tenaga kerja

advertisement
TENAGA KERJA
Pengertian Tenaga Kerja
Bekerja merupakan suatu wujud dari pada pemenuhan kebutuhan, itu dikarenakan
manusia sebagai makhluk sosial yang mempunyai akal dan pikiran yang melebihi
makhluk lain dan memiliki berbagai kebutuhan. Untuk terpenuhnya kebutuhan
harus melakukan usaha dan bekerja, kebebasan berusaha untuk menghasilkan
pendapatan dalam pemenuhan kebutuhan hidup sehari-hari merupakan hak
seseorang. Hal tersebut berdasarkan ketentuan Undang-Undang Dasar Tahun
1945 pasal 27 ayat (1) dan (2) yang menyatakan :
(1) “Segala warga negara bersamaan kedudukan di dalam hukum dan
pemerintahan itu dengan tidak ada kecualinya”.
(2) “Tiap-tiap warga negara berhak atas pekerjaan dan penghidupan yang
layak”.
Didalam Pasal 1 ayat (2) Undang-Undang No. 13 Tahun 2003 tentang
Ketenagakerjaan memberikan pengertian tenaga kerja adalah “setiap orang yang
mampu melakukan pekerjaan guna menghasilkan barang dan atau jasa baik untuk
memenuhi kebutuhan sendiri maupun untuk masyarakat”. Sedangkan pengertian
pekerja/buruh menurut Pasal 3 Undang-Undang No. 13 Tahun 2003 tentang
Ketenagakerjaan adalah “Setiap orang yang bekerja dengan menerima upah atau
imbalan dalam bentuk lain”.
Buruh adalah orang yang bekerja pada majikan atau perusahaan apapun jenis
pekerjaan yang dilakukan. Orang itu disebut buruh apabila dia telah melakukan
hubungan kerja dengan majikan. Kalau tidak melakukan hubungan kerja maka dia
hanya tenaga kerja, belum termasuk buruh.
Undang-Undang No. 14 Tahun 1969 tentang Ketentuan Pokok Ketenagakerjaan
yang merupakan undang-undang tentang tenaga kerja sebelum diubah menjadi
Undang-Undang No. 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan yang memberikan
pengertian tenaga kerja ”Setiap orang yang mampu melakukan pekerjaan baik di
dalam maupun di luar hubungan kerja guna menghasilkan barang atau jasa untuk
memenuhi kebutuhan masyarakat”. Dari pengetian di atas terdapat perbedaan
dalam Undang-Undang No. 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan tidak
memuat kata ”baik di dalam maupun di luar hubungan kerja” dan adanya
penambahan kata sendiri pada kalimat memenuhi kebutuhan sendiri dan
masyarakat. Pengurangan kata tersebut akan dapat mengacaukan makna tenaga
kerja itu sendiri seakan-akan ada yang di dalam dan ada pula di luar hubungan
kerja serta tidak sesuai dengan konsep tenaga kerja dalam pengertian umum.
Penambahan kata sendiri pada kalimat memenuhi kebutuhan sendiri dan
masyarakat karena barang atau jasa yang dihasilkan oleh tenaga kerja tidak hanya
untuk masyarakat tetapi juga untuk diri sendiri, sehinga menghilangkan kesan
bahwa selama ini tenaga kerja hanya bekerja untuk orang lain dan melupakan
dirinya sendiri
LABOR
Definition of Labor
Work is a manifestation of the fulfillment of needs, it is because human beings as social
beings who have mind and thoughts that exceeds other creatures and have different
needs. Unfulfilled needs to have to do business and work, free enterprise to generate
income in meeting the needs of everyday life is the right person. It is based on the
provisions of the Constitution of 1945 Constitution of Article 27 paragraph (1) and (2)
which states:
(1) "All citizens and legal position in the government without exception".
(2) "Every citizen has the right to decent work and livelihoods".
In Article 1 paragraph (2) of Act No.. 13 Year 2003 on Manpower provides employment
definition is "any person able to do the work in order to produce goods and or services to
meet the needs of both themselves and for society". While the notion of workers /
laborers according to Article 3 of Law No.. 13 Year 2003 on Manpower is "Every person
who works and receives wages or other forms of remuneration".
Workers are the people who work at the employer or the company any type of work
performed. The man called the worker if he had made a working relationship with the
employer. If it does not do the relationship work then he just labor, not including labor.
Law No. 14 Year 1969 on Basic Provisions of the Employment law on labor before being
converted into Law No. 13 Year 2003 on Manpower which provide the sense of labor
"Anyone who can do the job both within and outside the employment relationship in
order to produce goods or services to meet community needs". From pengetian above
there is a difference in Act No.. 13 Year 2003 on Manpower does not contain the word
"both inside and outside the employment relationship" and the addition of the word itself
on the sentence itself and meet the needs of the community. Reduction of the word will
be able to confuse the meaning of labor itself as if there are inside and others outside the
employment relationship and not in accordance with the concept of labor in a general
sense. The addition of the word in the sentence itself and the community meet its own
needs for goods or services produced by labor not only for society but also for yourself,
so that eliminates the impression that all this labor is only working for someone else and
forget himself
Download