŠñd§®™ ú Ì Þ¥¼® ù`z¦“´-˜”4U[ï <üG»•ÍoÔ?'ð\†ÕÂÍgu·A]Cc|”óŽhÜꈘHó!Î }Wï[ sHÂ÷Xd‘£Æ*ˆž• ìþJœ¨ ÐÉí,|ÉT­óGl¦ãv†™™– åQNVJIIþËJõ­|MÑ·*†AK¨);×ìÑ74Y>@¼ ŸEXnšGQZŽ.6+œ õLþ_ë ÍE·Iê œâ Êw [LðÖŸW †ýH\= •¬ÆϪ=矜K–¥¾ðÝy:FÙ=ŸL[m•3 ¦£¥Ž È ‹Z Þ›|׬ %’€0vRŠ2¼ “€«Ÿií; ¿US^á{ÏÚ¬"f ì×Æ ÐsêÒÝ¿šOŽÖ,•¡qßN»PðcŸS@Ed-iÆyAç 7÷ ð<H Î’ÞÊå'ÐæqæŽ gÙ~ü(õMe–g ÙÍ?#ã¶F Æ-ò<Ÿ÷Èòp «K‰þˆV!RkEƦÑt¦¸P¿»¨¥•²Æï' ‘Ÿ1è­ö‡Ô”º·LR^) •¿¤‹›˜Å 7Vø• 3í G÷#¦YX=´DYdÁ :{… D@|÷ Ôu±6jyØc’7tsHÁ ¦ñWJO¤u•] ¢k)&{§£-9i‰Äà|ÇÂsåž„ n–«Å %-°Ò³Ð² y+† $²íÜ¿#|•ÀÇ\go ²·£Ôö ߣ8œ9ÑÇø ÄöéÉ!Ó—®í¶ÊŠ‚èë%™ÀR ± #•¸ Õ .s‰> § xåb·Ñ×Ði¹*+®]Ó£†® 4A ™-Ï3¾._ˆa®k¶ Ü‘Âõv”¼i+£è¯trBCÜØæ &)Àǽ ±‡ ê3‚ ÙyÖê ËSi­´• u ¶*xÝ#È p ÊÖ³EEÒís³!²ŽØ6öñ^†àßÉ?û ê/J×Ç}eENèê n¸<»˜KSO‡4`{¿£ÛË;•×å£ø+ª/² Ü¡û ‘Ì lµ 9îÉÜw`ó EPÇí‚úPà<ö þ÷/‚Ý'ìéHc" 9Ù¡u¥ú“ÜX÷6 ÆÍ7å‚èï±+ }Ú—ƒ ¾#´¸ l Ä ¹ eh £uÅ%ú²ŠÉe«‚®Š—øÄó@ðö>R h ÇÝi;‚Aç îÕÏõž–¹i Ü–Û´\¯-ôr·à™ž iòýË= ¥«u~¢§¶QFþG< æhÚ óï8ý3âWUé(­öñ{ ¹É÷MﳆŒmÞù%þãNãKnp4ÅÃÝ|ÞcmùzõØ– ý,Zø¬–º[-¦šÛoŒEMM Ž6!çæOR|ÊûV>¦÷}ŽL± ò¬ DP D@ \Oµ5ö1El±ASúWHjg…¾ .ù’ì O’é|DÔ úcG×ܪ•'»w ˆ€ò÷-Vò䎄çmð ðU ®ª¢¶¥õ µ TÏ!Ëå™åïyó$îV— ӹϴ} ²ÂÁµp^zj^$Zê+¢–Xc/Ëc€Ë»˜ZÒ@ <¤z àìù€ `Pk­VÜÚè¶;„yb‘ 9ÀçÁ[FŒ È;1iZh4˵-D1>®²g²ž^®d- P¥Ý *‡A 3‹\b¾YõEeŽÁ Œ¤"7ÔK<•v $ ٠ÏÇ V®ã¦²©n"–‚—n°Ódÿ h•Öõç lZ¾ðû¬ÓÖQVHÐ%u;š[& ƒ¾06> ]¦ìíhlÄÕ_. EàØ£c øïܵ*·G .hîDÔó³9eÏŠ:Öç a©ÔUŒkNsMËNïëF Jðn·Ëµá±‹½Ò¾¼E“µT>^LõÇ18V é BæI%ÒW ñº¡¹oË ñ öÿ Z0Q: q”· ¡Õ.ç Ï ü”Ñ×é¡á†>HåÕ7Ö_r³-·„Ú%ÚãT 9d|44ì瘝hß—8 iéÌãù wÆ ±_Lê*éé^ö½ÐHè˘r AÆG¦Ë¹öQ¢,µ_k‹‡,Óà o—#\sþsòVõ—:èr‹#®9– Ö¬–Š ¶+}¦– :ZXF c çæO™;¯½„a R Í7’Ù‘ê¥b¤ ˆˆ " ‚ Ÿö€¾:ËÃjæÄâÙn.m Œ?%àüØ×™ -®£Ú_PÍpÖͲµÄSZânYúÒÈÐâ}}ÒÀ<·ó\ÞÏošíw£·S9š²vA Ðç¸4g Û%} ¯³§™ùîV¹æX;¯e «%E5Šåy•ïlUÒ¶ âtX çß ñ {›ŒuiúvEñÙíðÚm4–ê^nâ’ A1ÉåkCFOž û Ö»ls~eˆ¬, ‘ÕNG˜Q-•Õ$à"-ˆ Q DD D@SÎ"é©4–±¯´–8A œôÎ9<ð»v 2@Ø‘·0pð^e†âë=ò‚ç Ž¢©Ž 0œs 8;\avžÔšnI©­ÚŽš-nã4•o Ć“Í # ¡¡Åà·{Fûc…/¦Òد¡gÙ•&¹d]ºJˆªé"©§‘’C3 Øö;-p# ƒâ î¹fýFëƆuº¦Fº¢Õ/r rîèŒÆOöš= N_9d sq~E¤ó¸DP •Áé8AÕI* ` À(ÉD ŸÆ›1¿p ÞíNÆ5óA´Ã‘’ æ8õ- ´ªaÁ ð*ñª•Å W¤5U\ ¥|vùfsè¥ <Œœ†‡y´ ôõ _…Ú–kd7Gl–?…º²ŸWi JØŒ,©‚*¨"ØDñ¶9| ÆG¡[R§:#X]´eØ×Y¦kKÀdÐÈ9£™¹Î ?q #}÷+¾i-7é‹Ì mÚWYjóƒ A.Œú‰ Æ?¤ õê«j´3©· ˜•ÂÅ/s¥"ü(ê ¬¦eE,¬š Y# GÍ~ê‰Ù-ê¥b¤ Ž¨ ÈX¡êˆ " +? ¸lý+suÞÑ uš­ä– ±§ø£ÏÝ?Í'á?³à3äp“_Uh«ôbY¤6Š‰ ¶@ à@xò#9Û®1ä­%ÖßOt¶TÐV³¼§ª‰ÑJß6¸`ª©Ä~-]´Es ýª7Om|¼”õ­-ëöÈ uØðé±Á8[:MDn‡aoËùêAd |ñ-]®áIu Š¶ÝQ M4Í d‘œ‚?ïྵQøm¯®Z"îÙàsç¡~ QHç{¯nz·ÉÃ' Ôù«C¥µ5«T[›[f«Š¢2 { ‡<DŽ•tª $è~«Ô’ R=tDUNÂ" 0{ ç4¹ – ´‘Ðã } B h€ñ5Ž–µë | 7¸¤–ž †Ô ²BÎg F ã !y’A¤ø[`ž¾* o£.ke– $™î8ÃCœ g`\@˺åÛí˃ö“×"y‚vçžHÜÙ+dkÁ =Dx-G ú¶ÊÅ ÒU'±ÌšŽìôµOh;|P:=3mš¦s°š°rFß^Pr ï,{«[Ó¼•¿RN |£¥¸@]— Çu#F<1•| ãÏ}öÑô>ˆ½kZÉ`²A l8秊ü¬‹9ÆO]ðv •°ß¸'¬m ÒO 5=Æ8ÛÌïb½ÇÐ4€â~@­WFŽ¿Ã—R k%º;³ ”â~›†Yééî ÏkdîÞq59'¡<Ì9i |-¡}º?GYt…<ðØhÅ8žNy\ç ¹Ýp9Žø à ô’MSÑڢ礯 ¸Z'1¿ ²3îÊßÕ!ZÍ ªèu–žŠënæh'»š'uŠ@ ->}AÏ‘ Ž¯Ofa>ë%„Ô½Ïy @ˆˆ " æ¹WS[hf¬®”ôÐ0¾I^p п;ÍÖ†Élžáu©Žš’ óI+ÎÃåâIè Üœ º®|]âÄÚÆ/²íQIIj &@óïTaÙipð ?’±§ÓNùatõ9œÔQçq_Ë­ob*w ²èžöÒᥦ\ŸÀï’ Çî !G ´]F¬Ö ²ËKÞÚhfl µŽx ŽÆ팂 w1 #õsè¾~ èIuæ¡}+å’ž†•‚J©ØÜ• À`ð vøσIß 6ŸOYè¬ j{]ª %;Kc$ã$’rz’I?U¥ªÔCO ®¿Ï© qr|ò?km ®‰”vÊJz:hóÉ <b67$“††I'æWЋ Õb“‚Q É'¢Í EàÞu¦š²N`º^íôó´áк`^ß›Fãêµ AÇ]%nam½õwYpF ˆ± •7? z€TªÉøSg¥Ôé‹žñ³ˆ èû!¡¦ íÒá Û Züw-Æ;Çxõ;y|ŠåšÓŽWûí1¥´DÛ%;Àæt2—Ì|À“ §@ EƒÜÖ4¹ä4 ÝW7-Ñ]YÞÔÔÔIÓw¾G¸þ$’~«GOÃežkv^„R¹~Sñô ÚpsOϦøym ®…•Õ¸:iÚ sÜ\ ¿œ ZÓòÂÐx à •¶ìoÚ¢ÝO f RSTÆ +ÌÇ 0G¸G) ïnzxöü ¹â:•cìãÑ ¡…–cÉê€eI8(Þ«0˜rù§*”@ ¦èˆ ükª ¢¢š¦®hà† Ý$’HpÖ4 ’O_²æ ¤uK¬z:;]$¼•Wg:' \þ€ Òz å­ù8ã¢îªÝ“P^gáe•ïTÞê5-¢®¼Vm-dÆN\瑽 Üú4 ô[ŸgÍ*íA®c¯™ÔVŽZ‰2q™wî†Ä‰¥Þ#ÜÁê¹Ú´œ °ºÇÃj7H]ÞÜ\kž • < Ì`l ÃŽ¹'é½­±QG,|ö+V¹¥–oÈŠ@_<Z1$ “ÑJË 0<‚ Õd˜-J @N `(æÿ ¾S˜•Ü ! D@ ¯ñ NW£.VVÉÝIS îž]€$kƒÙÌp}ÞfŒíÓ8U ¢ i§’ ˜¤†hœY$r4µÌp8 ƒ¸ ø+¾«ïiÝ((¯4Úš•¸Š¿ UoÒf·Ü;Ÿ¼Æã `wy;¹iðÛù'Ù¾îCtr²hÜ,Õ‡Fk*k¤î¥p0U±˜Ë¢v3B ì ¼¸ÎêÛÃ,sFÙ!{^Çn Ó~ª«+ÙÓSÅxÐíµÉ3ß[j=Û›#Ë‹¢$˜ÈÏ€ n3· é¦âtl­^Ìò™~S¦¢"Æ' ˆ€"" ¼ëý–ݨ-rÛo ¬ª¤— ñ¸‘Ðä F >¡z(½O ®–ÉÝ]hæ sœ?K zsãb: Xø¯ÂZ½ aÎ1çÎUÛ¬¦†²–Jj¨Ù4 ´²HÞܵí=A-J¢ñ HÕè½M5²¯/„æJYü%ˆ“ƒè| ó-X[º [·¹7¹ZÚñº<‹uÖãl.6Úúº2ã— y•-ªBØè8§­è [O¨ªÈ?ùö²cø½¥jôQE=d1TNÚh¤‘­|Îi"6“‚â \ ×}©ìó`’{ êèɱü¤ÜŒ?² Óù©uViëiY çà §%³4 ñÏZŠNçÚhKÿ óæ”sÿ «ù/••zâ Øçšé LMv]O%,A•-Dµ¡ÃèVÑYÙÖàÇÿ Ô ³7þ џȹmú ¶=?UíW™Eòqží³À ¬d»˜ú’G #*¤îÐÆ9ŒrþgiY•ÙÐíUð]-”Õôn.‚¦&Í ; × •Þ¾¼ oÕJÇ&1Â,” ² Á|´Pßm²ÛîÔ±URÊ=èä -‡Ð•1ºûÑ ]ø©ÁY¬T²]t«ê+hØs- ›Í,ýf‘ñ4yc o¾äsK òåa®m]¢²jYGS ËC‡‘ÇP®šå|Nൠ¤¨}ÇOI ®âí䌳 Î|Î> y• |FNV¦›_·%Û¯R)Õã³2áç ì·z `Ôõ1[.|Ü…Îk„2ÿ 8;pÏ^b ¯—K£ª‚¶š:š9¢ž 3%‰áÍxó lB¤ÓÃ%<òC; ±¸±ìpÁk•Á ê½;&¨¾ØØèí zê8ÝÖ8¦!¿‡Lú©­á‘— z¦p®ki 5 Uÿ šóÿ O•ò••¨·.-qÞ«Ûb¢ÖMŽHdpo·ÄÞS-ØËš ÏR1Œô*¥œ:èG;?cµlYÞ ~4ÓÅUO E4±Í ­ ŽHÜ ×´î #b _² J|÷ ¸mô µO ÁO ¥•ç£ZÑ’• ©}êã=ÞïWq«qtÕS:W’|\r-ªd¤áMîH¼èãŒõèùXÓù ªþž·ý­·ÛyË=²¦89€éÎàÜþkg…ÅF ±•îyi ¯…šV#£¨è À*dhš­ÙÉt® #ä> è<ÖÒ> Ù dJNmÉõdëb¬ñÏG»Kk)f¦§lVË•2Òò» vúaÇ8ò!m=–o¬‚ïr±Ê ö˜ÅLN' s6-õÙÙý’¶®ÔT²IÃúI£ï Ü#29­$1¥’ Ÿ!’Ñ“âGšäœ « |S³=ï{[$ˆòxóFà ôÉ j ·Ñ>o/ð@û¶ ½ `"åœ_âìzZgÚ, Š¦ë•ÒÊó–SgÀ•¼ìxt g= ÿ zÏÿ X«úçãÿ ì®Ó ¶Øó-— ÄŽVÆ/ ¶šXà‰ÒÌöÇ sžó€Ð:’| æZãŽV+'yMaoÛ •Èç•Ü°0ÿ Oï~ÎÇÌ. }Õ Ëþ>ÙºÖV5£ ’JKF ùøzx Ày/)^§…Åocϱ ®ô=Ýe¬ïz©³^êÌ­Œ“ ±Çœg éÔä­Ÿ†¼»ê³ mÐIl´» ¹¿¥˜g£ z•Hí¸Àr÷;9è* Ó¦Ô—vES ,ýÍ5;Ž@” ¸½ÃÐ •ó8Ø+ £Õk{/Â¥c P¯=é-^•Ó¶•1lö ))ù¹ˆ ¸¹Çĸä“ó^©* d¶ÛË& ˆ¼ µ ªõ=憾8*¦³ÃIÊ\À] 2󻘸 ›X2qœcÁqç5… •ÓÔ ±W…xÒi-;-Kê$°Z3÷tŽ£Œ¹ß3…£F¿²‚ƒŽpG*òó’šs4xÅd®­Î²†Ño’¶á,4´´Ìæt¯Àk ‡ý@zà*•-/QjUp»ÓÒ6Ž:¹{ÆÀÓž]€Éõ8Éõ%hé5’Ô6¹p‘ •¨¬äòW~ìס ¦µUq¯«©æm wûÌ{´¸z¸ä|†ß \›†:>£Zj¨-ìk…$dKY(8äˆ œÖ= ]Îz -Ý<••dmk Öòµ• - *üOQ…ÙGæuL1˜ tRˆ±K ŒŒ'DD ÅC”¢ ˆvQ” Ç eQ¸·ªÛ¬5Å]Æ•åôq•OHKqú&øô Þqs·ÜscÁ v¾Ò ¡¶} öTN‘µwrbacˆå‰¥¦BN7 ÜmóäUj[<.Ž¶¿dAt¿)°ðÓM¿Uëku³¸ï©Œ¢J°KƒD 9~\Ýۑ¼æŒŒ«„ ì»`¨¡ÓW ÔîÄw9ZÈ •»". Ù ÅÎpÁ àÎù °ä*œBîÒì.‹cº£ˆ„DTI " ÕJ‡u@B" ˆ€" «$ (¤Œ& ¼ {` £FÜìÞè}L$D^âÖ‰ a$oŽ`ÜõÙ{Äa ©¸¼ R;… öêúŠ*ÈûºŠi] ¬È<¯i!Ã#c¸= ¯ÃíO>Õ”wx9 n䨉¤þ–'löã#' ŒíÌ | íÚ3DËgÔOÔ”¢³îr†½¬ ¦)ùwÈñæås¹¼ù³ážX¾¢¹ÇSN_ŸR›N / €AÈ*p3œn¹Gf­YQyÓ• ZçsIiîÛ ÉÝл!­ýž\gÈ´.°¾jÚÝSp~E´ò²€ê§ U9 3Ò DD sþ8hY5ž›d–ö´Ý-åÒS‚qÞ´üqù pÒ ñh Jè »®n¹)Gª<k; uÀµÅ® pA …Üø ÄÑ#i4•ïg´wT > ‘»È³OŽÃ®3öqÃ… Ü)ªu-›•Ì®`稢†<Š÷{@èü Oëcϯ îcÚøÜ湤 ¹§ Ђ·³^º¯Ù•÷ª_ 𠬼 áo [ Q[5»äq – ;“[•¼¥ ðæ ødurî Õ0U@ÉéfŽhž2É#ps\<Á V ÔΙrÍ RYGèNÊ2¤õP¢= Ý2‹ä¹\¨mtýýβšŽ 㼨•±·>Y' ­ {ã>Šµ÷ÍeÉõóDqÝÑÂçóÿ Eç ?>eί•¡o3ÊæÙ-44à€jK¦ÏbÐ ¦ ÕX¯Iuž œ¹ÅugpÔ—ûfšµ>ãzªe3 o1 Ä“Ð 2Iô-K†ë>>]«Ÿ=>˜¦ŽßJöò¶¢vóTz‘¿+|±‡yçË™ê ý×QW Ëå|õ³ø:WlÁäÖš= Ý/Õb–Ëo¨®œýØ›•ßW-•-¤…©N‚º—=Ï?b k“ÄO€ cc± ëé--|ÔÕ ÕŠÙSYƒÊé ÜFÃŒáÏ8kvó+°èn ÁO+*µuK+ZY‘IN\Ƈ9Û8íåË¿šëÖkU šÝ ®š:ZXA Š1€Üî¼»‰Æ;T²#Oÿ G ´vw«–…²]ïÑST¹»Ã ?zÖ x¹¹õ ú®G{µVØîÕ Û¤ ‚®™ü’F| PG˜# BºëW×Ú Ë­¨DWXœÊ˜Æ!«ˆâX·Î<ˆô;nz Õz8”ã?ÄÝ}ŽåRkcð ‰cÔ7OßêÜ(%!´o{K»—“Ž\ø4çË ù « ©^¢³Õéûåe¦âÐÚšI oÆpï' ààŒ èBë< âÜ”óÅaÕµ‘ŠNNZjéƒ ÷»Ž„ôÇ‘Ú]n™vÕ ×<wdoÝ¡ xQuôtÞ±p- : q*Âj™ Øk Nc³OÌ; z€¬Ï ¬Âÿ ¯ ïxºJg>0 2ö{ìús4*‘h¯šÕv¤¸Sr÷Ô“²xù†G3\ 3õ ÞßÓÎ ¯î•-Úi—a Ÿ§/ š‚ÉKu·IÏMRÀö Ôyƒê Aõ ÐXícfNi¼p îá]ìV=핺a »ûýãy Ë›—*¶ðåµ.×Ö/b Ó øKA(8x$ åŒç¯Õu®ÔzšH)¨4å$¬ ¨ ¢-¿x´ Ý‘<ÇÏ-] €?ãnËÿ ¿þâEµ£‹†’r~yû Y¼ÒRÑøîáÑšvFÓT0]ª˜[JÌs9›c¼ÁÛ ùì}z,¸©Äz oky[Wt¨nièñ•Ó•çÁ½•¤v-$V=I}¸jKÄ×K¼ýýTØæw(h Ø ©¢ÑJÖ§/ ÜîË9v]O–¾²¢¾²ZºÙŸ=DÎ/’Y \âz’WFá¿ +µm‘·k…Ãìºiñf÷ ãåo‹ºŽQå×;† pO…Ó꺸¯Wˆ¹,p¼áŽëVá÷Gó ê|p@ñ"Ê;b êz+ZÝofû:ŸOæ +¯;ÈàZ“³ÕÆ éÛ­=S0IŠ¬ Ÿ•: >¼¸\šíj¸Yêý–íESE>9»ºˆË G˜ ¨Ûª» ÉÔºnÏ©èE ö†:È ¹š-H->aà } ¯O ²;Otw*¢ú 7Gêëί5V:·B_Žö' hæ ôs||wê2pFWqáÿ íW© G©cŽÑTFÓóÿ þ‹öiñê ·‰\¢ÿ d¹éû‹¨/TSQÔ´g’Qñ •üÎìúämñx-gZp ®Ÿž£HÖ{[:Š:² ‘–žŽ pHÙ]”4ÚÍÓßêFœëö.¢*o§uŽ¢Ó|¢Éx¬¥•¹" þh•=Ovì·>¸] ÏÚ ÷ "ïg ¬n0ßg{àv|É<àý T,á·Gù"¶,°¨¹%Ÿ´%‚¥á—Km} 'ãg,Ì3±ü [ øfÐG¥ôÿ ý ÿ ê*²Ó]-±dœËÔÞ‘k \FѵŒæ‹RÚØ þ~¡±Áø_Sõ®•f9õ5‘¹éšø†´£p’ò==ÔZmÏŠÚ"Û1†}AM#±ŸâÌ|í?´Æ‘ù®MÄÞ6O¨móÚtí,´4S Yje~&‘¾- »4 ÁÜäy)ªÒÛkÂG.j=Ií ÄXïÕM°XjÞûu;‰«’7{•2 °-mn3× œãÝ rëu Mʾ * ŒÕ5 6(£ ç €7Ø/Æ(ß,Ž&9ïy kZ2\O@ š°< á5Nž©¥Ô7¹• Ä †Ñ ƒÝ4Œnà~"<º G^›S•z*yW_»+¤í– _Crá^‚¤ÐÖ1 e“WÎ «*[ŸÒ8g g£FH-}|Vࡽ ¯ŸœÜäå.¥¤° !AP¹ ƒ•+ íº QAFü! EïY?¢Ñ8税áÝk¡xmMq pägwç˜ý -G® P‹œ”WV=ÊýÅMVýc¬ê®!Ì4±ÿ £ån3 \âÒs¾NK·éÍ• âéûE]þ÷Ij·3š¦®Q 2 ÏW C@É' Jø—zìä•5 F©©sÚú°êZfmÊb Ïëâöã c•õÎßIt㥣o-‘Q.Ò[rÑo‚Õk¤·R zHY aÇ$5 4døì ÚÕ ed¾g©l"!8 @ 2ˆ ‚Ðzþõ(€`& d&B D@c¾zì³ * µ >(ˆ€ ¾ªS; <•Y§éu6 •¬³×g¹ª”¸ ØàAk‡¨p 6ÝTma§ªô¦¢ª²Üd‚JšnNw@âXy˜ 0H £‡‚¹ëƒvÒ •PêÊ6·’^ZjƆœó y$> Àå9ÇFuÎÚ\6þK9G÷"¶9Y9†Õ5:?TS]©ræ°òO ?ÊÄHæoÏ`G‘ ø+{n¬‚áA e#ûÊzˆ›,OÆ9šá ©2± ™õ4w -5Ž¢ º²‚BøãqÉ0; #=@qpôË|ÕŽ)FRµ|Îi—å:Ò",Rpˆˆ " ˆ€._ÅÛõ<“\¬.ŽÝw‘üòsdC9=K€ µÇ¯0êsIÈê •Û:¥Í ƒÆ“Ù”»Qéû®š¹ å ´u ¿ 8yµÃg P} œ69 0®Ím®Š½ÑšÚJjƒ Ë Ñ5ü¿,•—•uá摺E#*ôõ·2 ºH lO'Ï• ;óZ‘≬N$=Ž-S*-«Uj LlŠÙ{¹RÄÖà KÄcösÉ}÷>#k ”¢JIrc‡…4Æ øGÊ z»p3DÖR éhê­ò žúž©î?"$. úgÕÑvöžúŽ¦àòv}UC²>Œåˆ+§­Ò½ù7öC’ÏRµTÝn5SwµUõsIúòLçÄ•ò•Ü\w'©>*Ó è0â~Äq ÃÛ'ÛûkÙ¶è 'n¤m=.¶r4cšJvÊó¿‹Ü •Ô”ÿ ÉS ~ò“êÊ‹CGSpªm5¾šjª‡ü1A {Ýò r·Ë_ 5½es!ª·CA ¾*‰ª£sZ>Ls‰?OÁZ&1¬ cZÑä «LÛ Âû[ 0p`{Á%Î= NÄà •©u €ù(eÄí–ÐŽ>§ª˜®¦…£¸¦¬Ð±÷– ÍgW:|¶ |„`ã >"ï§E¹º[6² iž’ÛA Ã9Ã"cš ×`2W$Õ½ ä&Z}+lkFpÚÊÃœ÷ Žž eÇÔ.7t¹W]ªÍUÖ ²¢¶ Œwµ »-Y>-‹Øh¯½ó\𠱊Â,u㎺:ßSÜÓºáq ÞJH (>^ûšOÓe§ê>Ðõ¯›“MÙàŠ OékÉ{ž<=Ö iË[mÕ·JŸf¶QÔÖÏÊ]ÝSÄé Ôá œÚÝÁMkY •öø) 2ÖÔT49ßAœ}p¬•I¤§Æÿ VsÏ9t3“úÝÕ/•µôÌcŽD¥g+~Y þ$¯RÑÚ RÓJÁs¡¶×B ¿Ê×E#¾N ´•T¯¢ßÙæ÷$/uÂñn¦xø _ ?2CqôÊü«;=ê(éÚúK®y>ôn/f>G”çë…ãží·èÆê~ Hâ^™×:iìªÓÕT׸ð)j ö¹±Ž`H/È$ ͱi ýG.^ž¢Ów•7Uì÷ÛuE ÉÃL•÷_Ó<®-뺎„¯1]Ó×]q Åo+õ#œ›{£f â>- ²¾ÕK{¨m Úæ ¹­{€pÁ ä 7èF< ²ˆ¥Œ# ÁËmõ6žq õ¡ç“ìÇÇ5,Ç2ÒO“ ?¬0G+±¶G×8 Vv‹ª} ›G§aŠ¨· –Z¢ö4ùò†‚~\ÁqdPÙ£¦ÉsJ;•+$– ªñs¬¼Ü§¸\ê QW;¹¤•ØËŽ1á·@ Âß[Wn«eU¾ªzZˆóÉ4 =¹ 8#q±#ê¿ S¨¤±Ž3æ} …eΨÔܪ ê*çp ËQ!‘Ä ›×Ìw R²‚ **#‚ž7Ë4¯ Ž8Ú\縜 Ü’| »$: Qq«Q×ÑÛé,mƒOÓÒE _ ZDii Ë}ÈÇ( ƒl \ Äî2ëÒsöö?ø8?ÔS¥¸?«õ 9ž:(íÑ €ë‹• q G(ipú€¶Û7gzÙèCî÷Ø©*Ns æV·}½âæço@³e= {a?©>-f…jân´µ‡ŠmG\þ|gÚKj:yw•Øú-£LqëR[žñ}† Ôd g– žFŸé5¼¸ôåϪûî ï ¸ý{·Ô7ÀÏ â?€æýëÆ»ð+Y[é„°2ßq9ÁŽ’ ó çúF´~ ”sÐٶߦ 1j;-“âÎ ’Ô@µ— nŸ8î. Bã¾ KN|•Ï¢Øõ •´j:/e½ÐA[ 9h‘»°ù´Ú~ESzÚJš §Ò×SMM;6|3ÆXöüÁÜ/»NêKΛÓX®U NwÄ#wºïé4ì~¡E> Ÿ z©=ΕØÚHí·ÎÏ6Š™¹ì·Šº ’K£ž!;G ݤ}IZ•ß³þ¦¦sͶ¶Ý] øA{¢yú @þ²ØôWéçs)µ} ¦'c[H ™ûQîá·ˆ.ù Öìw«möŒUÙ«©ëaè_ •Ü§cƒŽ‡~‡u^Wêôï •Ïs®XK¡U®Ü3Öv¬{V•®x= 3EG÷eØú¯ éa¼ZX×Ým7 ;áuM3ã ä\ ºh» ±uŠ<t¢Žs 0¾š }e?°QÔÔ÷c/îbsùG® Êì P •ÛâÏÊ?_ôyØ/R˜A¦¯µ ˜ ²]%” ˜ã¤‘Î ä Ùô¯ õuþFº[{­tÄáÓWƒ -xã'Ë` šµ £Ÿ ±®êHõS DÐÜ%ÓZRHª[Në…Â3ÌÚº½Ë ß ~ î2 ߪÞÑ tç)¼Éä™, Õ'`± IÙr '(ˆ€"" ¤ [Ñ U~8ë8µ~¯ÿ kä/¶Ð0ÃNìäHs—È>g Ô5¥uŽÑZæ£MÙ ´Z'lU÷&»¼‘¤sà ؑ¾Z\N ±Ð? [VÇ Ó•í— È‚éíÊ¿MZ|Ô6ûS% šÚ˜àï Ï'3€.ÆFqœã;«‘i¡†Ùk¥ ¦ °ÒÂÈc ;5 7$ô-$®OÙŸGKn¶Tê[„/ Žjæ÷4x ˆ2 •]Ãœ 23† » ¯Äoí,å] ÕQåD·ª•ˆê²Yä¡ … Ä ð²Pà€e2 " ˆˆ ž_U ªÉ ‰ R œ WÉs¢§¹[ªhkcï)êb|2³˜Žf8 ᑸ؞‹ìXž¨ q®ô½^ŽÔÕ6zçw¦,:)à [4de® þ ‡ ¢ ˆˆ " œe|úSP×ékõ=ÞÔö¶¢ }׌¶F‘‚× °œ~ЧSéÁrµÒ ®öýÚ"fdž¼Ï Gýcp ã<Ànv ¹V…ôš[–¦œK¯FTšä–QsôÕê— QX(îÔ šz¸„• «O‹N<AÈ>¡zj¾ör×® ¯f“¸‡:ž®G>Žbÿ ädÆK 'áv6ÇÞ= 6Eƒ aj)tØâË1— 2Ê P²E ÑŠ)” aF H€ŽT u(€ ”PÞ›¡ê€; ¤ n¡y—mAf³ÊØ®÷{} • ÍeUK#.-`8Œ…®Þø·¢í szŠªPÞ`Ê6™¹½ š9só+¸×9xVO HÝQpíKÚ œœšbÌòâ ï®' §;ŽF ±¿0ù.[©õÖ¥Ôá̼Ýêf…à ‡» ˆ€r2Æà™ «•pë§âØáÛ vŽ ñÖßh’z 1 ¸ÖÆîCQ.}¤ ñ‚ üFØ- •Ã5.¦½jj±S~¸ÔVÈ߀<á‘ä yX0Öç 8 8Ýa§tõÛRW{ Ž‚jÉ€É Œ 78ìÑó!v] À b’ ÝY\ ÊžSÌhi³È|¹¤ØŸP ù•¡6‰o¼¾¿è‹¿g±ÉtÖ‹ÔZ™Ž’Éi©©‰½fÇ,{u ÎÀ'~€åv} ÙúÓK sjš¹® ] ONó #n™øÝó ¿%Öé© ¥¦Žžš6C M dq´ µ£ É~Ë:î!m›-—À–5F'a°Z¬ ~Ëf¡‚Š r[ @æ>dõ'Ô¯C”.{ªxݤ4õÆJ >¾¾¦ d†¢::ä^ ^Z ùøsÐúgR¹vˆ`Ô4æ×j{ìÂ#߶¥•µ&O{á-yhoÁÔgâôU¡U– ï Ù4£ËâØíüƒþåFî'b1ç⸌ý£Ø$Ä aÎg›ë¹Oà#+à£í r o°ÑÉ zC3˜áõ ©¿ Ôc<¿b.Ò-§}ÂÒõ ôuî"g†ŠL KCú =p=Óõ k´=¡4ÔÏkjí÷Zlœs 1í<;?‘[¾‡Ö–}iIS5•Ï ‚gDY7(sÀ ó†‚HiÎÙÁó G*î¡å¦Ž– %Ðáz÷÷« rVX^ëÅ Nñ1‡Ú 3ú£âðÜoè¹x9è®ý,ÎÂø&Žf ¹…Ìpp k‹\6ñ |ˆ!rÞ8ð¶á¬î ê½5öE$Ñ E\“‡1òç—“%¬w60î½3ê®ÑÄå ‹ ~çÓ©<'‚¹¢ôošjý§ u ¦¦€Ê2ÇHßuÝv gn ¼å³]‘¶*Q{ § ÊÂÊ ¤žfE o–Gœ5Œisœ|€ VñÁŽ³\Þ§5ò¾+u c¦ -ô¤˜ ÝØ ž¾^bÆÙôŽŸ´É öû%®š¦6àO # ñûXÏæ©jx„i“„VY$)ÊË8¾ƒà%uÎ êõU[íÑ»qI l•9Ç!§Ó è»N”Ò6m/@ÚkM €ÞWËÈ ’•IØÉú¯is•}Æm?§-Ò²ËQ ææà;¨©ä批ûÏmŽ€“ÐmœŒ‰Ûv¥ï—ðEˆ¥ –ÇEϽ–…*´Áǽ\Êùj vó Œ²*gÄKZy• q à 7Î6 `ãî¯Ù|V™G“éÜ äइ ¾K8Áä§ ¼g%•EÀ­Ý¢®QӖܬ • x>žwDÑû$8þkÙ³v‡µO+›x²VQ· 1Ôó6™vC1L®e¡ÔEeÄó´‹ó:­âÍl¼ÀØnöú:èÚr S d ùŒ•— ×¼ «Ši«tt쨅Ï.m¾cÈøÇ“^ã‡xüXØu%u7¯´¾¤˜Cg½SM98l/ÌR8ã>ë^ wБG]¶éå¶ÇM)-ÊY}°Ý¬ ‚õnª¡‘Ùä ÆZŽ¼§¡ú/ÓLj+®—º6ác«}-@ ®À ¯o깧b>1º·z’ÃmÔ¶™-·ªVÔÒÈA-$´‚ Ä ¸>¡p=yÀÛ͘ÍW§-n´-Ý°÷KGô@Ãñé¹ýU­F¾»W%Û}ˆ%S[ÄÝtG-,× 1 «eÖ·9– (ÞødòÆ2æŸC¶Ý| Q·WR\¨ã«·TÃUM.ìš ‡±Ûãb6ë©]U<Ô•2SÕC$ ÄâÙ"‘¥®a A pW¡§µ5ëNËÞX î•TYps™ ‡‘äx¹‡ÝwÔ Í¼22Þ§°Øñ 9 iÓ¼wÕVù¿ÛaKw„». F!x-Ms êÒ·ê>ÐzbA ª ¼@÷|d G Úϯ>Hú* h/‡–}‰U‘~gXSÊ<Êø,—j ݲ •ª¥•4“Žhåfpíðv;‚ # pWÝÌ} F°vdˆ‹ÀbF ¬‘ ‰ E.P€"" _=¶ u Emd¢*zhÝ,¯9ÃZÑ’vô èðó\[´v¾† 9´}½¼õ ò:ºS‘Ý7{X<Ü}ÒO@6Ü¥¦©[5 xÚK,äœ@Ôõ ¿VV]çtÜå§çù(GÀÜd¶ç s KUëMOg¢x‹¼Ë朴¸C øœ@ú Ð @ÈÎW†¬ß 4PÓ:MµõÔ®†íq÷å •z(óî3Óoxô9v Â1¿ªµiiÄzôEXGžYf ûm¡¦¶Ûé¨h£î©©bd13$ò± 2w; Õ}Cª _6[2DD D@bF d£ DÂ` ªÉ|ô°¶ž áaylm i’G=Ä ·s‰.>¤’WЀ"" ˆˆ 8ê°æ$û¤ãä³D tPz©P:” *ËÇý —Ô‘×YèOj®f}Ï䣟'™ á À ·w.à ͹kúãHÛ5”Zï ø‰²‰£’ ò¾7€FFA †àüð¬éotX¥åæq8ó, ú)$†VK Ý Œps^ÂÒ: | ´ü ×Ç[i׺¬1—:'6:¦´lü•vAä ·• à ³ê{ nš¿UZ.•cj©^ þíÜÍp ¸" ;àï¸ eõè-QS£õM-â•‚^ë-– H ÆíœÜþcÈ€pz--^•j*æ•_" åÈðËŽÓ•¥yºn÷E¨,Ô×K\½å-SyØâ0z•A- Aõ ÑÈó_8Ö D¢" ˆˆ " ’ù+ë)íÔSUÖÌÈ)àa’I-p ѹ% R¸§ržëÄKåEIw3k$…¡Ã ­Œò4cäм[Uªáw¨t š ºéšÎwGM ¤pn@É ã$o걺WMt¹Õ\*È3ÕÌùå `s9ÅÇo™Vg³¥¾ . ÑM 9d¬’iæ9Ï3¹Ë ô÷XÕôwßý1Âß¡V1ç“8îœà®°¼´I= v¸H -+ˆòäh. Ѐº>•ìùd¤{d½\jîn ?£c}ž21Е—}C‚ëȲ,×ß?<{ ªâ¼•'Kék.–¢u†ß $Ow3ùrç<ïñ8åÇ 8ÉÛÁzË•ê¾ÐQYu5ÂÓK§$«m CéÝ3ë \Îaåqå v AÆûŒ º CI©5•ú&Yc¼^nFw— ¯‘ï8韈´c8' s渧Of£¿åêÉlŠ«iuôëÿ E‹×üVÓú<> LË…{N=’š@\ÓùÎá˜ò;ú.3®¸£¨øƒ<6 » -m <±–¾‚ŠWK%Iù²ZÐâÞRrÌcbNvÆÉ¢û?K+ S««Œ9 ö:2 ‡ôžr<ö ü×[ÓZFÁ¥âslvÊz>a‡HÐ]#†s‚÷eÄgÀ•:žš• ç•B-ü¾ zµp?ZÖKÉ5 1žò¢¥…¿Øæ?’èö~Ϻz™´ï¹Ün ²±ÜÒµ¥±E(ÏL \ LûÞ}<6_Äý/¥ƒ£«¯mMSvöZLHð|ƒzø´KŸ hªfJ ¯OÍ,xÝÕ 3Ÿ• ýêN×Yzî,/†Ç•W ¹Ðm\3Ñ–¶=´Úváç'ÚXj ù 9±ô^|œ в Óe1ãŵSoó˽ ¨í ª 3•= ¢8É÷Zèäq^qŸÁ~ q÷W8œCig£`•ú^¼ZMg\ýO;JÏv¿³ß±Xkf†÷5}|Q9ôñGL#l® •Ó—-§läc+A·è}wm}]Æßi» QKnÚIá&) Aä ‚ý³žLìwØ­¶ÏÚ ýO1uÖÛEZÍ°ÈI‡-{ûß÷ó]CHqwLêPÈ¢ôUNÀ0Ua§˜ø æùùuÂ’Vêè‹í Wê „ÞÇ!áÏ îºmÔ”7vŠÛE<]ÐŽ(šÙXÑŽ^S°8 > µhþ#éíYS =¢©î«|n”Á,E¥€ ž™ß ;ŒŸ ÇWðÏKkJ¹.uð½µrÄ#öšYyIåÎ ˆs¼2AØ à¸ž¯á^ªÑ— &VÙ=¦¾ 'è*máýô^\ÍhËO¨Èõ .:mG‡¹/¡Ög-»ýÎ×ÆêvVp¾ôÉ òÖÂÙ #€9kÚáÔ ²7ó uUAo— Þ,ë Ë E‚êøYÞ7»žWSòNæ‘‚Óà2?š ªÐÖŽ‚‰Ó ¥æCl“{ 粋©®úÆ5ÞÔ&„Ès±ak¹?0ÿ ćŠÜX·é(å·[{ºËÈ Ì/a1Ä þùÈÁåð =2 9UÛM2ó=Ñ”ºqÕÞÙQî Q½ÍsÇ]ðz »ì:®³¢»?Êð*5}grÜdRQ¸ ~ÓÈÀù ~j¦¦Š¡k²Ùùy’BmÇdhó]µß ªÅ e­¹†€M< G :_Œ7ä]¿ªÝ´§gÊ©$ï5]ÉÅÊ1 ¹ŸŸW9¸ ô æºS®Ú;‡Ö±o†z+l-i{acÁ|‡¡;îç|Îv-‹HÔ¼·À_ ††Z· „²žF•|Fw y ýW Qu•Ý<p¾¿C§ -æͯNðwFYy-mθÌÒq%ÁýæsàY€Ïìå{NКK¯ð^ÆO‡5 êªñrã ²­œK ÈRm‚Êva§ès¦ Éþ 5·þ°ÕUŸê£Ðꧼ¥õ<VVº Qš H°ãø1c Ò‚/õVŸ~à>“¸rÉl uu©Á€rG/xÌç9!ù9ðÙÀmøò ^-ëX* +¯rÌ sÝÈÆòŸž [%¯´ §sÆ‚Š³# ¬& ?zI««Àÿ GûŽÒ¹u0¾p QÒG$–ªÊ “ ð3˜Å#þŽ÷GÕËã³ñ'\h ·Ù×óQVÈÎd£¸’çàãvI¹è69-ô+¨i®6i›¸du²Ém™Û 0 £Ìç -™%lµ” S]зÚa »EÊC%À/hñpÛ¿ˆ!rõS]ÝLr½°Ï{5Ö ð4_ ´Î¢s)êåu¢µÛ ªÜ;·æÉÓúܤ“°+¢. ®x 7©ÑÕD É¢«vß°ü~NüV™¥5¾ªá}åöË„3ÉO »%²©ä5£9Ìg~\䜷-9Î ÄrôµÜ³D·ô}G;ˆ²×{=²ó ‚íAI] NC*al€1‘±ZÃ:"±ï{mO§{ŽI‚¢FŒú à} ú4? ´Ö­î৪ö:÷íìuXcœ|šz;ä qÔ º •S6Rñ–Ÿèw³EÕ}ŸnTÎtºfã lA¤÷ _£“>AÀr»ëʸûØæ=Ì{K\Ó‚× |•áU ‹”&ÝÄËô .«tÝsü¦$ó–· ÕYlœ&ó± °Ie /²­ÊgÓÞ­o¨gu £¨Š Žl¸9¯pñǺÌõê:g~à«— e²?‡uí,É6ç ÿ Õý$õþJÆo…C_ å‚ZÞbŒÑ S; ˆ€‚˜S„@@ (;,— ç#šÀç8€ É$ô@k|KÕ‘hÍ%SusY$àˆ©¢yÚI]Ðz‚ãèÒª=eLÕµ“UUHégžGK,Žê÷8ä“ó$­§‹ æmq©] TÎò;u>c£çáo‹ˆýg “ä07ÆV¿§í wëÝ%ªÜÎzš¹DlÈ$7=\ì C@É' Jú Ÿ°­Î}_Ñ m—3Â7> h jýD+. Éö= ƒåq`,ž@A ïÔ »° ÛmÌ ´K^Ð V“Fi¨- O2–’ùçs LÒ‰Ä ž ð 8ÊØXÜuê±õz‡}™òò'„yV  €r¥ c°ˆ DD D@ ˆê²D@ DD D@ Œl ¢ ö€á­Eþ&_ôõ o¯Ž ‘Æ yR À ) £œÐ Æ2A |4*ò¯ ;*ßÚ ‡tÚf®+åŠ º²BÉàh ”Òõ »ä5ÞöØÃHÆpZ ¿ Õãð§òýˆ‡æGëÙÓ]>Óznš¸Ì=‚¹çÙ‹¿Þ§8À ÉÝ1úØÇR¬R£ªÉð+ˆñê{[,·W‘w£Œ #ÝŸkŒ}ü•ùÆÜÀõø¼H-q / +ícÓÌö©çºÎž™DY$Á2Q D@A ÀâCC¸y¨ƒ€?í]Iÿ 6åïãe£ñêC ¯%¾" } Ì ò*J—4â¾'dUeÙxgÆ»&˜ÒÔ¶‹•žàÓJÒƾ“–A&IqqæspIs¶ß]¸ý 4ÕµÒÒÆégžFÇ mêç € Ì•Ú´ÿ gg{’j à yà¡?,Hïõ î½R╲DZ^–ÓxY=áÚJ ½¶ü>pÃÿ j¹ g µíÊ•Ô• Š 6R )aŽ ç Œ=• 3ÑwK 4e£•ÒPKq•®. VÊ_ô-n GÍ«j¶é» ª§Úmvke ᥽í=+#v Q ÂÍVikyŒ[÷'͘Æpp ÁÍAª+pÕ ¦ÙK$†I_P ©¨qqæ÷]¸'•yÞ`á˺éý?`ÐögÇo†ž†š6óÏQ#€. rç¼õÆO]‡ Zß ø½fÒN} -.W6ã0Fü2?é ? !“Ó¦r«Ö±Õ·}_röËÕI·hâfÑÄ<šß ŸR§Wë7– Ñþy · úu;f°ãå¢Þ÷ÓéÊY.r´ã¿yîâ u-.Áô È®Gªø“ª5;] ÂäøéÖž˜wlé‚ 7#Ð’¼Í'¥îúªå –ŽY‹žÖI7)î¡Ï‹Ü å S••;.å§;?Øhý– k½u]Âhòfˆ 2 ì0 0 ú[útS5¤ÒuÝþ§?‰?b¿Û•÷YÌ º ªÙ@ÉŽš Hà<ðÐV姸5¬¯Mçu vØ‹I ¯“»Éòå ¼›@Vzßo¤¶RGIo¦†–ž1îE Zß• éUìâ–? ÁÒ¦>g ³vuy }îþÖŸ¿ ü-ãÿ E+û:È듾ÏÔ e ݽý?<­ èp@;x컪*ß×j3žc¾Î>…k¼p VQS÷´2[î.ïQLXóòç ¸ú®ut¶ÖÚjÝMs£¨£½cž2Ç~ ]€ é…ùUÓCU éê¡Žhd |r49®-D ˆV+âvGƳô9tÅô*>– ×ú‹L½ŸfÜ-a` ¸˜—0Ðyày ºþ”ãíª´Ç £–†C±™‡ž?O]þX_^«à>ž»O5M¢¦¢Ï<®æîãh’ œäá› Ÿ à €ð\s[pÛRèö:{• f¢i Ûi]Ï Î:ì w8÷€Éé•?üMWÂ_§úg?‰ Š:¯)4ö£ÐÇQ[§¥¨«¤{ D ¤av Iñ 9-DmÔæ¿¢+Új äÎH§>w“¥p+XØ4|—)ï9Ž¦fµ‘H#sÉnç”` ã>~ï’úuÇ n÷bú{ gR¹Ü ‘Ão ñ-9ØìW+éÕlú;‡º•VW -Öùa‹”¹ÕuQ¾8 ŒmÍÊrw •óÐ "·M§ŒÝ¶?סÜg6¹bvª¦j©Ý=TÒM+þ)$ys†ä­ƒEè C¬%oÙ E´Ç9¬¨Ë! þv NvÃA+ºpÛƒv­*öWÝ‹.—F<>) Â#€Žœ­Îç;ó-˜ Æ2zR«w K»Rùÿ £¨Óç#„éÎÎò— ‡ê[Ó ÐNa··$ Îñ·Ë”­‡ýšS»åöëÞ_¿‹?ÝáuTT%¬¾O<Ī ^G ®ìáHù3A©'…™;OH%8ðÜ9¿»ðZ eÇ Þ‰€Å ¶àOQKUŒÊ +<:"ê:ûâóÌ9#Œ`¥ú§M]ô¥Å” úOd©’!3YÞ±ùa$ –’:´þ ñ±ÞîV*±Si¬š–PAË Ç 2:-¾*ä^ítWŠ'ÑÜé)êéÞ7ŠxÃÛŸ ƒâ¹ž à œ¬†GYê«m³‘ú6—÷Ñ4ú‡{ÇúÊõ|J¹Ç–åû ºšy‹< %ÇçG `Ô”Os€ Á¸ùwý䮃PÍ Å;3 #¡­`Þ7 rM Øœ- ã •–B­Z·IÞ´•sio´O§sòb•-hå Å® ºŒŒ€¾ eÆ®×VÚ«}D”ó7£˜z•#æ= ê|>¹®z%±êµ­¦Ž©­8 t£{¦Ò• ¸Óÿ úz‡¶9‡×f¸xýß‘^=¶÷Å ÒÇÓÞM 9÷㬦|Ð`mŽb ý ¶ý ÇZS ‡V¶Hç â¢&¹Ìp hk¬U ·«5 .äú‰Îø]FË©­ ¬ÉlºÑÔôo#П»œàŸ–U[/ºµÉ|3ïû•¨Eï q»- Ôç { tN`ñ>ñpwËošÒ¸µ¬)µ¶« : 9)ae;` R Ÿ‚ãÌq°>ö1“ÑYËžšÓ×z‰&¸Ù-uµ aÒËLÇ<þÑ ü× ãÇ mZ^ßIvÓËO ä1TSºS fÞë†r@ÎAÉ;– ôRénÓ»SQåoô9œgËÔðû=\Ÿoâ… mÏ%lRÓ¿ ;róí1ªÒ*k¡o‡Më ]Ü9Íe-C])kC‰ˆû² ‰apú«ŽÇ ´9½ M°£â•Åª^¨ö—Ý?@<T¨oE+0”"" ˆˆ ã ¥5Ëè)[¥íUU0º¼±Ç™‘œr³#§6ù yqàåÔµþŸKéŠûÍ[y£¤ˆ¸3$w' n@8Ë‹Fq¶rU:»Ü«/ :‹…Ρõ5u /–WõqýÀx 6 6Z<?MÚOž] ÜŠÙò¬#å]ó³n‡ö* 5=Ú•– ¦£Ý·÷¬÷£‹ ÈÝþþp á» -´N péºÖë%eÏ•– Š ·½h {KÎâ0î€c Ø9Á c›"Ð-•p¬q VÝ”~±ÅPüÌɪV áH9XÅ‚Q DD D@ •¥ D@ DD / ôÏÑd:nˆ€"" ˆˆ !|7‹e%ÞÙQn¹@Ùéjc1Ë ¼Aõê ‘ ƒºûÖ ø¾‰Ð ï¡ëûºöwôR; VÆÒ '?ªì ‡ç‚Fë[¤©šŽ® ªY ðHÙ"‘§v9§ P@Vû_iZMg¦j- Žî‹ðøg ˆz 0È:8 õ lH$dg*¦êk f›¿UÚ.mcj©_ÊþíÜÍ €Zà|ˆ Œàï¸ eô:-Wo Yõû•l‡+Ê-7 5¬:ßKÇ_ˆâ­ˆ÷U0œ1ãÄg~W Ç_ ’A[b¦ú#UÜtuö;•©À¸ Ya~y&g‹]þƒàU¬Ñz¢Ý«ìQ]-R ,‘¸ûð¼uk‡Ÿï —¬Ò:%•ádðš’=ÄDå*‘ØD •vª-tzbÓDÒ ž±Ò»Ìò0ú¹v 6ë…ÅûRZ® ÔöJª* šˆ) Rj%Š"á =Ù Øè=Ó¹ÛegGŽÞ99žy^ #b¸>Ó{¡¸ÆÐ÷ÑÔG;Z|K •ÉX»• ô}4Mu3«ë-æç’(9yNÛ â7ßÃ=>J¼[l7‹¦~Ì´Ü+9w>ÏLù1ýPVÏ §xC¬¯Žim©Ô A–½ÝÈ þn þ¼¸[:ª´ö5+%Œ|JðsŽÉ ~¨í ],¡šfÙ <C¬•¾ûÏÉ­8‰Z ç‰ ¾ó †ºûVc'vCˆô<€dzΓ³¾¤|€V]lñ3ÅÑ:I àXßÞ¶›Ogk$1•¶·{•\¼ÝiÃ!f<°C•æ Vèi]ÕŸ–~ç\¶K©À))§¬©ŽžŽ j'”òÇ L.sÏ rWiÐ s»šÝg?& 1·@ È Ï!¾cÞ]cJè« ”ï ‚× #å |œÎ{Ü<¹œIǦp½Ü [QÄg=«Ù}NãR]O–ÝAIl¡ŽŽÝM -4C à CZÑ×`=rWÖΊ0¤tY¤¤‘• ªQ ‰ E.P€–ôGuFôGu@B" 9æ¬àÆ”¿¿¾¦§u¢£ c¼³-9• 5Íë;=êFU9´—;DÔüØd’:HÞG™hi åÌU‹P Jµ^²êÖ Ž "úš7 xKcÑ®ea&ãt ý×30 ŸÔfá¿<“×|l·À èˆ œåcæ“Ë:I-•#=T ¥A \-€ Œ G ø)XŽ«$ ?ÁB— tP€øo6›}ê…ôwj8+)ŸÖ)˜ 3çè}z®!Äþ MJÿ oÐñIQ Ï{o|™|~±¹ß ô'>§8 ÷” ꦧQ:^bÎe .¥ (»Z.VyY ÚßYC#ÆXÚ˜ pó Àd/–¢zIÛ=,ÒA+> #qk‡È…u®vÊ ­/³](ik`ÈwuS dnGC‚ ^ χZ>¾†Ji´Õª6? u=3axÁ g° ž ÑiÇŠ¦±8‘:} \tï õe‹”Aq5 ´ #©o8Éñ= ?2Wã­¸‹}Ö4±S]]NØc<Á°³—'וûý ë÷ Ïšjy\ú+…Ò8äGÎǵ¾ƒ-ÏâJøn •-Îÿ ÁÚ‚¶ ºT@Éwú /c©Ñs)ráû-¸ÙŒdàgp®Ž“ç“L[$– -Õ¯},nuCÆ ¤´{ÇçÕq[Wg‹€½Â.wz9-•pt† ¼JñâÐ ÀÏLäã® z‚6Á "Š6²6 Öµ£ ~#¨®î^Gœ-Õ ò~ˆˆ³IB" ÍÕWê-1§êï 2ÿ f¥g3„` 8’ I üW¤« -õã5v¢m ¼Æëe-ïdS1ÜÞÐó€çç§.Øn:ŒœûÀ m;¾|«§™Ì¤¢²Ï?‹<G­×w@Æ )­ î&š”ÉéÞ? ‘ôh8-%Þ-ˆÓ5š»RÓZ(yše9– nBá câyùxdŒ’ w^)8 Ñpw†cBSTÔÖÏ ]έ­kÞÈýØX7äa#˜äîNÙÃvÛ'kQl4•rï‘^ syfߧ,Ôz~ÉKj¶GÝÒÒ³•€œ“¾I>d’ Iõ%zxX· Ü šùæó»- ád6D^ ˆˆ " Š @J,r¥¨ DD D@ DD D@ Ù8 Ž‡;¬ƒpì•% -ïÉ ZW 4K5®•|0Œ\i9§£p ˃˜ÉwF»aÔn Nq…»aBê p’”z£Æ²°ÊAQ ´ÓÉ LRC4N,’9 Zæ8 =ú¦ AÜ | ÅÃ=eU¢u<W KßK&#¬•¸=ìyß ýáÔ ·Û8%v-?pÖküCPéúv¾á 1UO Žn:½£lupØ ´ ^ ÒSl5uaüÑU§\‹©§îôWÛU5Ê×8ž–¥¼ÑÈ _ ð ‚ = ÂôNÁRÍ?¨o v¤Ïd¹UQ=Ä ¤!¯ÆqÌÞŽêz‚º– •í ]JÈéõU¼W4lêºB &1Ô°û®9ò--‹*î l7†ëêM bË •±ÁòZ–•âN™ÕÒ {]wwXF}’¥ÜŸO tû¤ámù >Qqx’Ã%1 çu$lœÃÍFW€FÖ²6µ€5 ,–#¨Y ˆ€"" ˆˆ €|Ô¨pÙ =TaHèˆ TD ù -jQ £ä€ Œ …(€"" ˆˆ "-¡ Q÷”¨ñ@J‚ ¢ ˜ 2€å * ÑJƒÕ ˆ€–©PÏ…I u( ]ñƒOèíBË=dUuU 6É#©C-Ø•Î ïx ì qŽŽiñZf¢í ã-œ³sŽR ÕÏå÷¼ #Nãö•ù)j¢Ë| "]Ï Çq+GÔœ^Ñö ½º²¾v€D4 ï‹·Æ9‡¸ ò. ¿ëþ$j pØbºË ± ÷- s"{³žg â\zc' c':šÓ§…ùØÿ B ]ètn)ñ~»ZQMh¤¤e ¥ò â],Á®%¼Ç å à·â!s•÷Z¬— kÃd6‹]}x‹ Oe§|¼™éžPqЮÇÂÎ Ë d7MlØ¿FâæZÁ ƒî™ xò ƒ¶OV›Žti!…úy‘âV=Èà_ hk-M¿êÊ ÔûA ’Ž¦3Ê úïiÙÜÞ Œc}ò1Ý c V ×Jé¹Hµ ¢°ŒGU’ „Q-„D@ DD ÀD@G*Ž‹% #%2S ‚€É D@@ •Š”ÀòD D@ Bˆ€,VH€Ås-!ðVÕªn2Üí•OµWÎîiƒb †S¾\[C‰#. Ò{2¡ê ‚I+§-ªGU%vÎ§Í †x ê«-Þ¢öjúÞà4šª*I¤ùh>ëù qœ" Z¸ Œƒ•y ð•ñ]” jofºQRÖÁÌ ÝTDÙ ‘Ðà‚2´kâ²K ŽH¥J} P½-3«¯úaÄØnµ4m$¸Ä× FI XàZN ß Ùuí]Ùòšnò})ru;É%´µ¹t{» x Í g ' 'Ås‹ï 5›™ÒÙ'ªˆJcl”DOÏ× n\ qÔ´xg áhGU§½aµìÈœ'-†ñ¦ûCUFöÇ©lñLÂíç qcšÜ~£‰ 9þsBé:[‰úOR¾8(®¬†®@1MV Oæ' ŸuÎôi*¦‚ È9R¢³†Ó=ã±ÒºK©x”³<»œªk§u~ ÓngØ— zÊXØç8BÙ9¢É $ÆrÒ~cÕt+7h[õ;À»Zè+b ÇèK yw™>ðú …BÎ l|;’+¢ú–% %Ó½ týo#/Tu–¹ yœßÓÄÑá¸Ã²¡õ[öœÖV Id»ÑÕ¼Žné¯Ä¾$°áÀ|§e6W⎠O¡î"Œ•0¥Dz DD D@ DD D@ Pz©X 2DPz îT´cæ u^}ÛQÙ,ó2 ½æÛA#ÛÌÖUU2"áæ ˆÙ È= ¡sÛ÷ te·" Ê›”ü¥”p ^gò´‘+C¾v‡¸¾R,VZH# 8}cÝ+žß †òòŸ«•šôwYÒ'.q]Yß— ›x¾Ú¬°¶[½ÊŽ‰Ù†¢f³œù •þAT«®µÔ×j‡M_~¹Hç8;”T9Œ y1¸k~€/ » /Í"7ròEœ»ñÛFÛj 0>¾åךJH +H8Æ^[Ÿ˜Èõ\_ˆÜB¹ßõ}m}Žó}¢¶Jc0R §F#•->ë\@˃ŽÞkL^¯O^®ôYî5б܎’–•ò´; à– ƒ¾ ÛÔ+pÐiêÞ[ûœvóü»-|¯|ÓI4¯t’Êâù-òKžârI'©%bH %uýÀ •c Qªk[mapÍ8 ÌFH9p÷[Ð G?]ÀÆ pÓzrצm¢‚ÇBÊJpâòÖ’K‰ñsŽK•Ìô t so ª®ì ~ÁU)nÊã¤81ª¯ü’ÕÓ¶ÑJ \ }h-•·› å• Ù Î Ê Ûï•Õ´ ôÍ•‘Éwk¯Ux<ùd@‚p `àŒc!ÅÙdžpºf 2íuÖíœ/4kŒLZ @ ` Í©„j¦vJ" ˆ€d(ꜣÉJ ˆˆ " ˆ€"" ˆˆ " z)P ˆ€"" ; Y E‰êˆ ‘b×gb²@3º" z"‡ü% !J ˆ€"" z,JÉF % Z ¢ _Õº Mj¹â¨¿Z£ªž –2Q#ãw)9Á, ‘åœã' JÐuÇ ­ ô‚]"ï³+ Ï+ß ƒ|äžg5ÛÆG»Ž]òºûwnû¡h>Ÿ%5z‹kÇ,™ËŠ}QSÛ tê™ 9£ ÅÆ¢ Ò aÅØ? Û¨Û8Èο©tåßLW ;õ ÔS –óàµû î¸e®ÆFpN Êæ»g •’½-+b}ä™ ¦>E P­¥×…º*èøßS§hã1Œ4RóSƒó –ƒõZE׳µ®^ëì‹õu63Þ{\,Ÿ›¦1ËÉ•<úc{pâtËű ¥®‡ ²j;ÍŠ@û=Ò¶‹pâØfsZãêÞ‡ê ýiãö­£Š(«a¶\ O¿,°¹’?êÇ •ê¬¯¼ Ôô]ü– ªš œL#ºc^bšL ºáÈ1’~>ƒÏe¦Öh [GTúy´ÝÙÏaÁ1R¾FŸ“š ?BTŸñ/ôû Ù ¦ÒöŽ¨ ÓQ=‡Æ*ÂÒ? DѾ2öó4=¤s 1é±X._ ¯n´Nž{?ŽZnп=" È? æþå^¦†X ÓËu÷=í¦º–š>5èG° ^žÂ| E>GàÌ/v—^iJ–´Å©lÎ/èÓ[ ]ýRr©â(¥Â¡ùdÏUþ¨» k}Åîe mK™ñ fkù~x+ìTh€z€WÙMw¹RÂÈ©®5°ÆÏ…‘Îæ†ü€;(eÂeå/¡Ò¾>…ÙERí¼XÖöêFSS_æ10a½ô1Jïë= ¤ŸÅ}?á›_•éïþN õ •ø»½W×ö=í¢Z´ULñ—_•ë ü ?ýšût÷ õ} â ›Ås®´læï(û¨aï2Ò ¾Øò0H?L/ ¹z Ú%ŸEÂj{GÌêi M¦#ŽbÂ#|•Åík±±- ‚F|23æ ‹þÈ][ãAaÿ •— þÕF¸~£ÿ Ÿª=íaêY USVqƒWjJaO%c°ýö[ƒ¢2|Ü\]@@ó^>•×º›IÛå¢Ó×CGO,Æw³¸ŠNg 9{IèÑãà¤ÿ Æ]Œì;X µ­ $’z jžê}ªuE hï·™êi‡XZÖDÇî æk y¢§‚Iê$dQFÒ÷È÷ Áh#9Ç‚× ‚ Û¢’<*mw¤rî‰yI |µ÷J {C«ëi©èf•¬ýåRG ç 8dž¤ t .— ~sú³ÎÝz ÂçÅ o“’mA ®##Ù£|ÃñcHüJ×*»AéhÜæÃCy˜ŽŽ F çòUÍ ñáu.­³— {òG^»vˆ½Ìæý‘f ¤n w´ÈùÉ>`ŽL~ x·.9kZÌw Tt?û=3OüþeΖÉ`áö¬¿5¯¶X«_ ã ²YZ!•ì= ^ü g9Ø”ÏK¥©fI|Ï “—Cç¯Öºž¼»Úõ ÚF¿âgµ¼0þÈ8ü—‡•Ít{• µ•\óÇ4Vú&ÄpÉ**rÙ·;·•8•·Þ ¨[E•³³¿A%úü ^þžŠ ùã–G—Vzz¯?ªÒÕákä‡%’êq ûÛèjîUm¤·RÏWRü–à eïv N 7è- — ƒº*Öiäû'Û'„+W3äï ›™žCý\-ÆÛCIl£e%º– JhóÉ ˆØÜœœ4 É*´ø¬•$•S¥G«*ö–á °Ô ï ï³"fGys惙à ò—ô9Ï.6;çeÑm=­‘>O¶/ÕµM r X[ ožK‹óù.̘Tìâ ϣDZ"ª(Õ´ç ô¦ŸŠ!Ad£tÑH%mEDbiCÆ0à÷d´ä †à ¸ +iPC¼ áS”¥'™<¥ƒ ü^‹ôÈX¢äôË! *B Q2 ” ¢" ˆ ˆ " ˆ€‚NSt ¥ DD D@ DD D@C¾ ¡d£ ªÉF ˆ€"" ˆˆ " !ß Fì ’ T@`ðs°S…’ dPå#¢ Õ õD F•wu8@Bò®znÇv© 7K-²ºpÐÁ-M+$po– \3Êõ°˜^¦×@i ‡„š6ûÌ_hŽ‚c cf =É` 9 -á=w-?•Æ—rìãJú§¾Û©'‚› –:ŠA+Çž\ Ðwþh]°l0¡ÿ SÃUt:Iœ¸Eù *NÎ/îÝÝj†¹ø<­u >§¼8ü׈{=êÐ3íö,•ÇËÿ f¬xꤔ«ˆê ŸÑ öPô+€ì ÷ªün ?ùy•ìÓý•z¯ÿ HXÿ å¥ÿ ³V9K@ÀØ.¿òWú£ÎÆ%S ×¹Á° êk ÿ ]Oø טÏØ_üäë«VBav¸¥Þˆv1* ³‡ZÂåUìôúnæÇò— f¢ p?& }3•ê­{ÿ ùÈ?×V¤³cº•ëâ¶ù%õ<ìbUCÁ­z þ 'åY úëÜÿ cæ¬Ûøý“þ^]¿Í«-•r øÏÐ÷±‰\?Ø÷«<+ì_òòÿ Ù/VÝÙζJ8ÝqÔPSÔœóÇ #¥`Üã .i;cî¯Uß FøŽ¡ùý {(œ3ýäù§ÿ ñßþêûí]ž,ÑS¸]¯W ©¹²×Ò±•47 b× äç;çé²ìŠ UË×jæû-öqô9;»>é’èZÚÛ°…î™ _!<œ£<¸ ¯èÜ’þ» ¶ë_ ôu² CM§-ÏkÎML^Ðìà ŠNb Ý3Ž«kQÔRÔ[.²©×*ô<ûEšÙgñÚÔt,ó=´°60ãæC@ÊûÐŒ"‰¼õ=1`ÉÝgÈß% !Ð/ …(€Ä0 €² ˆ " ˆ€"" FF a DD 4“᪔ D@ DD D@ DD D@ DD \¡ ’" ˆ€"" ©oE RÞˆ º£z#º£z R: R: 'ª!êˆ " 2 D@Aø‚• â P = D å)-fBÈôXOüšÌô@J–tP¥ ˆˆ è±Y-‹ ”ÉD@d:(? ‘ÑAø• ¡½J• êP (Rå •T)oT ¢" •* € ¥b:¬ ˆ€"" ÿÙ ª• ª Q DD 9FJ—(@dˆˆ " • ðD à — • D d ² ð 3 ð • @ @ ÿÿ ðÿ "ñ ? ð € ˆ€"" ˆˆ " ^ 0 2 0 @ 0 @ 0 @ 0 @ 0 @ 0 @ 0 @ ! sH! tH! P P P P P P P ` p ` p ` p ` p ` p ` p ` p @ `ñÿ € € € € € € € @ • • • • • • • À À À À À À 8 Ð Ð Ð Ð Ð Ð X à à à à à à ø À ð ð ð ð ð ð 2 V ~ Ð ( à ð Ø è _H mH! nH †u± N o r m a l CJ _H D A`òÿ¡ D aJ mH! sH! tH D e f a u l t P a r a g r a p h F o n t R i óÿ³ R T a b l e N o r m a l l 4Ö aö ( k ôÿÁ ( N o ö 4Ö L i s t L T@ ò L †u± B l o c k T e x t - $ „Ð „Ð 7$ 8$ ]„Ð ^„Ð a$ 4 @ 4 †u± Æ à À! F o o t e r . )@¢ . †u± P a g e N u m b e r > >@ " > Nß T i t l e $ a$ 5 •OJ QJ \ •^J : B 2 : ×#Ï 0 B o d y T e x t ¤x OJ QJ L þ ¢ A L ×#Ï 0 B o d y T e x t C h a r CJ OJ QJ aJ mH! sH! V þO R V P ¯ S t y l e 2 6 + $ „ð „Ð d ¤Ô 1$ 7$ 8$ ]„ð ^„Ð a$ 6 U@¢ a 6 ¶X6 H y p e r l i n k >* B* ph ÿ PK ƒÐ¶Ørº(¥Ø΢Iw},Ò ä±-j„4 ! ‚Š¼ ú [Content_Types].xml¬‘ËjÃ0 E÷…þ Éßwì¸Pº -t# bΙ{U®•ã “óTéU^h…d}㨫ôûî)»×*1P ƒ'¬ô “^××Wåî 0)™¦Též9< “l•#¤Ü $yi} å ; À~@‡æ¶(îŒõÄHœñÄÐuù* D× zƒÈ/0ŠÇ° ðûù $€˜ X«Ç3aZ¢Ò Âà,°D0 j~è3߶Îbãí~ i>ƒ ØÍ 3¿\`õ?ê/ç [Ø ¬¶Géâ\•Ä!ý-ÛRk.“sþÔ»•. .— ·´aæ¿-? ÿÿ PK ! ¥Ö§çÀ 6 _rels/.rels„•ÏjÃ0 ‡ï…½ƒÑ}QÒà %v/¥•C/£} á(•h" Û ëÛOÇ » „¤ï÷©=þ®‹ùá”ç šª ÃâC?Ëháv=¿‚É…¤§% [xp†£{Ûµ_¼PÑ£<Í1 ¥H¶0• ˆÙO¼R®BdÑÉ ÒJEÛ4b$§‘q_טž à6LÓõ R×7`®¨Éÿ³Ã0ÌžOÁ¯,åE n7”Liäb¡¨/ãS½¨eªÔ-е¸ùÖý ÿÿ PK ! ky– ƒ Š theme/theme/themeManager.xml ÌM à @á}¡w•Ù7c»(Eb²Ë®»ö Cœ AÇ ÒŸÛ×åãƒ7Îß Õ›K Y,œ ŠeÍ.ˆ·ð|,§ ¨ÚH Å,láÇ æéx É´ ßIÈsQ}#Õ…­µÝ Öµ+Õ!ï,Ý^¹$j=‹GWèÓ÷)âEë+& 8ý ÿÿ PK ! –µ-â– P theme/theme/theme1.xmlìYOoÛ6 ¿ Øw toc'v uŠØ±›-M Än‡-i‰– ØP¢@ÒI} Ú〠úa‡ Øm‡a[ Ø¥û4Ù:l Я°GR’ÅX^’6ØŠ­>$ ùãûÿ-©«×îÇ !)OÚ^ýrÍC$ñy@“°íÝ-ö/­yH*œ ˜ñ„´½)‘Þµ÷ß»Š×UDb‚`}"×qÛ‹”J×—– ¤ ÃX^æ)I`nÌEŒ ¼Šp) ø èÆli¹V[]Š1M<”à ÈÞ ©OÐP“ô6râ= ¯‰’zÀgb I g…Á u••SÙe bÖö€OÀ†ä¾ò ÃRÁDÛ«™Ÿ·´qu ¯g‹˜Z°¶´®o~ÙºlAp°lxŠpT0­÷ ­+[ } `j-×ëõº½zAÏ °ïƒ¦V–2ÍF•-ÞÉi– @öqžv·Ö¬5\|‰þʜ̭N§Óle²X¢ d søµÚjcsÙÁ •Å7çð•Îf·»êà ÈâWçðý+­Õ†‹7 ˆÑä` - ÚïgÔ È˜³íJø À×j |†‚h(¢K³ óD-Šµ ß㢠dXÑ ©iJÆ؇(îâx$(Ö ð:Á¥ ;ä˹!Í I_ÐTµ½ S 1£÷êù÷¯ž?EÇ ž ?øéøáÃã ?ZBΪmœ„åU/¿ýìÏÇ£?ž~óòÑ ÕxYÆÿúÃ'¿üüy5 Òg&΋/ŸüöìÉ‹¯>ýý»G ðMGeøÆD¢›ä íó $”8ÁšK ýžŠ ôÍ)f™w 9:ĵà å£ x}rÏ x ‰‰¢ œw¢Ø îrÎ:\TZaGó*™y8IÂjæbRÆíc|XÅ»‹ Ç¿½I u3 KGñnD 1÷ N 3Vq%'#q¾ à ÓòŠÍ IB Òsü€• íîRêØu—ú‚K>Vè.E L+M2¤#'šf‹¶i ~™Vé þvl³{ u8«Òz‹ ºHÈ Ì*„ æ˜ñ:ž( W‘ ☕ ~ «¨JÈÁTøe\O*ðtH G½€HYµæ– }KNßÁP±*ݾ˦±‹ Š-TѼ9/#·øA7ÂqZ… Ð$*c? ¢ íqU ßån†èwð N ºû %Ž»O¯ ·ièˆ4 =3 Ú—Pª• ÓäïÊ1£P•m \\9† øâëÇ ‘õ¶ âMØ“ª2aûDù]„;Yt»\ ôí¯¹[x’ì eW÷ ¶)6-r¼°C-SÆ jÊÈ išd ûDЇA½Îœ óùç]É}Wr½ÿ|É]”Ïg-´³Ú IqbJ#xÌ꺃 6kàê#ª¢A„Sh°ëž& ÊŒt(QÊ% ìÌp%m‡&]ÙcaS l=•XíòÀ ¯èáü\P•1»Mh Ÿ9£ Mà¬ÌV®dDAí×aV×B™[݈fJíP |8¯ Ö„ AÛ V^…ó¹f ÌH ín÷ÞÜ-Æ é" á€d>ÒzÏû¨nœ”ÇŠ¹ €Ø©ð‘>ä•bµ ·– &û ÜÎâ¤2»Æ v¹÷ÞÄKy ϼ¤óöD:²¤œœ,AGm¯Õ\nzÈÇiÛ Ã™ -ã ¼.uχY C¾ 6ìOMf“å3o¶rÅ Ü$¨Ã5…µûœÂN H…T[XF64ÌT ,Ñœ¬üËM0ëE)`#ý5¤XYƒ`øפ ;º®%ã1ñUÙÙ¥ m;ûš•R>QD ¢à •ØDìcp¿ UÐ' ®&LEÐ/p¦­m¦Üâœ%]ùöÊàì8fi„³r«S4Ïd 7y\È`ÞJân•² åίŠIù R¥ Æÿ3Uô~ 7 +ö€ ׸ #¯m q¨BiDý¾€ÆÁÔ ˆ ¸‹…i *¸L6ÿ 9ÔÿmÎY &­áÀ§öiˆ …ýHE‚=(K&úN!VÏö.K’e„LD•Ä•© {D ê ¸ª÷v E ꦚdeÀàNÆŸûžeÐ(ÔMN9ßœ Rì½6 þéÎÇ&3(åÖaÓÐäö/D¬ØUíz³<ß{ËŠè‰Y ›Õȳ ˜•¶‚V–ö¯)Â9·Z[±æ4^næ ç5†Á¢!Já¾ é?°ÿQá3ûeBo¨C¾ µ Á‡ M  ¢ú’m<.vp “ ´Á¤IYÓf­“¶Z¾Y_p§[ð=alÙYü}Nc Í™ËÎÉÅ‹4vfaÇÖvl¡©Á³'S †ÆùAÆ8Æ|Ò*•uâ£{àè¸ßŸ0%M0Á7%¡õ ˜<€ä· ÍÒ¿ ÿÿ PK ! ÑŸ¶ ' theme/theme/_rels/themeManager.xml.rels„•M Â0 „÷‚w ooÓº ‘&ÝˆÐ­Ô „ä5 6?$Qìí ®, .‡a¾™i»—•É c2Þ1hª :é•qšÁm¸ìŽ@R N‰Ù;d°`‚Žo7í g‘K(M&$R(.1˜r 'J“œÐŠTù€®8£•Vä"£¦AÈ»ÐH÷u} ñ› |Å$½b {Õ –Pšÿ³ý8 ‰g/]þQAsÙ… (¢ÆÌà#›ªL Ê[ººÄß ÿÿ PK ! ‚Š¼ ú [Content_Types].xmlPK ! ¥Ö§çÀ 6 + _rels/.relsPK ! ky– ƒ Š theme/theme/themeManager.xmlPK ! – µ-â– P Ñ theme/theme/theme1.xmlPK ! ÑŸ¶ ' › theme/theme/_rels/themeManager.xml.relsPK ] – <?xml version="1.0" encoding="UTF-8" standalone="yes"?> <a:clrMap xmlns:a="http://schemas.openxmlformats.org/drawingml/2006/main" bg1="lt1" tx1="dk1" bg2="lt2" tx2="dk2" accent1="accent1" accent2="accent2" accent3="accent3" accent4="accent4" accent5="accent5" accent6="accent6" hlink="hlink" folHlink="folHlink"/> ‹ ৠÿÿÿÿ ÿÿÿÿ ÿÿÿÿ ‹ Ž ÿÿ à§ Þ ÿÿÿÿ $ $ $ ' ý | º © ¶l Ù i' ´C ?• z¦ ¥¯ ௠X Z \ ] ^ ` a c f h Ÿ ?4 5D l| s¦ š§ +¯ ™¯ ௠Y [ _ m ? g z ›; ³; ¶; ৠX ÿ „“_ ÿ œ j b k d n e g | i - ' !• ! ÿ•€ ðl ð ð, R AÞ ð$ Î0•à@XHË ,]p uüéÿ @ -ñ ÿÿ ÿ €€€ ÷ ðº ð ð ð ð ð ð( ð ð$ ð’ ð é •/ % _@ 3 • À À ˆ ƒ "ñ0 • ðz ¿ • ‘ ’ ª ¿ ? ð ð ² ð ƒ ð0 • é ð # ð •/ X % _@ • 9 9 ¿ ð À ÿÿÿ Î ðT ÿ 2 ? "ñ ¿ ` ð € Š ð € •/ Ù _@ ð ð ð ðN 3 ð ð Î ÿ ð ¬ •/ - _@ ð ðN 3 ð Î ÿ ð € ï7 Ù ð7 ð 𬠲 ð c ðn A d o a n g ð ð Á ÿ Úÿÿÿ ð ƒÃ. Úÿÿÿ;T ðB ¿ `T @ t u t w u r i ;T `T Úÿÿÿ "ñ ? S ð- ¿ Ë ÿ ð ? ð / ð@ ð ´; ৠ| / ´ ” ! à ° Ì t€ Í Ð U Ñ l á n â q í { î … ô † þ ‹ š © ² · ¸  # ò % e ¯ $ ÷ * k ¹ " > ‚ , Ù + l 4 Ý / t 9 ò 0 u º À ä ç ð ñ ¶ ½ Ä È ñ ö ñ û @ V a f h • • ¥ ¸ º Ø D E • I ˜ ¡ J š õ 7 Á 9 € É † Ê \ ¥ b ¯ ? Ž Õ % G š ã H › ä P Ÿ ê Q ë [ ¤ ó ô ÿ @ • Ö & c ° ” Þ * k ´ ß + l µ ä . w ¹ å 0 x º R ¡ ï 4 } Á S ¢ ð 5 ~  ] ¦ ÷ : Š È ^ § ø ; ‹ Ô à d ® B “ Þ C ” ß ' d ´ ù ( e µ ú . l º / m » 3 s Á 4 y  8 • Ê 9 • Ë C ‡ Ñ D ˆ Ò H • Ú I ‘ Ü U ™ ã V š å [ ¤ é \ ª ê _ ¯ ò ` ° ó E w ¥ Ò & ' 2 8 ? @ K Q V W ^ _ b c j k s t • € ˆ Š Ž • ” • œ • ª · ¾ ¿ Ç É Ñ Ò Ù â ì í ü O ~ ¨ Û P • © Ü & T … ® ç ' U † ¯ è a ‹ µ î . b Œ ¶ ï 9 k ’ ¼ ù : l “ ½ ú @ r ™ È ý A s Ÿ É D v ¤ Ï # % * 1 N Z • ‡ È Í Ù ã ê ö % . { … ! % ž « ½ Â Ã Ê Ë Î Ï Ö × ß à ë í ö ü ! & 1 4 8 b k l r } • € • Ž — Ÿ ¥ ¦ « ¬ º » Ä Å Î Ï Ý Þ â ä š A Ÿ F 9 • › ü N > – œ " # $ ' + ‹! " # Ø# ²$ „& ¨' Q* ? ¨ S A Ž _ # I . O £ W ¡ § ° ~ • P Ù & E Û 2 M å A \ Ž – • n B • F ’ J Æ N Ó j à p ä • ’ • — © X ° ` ´ a y e € f ‡ q ‘ r ° u ³ v • • , ‹ Œ Ð Ú Ü à â ì í ² $ B - £ P » 3 æ G d ¼ : ê ¥ g Å X ë … Æ _ õ â ‡ É Ÿ ö ã ‹ ¥ ý ‹ ” ÿ • º È O \ f n ‹ • © ® ‹ • •- À- Ê- J S h j ~ Š ‹ ‘ ½  ò ÷ ! -! 1! ‹! •! í! ý! ," /" ‹" š" ¹" ¼" Ô" Ú" # # 4# D# {# €# ‹# Ž# š# ¢# £# «# à# è# í# õ# ý# ÿ# :$ ?$ P$ R$ ‹$ – ¸$ Ê$ Ð$ Ý$ â$ ê$ ñ$ ‹% ”% ·% ¼% Ä% Œ& ™& §& ´& º& Z' ]' “' – ´' ¼' ¾' Z( ]( e( l( Ì( Ï( ì( ô( Z) W* Z* c* ®* ¶* Ã* Å* Î* Ý* í* ô* + Ú Ý Ú ä ÿ m w ‹ • ³# »# Ã# Ì# Ð# Ì% Z& ^& i& o& a) 9* ;* B* I* + + =+ C+ Z+ ^+ Æ+ Ò+ æ+ ñ+ -, #, >, I, Y, ^, y, …, ¹, Ð, ×, ù, ý, - $- [- a- q- w- ‘- –- ý[. ^. [/ f/ h/ j/ ˆ/ •/ 0 0 0 0 [0 d0 Ý0 ä0 D1 P1 [1 ^1 õ1 û1 2 2 [2 ]2 ö2 ù2 3 3 [3 `3 Å3 Ï3 Ù3 à3 H4 M4 [4 ^4 b4 d4 ‚4 ‰4 5 '5 [5 b5 ý5 6 6 6 D6 F6 [6 e6 m6 o6 ž6 ¦6 «6 ³6 *7 07 P7 W7 [7 ]7 •7 ›7 ¨7 ¬7 O8 R8 [8 ^8 n8 u8 z8 „8 š8 ž8 B9 G9 [9 d9 ”9 ™9 ¡9 ®9 [: `: ²: »: ö: þ: ÿ: ; ; ; ; (; ,; 4; <; D; K; O; Y; \; ›; ¸; ¿; Â; É; Ð; í; ð; ù; ú; ÿ; < < < < < $< %< 5< >< m< t< — < œ< ¶< ½< N= X= m= s= Š= ”= Ù= Û= P> Z> m> p> ƒ> ˆ> Â> Ç> h? x? m@ o@ ‘@ š@ ¾@ Ã@ mA sA «A ®A ¸A ÆA mB |B mC vC ’C ˜C mD sD ÏD ÔD mE vE ]F eF mF vF …F ŠF ’F žF mG qG mH qH mI wI ¡I §I mJ vJ mK xK )L 2L mL tL mM oM N " N :N AN mN xN mO yO mP sP ¼P ÁP ÖP ÞP NQ RQ mQ uQ ÕQ ÙQ ôQ ûQ 1R :R mR uR àR äR mS vS mT rT U U %U ,U =U DU mU wU ˆU •U •U œU ÕU âU mV oV BW LW XW _W lW nW mX vX ÝX çX îX öX hY oY ‡Y ŽY 3Z BZ MZ TZ mZ yZ m[ s[ G\ L\ T\ V\ m\ o\ d] n] ‘] š] -] ±] À] Å] m^ w^ m_ o_ %` )` 3` :` L` R` m` o` Ã` Ë` ã` é` í` ó` ma sa Œ a ”a mb qb mc rc ác ãc d d md rd me qe Çe Ìe mf yf 8g ;g Cg Jg Og [g mg rg mh ph i i #i .i mi si mj tj =k ?k ck ek mk qk ml ql Ûl Ül ßl ál [m `m nm tm nn sn Ìn Òn no zo Åo Êo åo ìo np sp nq zq Ýq óq ]r mr nr rr – r œr ns ws £s ªs Et Jt et lt nt tt |t „t œt žt ·t Ât Ãt Ét ãt êt fu ou nv rv nw tw xw •w \x ex nx yx ¿x Åx ny vy nz wz n{ r{ a| e| n| u| •| ’| n} r} Z~ a~ m~ w~ x~ •~ ƒ~ ‰~ œ~ «~ ë~ ñ~ ü~ • • • n• v• «• °• Ä• Ë• S€ \ € n€ q€ 5• =• n• p• n‚ q‚ nƒ vƒ üƒ ¾, . „ 2„ 8„ n„ |„ n… q… n† s† ¥† ª† Ά Ö† à† ç† =‡ B‡ n‡ w‡ ˜‡ š‡ ¸‡ ¿‡ Õ‡ Û‡ þ‡ ˆ ˆ @ˆ Aˆ Mˆ nˆ tˆ n‰ p‰ )Š 1Š nŠ qŠ ‹ ‹ 6‹ <‹ J‹ Q‹ n‹ t‹ SŒ [Œ nŒ pŒ n• q• nŽ pŽ 6• ?• G• O• W• `• n• q• ˆ• •• Q• ]• n• p• u• ~• –• ž• n‘ v‘ n’ s’ “ “ n“ p“ ” ” n” u” …” •” • • /• 6• n• r• Æ• Ò• n– t– Ç– Ò– ç– î– — !— ?— F— n— t— v— ‚— n˜ s˜ Ϙ Õ˜ ™ ™ n™ p™ ï™ ø™ š š nš rš n› q› ¾› Ç› ù› ú› œ œ Cœ Rœ \œ ]œ ¥œ ¦œ ±œ ³œ • • • "• .• 5• >• E• V• ^• _• •• š• ›• ž $ž Mž Rž až bž nž …ž “ž •ž åž éž üž þž $Ÿ (Ÿ ?Ÿ AŸ ™Ÿ šŸ ³Ÿ ¾Ÿ 1 2 K X © ± ¸ ¼ Ã È Ï Ñ é ê ¡ ¡ ¦ ¦ ¦ !¡ #¡ P¡ W¡ ¢¡ «¡ ·¡ ¾¡ Ê¡ Õ¡ ¢ ¢ 9¢ C¢ Y¢ [¢ n¢ u¢ Ž¢ •¢ «¢ -¢ ù¢ £ £ £ 9£ A£ K£ Q£ …£ ‡£ °£ ±£ ã Ç£ Ü£ ࣠ú£ ü£ ¤ ¤ &¤ 1¤ =¤ B¤ e¤ g¤ ~¤ €¤ ¦¤ ¬¤ ô¤ ö¤ ¥ ¥ 7¥ ?¥ ^¥ d¥ •¥ ‘¥ ¦ ¦ !¦ X¦ Z¦ ݦ ᦠ§ § +§ .§ .§ 0§ 0§ 1§ 1§ 3§ 4§ 6§ 7§ 9§ :§ R§ S§ Y§ q§ |§ …§ •§ ˜§ ¤§ ¥§ ©§ ´§ ¾§ ǧ Ò§ Ú§ ᧠h { E ì ‚ I ª š « / ¿ À ¤ à 4 á 8 å • U ç Û e ð Ü f ñ Ð ™ ú ý ý % í ž j Ÿ ñ ó E F @ A 3# 4# @& A& • Ž : ± 1 ã Ù Ú h- + + ]+ ^+ æ+ ç+ >, ?, z, {, ½, ¾, - •- –- ü- ýC1 D1 G4 H4 A9 B9 š; ¸; ì; %< 4< 6< M= N= ‰= Š= Ú= Û= O> P> Á> Â> ‘C ’C uF vF I ¡I (L )L 0R 1R <U =U ÜX ßX íX îX c] d] Q` R` ‹a Œa Æe Çe #i $i Ën Ìn ›r œr jt lt { t |t ¾x ¿x ‘| ’| R€ S€ ûƒ üƒ <‡ =‡ ‹ ‹ 5• 7• G• H• „” …” ù› œ • °• ±• ož …ž “ž •ž Ÿ Ÿ 9£ ¦ ¦ ¦ ™Ÿ šŸ °£ ±£ •¦ – *§ .§ .§ „§ …§ — § œ§ ³§ ´§ 3 3 3 1 ¤ 2 ¤ é ~¤ 0§ 0§ 1§ Ƨ 3 ǧ 3 Ú§ 3 ê €¤ 2¡ ¥ 3¡ ¶¡ ·¡ ¥ µ¥ ¶¥ 1§ 3§ 4§ ᧠3 3 6§ 7§ ¢ ¢ {¢ |¢ Ñ¢ Ò¢ 8£ 9§ :§ R§ S§ Y§ p§ q§ | • 3 3 3 3 3 • º Â È Ò , , l r • Ç È ì í y, z, Ûl Ül œ +§ § .§ .§ 0§ 0§ 1§ 1§ 3§ 4§ 6§ ý þ > | • Ç È ì í y, z, Ûl Ül § .§ .§ 0§ 0§ 1§ 1§ • • º œ +§ 3§ 4§ 6§ âBï ŒJL(ÿ ÿ ÿ ÿ ÿ ÿ ÿ ÿ ÿ ž%¼.¢²,– ÿ ÿ ÿ ÿ ÿ ÿ ÿ ÿ ÿ J OJ QJ o( ‡h ˆH ·ð € „ `„˜þOJ QJ ^J o( ‡h ˆH o Æ p ^„p `„˜þOJ QJ o( ‡h ˆH „˜þ Æ @ ^„@ `„˜þOJ QJ o( ‡h ˆH ·ð € ý þ > ᧠• 7§ 9§ :§ B§ E§ O§ Â È Ò , , l 7§ 9§ :§ R§ S§ ݧ „ „äþ Æ „ • ᧠^„ `„äþC „˜þ Æ ^ „p „˜þ „@ € §ð r € „ „˜þ Æ ^„ `„˜þOJ à ^„à Æ ° „˜þ Æ „P „ QJ ^J o( ‡h ˆH o € `„˜þOJ QJ o( ‡h ˆH §ð € ^„° `„˜þOJ QJ o( ‡h ˆH ·ð € ^„€ `„˜þOJ QJ ^J o( ‡h ˆH „˜þ Æ P ^„P `„˜þOJ QJ o( ‡h € o ˆH „äþ Æ o( ‡h „ „p „@ „˜þ Æ ^„@ `„˜þ‡h „ „˜þ Æ „Lÿ Æ ^„ p `„äþ5 ^„ `„˜þ‡h ^„p `„Lÿ‡h @ ˆH . € 6 CJ ˆH ˆH OJ QJ . . „à „˜þ Æ „° „˜þ „€ € §ð ‚ € ˆH . € „˜þ Æ ^„ `„˜þ‡h „à „° „€ „P ˆH . „Lÿ Æ à ^„à „˜þ Æ ° ^„° „˜þ Æ € ^„€ „Lÿ Æ P ^„P ÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿ ‚ `„Lÿ‡h `„˜þ‡h `„˜þ‡h `„Lÿ‡h ˆH ˆH ˆH ˆH ÿÿ . . . . jËÄs € € ‚ ž%¼. âBï `¼{ ( å ' Á6 N T& ô ' Î-, Çz, m3 ‘•4 ¶X6 =9 18N i6P ¬ R 0 R º T Æ T CvU =c ‘ f ³ i —Am ~jm Wp ñ{v Â-„ P † 7 Œ Ÿd“ `j” Ã}— õo§ P ¯ †u± » ¾ \EÁ ×#Ï ² Ö p_Ú ÿ/Û Nß .§ 0§ ÿ@ € 8 ৠX @ ÿÿ U n k n o w n ÿÿ ÿÿ ÿÿ ÿÿ ÿÿ ÿÿ G-• ï* àAx À ÿ T i m e s N e w R o m a n 5-• € S y m b o l 3.• ÿ* àCx À ÿ A r i a l K-• P a l a t i n o L i n o t y p e 5.• ÿ* á[` À) ÿ T a h o m a @ Ÿ C a l i b r i ?=• ÿ C o u r i e r N e w ‡ à @ 7.• ï ÿ* àCx À ; Ÿ { • ï ë B M a t h " · ó ;Ž Ÿ 1 ˆ U ´ ´ •• 4 ðÿ ? ! R G A N E G A M E N G H A D P a _ € W i n g d i n g s C a m b r i a ðÐ h ÖFÕ•ãF / ó ;Ž U / ! ð Ù¦ Ù¦ 2ƒq ð A-• üý ÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿ†u± 2 x x R A M U L T I D I M E N S I U N T U K A P I D a s i m S O N Y HP ä ÿÿ * W A þÿ à…ŸòùOh «‘ ì P ø +'³Ù0 ” $ • 0 ˜ Ì Ø \ h t | UNTUK MENGHADAPI „ - Œ ä - - , WARGANEGARA MULTIDIMENSI Pa_Dasim 11 — • @ - TÍéÜâÉ @ Microsoft Office Word > ŽžÄÊ Normal @ ó ;Ž - SONY - þÿ ÕÍÕœ. “— +,ù®D ÕÍÕœ. “— +,ù®X h œ ¼ p ¤ | ¬ „ ´ Œ ” ó ä - / U Ù¦ - + WARGANEGARA MULTIDIMENSI UNTUK MENGHADAPI - Title ´ 8 @ _PID_HLINKS ä A l ; m a i l t o : b u d i m a n s y a h @ u p i . d u Ÿ - ! . @ R " / A S e d w ‰ ˜ ª ¼ á ó T f x Š ™ « ½ Ï Î # 0 B $ 1 C U g y ‹ š ¬ ¾ Ð â ã ô õ þÿÿÿ % 2 D V h z Œ › ¿ Ñ E W i { • œ ® À Ò ä ö & 3 F X j | Ž * 7 I [ m • ‘ ± à \ n ’ ² Ä ³ Å × é û ü ] o Æ Ø ê , 9 K • “ ¢ ´ ¡ Ö è ú + 8 J € Ÿ Õ ç ù H Z • °  ) 6 l ~ ž Ô æ ø G Y • ¯ Á ( 5 k } • Ó å ÷ ' 4 ^ p ‚ ” £ µ Ç Ù ë ý : L ; M _ q ƒ • ¤ ¶ È Ú ì í þÿÿÿÿ < N ` r „ – ¥ · É Û s … > P b t † ? Q c u ‡ v ˆ — ¦ ¸ Ê Ü î = O a § ¹ Ë Ý ï ¨ º Ì Þ ð © » Í ß ñ à ò ! " # $ % & ' ( ) * + , . / þÿÿÿ1 2 3 4 5 6 7 þÿÿÿ9 : ; < = > ? þÿÿÿýÿÿÿýÿÿÿýÿÿÿD þÿÿÿþÿÿÿþÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿ ÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿ ÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿ ÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿR o o t E n t r y ÿÿÿÿÿÿÿÿ À F °1X¯žÄÊ F € D a t a ÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿ e þ 1 T a b l ÿÿÿÿ o c u m e n t a t i o n 0 t i o n 8 C o m p O b j ÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿ }S W o r d D ÿÿÿÿ Kû S u m m a r y I n f o r m ( ÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿ D o c u m e n t S u m m a r y I n f o r m a ÿÿÿÿÿÿÿÿ 8 y ÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿ þÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿ ÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿ ÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿ ÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿ ÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿ ÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿ ÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿ ÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿ þÿ ÿÿÿÿ À F' Microsoft Office Word 97-2003 Document MSWordDoc Word.Document.8 ô9²q